NovelToon NovelToon
Pewaris Sang Asura

Pewaris Sang Asura

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Balas Dendam / Kelahiran kembali menjadi kuat
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Adit Radit

Di sebuah benua Yang bernama Arkais, sebuah Klan Berdiri Yang bernama Klan Liu. disana lah Liu Zhen, Satu satunya anak laki-laki dan juga satu-satunya anak yang di miliki Ketua Klan Zhen.

Pada Suatu hari sekte langit yang merupakan salah satu dari ke 10 Klan terkuat di benua Arkais menyerang dengan membabi buta Klan Liu Zhan sampai tak bersisa, Disaat itu lah Liu Zhen kehilangan semua... sampai dia membuat ikatan oleh sebuah sosok yang di kenal dengan sebutan Asura, membuat ikatan jiwa dengannya... Dengan mata yang membara... Liu Zhen akan kembali menjadi seseorang yang baru... seseorang yang akan menjadi Asura berikutnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Adit Radit, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 23 -- Penjaga pusaka

Asap hitam itu perlahan menghilang. Dan sosok di balik asap itu kini mulai terlihat. Sosok itu memiliki tinggi yang melebihi Liu Zhen sendiri, ia mengenakan sebuah tudung kepala yang membuat rambutnya tak terlihat. Dan juga sosok itu mengenakan sebuah jubah coklat yang sangat panjang hingga menyentuh lantai, serta sosok itu memakai sebuah topeng yang setengahnya hancur, menyisakan mata nya yang merah menyala.

Sosok itu perlahan melangkah ke arah pilar itu. Setiap langkah sangat senyap tak bersuara dan juga membuat tekanan di sekitar ruangan itu menjadi lebih berat.

Dan saat melangkah Liu Zhen melihat sekilas simbil Yin & Yang di punggung tangan sosok itu yang bersinar samar.

"Si-siapa kau.... " Ucap Liu Zhen sambil perlahan-lahan mundur.

"Seharusnya aku yang menanyakan itu... Siapa kau, mengapa kau masuk ke tempat ini... Dan apa tujuan mu... Apa.. Kau ingin mengambil topeng ini... " Jawab sosok itu dengan suara yang berat.

"Ti-tidak aku han-"

Sebelum Liu Zhen berbicara lebih jauh. Sosok itu langsung melesat, menyerang Liu Zhen dengan kecepatan yang sangat cepat, hampir tak terlihat oleh mata. Liu Zhen yang mendapatkan serangan secara tiba-tiba, ia hanya sempat menahan serang itu dengan pedang nya. Yang membuat dirinya terlempar beberapa meter, dan ia memuntahkan sedikit darah dari Mulutnya.

"Tu-tunggu sebentar ak-"

Saat Liu Zhen yang ingin menjelaskan, ia lagi-lagi langsung di terjang oleh sosok itu. Liu Zhen menangis nya, dan bertarung dengan sosok itu. Walaupun dengan berat sebelah, dimana sosok itu jauh lebih ungguk dari pada Liu Zhen, namun Liu Zhen biaa sedikit mengimbangi kecepatan serangan sosok itu.

Dan pada akhir Liu Zhen yang lengah terkena serangan fatal, serangan yang membuat dada Liu Zhen tertebas. Ia berlutut kesakitan, dengan darah yang terus mengucur dari dada nya yang tertebas.

Dan Mo Lousha yang berada di dalam dirinya kini tiba-tiba aura nya tidak terasa sama sekali, seperti menghilang dari diri Liu Zhen menghilang.

Liu Zhen mulai berusaha untuk bangkit, sambil dengan memulihkan dada nya yang tertebas itu menggunakan energi spiritual. Namun saat Liu Zhen bertindak lebih jauh, sosok itu menendang Liu Zhen hingga terpental lagi beberapa meter kebelakang. Membuatmu kondisi menjadi lebih buruk.

Liu Zhen yang tersungkur lemas, sambil memegangi dada nya yang sakit, berkata. "Si-sialan... A-aku tidak mungkin aku mati di sini.... Sangat konyol.." Dengan suaranya yang pelan.

Sosok itu perlahan menghampiri Liu Zhen yang tersungkur.

"Kau telah menyentuh sesuatu yang seharusnya tidak kau sentuh, manusia... Dan karna kau sudah menyentuhnya, kau harus mati... " Ujar sosok itu sambil bersiap mengangkat pedangnya untuk membunuh Liu Zhen.

Namun di detik akhir, sebelum pedang itu mengayun. Buku dan gulungan yang ada di kantung jubah Liu Zhen terjatuh.

Sosok tersebut yang melihat buku dan gulungan itu, ia berhenti.

ia sedikit menunduk,untuk melihat buku dan gulungan itu lebih jelas. Dan penjaga itu menyentuh buku dan gulungan itu dengan tangan nya.

"Ini.. Buku dan gulungan ini... " Ujar sosok itu pelan.

Liu Zhen yang melihat kesempatan itu mengayunkan pedang nya untuk menebas kepala dari sosok itu. Namun dengan cepat, tangan dari sosok itu lebih dulu mencekik leher Liu Zhen. Membuat Liu Zhen menjatuhkan pedang nya.

"Kau!!! Dari mana mendapatkan buku dan gulungan ini?!! " Tanya sosok itu dengan marah.

"Gghhkkk... A-aku mendapatkan itu... Sa-saat berjelajah... " Ucap Liu Zhen yang berbohong.

Penjaga itu melepaskan cekikan nya. Dan Liu Zhen yang terlepas dari cekikan penjaga itu menarik nafas panjang. Ia hampir saja mati konyol, karna tidak bernafas.

"Sungguh, kau mendapatkan nya saat berjelajah?!!! " Ujar sosok itu sambil menatap Liu Zhen dengan mata nya yang merah menyala.

Liu Zhen yang berbohong, ia menjadi lebih tenang agar ketahuan, dan menekankan energi asura nya sampai tak terasa.

"Y-ya... Aku.... Mendapatkan nya dari sebuah kuil, saat aku.... Berjelajah... " Ucap nya dengan tenang, namun dengan suara yang lemas karna luka di dadanya.

Sosok itu perlahan bangkit, dengan mengambil buku dan gulungan itu. Ia membersihkan buku dan gulungan itu yang terjatuh dengan tangannya.

"Kalau kau memang yang menemukan buku dan gulungan ini... Berarti kau adalah seseorang yang di ramalkan oleh dia" Ujar sosok itu.

"Di-dia... Si-siapa... Dan ramalan apa..." Tanya Liu Zhen lemas.

"Penciptaan dari sistem kultivasi.... Dewa kultivasi... Dan kau adalah seseorang yang diramalkan oleh sang dewa kultivasi... Sosok yang akan menyelamatkan dunia dari malapetaka dunia..." Jawab sosok itu.

Sosok itu perlahan menunduk. Dan dengan sekali kibasan tangan, ia menyembuhkan luka di dada Liu Zhen.

"Hah... A-aku sembuh dalam sekejap... Si-siapa kau sebenarnya" Tanya Liu Zhen sambil dengan nada terkejut.

"Aku adalah seseorang yang menjaga pusaka dewa kultivasi... Tepatnya adalah salah satu dari ketujuh penjaga yang menjaga pusaka, yang dulu di pakai sang dewa kultivasi untuk menghancurkan sang pembawa malapetaka. " Ujar sosok itu yang menjelaskan ke Liu Zhen.

"Tujuh pusaka dewa kultivasi... " Ujar Liu Zhen bingung.

"Biar ku jelaskan manusia... Tujuh pusaka dewa kultivasi adalah sebuah benda yang dulu di pakai sang dewa kultivasi langsung untuk melenyapkan sang pembawa malapetaka, sosok yang ingin menghancurkan dunia ini... Dan ketujuh pusaka itu tersebar secara tersembunyi di seluruh benua Arkais. Dan salah satu dari pusaka itu adalah topeng ini..."

"gulungan yang kau bawa ini adalah sebuah lukisan yang dilukis langsung oleh sang dewa kultivasi, sementara buku ini adalah buku yang di tulis langsung juga oleh beliau... Buku ini berisi informasi sejarah yang hilang dan teknik dari dewa kultivasi, juga berisi informasi dari ketujuh pusaka dewa kultivasi... " Jelas sosok penjaga.

"Tapi...buku ini kosong.. Tidak ada informasi apapun. " Ujar Liu Zhen.

Penjaga itu tersenyum tipis, ia berjalan mengambil topeng hitam putih yang berada di pilar. Lalu melemparkan ke arah buku itu, Dan seketika topeng itu terserap masuk ke dalam buku, dan memperlihatkan halaman pertama, kedua dari buku itu.

"Sekarang kau paham cara kerja nya? " Tanya sosok penjaga itu.

"Jadi.. Untuk membuka halaman dari buku ini, aku memerlukan pusaka dewa kultivasi... Dan melemparkan nya ke dalam buku ini, lalu halaman akan muncul.. Gitu? " Tanya balik Liu Zhen.

"Benar... Dan jika kau ingin menggunakannya, kau bisa langsung menariknya langsung dari buku itu. " Ujar dari sosok penjaga itu dengan nada yang lebih santai.

Liu Zhen yang mengetahui nya mengangguk pelan. Ia kini tau cara membuka halaman buku itu. Tapi yang membuat nya bertanya kembali adalah, kemana ia harus mencari sisa keenam pusaka lainnya.

Penjaga itu yang melihat wajah Liu Zhen yang binggung tiba-tiba berkata "jangan khawatir. Untuk mencari pusaka selanjutnya kau hanya harus merasakan aura dari topeng itu. Dan otomatis kau akan di arahkan ke tempat pusaka berikut nya."

"Baiklah aku mengerti sekarang. " Ujar Liu Zhen.

"Bagus, kau memang jenius. Seperti yang ada dalam ramalan itu. " Ucap penjaga itu dengan bangga, Ia berbalik badan, membelakangi Liu Zhen. "Kalau begitu kau bisa pergi dari sini da-"

Penjaga yang belum berbicara sepenuhnya, tiba-tiba jantung nya di tusuk oleh Liu Zhen menggunakan pedang darah asura yang kini mengeluarkan energi asura yang pekat.

"Hahahaha.... Bodoh... Sungguh bodoh... Kau percaya begitu saja dengan ku, dan membocorkan informasi yang sangat-sangat penting kepada ku... Hahahah...."

"Bagaimana cara ku berterima kasih kepada mu?... Ohhh dengan membunuh menggunakan cara paling sakit... Melebihi rasa sakit yang kau berikan kepada ku... " Ucap Liu Zhen dengan nada yang jahat.

"Ughhkkk... Ka-kau... Ke-kena-"

"Kenapa aku menusuk mu? Karna aku bukanlah seseorang yang di ramalkan itu... Aku mendapatkan ini karna mencurinya dari seseorang, yang mungkin seharusnya dia lah orang yang di ramalkan tersebut... " Potong Liu Zhen.

"Men... curi.. Kau jangan-jangan sa-"

Sebelum sosok penjaga itu berbicara lagi. Liu Zhen langsung menebas kepalanya, membuat penjaga itu mati...

saat penjaga itu mati tubuhnya berubah menjadi sebuah debu yang perlahan hilang. Dan saat debu menghilang sepenuhnya Liu Zhen mendapatkan sebuah core yang berbentuk bulat sempurna dari dalam tubuh penjaga itu.

Yang akhirnya Liu Zhen meninggalkan ruangan itu dengan senyum licik. Sambil membawa core tersebut, serta buku dan gulungan nya.

bersambung

_______________________________________

Tingkatan Kultivasi Jalur Asura

•Pilar Kegelapan Awal (Shadow Root Realm)

•Pilar Darah Baru (Blood New Realm) [Liu Zhen]

•Pilar Jiwa Terkutuk (Cursed Soul Realm)

•Pilar Jiwa Retak (Shattered Soul Realm)

•Pilar Langit Gelap (Dark Sky Realm)

•Pilar Hukum (Reverse Realm)

•Pilar Neraka darah (Blood Inferno Realm)

•Pilar Kematian (Death Realm)

•Pilar Asura (Asura Sovereign Realm) [Mo Lousha]

Tingkatan Kultivasi Langit (Umum)

•Ranah Dasar (Qi Opening Realm)

•Ranah Penguatan tubuh (Body Refining Realm)

•Ranah Inti Qi (Qi Core Realm)

•Ranah Jiwa (Soul Formation Realm)

•Ranah Langit Awal (Heavenly Origin Realm)

•Ranah Penajaman (Tempering Realm)

•Ranah Pencerahan Langit (Sky Enlightenment Realm)

•Ranah Master Agung (Grand Master Ascendant Realm)

•Ranah Kaisar (Qi Emperor Realm)

Pengumuman!!!

Ihirrrrr..... gimana cuy? penasaran kelanjutan nya? ko bisa tiba-tiba Mo Lousha menghilang? dan Liu Zhen tiba-tiba menyerang balik? sabar ya cuy, next chapter gua upload besok sekitar jam 10 Malam Wib. kenapa besok malam? karna besok sekaligus 3 Chapter Cuy... Dijamin seru cuy... nantikan ya cuy... Ihirrrrr....

1
Lanjut dan jangan Pakai Lama Tor 🙏
Dpin
good
Lanjut terus
Cerita yang sangat bagus Tor 🙏🙏
Ilusi
Ternyata buku Kosong
Kabur saja Zen agar selamat
Diawasi... jadi perempuan itu suruhan Fraksi Ular malam
Ternyata sama sama masih mengenali
Laaaanjut dan bantai semua anggota sekte Ular malam
Makin asyik dan menarik
Liu Shuyu... apakah masih mengenali Liu Zhen
Mantap Zen... cari tau kebenaeanya
Liu Shuyu.... apakah Dia juga berhianat pada Sektenya
Selasikan Dendam... dan harus dibayar Tuntas oleh Sekte Langit
Percobaan awal pembalasan Dendam
Kenapa Ranah di ulang ulang terus
Ekkremis: biar inget terus cuy pembaca nya. biar gak lupa
total 1 replies
Teruskan Tor
Tanah Kultivasi jangan di Ulang Terus Tor 🙏
Ekkremis: biar inget terus cuy. tapi gua naro nya di paling bawah ko.
total 1 replies
iimnnwkyy
semangat bng
Ekkremis: anjas, pasti nya cuy... thanks udh mampir cuyyy
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!