NovelToon NovelToon
Target Cinta Om Duda

Target Cinta Om Duda

Status: tamat
Genre:Duda / Beda Usia / Tamat
Popularitas:103.5k
Nilai: 5
Nama Author: AdindaRa

Perselingkuhan istri dan sahabatnya, membuat Vicky Zean trauma untuk menjalin hubungan dengan seorang wanita. Selama lima tahun, ia memilih menjadi Single Daddy untuk putra kesayangannya.

Namun, kini, ia justru tertarik dengan seorang gadis belia yang baru akan lulus jenjang SMA, Rhea Athalia hanya karena pertemuan singkat yang mengesankan baginya.

Meski perbedaan usia yang terpaut sangat jauh, Vicky tetap menjadikan Rhea sebagai target cintanya dan membuat beberapa jebakan agar Rhea bisa jatuh ke dalam pelukannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AdindaRa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ternyata oh ternyata

Ken langsung beranjak dari tempat duduknya dan mendekati Rhea. Kemudian ia mengajak Rhea duduk di sofa dan siap untuk mengintrogasinya.

“Kamu panggil dia, siapa?” tanya Ken sambil menunjuk ke arah Vicky.

“Hubby!”

Dengan polosnya Rhea menjawab pertanyaan Ken. Bahkan tanpa beban sama sekali dan nyaris membuat Vicky merasakan sesak di dadanya.

“Kamu tahu gak, Rhea? Panggilan itu biasa digunakan untuk siapa?” tanya Ken lagi yang sebenarnya sangat penasaran dengan perasaan Rhea terhadap Vicky.

Biasanya, perempuan yang jatuh cinta itu pasti akan bersikap malu-malu kucing. Tidak sefrontal Rhea saat ini. Terlebih, Rhea menanggapinya dengan datar dan super santai. Apalagi jika mendengar dari cerita Vicky, Rhea sama sekali belum siap untuk menikah di usia muda.

Pertanyaan Ken kali ini membuat Rhea mengernyitkan dahinya dan mengarahkan pandangannya ke Vicky.

“Emm, mungkin untuk sepasang suami istri kan, ya? Soalnya kemarin Pak Vicky minta aku buat jadi mommynya Dean. Kalo on the spot kan takutnya nanti malah kaku! Jadi, mulai sekarang latihan dulu, deh! Iya kan, By?” timpal Rhea membuat Vicky langsung tersedak tiba-tiba. Padahal saat ini ia tidak minum atau makan apapun.

Jawaban Rhea barusan membuat Vicky terbatuk-batuk sampai matanya berair. Sedangkan Ken sudah tidak sanggup menahan tawanya lagi. Kini, Ken mulai paham bagaimana menderitanya seorang Direktur seperti Vicky yang mengharapkan cinta dari Rhea yang baru saja akan lulus SMA.

“Hish, Pak Ken ini kok malah ketawa, sih!” protes Rhea yang langsung beranjak dari tempat duduknya dan langsung mengambilkan air mineral untuk Vicky.

“Masa’ bosnya lagi batuk-batuk kayak gini malah diketawain!” lanjut Rhea lagi dan kali ini sambil menepuk punggung Vicky pelan-pelan.

“Sorry! Sorry! Saya tidak bermaksud menertawakan Pak Bos! Saya hanya kasihan!” timpal Ken membela dirinya.

“Kasihan?” lagi-lagi Rhea harus mengernyitkan dahinya karena tidak paham dengan alur pembicaraan Ken.

“Tentu saja kasihan, karena Vicky harus …”

“Ehhmmm!” Vicky berdehem dan memberi kode kepada Ken agar tidak melanjutkan kalimatnya.

“Harus apa?” tanya Rhea yang masih mau mendengar kelanjutan dari ucapan Ken.

Suasana di ruang kerja Vicky kini hening seketika karena Ken masih belum mau menjawab pertanyaan Rhea. Terlebih sudah diberi kode oleh Vicky jika ia harus diam.

“Harus apa, Pak Ken? Kok gak dilanjutin?” tanya Rhea lagi.

“Jadi begini, Rhea! Kalo manggilnya udah hubby sama dinda, aku rasa sangat tidak sopan jika masih ada kata-kata aku dan kamu!” jawab Ken yang mulai mengalihkan pembicaraan.

“Maksudnya gimana, sih, Pak? Rhea kurang paham deh!” timpal Rhea yang mendengarkan ucapan Ken dengan cukup serius.

“Maksudnya, jangan ada kamu dan aku di antara kalian berdua! Jadi, manggilnya begini Rhea … ‘Hubby mau dinda buatkan kopi, gak?’ … dan dengan nada yang lembut!” balas Ken membuat Vicky menelan ludahnya kasar.

‘Sial! Ken justru membuat aku semakin tersiksa jika seperti ini! Aaarrrggghhh!’ umpat Vicky dalam hati.

“Oh, Rhea faham sekarang. Jadi, tidak boleh ada aku dan kamu ya?” balas Rhea sambil menganggukkan kepalanya berkali-kali.

“Hubby, mau dinda bantuin apa nih sekarang?” tanya Rhea sambil beralih memandang Vicky.

“Oh, itu, emmm, tolong input data pemasukan ke laptop ya, dinda!” jawab Vicky yang masih terdengar sangat kaku.

“Siap, hubby sayang! Boleh gak kalo dinda kerjainnya di taman?” tanya Rhea meminta izin.

Panggilan barusan membuat nafas Vicky semakin sesak di dalam dada. Ia pun hanya bisa berdehem mengiyakan permintaan Rhea. Akhirnya, Rhea mengambil laptop kantor yang memang biasa ia pakai dan membawa berkas yang harus ia input di taman.

Kepergian Rhea kali ini membuat Vicky mulai bernafas lega dan terduduk lemas di sofa.

“Kurang ajar banget, kamu nih! Bikin aku semakin tersiksa tauk!” gerutu Vicky dan Ken hanya terkekeh pelan.

“Kan udah aku bilang, Rhea itu masih bau kencur, Bro! Belum bisa buat diajak serius untuk menata rumah tangga! Kamu lihat sendiri kan tadi?”

Vicky langsung menganggukkan kepalanya menanggapi ucapan Ken.

“Ck, iya juga sih, Ken! Aku aja yang baper sama sikap dia! Beuh! Susah ini mah!” Vicky mengacak rambutnya sendiri dan mengusap wajahnya kasar.

“Tapi gimana lagi, dong! Aku maunya Rhea!”

“Kalo gituh, sabar aja! Sampai Rhea beneran jatuh cinta sama kamu!” balas Ken yang mulai berkutat dengan berkas yang tadi ia bawa.

Vicky menghela nafasnya Panjang. Entah sampai kapan lagi ia harus menunggu Rhea membalas cintanya. Terlebih mengingat jarak usia mereka yang terpaut sangat jauh. Tujuh belas tahun.

🎉🎉🎉

Sore harinya, Vicky sengaja mengantarkan Rhea pulang ke rumah. Kedatangan Rhea kali ini langsung disambut dengan pelukan Mamanya.

“Akhirnya kamu pulang, Sayang! Maafkan Mama dan Papa yang sudah membuat Rhea kecewa sampai kabur dari rumah!” ucap Mama Dela yang merasa sangat bersalah terhadap putrinya.

“Maafin Rhea juga ya, Mama! Rhea udah bikin papa sama mama khawatir!” balas Rhea yang sudah meredam egonya sendiri.

Nasihat Vicky tadi membuat Rhea sadar jika ia tetap menghormati keputusan kedua orang tuanya dan tidak mengambil jalan yang salah untuk menyelesaikan masalah.

“Nak Vicky, terima kasih banyak ya karena sudah mengantarkan Rhea pulang ke rumah! Maaf, kami jadi merepotkan Nak Vicky!” ucap Papa Vano.

“Tidak masalah, Pa! Saya bertanggung jawab penuh atas Rhea!” jelas Vicky.

Mereka pun masuk ke dalam rumah dan mulai membahas kerja sama antara Hotel milik Vicky dan juga restoran milik Papanya Rhea. Sebenarnya, pembahasan ini sudah pernah dibicarakan sebelumnya. Namun, untuk memenuhi permintaan Rhea, pembicaraan pun diulang kembali.

Vicky yang menjelaskan ulang tentang sistem kerja sama tak luput dari pandangan Rhea. Gaya coolnya ditambah dengan wajahnya yang tampan membuat Rhea terpesona dibuatnya.

‘Ya Ampun, Pak Vicky beneran ganteng banget! Udah gitu, baik pula!’ batin Rhea yang mulai mengagumi ketampanan bosnya itu.

‘Sayang banget deh cowok kayak gini malah ditinggalin. Semoga aja Pak Vicky menemukan wanita yang tepat dan pantas untuk jadi istrinya.’

‘By the way, usia Pak Vicky tuh sekarang berapa, ya?’ tanya Rhea dalam hati.

Saking lamanya memandangi Pak Vicky, Rhea sampai tidak sadar jika dirinya kini menjadi pusat perhatian Papa, Mama, dan juga Vicky sendiri. Bahkan, Rhea juga tidak mendengar saat Mama memanggil namanya.

“Rhea!” panggil mamanya.

“Say thank you sama Pak Vicky, sayang!” titah mamanya yang tidak diindahkan oleh Rhea.

“Rhea!” panggil Mama Dela lagi dan kali ini sambil menepuk lengan putrinya.

“Eh, iya, Ma! Ada apa?” tanya Rhea sedikit gelagapan.

“Say thank you sama Pak Vicky, sayang!” Mama Dela mengulangi titahnya lagi.

“Oh, iya! Makasih banyak, ya, Hubby!” tutur Rhea dan kali ini membuat papa dan mamanya sangat shock mendengarnya.

“Hubby?!” Papa dan Mama Rhea langsung menatap ke arah Rhea dengan penuh tanya.

“Iya, Mama! Rhea kan udah jadi Myndanya Dean! Iya, kan, By?” jawab Rhea.

Kali ini Vicky pun tersenyum dan menganggukkan kepalanya. “Iya!” jawab Vicky singkat.

“Kalau begitu saya permisi dulu, ya! Dinda, harus jadi anak yang patuh loh!” lanjut Vicky membuat kedua orang tua Rhea kembali tercengang mendengar panggilan Vicky terhadap putrinya.

Vicky pun berdiri dari tempat duduknya dan undur diri. Dan Rhea pun mengantarkan Vicky sampai pintu gerbang.

“By pamit ya, dinda!” ucap Vicky sambil mengacak rambut Rhea.

“Dinda boleh tanya sesuatu gak?” tanya Rhea.

“Boleh, dong! Tanya aja!”

“Usia hubby sekarang berapa?”

 

 

 

 

 

                                                           

1
Sita Aryanti
Daddy Viky nglamar mynda buat kam
Bunda Puput
Luar biasa
Herni Herni
up
Herni Herni
lanjut
Qaisaa Nazarudin
# Vicky
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwkwk musnah sudah angan2 mu Dicky..🤣🤣🤣😜
Qaisaa Nazarudin
Dari mana datangnya PERJAKA tua,Udah ada anak dan duda lg,udah gak PERJAKA lg lho...😂😂
Sita Aryanti: masih perjaka kan Dean anak Jody..Vicky korban jebakan..hahah
AdindaRa: Masih perjaka, Kak. Dean kan bukan anak kandungnya Vicky
total 2 replies
Qaisaa Nazarudin
Alhamdulillah Akhirnya SAH juga,,Ngakak aku dgn Vicky yg gak sabaran banget..Maklum aja akibat dr lama menduda...🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Ckk aku gak suka sikap Vicky yg lemot gak ketulungan,Udah tau kan Rhea nya polos gitu,Kamu juga g mU kan kehilangan Rhea,Terus kenapa gak langsung nikahin aja,Katak Reno di jovel sebelah,gercep istri nya juga belum lulus SMA lagi,udah di nikahin aja..
Qaisaa Nazarudin
Cinta gak noleh di paksa ya Lisa,Apa kamu juga mau kalo di jodoh-jodohin kek gitu..
Qaisaa Nazarudin
Gercep dikit lah pak,Jangan lemot,Ntar kena tikung tau rasa..
Qaisaa Nazarudin
Aelaah ogeb kepedean kamu..Yang ada dia gak mau kamu ganggu dia dgn doi..😂😂😜
Qaisaa Nazarudin
Jangan nilang kalo donatirnyanitu adalah pak Vicky..🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Gimana ceritanya katanya mau nunggu 3 tahun lagi pak.. belum 3 hari lagi udah kebakaran jenggot..😂😂😂😜😜
Qaisaa Nazarudin
gak usah Vik,Ajak Rhea aja,Dean juga pasti sula..
Qaisaa Nazarudin
3tahun lagi,Emang umur Rhea yg pas,Tapi umur kamu yg gak pas lagi..🙄
Naura Sulas
suka
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwkwk anak beranak menjadi Rival, biasanya adek beradik yg rival..😂😂😜😜
Qaisaa Nazarudin
Waahh emang Jodoh nih jadi ibu sambung Dean,Dean udah kenal aja dgn Rhea..👏👏👏👍👍😜😜😄
Qaisaa Nazarudin
Ck aku pikir baru 27-28 tahunan gitu, Ternyata udah 34 aja..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!