Belvia seorang gadis yang cantik dan bar-bar mengalami transmigrasi ke tubuh antagonis yang bermake up tebal yang bernama Hana dan di benci oleh kedua kakaknya dan ayahnya kecuali ibunya. Hana memiliki adik angkat yang polos-polos bangsat yang selalu membuat Hana disalahkan. Disini Hana berjiwa Belvia akan membalaskan dendamnya atas kematian Hana dan membuat semua menyayangi Hana dan menyingkirkan adik angkatnya.
Do not plagiarize this work 🚫🚫🚫❗❗❗
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Erika Ponpon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
16
Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahilham. Selamat Idul Adha 1444 Hijriah. Selamat berkumpul dengan keluarga. Semoga kita diberi umur untuk merayakan Idul Adha di tahun-tahun mendatang ❤️🤗
...****************...
"Ah,bosen sekali kalo kayak gini terus.Mending gue ke mall ngajak Alula ajalah siapa tahu tuh anak mau diajak shopping" ucap Hana sambil rebahan.
Hana langsung mengambil ponselnya untuk mengirim pesan kepada Alula.
Hana
[Ke mall yuk la!]
send....
Alula
[Gaskeun ,tapi lo jemput gue]
send....
Hana
[oke]
Hana langsung meletakkan kembali ponselnya diatas nakas. lalu Hana beranjak dari ranjangnya menuju kamar mandi untuk siap-siap ke mall.
...Style Hana ke mall...
Tap
Tap
Tap
Hana turun dari lantai 2 ia melihat dibawah ada Leon dkk sedang bermain game.Ck, sedari tadi sore mereka masih saja disini emang mereka nggak punya rumah? batin Hana berdecak kesal.
"Lo mau kemana malam-malam begini?" tanya Galang melirik ke Hana.
"Mau ke mall" jawab Hana singkat.
"Ck, bilang aja lo mau ngej*l*ng ya kan?" ujar Raka memicingkan matanya ke penampilan Hana .
"Gue mau ke mall bukan mau ngej*l*ng ya" sentak Hana
"Kurang duit lo hah! kemarin Yera lihat lo sama om-om di club
Jijik gue punya adek kayak lo,dasar j*l*ng murahan gak kayak Yera dia lebih baik dari lo" sarkas Galang menatap nyalang Hana.
"Sejak kapan lo ngakui gue adek lo hah! bukannya kemarin lo bilang sendiri gue bukan adek lo, dan satu lagi gue gak pernah masuk ke club jangan menilai seseorang dari covernya, katanya lo pinter tapi sayang otak lo gak di pake buat menilai seseorang"
"Oh ya, kalian setiap hari kesini emang rumah kalian di gusur? gak punya rumah? numpang mulu di rumah orang lain, ini rumah gue bukan rumah penampungan dan tumben gue gak lihat si jablay disini, dimana tuh? atau jangan-jangan lagi sama om-om ops! keceplosan.." lanjutnya sambil menyindir Leon dkk.
"Maksud lo apa hah! emang ini rumah lo doang! lo gak ada hak ngusir mereka, mereka temen-temen gue kalo lo lupa gue abang lo. Dan jangan pernah lo panggil Yera dengan sebutan jablay, lo gak usah fitnah Yera dia lagi ada kerja kelompok sama temannya " ketus Galang yang menahan emosi.
"Oh ya sorry gue gak punya abang dan abang gue udah mati! Suatu saat kalian pasti akan menyesalinya. Bego! udah gede tapi masih gak bisa membedakan mana orang yang baik dan mana yang pura-pura baik .Dah lah, mending gue pergi daripada debat sama orang bego yang ada gue ikutan bego" ujar Hana sambil melangkahkan kakinya ke depan rumah .
Mereka berusaha mencerna semua ucapan Hana.Seketika mereka diam sehingga mereka tidak menyadari kalo Hana sudah pergi dari sana.
"Maksud Hana apa sih? siapa yang pura-pura baik? " tanya David.
"Bodoh!" umpatan Galen.
"Semenjak Hana bangun dari koma dia berubah udah gak kayak dulu lagi, sekarang bahkan berani membentak kita dan gak lagi deket-deket sama Leon" ujar Alvaro yang duduk di samping Galen.
"Ekhm,jangan sampai kalian menyesalinya" ucap Galen menyenderkan bahunya ke sofa.
"Emang Yera benar-benar lihat Hana ada di club? berarti Yera ada di club dong kalo dia lihat Hana ada disana" tanya Alvaro kepada Galang.
"Coba lo tanya sama Yera,kalo bener ngapain dia ke club" ucap David.
"Ck, gak mungkin Yera ke club. Dia terlalu polos gak mungkin dia pergi ke club" ucap Raka yang sedari tadi diam.
"Gue pulang" ujar Leon beranjak dari tempat duduknya lalu pergi dari rumah Galang.
"Lah,lo kok pulang yon?" teriak Alvaro
"Ngapain tuh anak, tumben pulang duluan" ucap david menoleh ke arah pintu.
Galang hanya mengedikan bahunya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Hana sedari tadi mendengus menunggu Alula sahabatnya yang sudah satu jam berdandan tidak selesai - selesai .
"La, lo lama banget.Kita mau ke mall bukan mau nyinden,gue udah lumutan daritadi" ucap Hana.
Alula melihat Hana yang sudah nampak ngantuk menunggunya . "hehehe ayo berangkat" Alula nyengir memamerkan rentetan giginya.
Alula berjalan menuju Hana yang sedang duduk di sofa.
"Yok" ucap Hana beranjak dari tempat duduknya.
...Style Alula ke mall...
Mereka pun berjalan keluar mansion Alula menuju mobil Hana.
Alula duduk di depan bersebelahan dengan Hana yang sedang menyetir.
Tidak terasa mereka sudah memasuki area mall Jakarta. Hana menjalankan mobilnya ke area parkiran khusus mobil.
Sekarang mereka sudah masuk kedalam mall.
"Lo mau beli apa Han?" tanya Alula
"Beli Hoodie sama baju aja kali ya"
"Ayo, gue juga mau beli Hoodie" Alula menarik tangan Hana menuju toko pakaian.
Sudah satu jam mereka berkeliling di pusat perbelanjaan.
"La, gue ke toilet bentar ya! lo tunggu disini aja jangan kemana-mana nanti lo hilang, repot gue kalo lo hilang" ucap Hana , Alula mendengus kesal.
"Udah sana nanti keburu ngompol lo" Alula mendorong Hana untuk segera pergi ke toilet.
Dengan cepat ia berjalan menuju toilet tapi di tengah jalan dia melihat wanita yang kelihatan familiar bersama pria paruh baya usianya sekitar 40 tahunan.
"Ngapain mereka ke apartemen, oops astaga!" gumam Hana seketika membekap mulutnya melihat pemandangan didepannya ini. Gadis yang sok polos sok baik didepan orang sekarang sedang berciuman panas dengan pria paruh baya dengan pakaian yang kurang bahan dan super ketat.
"Ck, sok polos tahunya suhu dasar j*l*ng murahan. Gue harus mengabadikan momen hot ini deh!" ucap Hana sambil memfoto dan memvideokan pemandangan di depannya.
Cekrek
Cekrek
Dua foto dan satu video sudah di abadikan di ponsel Hana.
Hana mengendap-ngendap pelan mengikuti manusia luknut sampai memasuki apartemen. Untungnya pintu apartemennya terbuka sedikit mereka lupa menutup pintunya dengan rapat Hana diam-diam mengintip dan memvideokan adegan menjijikkan.
Hana merasa sudah puas memvideokan adegan menjijikkan tersebut , Hana hendak pergi dari sana saat menutup pintu apartemen tiba-tiba ada suara barington yang memanggil namanya.
"Hana, lo ngapain disini?" tanya pria yang sedang berdiri di belakang Hana.
Deg!
...----------------...
See next time ❤️
Visual + cuplikan ada di IG Yuskaryuca
mamam tuh penyesalan di kemudian bab
Beda loh artinya...