NovelToon NovelToon
KAWIN KONTRAK

KAWIN KONTRAK

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Ibu Pengganti
Popularitas:2.1M
Nilai: 5
Nama Author: difadipho

21+
Pernikahan yang dianggapnya sempurna telah ternoda dengan pengkhianatan , membuat Yuda seakan mati rasa dan tak percaya lagi dengan yang namanya cinta .
Tapi ...demi sang buah hati yang begitu merindukan sosok seorang ibu , ia rela melakukan apapun , bahkan untuk membuat perjanjian pernikahan dengan seorang wanita yang baru dikenalnya .
Apa ia bisa menerima orang yang baru dikenalnya untuk menjadi ibu baru anaknya ?
Atau ia akan mempertahankan cintanya hanya untuk seseorang yang pernah sangat menyakitinya ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon difadipho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 28

" Aku pakai yang pink aja ." Sasa menunjuk dress yang ada di lemari saat Suster Mia memberikan dress pendek warna cream .

" Jadi ini nggak mau ?"

Sasa menggeleng .

Suster Mia mengambil dress warna pink dan langsung memakaikannya ke Sasa . Setelah itu ia mengepang dua rambut gadis kecil itu .

Setelah selesai , Sasa berjalan ke meja rias .

Memoleskan sedikit bedak bayi di wajahnya , lalu memakai lip gloss di bibir .

Selesai ...memang Sasa sudah terbiasa berdandan sendiri setiap ada acara , sementara Suster Mia hanya membantu memakaikan baju dan menata rambutnya saja .

Ia lalu menuang lotion ke telapak tangan dan mengoleskan dengan rata ke tangan dan kakinya .

Terakhir , ia mengambil parfume aroma fruity dan menyemprotkan ke bajunya .

Karina berdiri di ambang pintu , memperhatikan kegiatan cucu nya dari tadi , lalu berjalan masuk .

" Wah cucu oma sudah cantik ." Pujinya .

Sasa tersenyum malu-malu , sambil memainkan ujung rambutnya .

" Kita berangkat sekarang ?" Tanya Sasa .

" Hmm ...kamu lihat deh , Papa kamu udah selesai atau belum ."

Sasa mengangguk ,lalu berlari keluar .

" Pelan-pelan nanti jatuh ."

Dan Sasa sudah jauh saat ia mengucapkannya .

Pintu kamar tak terkunci , tanpa mengetuk terlebih dulu , Sasa langsung membukanya .

Arya sedikit terkejut ." Sa ...kenapa nggak ketuk pintu dulu ." Ucapnya , sembari mengambil jas di kasur , memakai nya sambil berkaca .

" Papa cakep ." Puji Sasa dari balik kaca .

" Iya dong ...Papanya siapa dulu ." Arya mengedipkan sebelah matanya dan terlihat dari cermin , Sasa melakukan hal yang sama . Ia terbahak , sambil membetulkan kerah bajunya .

Sementara di rumah Luna ...

Ia masih dikamarnya , semua sudah siap .

Dengan memakai dress putih yang dikirim dari butik Mbak Jelita tadi pagi .

Membiarkan rambutnya panjang nya tergerai dan hanya menyisipkan jepit di bagian kirinya .

Sambil memoleskan lipstik di bibir , ia mulai membayangkan apa yang terjadi hari ini . Dadanya tak henti bergemuruh sedari tadi . Hal ini tak pernah terbayangkan sekalipun dalam benaknya , walaupun hanya sebatas mimpi .

Ia bisa menikah dengan Arya Yuda Perwira , seorang pengusaha besar . Yang bahkan untuk menjadi karyawannya saja tak cukup membuatnya yakin , sekarang ..ia malah akan menjadi istrinya . Walaupun hanya istri kontrak , satu hal yang tak diketahui Mamanya saat ini . Entah sampai kapan ia bisa merahasiakan ini semua .

" Udah cantik , kenapa masih ngaca terus ."

Luna berbalik dan menatap Mamanya yang sudah berdiri tak jauh darinya .

" Mama...."

" Ya sudah ayo keluar , bantu Mama nyiapin makanan ."

Luna berjalan keluar , mengikuti Mamanya yang lebih dulu .

**********

Arya dan keluarganya sudah dalam perjalanan ke rumah Luna .

Seperti yang sudah disepakati kemarin ,mereka kesana untuk acara lamaran secara resmi dan menentukan tanggal pernikahannya .

Tak ada yang spesial memang ,mereka hanya datang bertiga saja dan hal ini sudah dibicarakan .

Luna sendiri juga tidak mengundang kerabat terdekatnya .

Acara ini hanya untuk keluarga inti saja .

Di rumah ...Luna dan Mamanya hanya menyiapkan beberapa menu makanan dan cemilan , tak banyak juga tamu yang datang siang ini .

" Lun mereka udah berangkat ?"

" Kayaknya sih udah Ma , tadi Bu Karina nelpon sekitar 15 menit yang lalu dan katanya sudah mau berangkat ."

" Mungkin bentar lagi sampai ..." Mama menatapnya sebentar yang sedang menata sup ayam di meja makan ." Hati-hati kena baju kamu ."

Luna mengangguk .

5 menit kemudian ...

Terdengar suara mobil memasuki teras rumah .

Widya bergegas keluar dan membuka pintu .

Karina yang keluar mobil lebih dulu , menghampiri dan langsung memeluknya .

" Maaf sedikit telat , agak macet tadi ."

" Iya nggak papa ." Widya tersenyum sembari mempersilahkan masuk .

Arya mendekat dan bersalaman juga .

" Oma ..." Sapa Sasa .

Widya menatapnya ." Sasa cantik sekali ."

" Terima kasih ." Ucap Sasa manja .

Setelah itu mereka semua masuk .

Diluar , hujan mulai turun .

Suasana terlihat begitu akrab , meski mereka baru saja kenal dan dekat . Tak ada kecanggungan lagi seperti sudah lama saling kenal .Terutama bagi Widya dan Karina .

Mereka langsung terlibat pembicaraan yang seru , sementara Arya malah sedang sibuk memperhatikan dan mendengarkan celotehan Sasa yang menceritakan teman sekolah nya kepada Luna . Sesekali Arya berkomentar , lalu Luna menimpali ...sampai akhirnya mereka bertiga bisa terlibat pembicaraan yang cukup akrab .

Hujan turun semakin deras diluar .

Setelah cukup lama mengobrol , Widya mempersilahkan mereka untuk makan bersama dan berpindah ke meja makan .

" Sa ...makan sendiri dong ." Seru Karina .

Sasa memilih menu sup ayam , tapi mau makan dengan disuapi Luna .

Mendengar ucapan Omanya , Sasa manyun dan menyilangkan tangannya di dada .

" Nggak papa bu ..." Luna menimpali . " Sasa makan ya sama Tante ..." Bujuknya .

Sasa langsung tersenyum dan membuka mulut lebar-lebar , saat Sasa menyuapkan sesendok nasi .

" Iya kalau saya sih terserah sama Luna saja ." Kata Widya , menimpali omongan Karina barusan , membahas soal rencana pernikahan yang akan dilaksanakan bulan depan .

" Tapi mereka sepakat tidak ada resepsi dulu ,hanya akad nikah sederhana saja ." Ucap Karina lagi .

Widya tersenyum ." Nggak masalah buat saya Bu , yang penting adalah akad nikahnya saja dan semua bisa berjalan lancar nantinya ."

" Amin..." Sambung Karina .

Selesai makan , mereka kembali duduk di ruang tamu .

" Loh kalungnya tadi mana ?" Tanya Karina pada Arya . Setelah membuka tas dan tak menemukan barang yang dicarinya di sana .

" Ketinggalan di mobil kayaknya ."

Arya berdiri . " Biar aku ambil ." Ia lalu bergegas keluar .

" Eh diluar hujannya deras ." Widya menimpali , tapi Arya keburu keluar dan berlari ke mobil .

Tak lama ia kembali dengan rambut dan baju yang sedikit basah ,lalu ia memberikan kotak perhiasan itu ke Mamanya .

Widya melihat ke Arya yang rambutnya basah kuyup walaupun cuma sebentar tadi , karena hujan memang turun cukup deras .

" Sebaiknya kamu ke belakang ..." Perintah Widya ." Lun , kamu ambilkan handuk cepetan . "

" Iya Ma ."

Luna berbalik dan berjalan ke belakang , Arya mengikuti di belakangnya .

Luna mengambil handuk dibelakang , saat berbalik ..ternyata Arya sudah ada di depannya .

Luna mengulurkan handuk ditangannya . " Ini Pak ."

Arya mengambil handuk dan mulai mengeringkan rambutnya .

" Saya buatkan teh jahe dulu ,biar nggak masuk angin ."

Arya mengangguk dan hanya menatap Luna yang berjalan ke dapur .

1
💦NASYA💦
seneng bacanya...
Umi Syafaah
Luar biasa
💦Mrs.Tiandra💦
suka sama novel yang tanpa Mension, maid, tuan, nyonya.. cerita ini benar2 bikin nyaman bacanya... semangat Thor... kamu best❤️
Rini Anggraini
Luar biasa
Kholisotin Kholisotin
suka sama ceritanya
Fitria Ningsih
luna maaaa bkn kinan...😔
Fitria Ningsih
alurnya memberi pelajarannnn...
Tut Eny
lanjut
Kikan dwi
Luna yg banyak bgt lindungin keluarga nya 🥺
Kikan dwi
GK adil buat Luna 🥺😢 cuma Maya yg ngerti
Kikan dwi
Kinan mending berubah jd baik deh , biar dunia tenang penjahat berkurang satu .
Lila Susanti: /Joyful//Joyful//Joyful/
total 1 replies
Kikan dwi
surat kontrak itu .. hadeuh takut bacanya ahh
Kikan dwi
kn .. udah d bilang jgn lewati batasan mu Kinan , sekarang GK ada LG alasan demi Sasa,
Kikan dwi
Kinan berani sama papa Ardi , parah , dan Arya semakin yakin buat GK balik ke Kinan tau kelakuan nya kaya gitu . udah di ingetin padahal Kinan jgn melewati batas yg PD akhirnya akn merugikan dia sendiri
Kikan dwi
Kinan GK tau malu bgt , nyelonong ke kamar org , rasakan liat pemandangan seru kn jadinya...
Kikan dwi
Kinan kePDan bgt sih ... strong Luna jgn biarkan Kinan menindas mu , Kinan GK tau diri udah di baikin minta lebih ternyata blm berubah masih tidak bersyukur,,
Kikan dwi
Kinan GK tau diri GK tau malu.,.
Kikan dwi
Kinan nyebelin parah GK tau malu
Kikan dwi
knp Arya Luna manis bgt sih baper aku tuh....
Kikan dwi
gmn kalau kontrak nya abis trs LG sayang sayangnya LG nyaman nyaman nya ..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!