NovelToon NovelToon
Gadis Galak Terjebak Duda Gila

Gadis Galak Terjebak Duda Gila

Status: tamat
Genre:Action / Tamat / Duda / Balas Dendam / Cinta Paksa / Beda Usia
Popularitas:390.4k
Nilai: 5
Nama Author: Rere ernie

Misi balas dendam seorang Duda arogan plus gila, pada seorang gadis yang ada sangkut pautnya dengan target balas dendam nya.

Duda itu mengira dia sudah paling gila, namun ternyata gadis yang dinikahinya secara paksa lebih gila darinya.

"Aku sudah tahu kau lah yang sebenarnya menjebak ku tidur dengan mu! Lihat dan rasakan nanti, akibat kau berani menjebak seorang Denada...!" ancam gadis itu dengan wajah pongah, dia tidak terima menikah paksa dengan duda beranak dua, bahkan usia mereka terpaut jauh 15 tahun.

"Hei bocah! Kau kira aku takut dengan ancaman mu?! Aku...?! Seorang pebisnis yang bahkan tak kenal ampun pada pesaing-pesaing nya! Jangan mimpi kau bisa membalas perbuatan ku! Sekarang, aku adalah suamimu! Kau harus patuh padaku! Akan ku pastikan pernikahan kita adalah neraka bagimu...!" Arjuna seorang duda berusia 34 tahun menyeringai licik.

Karakter keduanya sama-sama kuat dan keras, siapakah yang berhasil menaklukan pasangan nya lebih dulu dalam jeratan cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rere ernie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

19. Semua Tetap Akan Menjadi Milikmu.

Di Perusahaan, Arjuna bersitegang dengan Devan. Kedua laki-laki itu masih mementingkan kebencian dan ego masing-masing.

“Jika kau datang hanya ingin membuat keributan, sebaiknya kau pergi...!!“ Juna menunjuk pintu ruangan.

“Dasar bajingaaaan! Kau datang ke Indonesia sengaja ingin menghancurkan ku, kan?! Kau ingin mencuri semua proyek yang sedang aku incar! Kau ingin bermain curang! Hah...!!“ Devan menarik kerah kemeja Juna.

“Untuk apa aku mencuri darimu! Aku tidak seperti mu berani mencuri wanita dariku! Yah... meskipun sekarang aku sangat berterimakasih kamu mengambil wanita itu, karena itu bukti jika dia benar-benar wanita murahaaan yang senang bermain dengan banyak laki-laki. Tidak menutup kemungkinan, bisa saja dia juga ada affair dengan lelaki lain di belakang mu...!“ Juna tersenyum meremehkan seolah dia mengetahui sesuatu.

“Beraninya kau terus menghina istri ku! Dulu kau lah yang bersalah dalam pernikahan kalian, kau sering menyiksanya! Itu terbukti di pengadilan...!“ cekalan tangan Devan semakin erat di kerah kemeja Juna, namun Juna membiarkan nya.

“Kau tidak mengetahui apapun tentang nya, Devan! Well, aku kini merasa kasihan padamu... kakak ipar...“

Mata Devan membelalak, tanpa sadar cekalan nya terlepas dari kerah kemeja Juna. “Apa katamu, barusan!?"

“Seperti yang kau dengar barusan, kau adalah kakak iparku karena beberapa hari lalu aku dan Dena sudah resmi menikah. Tanpa mu...“

Devan syok, dia memundurkan tubuhnya, “Tidak mungkin, Nada adalah adikku yang baik... dia pasti akan menurut padaku...“

Arjuna menghela nafas panjang, melihat keterkejutan dan reaksi sedih dari Devan sebenarnya dia sadar Devan juga masih sangat menyayangi adiknya. Namun, mungkin saja pengaruh Renata terlalu besar dalam hidup Devan.

“Dia adik menurut jika kau masih mempercayai dan melindungi nya, tapi... sejak kau berhubungan lagi dengan Renata, kau berubah menjadi kakak yang buruk di matanya. Jangan salahkan adikmu jika dia pun berubah... kau terlalu berlebihan percaya dan memuja-muja Renata. Cobalah... cari seseorang untuk menggali informasi lebih jauh tentang kehidupan istrimu itu. Tetapi aku sarankan, jangan bawahan mu yang bernama Rendi itu.“

Deg

Devan menatap Juna dengan pandangan menyelidik, “Kau juga memata-matai ku? Kau bahkan mengenal Rendi, apa kau mengetahui sesuatu?“

Arjuna mengangkat bahu, “Cobalah cerna semua perkataan ku, percuma aku membongkar kebusukan istrimu jika ujung-ujungnya nya kau tetap tak percaya padaku! Jadi, carilah sendiri semua fakta tentang istrimu itu! Sekarang pergilah! Masalah pekerjaan, jika proposal ku yang terpilih oleh perusahan yang kau incar... itu artinya proposal ku bagus. Mulai sekarang, jangan mencampur adukkan masalah pribadi dan pekerjaan!“

Devan tak menunggu lebih lama tinggal di perusahaan Juna, dia menghubungi Jonny untuk mencari seorang detektif swasta untuk mencaritahu semua tentang istrinya.

Seperginya Devan, Arjuna terhenyak di kursi kerjanya. Dia berhasil menjaga emosinya agar tidak memukul wajah Devan, demi Dena dia sudah memaafkan perbuatan Devan padanya.

Drrtttt

Ponsel nya di atas meja bergetar terus menerus, dia mengambil ponsel dan terkejut karena ada puluhan panggilan dari Leman.

“Apa terjadi sesuatu di rumah? Dena...“ tak ingin menerka Juna mengangkat panggilan, “Ya, Leman. Ada apa?“

"Bos kemana saja! Saya menelepon Bos sejak tadi! Nyonya Dena pergi, istri Bos... diusir Nyonya besar Elise! Saya ingin menghubungi Anda sejak Mommy Anda datang, tapi kami semua diancam akan dipecat jika kami mengabari Anda, Bos..."

“Mommy ku datang dan mengusir Dena?!“

“Iya, Bos. Cepat pulang, Bos. Saya kasihan sama Nyonya Dena, jadi saya menelepon Bos dengan mempertaruhkan pekerjaan saya.“

"Tapi kau terlambat! Harusnya sejak awal kau mengabari ku! Apa Mommy ku membawa anak-anak?“

“Iya, Bos. Sejak tadi Nona dan Tuan muda kecil menanyakan Anda, mungkin mereka merindukan Anda karena sudah lima bulan Anda tidak pulang ke Prancis.“

“Aku akan menemui istriku lebih dulu. Jaga kondisi rumah sebelum aku pulang, mengerti!“

"Baik, Bos.“

Arjuna mematikan panggilan, dia memang sudah mengantisipasi nya. Dia sudah menduga saat Mommy nya mengetahui tentang pernikahan nya dengan Dena pasti akan ada penolakan, sebab Ibunya juga trauma menerima menantu yang berasal dari kalangan bawah seperti Renata.

Dulu, sang Ibu adalah orang yang open minded dan menerima Renata dengan baik. Namun, setelah kekecewaan yang disebabkan Renata dalam pernikahan anaknya sang Ibu selalu bersikap waspada jika menyangkut dengan perempuan manapun yang mendekati Juna.

.

.

Di apartemen yang dia beli, Dena menatap ruangan yang masih kosong. Belum ada apa-apa di dalam apartemen, bahkan tempat tidur saja belum ada.

“Untung saja aku beli apartemen ini, emang jago si Gea! Ide-ide nya emang the best... sayangnya berlian dan barang mahal di kamarku nggak bisa dibawa. Huff! Bodo lah... yang penting untuk saat ini aku punya tempat tinggal. Sertifikat apartemen pun sudah aku simpan disini, aman aman...“

Dena merogoh kartu hitam pemberian Arjuna padanya, dia lupa mengembalikan kartu itu tadi. “Ah... ini masih milikku dan aku masih sah istri dari Om Juna. Baiknya, aku gunakan kartu ini untuk beli perlengkapan apartemen. Pertama, aku beli ranjang dan kasur. Lalu, alat-alat makan dan perlengkapan mandi. Apa harus pergi ke pusat belanja atau belanja daring aja ya?“

Krukkk...

“Sial! Aku laper! Pesan food dulu deh.“

Tak lama setelah memesan makanan, bel pintu berbunyi.

“Yeyy, makanan datang!“

Ceklek.

“Om...?"

“Kenapa, terkejut aku tau kamu di apartemen ini?“

“Enggak, aku sudah menduga Om sudah tau tentang Apartemen ini.“

Wajah Arjuna terlihat menyesal karena perlakuan Ibunya pada istri nya itu, lalu dia menarik tubuh Dena ke dalam dekapan, “I'm sorry, Baby Girl. Aku belum memberitahu Mommy tentang pernikahan kita, jadi masalah pengusiran mu di rumah... bisakah kamu memaafkan Mommy. Sebenarnya Mommy adalah orang baik, hanya saja ada sedikit problem.“

“Masuk dulu, Om. Penghuni Apartemen lain bisa melihat kita, nanti mereka pikir... Om ini Sugar Daddy nya aku,“ Dena mencebik.

“Hahaha, aku bukan Sugar Daddy-mu sayang... tapi aku__“ Juna menempelkan bibirnya di telinga istrinya, “Hot Uncle!"

Jiahhhhh! ingin sekali Dena menepuk jidatnya, apa bedanya coba?

Dengan sekali gerakan, Juna mengangkat tubuh Dena lalu masuk ke dalam dan mendorong pintu apartemen dengan sebelah kakinya.

Blam!

Pintu tertutup, Juna mengerling nakaal pada Dena dengan senyuman mesuumm, “Ayo test drive apartemen ini, Baby. Kita... akan bermain dimana?“

“Masih kosong, belum ada perabotan apapun,“ Dena menggeleng.

“Ada satu ruangan yang bisa kita gunakan, bathroom!“

Dena menjerit saat Juna setengah berlari ke arah kamar mandi yang memang luas, ada bathtub juga di dalamnya.

“Wow, harga berapa kamu membeli apartemen ini sayang?“ Juna mendudukkan tubuh Dena diatas wastafel.

“3,5 miliar dari 5 m yang aku habiskan dari black card pemberian Om, sisanya aku belikan barang-barang lain. Aku beli sepaket berlian seharga 700 juta, serta jam dan tas mahal. Om marah aku beli semua itu, aku matre kan?“

“Enggak, aku malah suka... tapi gunakan lah semua itu untuk investasi di masa depan, jangan berfoya-foya untuk hal yang nggak berguna. Mengerti, Baby?“ Juna mengecup kening istrinya dengan sayang.

“Ngerti, Om. Makasih ya, tapi barang-barang itu disita Ibu nya Om. Kunci mobil juga diambil,“ adu Dena dengan bibirnya maju.

Cup!

“Kamu menggemaskan banget sih, sayang. Jangan cemas, barang-barang itu nggak akan berpindah tangan. Semua tetap akan menjadi milikmu...“

“Benarkah? Termasuk Om?“

“Ya, aku akan selalu menjadi milikmu.“

Dena memajukan wajahnya, dia menangkup wajah Arjuna dengan kedua tangan lantas mulai menempelkan bibir mereka.

Ting

Tong

Dena melepaskan ciumannya, “Itu pasti delivery order, aku pesan makanan. Lapeeerrr..." gadis itu cengengesan.

“Aku akan periksa, kamu tunggu...“ Juna mengecup leher Dena sedikit lama sengaja memainkan lidahnya, membuat tubuh gadis itu meremang.

Arjuna terkekeh merasakan kulit Dena yang meremang karena tingkahnya, laki-laki itu berjalan keluar dari kamar mandi untuk membuka pintu.

Ceklek.

Astaga!

Orang yang berdiri di hadapan nya, menatap Juna dengan geram.

1
Sri Mulyaningsih
Luar biasa
Rita
hmmm suka yg simple
Rita
nah mulia biasakan
Rita
talk less do buruan
Rita
parah gea parah
Rita
astagfirullah gea somplak 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Rita
🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️
Rita
pasangan geblek
Rita
tuh bang gaskeunnn abang mah lama
Rita
kebalik woyyy hadeuhhhh/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Rita
kelamaan klo nunggu bang Sat reaksi
Rita
blm jodohmu
Rita
sklian selesai gea spya plong
Rita
🤣🤣🤣🤣🤣🤣parah
Rita
haduh ternyata kelakuan kalian lbh parah
Rita
😅😂😂😂😂😂satria bkn kmu aja yg shock pembaca jg shock
Rita
tuh Satria gea tulus ma kmu berarti jd tggu aplg
Rita
satria lg kahhhhh???
Rita
satria kyknya nih
Rita
waduh ternyata oh ternyata
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!