Ibu Untuk Anakku

setelah pertemuan dengan alan sita sudah yakin dengan pilihan karin dan sita sangat senang dengan alan

alan orang yang menyenangkan dan selalu bisa tertawa jika bersama dengan alan...

beberapa bulan kemudian...

pagi ini sita merasa tidak nyaman dengan perutnya ..

ibuu"kata sita

iya sayang ada apa"kata ibu

perutku kenapa terasa sakit ya bu"kata sita

yasudah ayo siap siap kita ke dokter saja sita"kata ibu sudah mulai khawatir

tapi kan belum waktunya melahirkan bu "kata sita

setidaknya bawa ke dokter "kata ibu

baiklah buu aku akan ajak karin juga "kata sita sambil berjalan menuju ke kamar karin

karin ayo temani kakak ke dokter"kata sita

karin langsung berlari mendekati sita

ada apa kak ..kakak kenapa ada yang sakit??tanya karin

sita tersenyumm

iya perutku agak sakit kata ibu harus di bwa kedokter ..

padahal menurut kakak belum saatnya "kata sita

lagi pula mas farhan juga belum pulang"kata sita lagi

baiklah kak tunggu sebentar biar karin bersiap"kata karin

beberapa menit kemudian karin sita dan ibu menuju kerumah sakit

karin menyetir mobill

sita dan ibu duduk dibelakang ..

sampai dirumah sakit sita menuju ke dokter kandungan

buu sebaiknya harus segera di lakukan operasi "kata dokter

kenapa dok bukankah belum saatnya melahirkan"kata sita panik

ada masalah dengan kandungan ibu jika tidak segera dilakukan tindakan akan berbahaya untuk nyawa ibu ataupun anak anak"kata dokter menjelaskan

sita terdiam kemudian tersenyum

dok tunggulah beberapa hari lagi aku haru menunggu suamiku kembali..

sita menarik nafas panjang dan berkata

jika ada apa apa nanti denganku apapun yang terjadi tolong selamatkan anak anakku suamiku dan seluruh anggota keluargaku sangat menginginkan anak anak ini dok"karin memohon ke pada dokter matanya sudah mulai berkaca kaca

tapi bu"kata dokter

belum selesai dokter berkata karin sudah memotong perkataan dokter

tolong lah dokter mereka sudah mengharapkan anak anak ini sejak lama"kata sita terisak

akhirnya dokter mengalah

dokter mengeluarkan sebuah dokumen

sita menandatangni dokumen itu

tanpa sepengetahuan ibu dan karin

sita keluar d*ari ruangan

karin dan ibuu langsung berdiri menghampiri sita

kak gimana apa ada masalah"kata karin

sita tersenyum

tidak ada apa apa jadi kalian jangan khawatir"kata sita sambil melihat ke arah ibu dan karin bergantian

syukurlah yaudah ayoo kita pulNg kak"kata karin

mereka bertiga menuju mobil

karin langsung melajukan mobilnya menuju ke rumah mereka..

sampai dirumah sita masuk ke kamar dan menghubungi farhan

📞halo syaang"kata farhan

📞halo mass"

mas bisakah mas pulang lebih cepat "kata sita

📞memangnya ada masalah apa sayang"kata farhan

📞aku hanya ingin ada waktu bersamamu mas sebelum anak anak lahir"kata sita murung

📞baiklah sayang akan aku usahakan 1minggu lagi aku akan pulang"kata farrhan

📞benarkah syaang aku harap aku akan sabar menungumu"kata sita tersenyum pahit

📞apa maksudmu sayang..kamu memang harus selalu menungguku "kata farhan

📞tentu saja mas aku selalu akan menunggu"kata sita

📞jaga kesehatanmu sayang dan jaga anak anak kita"kata farhan

📞iya mas aku akan selalu menjaga mereka"kata sita mengusap perut yang sudah sangat besar

📞yasudah syang aku harus kembalu bekerja tunggulah aku 1minggu lagi aku janji akan pulang"kata farhan

📞iya mas"kata sita sambil menutup telefonnya*