NovelToon NovelToon
MATA SAKTI DARI LANGIT

MATA SAKTI DARI LANGIT

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Spiritual / Matabatin / Dikelilingi wanita cantik / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir
Popularitas:34.1k
Nilai: 5
Nama Author: Agus budianto

Satu minggu yang lalu Rolan hanyalah seorang kurir biasa. Kemudian dia mendapatkan sepasang mata sakti dari langit yang membuatnya memiliki kemampuan yang luar biasa.

Penglihatannya mampu menembus pandang, punya kemampuan medis yang luar biasa, dan kekuatan ahli beladiri.

Bangkit dan merubah takdir dengan mata sakti miliknya. Rolan kini juga menjadi sosok besar dan berpengaruh.

Banyak wanita jatuh hati dan tergila-gila kepadanya, sehingga membuatnya bingung harus memilih yang mana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agus budianto, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 27 HERMAN SUBAGIO

Sonic juga langsung melayangkan tebasan belatinya dari atas ke bawah hendak membelah Rolan menjadi dua bagian. Sebuah kilauan tebasan dari belati melayang ke arah Rolan.

"Wus... brak..." tebasan itu menghantam lantai dengan cepat dan keras.

Rolan hanya bergerak ke samping selangkah untuk dapat menghindari serangan Sonic ini dengan mudah. Dengan kekuatan mata saktinya, Rolan dapat melihat semua pergerakan Sonic dengan mudah.

Alhasil serpihan pecahan keramik berhamburan, sementara di lantai meninggalkan sebuah garis lubang akibat tebasan belati dari Sonic.

"Apa yang terjadi barusan, aku bahkan tidak melihat apapun, namun lantainya justru hancur," ujar salah seorang di sana yang terkejut.

"Pemuda bernama Rolan itu baik-baik saja, sebenarnya apa yang sudah terjadi?" ujar orang yang lain lagi.

Sonic sendiri masih kembali bergerak mengitari Rolan dengan sangat cepat sekali, tanpa bisa di lihat oleh orang-orang. Sonic tidak menyangka Rolan berhasil menghindari serangannya. Tanpa banyak berpikir Sonic mengira ini hanyalah sebuah kebetulan saja.

"Bocah, kamu cukup beruntung juga," ujar Sonic masih terus bergerak dengan sangat cepat.

"Namun tetap saja, dengan kecepatan ku ini, aku bisa membunuhmu dengan mudah," sambung Sonic.

"Kamu dari tadi berbicara tentang kecepatan, padahal bagiku kamu hanya seperti kura-kura saja," balas Rolan.

Kura-kura adalah salah satu binatang yang gerakannya lambat. Rolan menyamakan Sonic dengan kura-kura yang sama saja dengan meremehkannya.

"Brengsek..." Sonic juga menjadi semakin marah.

Kemudian tiba-tiba saja Rolan mengangkat tangan kanannya yang sedang mengepal. Rolan membuka kepalan tangannya dan terlihat sebuah anting dengan bentuk bulan sabit.

"Bukankah itu antik dari Sonic, dari mana dia mendapatkannya?" ujar salah seorang mengenali anting yang ada di tangan Rolan.

"Apa pemuda bernama Rolan itu merampasnya dari telinga Sonic, tapi bagaimana mungkin dia melakukannya?" ujar orang yang lain lagi.

Sonic juga menyadari bahwa salah satu anting di kupingnya telah tiada. Sonic tidak bisa percaya, bagaimana bisa anting itu justru berada di tangan Rolan.

"Kamu lihat sendiri bukan, bagiku kamu sangat lambat," ujar Rolan kepada Sonic.

Rolan menjatuhkan anting berbentuk bulan sabit itu ke lantai. Seketika Sonic juga merasa sangat di rendahkan sekali. Ini adalah penghinaan terbesar dalam hidupnya.

"Kali ini aku benar-benar sangat marah," ujar Sonic.

"Aku akan membuatmu menjadi daging cincang," sambung Sonic.

Sonic yang penuh amarah langsung melesat ke arah Rolan untuk menyerangnya. Sonic langsung melayangkan tebasan pisau belatinya, namun tiba-tiba saja pergerakan Sonic langsung terhenti.

Sebuah tangan langsung mencengkram lehernya dengan kuat. Ternyata Rolan telah lebih dahulu menghentikan Sonic sebelum dia sempat melakukan serangan.

"Pemuda itu berhasil menghentikan Sonic, ini sulit di percaya," ujar salah seorang di sana terkejut melihatnya.

"Apa dia benar Sonic si kilat api dari timur, kenapa sepertinya pemuda itu lebih cepat dan kuat darinya," ujar orang yang lain.

Pergerakan yang sangat cepat sekali dari Sonic sebelumnya telah membuat semua orang terpukau, namun kini Sonic justru terlihat lemah dan di cekik oleh Rolan.

Sonic mencoba bergerak, namun tubuhnya seolah mengeras dan tidak bisa di gerakan. Saat ini energi spiritual dari mata sakti Rolan telah berada di tubuh Sonic melalui tangan Rolan yang mencengkram leher Sonic. Energi spiritual itu mengunci setiap saraf dan otot di tubuh Sonic.

Kemudian melalu perintah dari Rolan, energi spiritual itu langsung menghancurkan saraf-saraf yang ada di tubuh Sonic. Seketika tubuh Sonic tampak begitu lemah dan belati yang di pegangnya juga langsung jatuh kelantai.

Pandangannya begitu sayu dan seluruh tubuhnya mati rasa. Rolan membuat Sonic layaknya mayat hidup yang tidak bisa melakukan apapun.

Kemudian Rolan juga melemparkan tubuh Sonic yang sudah tidak berdaya ke lantai. Rolan berhasil mengalahkan Sonic dengan sangat mudah.

"Hebat sekali, pemuda ini hebat sekali, aku benar-benar salah karena sudah meremehkannya sebelumnya," ujar salah seorang di sana.

"Tuan Januar benar-benar beruntung bisa mendapatkan calon menantu sepertinya," ujar orang yang lain.

Melodi juga langsung menghampiri Rolan dan memeluknya dengan erat. Sebelumnya dia begitu khawatir, namun ternyata Rolan selalu mengejutkan dirinya. Rolan kembali berhasil mengalahkan bawahan dari Andre yang begitu hebat.

"Rolan, kamu keren sekali barusan," ujar Melodi.

Januar dan istrinya juga tampak puas sekali, Rolan benar-benar calon mantu idaman. Mengerti tentang barang antik, ahli pengobatan tradisional, dan kini juga hebat dalam beladiri, sosok yang sempurna.

Sementara itu, Andre sendiri seolah tidak percaya Sonic juga telah di kalahkan. Kedua bawahan terbaiknya kini telah tergeletak tidak berdaya.

Rolan sendiri juga mulai berjalan menghampiri Andre. Seketika Andre juga langsung menjadi panik dan ketakutan. Sangking takutnya Andre, sehingga membuat kedua kakinya gemetaran.

"Kamu mau apa?" tanya Andre yang begitu ketakutan.

"Jika kamu berani menyentuhku, keluarga Subagio tidak akan melepaskan mu," sambung Andre.

Rolan tidak menyangka Andre yang sudah seperti ini masih bisa sombong di hadapannya. Masalah sudah seperti ini, dirinya harus memberikan pelajaran terhadap Andre agar kelak tidak mencari masalah lagi terhadap Melodi dan keluarganya.

Rolan mengeluarkan dua buah jarum perak dari dalam sakunya. Dengan cepat Rolan melemparkan kedua jarum perak itu ke arah kaki Andre. Kedua jarum perak itu tepat menancap di kedua lutut Andre.

"Apa yang kamu lakukan?" Andre terkejut dan bingung dengan tujuan Rolan menancapkan dua jarum perak di lututnya.

Kedua mata Rolan kembali bersinar mengeluarkan kekuatannya. Seketika energi spiritual juga masuk ke dalam kedua lutut Andre.

"Aaa..." Andre berteriak kesakitan.

Andre merasakan kedua kakinya seolah terbakar oleh api yang sangat panas sekali.

Energi spiritual menghancurkan seluruh jaringan otot dan saraf pada kedua kaki Andre. Alhasil Andre juga langsung terjatuh dan kedua kakinya juga sudah tidak bisa berfungsi lagi.

Andre berteriak kesakitan sambil terbaring di lantai memegangi kedua kakinya. Dari suara tangisan Andre ini, semua orang juga tahu betapa sakitnya yang Andre rasakan saat ini.

Kemudian seorang pria paruh baya baru saja tiba di sana. Pria paruh baya itu adalah Herman Subagio yang merupakan ayah dari Andre.

Sementara di belakang Herman ada beberapa bawahannya dan seorang pria tua dengan pakaian sederhana. Wajah pria tua itu tampak begitu dingin dengan lima buah pedang di pundaknya.

"Bukankah dia adalah tuan Herman Subagio, tampaknya masalah ini akan terus berlanjut," ujar salah seorang di sana.

"Sebaiknya kita menyingkir, sebentar lagi pasti akan terjadi keributan besar," ujar orang yang lain.

Herman melihat Andre putranya yang tergeletak di lantai begitu sangat mengenaskan juga langsung menggertakkan giginya dan mengepalkan tinjunya.

Herman juga memerintahkan bawahannya untuk segera membawa Andre ke rumah sakit guna mendapatkan pengobatan.

"Tuan Januar, aku harap kamu bisa memberikan penjelasan yang masuk akal," ujar Herman.

"Kalian telah berani melukai anggota keluarga Subagio, tampaknya kalian memandang rendah keluarga kami," sambung Herman.

"Andre putramu telah membuat keributan di tempat ku, jadi pantas dia mendapatkan nya," balas Januar.

"Brengsek..." Herman juga langsung murka.

"Hari ini aku akan hancurkan kalian!" ujar Herman dengan penuh amarah.

Orang-orang di sana juga mulai menyingkir karena menyadari situasi sudah kacau. Ada juga sebagian orang yang memilih untuk segera pergi dari sana.

"Aku yang membuatnya seperti itu, jika kamu tidak terima, lampiaskan kepadaku," ujar Rolan kepada Herman menantangnya.

Herman juga langsung menatap Rolan dengan dingin. Di dekat Rolan ada tubuh Dominic dan Sonic yang tergeletak mengenaskan, Herman juga langsung mengerti bahwa Rolan ini pastilah memiliki kemampuan.

1
adi ambara
hei thor bangang..mana pergi mc..novel ni cerita pasal mc ke pasal org lain..
adi ambara
hei thor bangang..mana mc..klu tak ada mc..baik ko buang je novel sampah ko ni..
Nanang Supriyatna
update lagi thor semangat thor 💪💪🔥🔥🔥🌹🌹🌹
Nanang Supriyatna
update lagi thor 🔥🔥🔥💪💪💪🌹🌹🌹
Aman Wijaya
kuras terus harta bandar sampai habis Rolan
Aman Wijaya
jooooz jooooz mantab lanjut terus
Aman Wijaya
jooooz jooooz pooolll lanjut terus
Nanang Supriyatna
update lagi thor semangat thor 💪💪 🔥🔥🔥🌹🌹🌹
Nanang Supriyatna
update lagi thor semangat thor 💪💪 🔥🔥🔥🌹🌹🌹🌹
Opel Rm
kebanyakan omong kososng
adi ambara
tinggal nk bertarung panjang ceritanya..nk bertumbuk..bertumbuk aje la..buat apa nk bnyak omong..melambatkan cerita je..
Nanang Supriyatna
cuma segitu doang Thor. ..
yg panjang ceritanya thor, , hancurkan dominic...💪💪🔥🔥🌹
Nanang Supriyatna
update lagi Thor semangat Thor 💪💪💪🔥🔥🔥🔥🔥
Ila Ila
lanjut
Maulana Sejati
banyak kata kata yg g perlu,panjang tpi inti nya cm lukisan palsu
Ila Ila
Top sekali
Nanang Supriyatna
lanjutkan thor, buktikan..semangat Thor 💪💪🔥🔥🔥🔥
Aman Wijaya
markotop top lanjut terus Thor semangat semangat
Aman Wijaya
tambah lagi updatenya Thor 💪💪💪 terus
Kalbera Art: siap bg 👍
total 1 replies
Aman Wijaya
lanjut Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!