NovelToon NovelToon
Gelombang Asmara Lautan Teduh

Gelombang Asmara Lautan Teduh

Status: sedang berlangsung
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:883
Nilai: 5
Nama Author: Ahmad Berkah

Betapa sakit hatinya Arman, setelah sekian lama berpacaran dengan Arsyta lalu bertunangan. Ketika saatnya mau melangsungkan kejenjang pernikahan, begitu pupus begitu saja, tanpa sebab, tanpa aral yang merintanginya.

Arman berpikir apakah penyebabnya yang sebenarnya. Apakah dari dirinya sendiri, ataukah dari Arsyta, atau memang dari pihak ketiga yang menjadi perusak hubungan mereka berdua.

Hal inilah yang masih menjadi tanda tanya Arman seorng pria tampan, kaya, namun tetap berpenampilan sederhana.

Bagaimanakah percintaan mereka selanjutnya? Hubungan asmaranya yang begitu indah dan mempesona penuh gairah. Cintanya hancur berkeping-keping, seperti asap yang bertebaran entah kemana hilangnya.

Tapi dengan keteduhan hatinya, Arman harus puas dengan perjuangan yang selama ini dikorbankan.

Akankah cinta Arman terbalaskan, ataukah hanya pasrah dan diam membisu?.

Lalu bagaimanakah Arman menyikapinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ahmad Berkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPS. XXVII. ARSYTA MENENANGKAN DIRI CAMPING DI PEGUNUNGAN

Kedongkolan dan kegelisahan yang menyelimuti hati Arsyta yang selama ini ia rasakan membuatnya semakin hilang rasa dengan Arman.

Padahal kekasihnya yang selama ini ia cintainya dan dibanggakan adalah jiwa yang terdalam dalam dirinya. Namun sekarang cintanya tak kan berarti apa-apa.

Begitulah pikiran hatinya yang masih ia rasakan.

"Arsyta! Ayo makan dulu nanti kamu sakit lho!" Ucap neneknya yang sangat perhatian dengannya.

" Ya Nek! Sebentar lagi Arsyta makan juga." Jawab Arsyta spontan, sembari memandangi wajah Arman di hanphonenya.

Tak berapa lama kemudian ia pun menikmati makannya. Beberapa kali menyuapkan nasi ke dalam mulutnya, namun terasa pahit dilidahnya.Ini bukan karena sering makan obat mag nya, melainkan rasa sakit hati yang mendalam ia rasakan.

Beberapa menit kemudian hanphonenya pun berbunyi ada panggilan masuk dari Arman. Ia pun membiarkan berdering beberapa kali, lalu dirijeknya.

Arsyta pun merasa puas dengan membenci Arman kekasihnya.walau hatinya tidak bisa didustai.

Selang beberapa saat kemudian nomor yang tidak dikenal masuk di WassAppnya. " Hey Arsyta apa khbarnya?" Dia hanya melihat notifikasi WA nya.

" Ini aku Andrean Ar!" Sapa orang itu dengan menyampaikan identitasnya.

Melihat nama Andrean rasa mengenalnya.Siapa ya dimana ya? Bisik hatinya bertanya tanya.

Ia tidak segera membalasnya.

" Arsyta ini Andrean masa kamu lupa yang di SMA dulu." Ungkapnya mengingatkan dia.

" Ya..ya. Maaf Andrean! Nomor kontak kamu hilang kok.pas kmren di reset ulang hanphonenya." Ungkap Arsyta menjelaskan padanya.

" Sekarang dimana kamu." Tanya Arsyta seakan ingin tahu.

" Aku sedang liburan semesteran jadi pulang kampung ini." Ungkap Andrean dengan tenang.

"Oh ya, bisa dong ketemuan, kitakan lama nggak jumpa." Celetuk Arsyta lagi dengan mengingatkan masa lalunya.

" Kamu datang aja Ar! Kami sedang rekreasi campingan dengan organisasi kami."

Arsyta segera berpamitan dengan neneknya.

" Nek saya pamitan dulu mau menemui teman dan sekaligus langsung pulang." Ucap Arsyta dengan lembut, sembari mencium tangan neneknya.

Padahal dia sadar apa yang dilakukannya itu salah.Apalagi ia sudah bertunangan. Ia pun berpikir kalau ketahuan nantinya menjadi permasalahan.

Tanpa takutan ia pun segera mengendari kendaraannya dan melaju dengan tujuan yang telah dikatakan oleh teman lamanya itu.

Ia pun siap kalau disalahkannya nanti. Bisa-bisa juga mendapatkan kemarahan dari semua pihak. Baik dari keluarga Arman maupun dari keluarganya sendiri.

Suasana siang itu kelihatannya cerah sekali.Matahari siang itu pun bersahabat. Namun hatinya ada rasa senang dan sedih yang masih menyelimutinya.

Sesampainya di lokasi camping temannya tadi Arsyta langsung istrahat dan ketemu langsng dengan Andrean. Mereka pun senang. Tanpa malu-malu lagi mereka pun berpelukan mesra, seakan masa lalunya terulang kembali.

" Kemana saja kamu selama ini An?" Ucap Arsyta saat didekatnya.

" Aku kuliah di Jawa An! Sekarang mau menyusun skripsi. Kebetulan liburan jadi pulang dulu." Jawab Andrian menceritakan yang sebenarnya.

" Ar! Kata teman-teman kamu sudah tunangan, kapan merridnya, dengan siapa?" Secara beruntun pertanyaan Arman seakan.ingin mengatahui segalanya.

Arsyta hanya bisa diam dan hanya bisa menelan ludahnya dengan rasa kecewa.

" Enggak usah bicara itu An! Buat aku tambah kecewa aja." Ungkap Arsyta dengan penuh kekecewaan.

Akhirnya Andrean bisa memahami tentang hal itu.Ia pun segera mengalihkan pembicaraan nya.

" Apa khabar ibu Ar! Baik-baik aja kan?" Tanya Andrean meredam suasana.

" Ya, baik-baik aja An! Sehat juga beliau." Jawab Arsyta dengan tenang.

Setelah banyak mengobrol panjang lebar mereka berduapun istirahat, mengingat waktu magrib susah tiba. Sedangkan teman-teman yang lainnya segera menyesuaikan diri untuk beribadah.

Sementara itu Arman yang baru pulang kerja kerja pun tidak tenang. Beberapa kali menelepon tidak pernah diangkat oleh Arsyta. Bahkan chatingannya di WassAppnya pun tidak ada balasannya. Ia bingung kali ini.

Saat di rumah Arman segera menghubungi seluruh keluarga dan teman-teman Arsyta. Namun tidak ada yang tahunya. Ketika menelpon neneknya jawabnya sudah tidak ada dirumahnya.Katanya sudah arah pulang sejak siang tadi.

1
Anyelir
halo kak, aku mampir
Ahmad Berkah: apa khbar anyelir, karya ini udah kontrak lho penasaran ikuti terus perkembangannya EPS. selanjutnya
total 1 replies
Kuririn
love your story, thor! Keep it up ❤️
Ahmad Berkah
tks Faaabb
Faaabb
Suka banget sama karakter yang kamu buat thor, semoga terus berkembang.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!