NovelToon NovelToon
Zoya Antagonist Girl.

Zoya Antagonist Girl.

Status: tamat
Genre:Tamat / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Dunia Lain / Fantasi Wanita
Popularitas:1.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: eka zeya257

WARNING.!!!

MENGANDUNG KATA² KASAR , HARAP BIJAK DALAM MEMBACA !!

Alesha gadis muda yang baru menduduki bangku kelas dua SMA ,sekaligus penyandang sabuk hitam taekwondo.

sayangnya dia meninggoy akibat tersedak lalat , dia yang mengira akan pergi ke alam baka ternyata salah , jiwanya memasuki sebuah novel dan menjadi salah satu karakter di sana novel tersebut merupakan novel yang baru saja dia baca sebelum meninggoy , mampukah alesha mengubah kehidupan nya dan beradaptasi di sana?!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon eka zeya257, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26

...☠️☠️☠️...

Setengah jam kemudian Alaska telah tiba di tempat yang Alvaz maksud ! Nuansa di sana sangat seram bahkan terkesan tak berpenghuni .

"Lo yakin disini tempatnya ?!" ujar Naufan sembari menatap sekitar.

Leon mengangguk dia menunjukan titik lokasi yang Alvaz kirim. " Nih abang liat sendiri , posisi nya emang di sini tapi kayanya kita perlu jalan lagi soalnya di sini nggak ada apa-apa !"

" Leon bener Naf mungkin Alvaz ada di dalam hutan ini !" lanjut Bima.

Gedung yang Alvaz masuki kemarin memang berada di tengah hutan yang sangat rimbun dan jarang di lewati orang-orang.

" Kita berpencar aja biar cepet , Bim lo sama gue ! Leon sama Lion kalian berdua ke sisi kanan yang lain nya ke sisi kiri !" perintah Naufan.

Mereka semua mulai berjalan sesuai perintah Naufan untuk mencari keberadaan Alvaz.

Di sisi lain Alvaz sedang berlari tak tentu arah , mereka di kejar bodyguard ayahnya.

BRUK.!

Bunda Alvaz tersandung dan jatuh , Alvaz segera membantu bundanya berdiri.

" Bunda nggak papa ?!" cemas Alvaz.

Bunda mengangguk . " Ayo jalan lagi !"

Mereka berdua menoleh ke belakang saat derap langkah kaki semakin mendekat ,Alvaz menggenggam tangan bundanya dan berlari kembali .

Tubuh Alvaz terasa sakit , dia mendapat beberapa memar saat berkelahi tadi.

DRAP .! DRAP.! DRAP.!

" BERHENTI DI SANA !! ATAU SAYA TEMBAK KALIAN !" teriak bodyguard yang mengejar Alvaz.

Alvaz tak menggubris dia terus berlari dengan harapan teman-teman nya segera sampai .

Alvaz belum menyadari jika dari arah depan juga ada beberapa bodyguard yang sedang menuju arahnya.

"KEPUNG MEREKA !" perintah ketua bodyguard.

Mereka mulai mengepung Alvaz dan bundanya , jumlah mereka lebih dari 20 orang.

"Haha mau kemana kalian hah ?! Kalian tidak bisa keluar dari hutan ini haha.!" tawa bodyguard tersebut membuat Alvaz menatap tajam mereka.

Alvaz menatap sekeliling , kemungkinan dia bisa melawan mereka semua namun bagaimana jika salah satu dari mereka berhasil merebut bundanya .

" Bunda tetap di belakang aku ,jangan pergi kemana-mana !" pinta Alvaz.

Bund mengangguk ." Kamu harus hati-hati nak."

Alvaz tersenyum dan mengangguk dia memasang kuda-kuda untuk melawan mereka.

"Heh bocah selagi saya bicara baik-baik mending kamu dan ibumu menyerah dan mengikuti kami." ujar bodyguard tersebut.

"Mimpi !! Gue nggak akan mau ikut sama bedebah kaya kalian.!" ujar Alvaz dengan tegas.

"Haha kamu mirip sekali dengan tuanku !! Pantas saja beliau sangat menginginkan kamu selama ini.!"

" Gila.!"ucap Alvaz.

"Tangkap mereka berdua SEKARANG.!"perintah ketua bodyguard.

Mereka mulai menyerang Alvaz , meski dia hanya sendiri namun kekuatan nya setara dengan tujuh orang .

BUAAKK ! BUGH .! DUGH.!

DRAP .! DRAP .! DRAP !

BUGH .! BRAAK !

Alvaz berhasil mengalahkan sepuluh orang ,dia menoleh melihat bundanya yang memejamkan mata.

Alvaz kembali fokus ,tatapan Alvaz menajam ketika melihat seorang bodyguard di belakang bundanya .

Dengan cepat Alvaz berbalik dan menendang bodyguard tersebut .

BUUAKK.!

BRUUK.!

Tatapan bunda nya yang tadi lembut berubah menjadi keterkejutan .

" Al di belakang kamu ." ujar bunda dengan panik.

Belum sempat Alvaz menoleh, punggungnya sudah di pukul menggunakan tongkat baseball .

BUK.!

"Aakkhh .!" rintih Alvaz.

Tubuh Alvaz terhuyung ,untung saja bundanya berhasil menopang tubuh putranya .

"Al ." panggil bunda dengan cemas.

" Aku baik-baik aja bun !" jawabnya.

Saat bunda melihat ke arah bodyguard yang tadi ,dia kembali membulatkan kedua bola matanya saat melihat pistol mengarah pada putranya.

Alvaz merasakan tubuh bundanya menegang , saat dia hendak melihat wajah bundanya tiba-tiba tubuhnya di putar dan di peluk dengan erat.

DOR.! DOR .!

"Ukkhhh.!" Dua peluru berhasil menembus tubuh bunda Alvaz dan mengenai jantungnya.

Bunda ambruk di pelukan putranya ,Alvaz terkejut tubuhnya bergetar dengan mata yang berkaca-kaca.

"B-bun." gagap Alvaz.

Bunda Alvaz tersenyum lembut di tengah rasa sakitnya. " Jangan menangis nak ,bunda nggak apa-apa.!"

Saat Alvaz hendak menjawab ,terdengar suara tawa yang sangat Alvaz kenal.

" HAHAHA sudah berapa kali saya bilang jika kamu tidak menurut maka kamu harus menanggung akibatnya !" tawa Ayahnya membuat Alvaz mengeratkan rahangnya .

TAP.! TAP.! TAP.!

Pramudya berjalan mendekati Alvaz. "Akhirnya kamu yang membunuh bundamu sendiri ! jika kamu menurut maka bunda mu pasti baik-baik saja !"

Bunda yang masih tersadar menggeleng pelan. " Jangan dengerin dia Al ,kamu harus janji sama bunda satu hal kamu bisa kan ?!"

Alvaz terdiam namun air matanya sudah menggenang di kedua pelupuk matanya .

Tangan bunda mengelus lembut wajah putranya. " Kamu h-harus janji k-kamu harus b-bahagia nak , jangan dengarkan orang yang memprovokasi kamu ! Jaga kesehatan dan makan yang teratur .!"

" Alvaz putraku !" Air mata jatuh membuat Alvaz merasakan sesak yang teramat sakit.

"J-jaga d-diri baik-baik ! B-bunda sayang sama k-kamu.!"

Saat itu juga bunda Alvaz menghembuskan nafas terakhirnya di pelukan putranya.

Alvaz menggeleng brutal." Nggak !!! Ini nggak mungkin.!!"

" Bunda ! Bun bangun ! BUNDA JANGAN TINGGALIN AKU BUNDA .!" Alvaz berteriak histeris dia memeluk tubuh tak bernyawa bundanya .

Pramudya yang melihat anaknya histeris meminta bodyguard untuk memisahkan mereka berdua .

" Bawa anak ini.!" perintahnya.

" Baik tuan.!"

Dua bodyguard menghampiri Alvaz , dia membawa shotgun untuk melumpuhkan Alvaz.

GREP.!

"LEPAS SIALAN !! BUNDAAAA ! BUNDA BANGUN.!" teriak Alvaz ketika memberontak.

BRRTTZZ.!

"AAAARRRGHHH.!" tubuh Alvaz melemas pandangan nya buram seketika saat shotgun menyentuh tubuhnya.

"Bunda.!" panggil Alvaz lirih.

" Buang mayatnya ke jurang !! Dan sisanya bawa anak ini sebelum dia bangun.!" perintah Pramudya.

Para bodyguard mengangguk , saat mereka sedang bersiap mengangkat mayat bunda Alvaz ,saat itu juga Naufan dan anggota lain nya tiba di sana setelah mendengar teriakan Alvaz.

" ALVAZ. !" panggil Naufan dan Bima bersamaan.

"LEPASIN ALVAZ ANJ*** !! APA YANG KALIAN LAKUKAN SAMA MEREKA BRENGSEK.!" bentak Naufan dengan amarah yang menguasai dirinya.

"Ck sialan !! Dari mana mereka tau tempat ini." jengkel Pramudya.

"Bereskan mereka !" perintah Pramudya.

Naufan yang melihat bodyguard mengeluarkan senjata , Naufan juga mengeluarkan pistol nya .

Dia berucap pada Bima. " Lo sama Leon harus bawa Alvaz bersama bunda keluar dari sana ,sisanya maju kita habisi mereka.!"

Bima yang lain nya mengangguk ,mereka semua mengeluarkan senjata masing-masing.

"SEKARANG !" perintah Naufan.

DOR.! DOR.! RATATATA !

DOR.! DOR.!

Puluhan peluru saling beradu , Naufan memimpin Alaska untuk menghabisi bodyguard milik Pramudya .

" Jangan lengah ! Kalian harus tetap fokus .!" ucapnya dengan tegas.

Anggota Alaska mengangguk serempak ,mereka tak henti-hentinya melayangkan peluru hingga berhasil

Menyingkirkan sebagian bodyguard.

Pramudya yang melihat bodyguardnya kalah ,perlahan mundur dia tidak ingin mati sia-sia dia akan memikirkan cara lain untuk mendapatkan Alvaz.

DOR.! DOR.! DOR.!

Bima dan Leon berhasil mendekati tempat Alvaz ,Bima melihat darah di sekujur tubuh Alvaz dengan cekatan dia memapah Alvaz di susul Leon yang menggendong bunda Alvaz.

Akhirnya pertarungan berakhir dengan kemenangan Alaska, setelah memastikan semua beres kecuali ayah Alvaz yang ternyata sudah kabur.

Naufan berlari menghampiri Bima yang sedang berusaha membangunkan Alvaz.

" Al , bangun woi Alvaz !" panggil Bima namun tidak ada reaksi sama sekali.

" Gimana kondisi Alvaz ?!" tanya Naufan begitu sampai di hadapan Bima.

" Dia pingsan .!"

Naufan menoleh dia melihat Leon menggendong bunda Alvaz.

" Kita kerumah sakit sekarang !" Naufan menatap Bima. " Lo bawa Alvaz ke motor gue kita satu motor bertiga."

Bima mengangguk ,mereka mulai meninggalkan hutan dan bergegas menuju rumah sakit.

...See you next time........

1
Yanto Chivas
muter2
Yanto Chivas
mbulet
Amelya Ratulangi
happy ending,,,mkasih Thor ceritanx baguss
nita nurinda
musuh zoya kykx author sndri deh..
Zee✨: wkwk tau aja
total 1 replies
Amelya Ratulangi
apa mungkin itu Anna sahabat zoya
Suwanto Wanto
kisah yg penuh laka liku,, Thor bikin gw nangis iich😂😭
Zee✨: nangis bombay y kak🤣
total 1 replies
Suwanto Wanto
aiis aish aish🤮🤮thoor😭😭
Suwanto Wanto
tak lama LG Keyla JD ayam geprek🤣
cupa
siksaan neraka bagi yg bermulut kotor
Suwanto Wanto
anjaayyy kampret bgt bapak ny lah...sadis
ainie lee
/Sob//Sob//Sob/
Suwanto Wanto
Luar biasa
Suwanto Wanto
waach seruu nih ...ayoo zoyaa cepat rubah hidup loe biar aman nyaman tenang🤣👍
Rina Yuli
Luar biasa
Anita Yoshie
yang jahat makin menjadi.... mutar2 yg baik tertindas.....
Anita Yoshie
berat.... banget jing alur cerita nya.....
Dewi N
Sedih bgt
Rita Tanti
Luar biasa
Dhean Prasetia
walaupun udh di baca 3kali tapi tetep aja seruuuuu
Iluh Sukreni
anak buahnya si alvas goblok 😢😡
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!