Irena Oxana Romanov. Seorang gadis cantik yamg berprofesi sebagai model. Karena kekangan sang daddy, Irena sama sekali belum pernah berpacaran. Tapi setidaknya Iren berhasil pergi ke Paris untuk melanjutkan karir modelnya meskipun Sang Daddy keberatan dengan hal itu.
Sean Michael, adik angkat Galy dan Rey (my annoying Girl) ditugaskan oleh Rey untuk memimpin perusahaannya di Paris dan mengangkatnya menjadi CEO disana.
Karena permintaan Rey dan Galy, Sean diberi tugas untuk menjadi bodyguard Irena sementara karena Irena selalu saja lepas dari pengawasan anak buah Alex di Paris.
Iren yang terlihat manis dan lembut ternyata tak seperti penampilan luarnya. Itulah mengapa para mantan bodyguardnya selalu kehilangan jejaknya ketika malam menjelang. Iren sering menghabiskan waktunya untuk bersenang senang dengan teman temannya di club malam.
Haiii readears...ini novel baru otor...cerita tentang Sean dan Irena .. seperti biasa ya..konflik selalu ringan dan ga panjang..😁
(Sedang dalam proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#27
Iren menaruh gaunnya di atas karpet dan dia mulai menutup matanya karena sudah tak bisa menahan kantuknya karena acara pernikahannya tadi dimulai sejak pagi.
Sean keluar dari kamar mandi dan melihat Iren sudah tertidur lelap.
Sean naik ke ranjang dan tidur memeluk Iren.
"I love you", bisik Sean ditelinga Iren.
Iren tersenyum dan memeluk Sean erat.
"I love you too", jawab Iren yang juga berbisik.
Kemudian mereka sama sama tertidur.
Di pagi buta, Iren terbangun karena ingin ke kamar mandi. Dia beranjak dari ranjangnya menuju kamar mandi.
Setelah itu, Iren membersihkan dan mencuci wajahnya di wastafel karena wajahnya masih penuh riasan.
Iren juga membersihkan tubuhnya. Dia membuka pakaian dalamnya dan masuk ke dalam bathtub yang berisi air hangat.
Setengah jam kemudian, Iren pun selesai mandi dan memakai bathrobenya kemudian mengeringkan rambutnya yang basah dengan hair dryer.
Tak lama kemudian Iren langsung masuk ke walking closetnya dan memakai baju tidurnya yang tipis tanpa mengenakan pakaian dalamnta.
Iren kembali ke ranjang dan menciumi wajah tampan Sean yang tertidur. Dia membelai pelan pipi Sean yang berjenggot tipis.
Sean membuka matanya dan melihat senyuman cantik Iren.
"Honey..kau tidak tidur?", tanya Sean dengan suara serak.
"Hmm...aku baru membersihkan riasan dan tubuhku", jawab Iren dengan tangan masih membelai wajah Sean.
Sean mengusap bibir Iren pelan.
"You're so beautiful", lirih Sean.
Mereka saling berpandangan dalam diam. Sean kemudian mendekati wajah Iren dan mencium bibirnya.
Iren menyambut ciuman Sean dengan penuh cinta. Ciuman itu berlangsung lama dengan tangan Sean yang sudah meraba tubuh Iren.
"Kau tak memakai apapun honey?", Tanya Sean dengan senyuman menawannya ketika tangannya sudah ada dibalik gaun tidur Iren.
"Hmm..aku menghemat waktumu", jawab Iren dengan senyuman nakalnya.
Sean tertawa kecil dan membuka selimutnya. Dia kembali mencium bibir dan Leher Iren. Iren mendesah ketika tangan Sean sudah bermain liar diatas daerah sensitifnya.
Sean membuka baju Iren dan menciumi seluruh tubuh Iren yang harum wangi sabun. Iren semakin mendesah ketika Sean mencium dadanya dan memainkan puncaknya dengan lidahnya.
"Aaahh..Seaaann", desah Iren.
Ciuman Sean berpindah ke daerah dibawah perut Iren dan membuat Iren melengkungkan tubuhnya menahan kenikmatan yang diberikan oleh Sean.
Iren menyisir rambut Sean dengan jari jemarinya yang lentik.
Sean memainkan lidahnya di pusat sensitif Iren dan membuat Iren mendesah keras.
"Sean..kau benar benar menyiksaku", kata Iren terengah engah.
Sean tersenyum dan mulai membuka pakaiannya dengan cepat. Lalu dia mencium bibir Iren lagi dengan tangan memegang dada Iren.
Tak lama kemudian, Sean mulai memasukkannya ke pusat tubuh Iren dengan perlahan.
Iren sedikit tersentak dengan kenikmatan yang baru pertama dirasakannya itu. Tangannya mencengkeram erat bahu Sean dan bibirnya berciuman dengan Sean.
"Ooooh honey..kurasa kita akan melakukannya setiap hari", bisik Sean yang kemudian mencium leher Iren.
Sean masih menggerakkan pinggulnya perlahan. Tangannya memegang pinggul Iren.
"I love you", bisik Sean lagi.
Sean mulai menggerakkan pinggulnya dengan agak cepat di akhir permainannya setelah percintaan mereka berlangsung selama hampir satu jam lebih.
"Kau sudah mendapatkannya honey?", tanya Sean lembut dan mencium kening Iren.
Iren mengangguk dan mereka berciuman kembali. Sean menghentakkan pinggulnya dengan cepat dan akhirnya mereka mendapat titik kepuasan yang pertama kali mereka rasakan bersama.
Iren memeluk erat tubuh Sean yang masih berada di atasnya.
"I love you so much", bisik Iren dibalik leher Sean.
Lalu Sean memandang wajah Iren dan menciumi wajah cantiknya.
"Kau milikku seutuhnya sekarang..dan kau tak akan bisa lepas dariku", lirih Sean dan mengecup bibir Iren kembali.
Merekapun tidur sambil berpelukan menunggu datangnya sinar pagi.
(Dah ya adegan MPnya ... adegan yang lebih hotnya disimpan dulu..wkwkwk..😆 emang ga trlalu panjang n hot...soalnya reviewnya lamaaaa n malah kdg ga lolos klo trlalu hot...dimaklumi ya maakk..)
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA❤❤❤
terimakasih.