NovelToon NovelToon
Terjebak Cinta Duda Tampan

Terjebak Cinta Duda Tampan

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Nikahkontrak / Cintamanis / Menikah Karena Anak / Tamat
Popularitas:23.3M
Nilai: 5
Nama Author: Dydy_ailee

Bagaimanakah jika bisa menyewa gadis cantik untuk jadi pacar sehari? Hanya dengan membayar segepok rupiah, sudah bisa menyelesaikan masalah anak muda yang di jodohkan atau bahkan hanya untuk have fun saja.

Keira, dialah gadis cantik belia yang menjadi pencetus ide bisnis unik ini bersama kedua sahabatnya. Tujuan bisnis yang awalnya demi meraup rupiah, jadi meleset kala bertemu dengan seorang anak kecil yang ingin menyewanya menjadi Mama dan sekaligus istri sewaan untuk Papanya. Akankah tugas kali ini sukses atau jadi merubah hidup Keira?


Cussss, ayo segera berkelana ke dalam hidup Keira!!!

Jangan lupa juga follow IG @dydyailee536 makasih 🙏❤️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dydy_ailee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 27 Rencana Marvel

Sesampainya di rumah sakit, sudah ada Keira disana.

''Kamu, ada disini?'' tanya Kevin ketus saat melihat Keira disana.

''Saya hanya menepati janji saya pada Marvel saja. Sekaligus saya membawakan tugas Marvel dari sekolah.''

''Halo, Keira! sudah kamu cuek aja kalau denger dia mulai bicara,'' sahut Miko dengan senyum lebarnya.

''Halo juga tuan Miko. Anda benar, tuan. Untuk menghadapi bapak-bapak bawel, memang sebaiknya diam.'' Kata Keira dengan senyum lebarnya juga. Wajah Kevin pun berubah masam, sementara Marvel berusaha menahan senyumnya.

''Elo ini sepupu gue tapi elo pro sama dia,'' ketus Kevin.

''Bagaimana kabarmu jagoan?'' tanya Miko seraya duduk di sisi ranjang yang kosong.

''Aku sudah membaik, Om. Aku sudah tidak demam lagi seperti kemarin.''

''Anak pintar! kalau kamu makan dan minumnya teratur, pasti kamu akan sembuh lebih cepat. Dan om sarankan supaya kamu segera sembuh karena sebentar lagi hari ulang tahun kamu. Papa kamu, akan mengabulkan semua keinginanmu tanpa terkecuali.'' Kata Miko dengan mengedipkan matanya pada Marvel.

''Iya, Om! Aku akan secepatnya sembuh. Selama ada Tante Keira disini, aku pasti akan sembuh lebih cepat.'' Kata Marvel dengan semangat.

''Good boy!" kata Miko sambil mengusap kepala Marvel.

''Bu Keira, apa kita bisa bicara berdua saja?'' kata Miko dengan mata genitnya dan Kevin melihat itu.

''Jangan mau bicara padanya! dia itu playboy kelas kakap,'' sahut Kevin.

''Ohhh, ada yang cemburu nih!" goda Miko dengan tatapan meledek pada Kevin.

''Anda tidak perlu khawatir tuan Kevin. Sekalipun kelas ikan hiu, saya tidak akan takut. Mari tuan kita bicara di luar saja.'' Kata Keira.

''Oke. Lebih baik kita duduk di tempat yang rindang.''

''Boleh saja,'' jawab Keira dengan senyum simpulnya.

''Ingat Mik, ada Gina di rumah.'' Sahut Kevin dengan suara meninggi.

''Gina urusan belakang. Mari Ibu guru Keira yang cantik.''

''Marvel, tante tinggal sebentar ya.''

''Iya tante.'' Marvel dan Miko sebenarnya tidak sanggup menahan tawa saat melihat ekspresi wajah Kevin.

-

Miko dan Keira lalu menuju taman rumah sakit, mencari tempat duduk yang nyaman.

''Sebenarnya ada apa Tuan Miko?'' kata Keira.

''Keira, aku ingin kamu mengabulkan permintaan Marvel.''

''Permintaan Marvel untuk menyewa kamu sebagai mamanya.''

''Darimana anda tahu?''

''Kevin yang menceritakannya. Aku juga ingin kalau Kevin menyetujuinya.''

''Tapi itu permintaan aneh, tuan. Mana mungkin saya melakukan itu?''

''Keira, kamu hanya berperan sebagai seorang Ibu saja untuk Marvel. Aku yang akan membayarmu, berapapun yang kamu minta. Aku melakukan ini semua demi keponakan ku. Aku sangat menyayanginya. Aku heran saja dengan sikap Kevin, kenapa permintaan seperti itu sulit di kabulkan. Aku dan Gina saja sudah tiga tahun menanti kehadiran seorang anak tapi Kevin yang sudah di berikan seorang anak seperti Marvel, dia malah mengedepankan egonya.'' Cerita Miko dengan suara memelas.

''Ini bukan masalah uang, tuan. Tapi ini sudah melibatkan perasaan. Aku tidak ingin mengecewakan Marvel. Apalagi aku harus setiap hari bertemu dengan orang bawel itu, malas sekali rasanya.''

''Kamu tidak usah pedulikan Kevin. Peduli lah pada Marvel. Kasihan dia, Kei. Usia tiga tahun sudah di tinggal pergi oleh mamanya. Kevin hampir tidak ada waktu untuknya. Apalagi Kevin terlalu keras dalam mendidik Marvel. Bahkan sejak mamanya meninggal, Marvel hampir tidak pernah menikmati dunia luar. Dia menjadi anak pendiam dan suka menyendiri. Aku mohon kabulkan keinginan Marvel di hari ulang tahunnya. Cukup satu minggu saja, Kei.'' Mendengar cerita Miko, Keira pun menjadi sedih dan tidak tega pada Marvel. Keira sendiri sangat kesal melihat cara Kevin mendidik Marvel.

''Tiga hari lagi ulang tahun, Marvel. Berikan dia kejutan itu.''

''Baiklah Tuan, aku akan melakukannya. Aku melakukan itu hanya satu minggu dan itu hanya untuk Marvel.''

''Kamu serius Keira?''

''Iya, saya serius. Lalu bagaimana dengan tuan Kevin?''

''Kevin juga menyetujuinya, aku sudah bicara padanya. Redam ego dan kebencian kalian demi Marvel. Aku mohon!" kata Miko dengan akting yang begitu memukau. Mata berkaca-kaca sambil mengatupkan kedua tangannya.

''Tidak perlu memohon, Tuan. Saya akan melakukannya.'' Kata Keira.

''Terima kasih ya, Kei. Aku sangat bahagia. Semoga dengan membahagiakan Marvel, Tuhan akan berbaik hati menitipkan seorang anak untukku dan Gina.'' Kata Miko sambil menggenggam kedua tangan Keira dengan rasa bahagia.

''Hehehehe jurus rayuan maut mantan playboy masih manjur juga,'' gumam Miko menyeringai.

Setelah mengobrol cukup lama, Miko dan Keira pun kembali ke dalam kamar Marvel.

''Marvel, tante pulang dulu ya. Karena masih ada pekerjaan lain.''

''Tante tapi nanti malam datang kemari ya. Aku ingin sup ikan masakan tante.''

''Oke. Pasti akan tante buatkan untuk kamu. Cepat sehat Marvel.''

''Hati-hati tante.''

''Iya. Tuan Miko saya permisi ya.''

''Hati-hati ya, Kei. Terima kasih telah meluangkan waktu untukku.''

''Sama-sama tuan.''

Keira pun pergi meninggalkan rumah sakit tanpa berpamitan pada Kevin. Selepas Keira pergi, Kevin menggerutu karena Keira tidak berpamitan padanya.

''Elo lihat sendiri kan, dia pergi saja tidak pamit. Padahal setiap dia pamit, gue selalu ngucapin terima kasih.''

''Kenapa elo peduli dengan ucapan pamitnya?''

''Dia haris punya tata krama dong? gue disini kan tetap tuan rumahnya. Masa iya tanpa pamit.''

''Pah, kenapa sih marah-marah terus sama tante Keira? nanti papa cepat tua lho,'' goda Marvel.

''Maklum Vel, papa kamu ini tanda-tanda usia seperempat abad,'' ucap Miko terkekeh.

''Mending elo cuci muka dulu deh biar seger,'' sambung Miko. Kevin pun beranjak dari sisi ranjang Marvel, kemudian pergi menuju toilet.

''Marvel, tiga hari lagi kamu akan mendapatkan apa yang kamu mau.''

''Benarkah?''

''Iya tapi kamu diam dan pura-pura tidak tahu ya. Om sudah merayu tante Keira dengan akting penuh drama dan air mata. Kalau dengan papa mu, aku maki-maki saja dia supaya mengerti,'' bisik Miko tepat di telinga Marvel. Miko dan Marvel kemudian kompak tertawa.

''Terima kasih ya, Om. Om sudah membantuku menjalankan rencanaku.''

''Sama-sama Marvel. Apapun akan Om lakukan demi kebahagiaan baru.''

''Om tapi aku ingin tante bisa menikah dengan papa. Tapi bagaimana caranya?''

''Masalah itu serahkan saja pada, Om. Yang penting rencana awal, mereka sama-sama setuju untuk memenuhi permintaan kamu. Untuk rencana kedua kita nanti, kita atur strategi yang lebih keren lagi.''

''Siiip Om! Aku sudah tidak sabar menunggu hari ulang tahun ku.''

''Makanya kamu cepat sembuh ya, jangan sakit-sakit lagi.'' Kata Miko dengan berbisik, suapaya Kevin tidak mendengar rencana mereka. Sebenarnya apa yang di lakukan Miko adalah rencanya bersama Marvel dan Gina. Saat melihat Keira, Miko dan Gina sudah menyukai Keira. Apalagi Keira begitu mudahnya mengambil hati Marvel di tambah sikap Marvel yang begitu menyayangi Keira. Saat Miko dan Gina datang menjenguk Marvel tanpa ada Kevin, Marvel menceritakan awal pertemuannya dengan Keira. Marvel juga menceritakan tentang semua kebaikan Keira dan juga rencananya ingin menjodohkan Kevin dan Keira.

Marvel sangat senang saat Om dan Tante nya menyetujui rencananya itu bahkan mendukung penuh rencana itu. Semua itu mereka lakukan demi mendapatkan kebahagiaan Marvel yang sempat hilang.

Bersambung..... Yukkkk jangan lupa like, komen dan vote ya, makasih 🙏🙏❤️❤️

1
Mimi Sanah
sudah episode 41 belum ada keluluhan hati Kevin , malah masuk ke apartemen Ferdi , gak dibaca penasaran, dibaca bikin Gedeg . 🙏🏻
Mimi Sanah
di episode berapa kah Thor buat Kevin bucin ke kaira ?
Mimi Sanah
hahahaha 😁
Mimi Sanah
singkat padat nylekit 😀😀
Mimi Sanah
pasti othor belum ngopi nih 😀🙏🏻,
Mimi Sanah
suatu saat Kevin akan bucin dengan mu Bu keisa 😀😀😀
Mur Wati
suka cerita ini karena gak banyak konflik jg kata" yg kasar/ penghinaan sebel kalo baca yg terlalu banyak konflik tp bertele" gak gercep menyelesaikannya baca novel buat hiburan jd suka cerita yg ringan
Dydy Ailee
Haiiii yang nungguin kisah marvel sama luna, bakalan launching yaa, di apk F1zz0 😍 dg cerita yg lebih🔥😁
Mur Wati
halah paling jg si ferdi bener" pengecut mending Kevin terus terus ke lily biar kapok si ferdi 😡
Mur Wati
gak jelas si ferdi biasanya yg cewek yg kegatelan ini kebalikannya keira harus terus terang m kevin biar gak salah paham apalagi kalo lily tahu
Nur Syamsi
Terimah kasih Thor, sya suka pesan moralnya kasih sayang dan cinta yg tulus sangat dan sangat berarti dalam kehidupan
Dydy Ailee: sama2 kakak 😍
total 1 replies
Nur Syamsi
lanjut....
Nur Syamsi
Untung Nino cepat ketahuan,
Nur Syamsi
Mungkin Luna merindukan kasih sayang seorang ibu ya, tiba tiba tdi meluk Keira
Nur Syamsi
Mudah" Sidni ma Cika berjodoh
Nur Syamsi
Lanjut
Nur Syamsi
Bagaimana nasibnya panti jompo
Nur Syamsi
Semoga sehat selalu mbak Siska mpe lahiran
Nur Syamsi
Alhamdulillah, banyak"selamat keluarga Krisna
Nur Syamsi
Yang sabar mas Kevin ....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!