"Kau yang memulai kan Xander? Maka jangan salahkan aku jika aku lebih gila darimu!" tekad seorang wanita bernama Arabelle Weister.
Bagaimana tidak karena sang suami tercinta ternyata sudah berselingkuh di belakangnya. Diapun menyewa seorang pria untuk membalaskan dendamnya, tetapi siapa sangka ternyata pria itu membawanya pada sebuah kebenaran dan cinta yang sebenarnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MeNickname, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 2
"Bagaimana dengan barang yang aku pesan?" Arabelle terlihat menghubungi seseorang.
📞 : Aku yakin kau akan menyukainya.
"Really? Aku jadi tidak sabar melihatnya. Kirimkan padaku malam ini juga."
📞 : Fource?
"Yeah."
📞 : Baiklah. Sampai jumpa!
Arabelle menutup panggilan teleponnya. Perempuan itu tersenyum penuh kemenangan, "Kau pikir aku adalah wanita yang lemah Xander?"
Siang ini Arabelle berencana untuk pergi ke salon, tapi urung karena Xander yang tiba-tiba pulang saat waktu makan siang.
"Aku baru saja ingin mengajakmu makan siang tapi sepertinya kau akan pergi, Ara."
"Sudah lama aku tidak ke salon. Ada apa hm?" tanya Ara berbasa-basi.
Xander menarik pinggang istrinya lalu melabuhkan kecupan di bibir Arabelle, "Kau bisa pergi ke salon esok hari, sekarang ikutlah denganku!"
Arabelle tak sempat menghindar dan tidak ada pilihan lain selain mengiyakan permintaan Xander.
Sejenak pasangan suami istri ini terlihat sangat harmonis. Karena memang itulah yang Arabelle rasakan selama ini tetapi nyatanya entah sudah berapa lama ia ditusuk dari belakang.
Rupanya Xander membawa Arabelle menuju ke sebuah danau, salah satu tempat yang berkesan bagi keduanya. Karena disana Xander dan Arabelle telah saling mengucap janji untuk sehidup semati. Ya, satu tahun lalu mereka menikah di tempat ini.
Danau itu adalah danau buatan milik keluarga Weister.
"Kau mengingat sesuatu sayang?"
Arabelle tersenyum kecut mendengarnya, "Kau pikir aku lupa?"
"Maaf karena aku yang melupakannya, maka dari itu aku mengajakmu kemari untuk merayakannya. Meskipun telat satu hari." ucap Xander.
"Aku tahu kau sangat sibuk, jadi aku tidak akan mempermasalahkan ini."
"Kau memang wanita yang sangat sempurna, Ara. I love you. Always!"
Arabelle muak sekali melihat sandiwara yang ditunjukan oleh sang suami. Tetapi dia harus tetap menahan diri supaya permainannya selesai dengan sempurna.
Xander memberikan banyak kejutan untuk Arabelle. Tak lupa ia juga menyiapkan mini piknik untuk mereka berdua.
"Sepertinya akan lebih romantis jika dilakukan saat malam hari bukan? Tapi sayangnya malam ini aku harus pergi ke luar kota."
"Lagi?" tanya Arabelle.
"Maafkan aku sayang karena akhir-akhir ini aku sangat sibuk."
Arabelle memasang wajah sedihnya padahal sebenarnya dia sangat senang karena itu artinya malam ini dia bisa bebas.
Bila perlu tidak usah pulang saja sekalian!
"Ya, aku mengerti. Selalu jaga kesehatanmu."
"Tentu saja, Sayang."
Dan benar saja sore harinya Xander sudah bersiap untuk pergi, pria itu mengemas beberapa potong baju ke dalam koper.
"Banyak sekali, memangnya berapa lama disana?"
"Tidak tentu, maka dari itu aku membawa baju sedikit lebih banyak."
"Em sepertinya aku akan merindukanmu."
Xander memeluk Arabelle lalu mengusap surai kecoklatan milik istrinya, "Setelah ini aku berencana untuk mengajakmu berlibur. Pilih saja negara mana yang kamu inginkan, oke?"
Arabelle mengangguk setuju, "Baiklah aku akan mulai memilih dari sekarang."
"Good wife!" Xander menyentil hidung Arabelle dengan gemas.
Wanita itu melambaikan tangannya disaat mobil yang membawa Xander keluar dari pelataran mansion. Setelah mobil itu hilang dari pandangan, Arabelle langsung masuk karena dia juga harus bersiap-siap.
Arabelle membuka sebuah lemari besar yang berada di dalam kamarnya dan terpampanglah beberapa koleksi dress miliknya. Wanita itu memilih satu dari semuanya sampai pilihannya jatuh pada sebuah dress malam berwarna hitam dengan potongan dada yang rendah dan panjangnya hanya setengah paha.
Setelahnya Arabelle bergegas mandi, dia meminta satu dari pelayannya supaya membantu dirinya luluran. Malam ini Arabelle akan tampil sesempurna mungkin.
Entah apa yang akan terjadi setelah malam ini karena hanya Arabelle lah yang tahu.