NovelToon NovelToon
Antara Dia Dan Dirimu

Antara Dia Dan Dirimu

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Cintapertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:3.1k
Nilai: 5
Nama Author: Cahyaning fitri

Kiara Safira Azzahra harus menelan pil pahit mendapati kekasihnya tiba-tiba tidak ada kabar berita. Ternyata ehh ternyata, kekasihnya......

😱😱😱😱

Penasaran????

Yuk kepoin cerita author yang bikin kalian mewek-mewek baper abiss....

Hanya disini.....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cahyaning fitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22

"Gimana? Elo betah kerja disini?" tanya Banyu yang baru datang. Lalu menghampiri Kia yang saat itu sedang membantu teman-temannya bersih-bersih cafe yang memang akan tutup sambil menunggu sepasang kekasih yang tak kunjung beranjak. Padahal jam sudah menunjukkan pukul 11 malam.

"Betah, Nyu. Semua baik-baik. Berasa kayak keluarga sendiri," jawab Kia merasa lebih bahagia berada di tengah-tengah mereka.

"Syukurlah kalau elo betah," sahut Banyu menyerobot lap meja dari tangan Kia.

"Nyu, ihhhhhh....!"

"Kenapa? Gue baik kan?" ucapnya narsis membuat Kia mencebik sebel.

"Elo dari mana? Pas kesini gue nggak liat elo?" tanya Kia. Tatapannya tajam, kedua tangannya melipat di depan dada.

"Gue abis nongkrong sama Farel dan Satria. Di rumahnya Satria," jawab Banyu.

"Oh," sahut Kia, bibirnya membulat kecil.

"Tugas dari Pak Regan dah selesai?" tanya Banyu menatap lurus ke arah gadis itu.

"Sudah," angguk Kia. Dua hari kemarin dia memang kurang tidur, karena buru-buru menyelesaikan tugas dari dosen tampannya itu.

Omong-omong tugas, Kia jadi teringat dengan ucapan Regan beberapa jam yang lalu, mengajaknya ke agensi milik pria itu.

Kia yang memang tertarik dengan dunia desain tentu saja tawaran Regan menarik minatnya untuk pergi ke sana.

"Gue agak ngalamin kesulitan. Elo bisa bantu gue, Ki?"

Kia menoleh ke arah Banyu yang sedang merengek meminta bantuannya. Karena sudah merasa terbantu, tentu saja gadis itu tidak keberatan jika Banyu meminta bantuan.

"Boleh. Gue bisa bantu elo. Besok pagi gue tunggu elo di perpus ya? Kita ada kelas siang kan?"

"Iya," sahut Banyu, terlihat begitu senang.

Cafe pun tutup. Kia langsung berpamitan pada semua teman-temannya, termasuk ke Banyu yang kebetulan akan bersiap-siap pulang juga. Kalau ayahnya sih mungkin sudah pulang dari sejak Maghrib tadi.

Kia menselonjorkan kakinya begitu sampai di kosan. Rasa capek dan lelah terbayar ketika nanti dia akan mendapatkan gajinya setiap seminggu sekali. Ya, Kia emang minta gajiannya dibayar kan seminggu sekali. Karena ia memang sedang butuh-butuhnya.

Sedang asyik berselonjor sambil menatap layar ponsel, tiba-tiba sebuah notifikasi pesan masuk. Pesan itu dari salah satu klien yang sering memesan jasa desainnya. Beberapa menit kemudian, ponselnya kembali berdering, kali ini notifikasi pesan dari M-banking masuk, disusul dengan pesan WhatsApp masuk secara beruntun.

Assalamualaikum 

Mbak Kiara, bos saya merasa puas dengan hasil desain Mbak Kiara. Saya disuruh bos mentransfer uang ke rekening mbak Kiara sebagai bonus. Mohon diterima ya, Mbak Kiara. 

Terimakasih. 

Selamat malam.

Kia duduk tertegun setelah membaca pesan tersebut. Jarinya gemetar saat membuka pesan M-banking yang baru masuk. Matanya membesar, tak percaya melihat angka saldo bertambah lima juta rupiah.

Pesan itu menjelaskan atasan kliennya puas dengan desain yang dia buat.

Senyum kecil terbit di bibir Kia, tapi kali ini senangnya lebih dalam—sebuah pengakuan nyata atas kerja kerasnya selama ini. Hatinya hangat, seakan semua lelah tiba-tiba terbayar.

"Terimakasih Ya Allah. Rejeki anak Solehah.....!" gumamnya sambil memeluk ponselnya sendiri.

*****

Keesokkan harinya.

Kia langsung menarik lengan Anne begitu melihatnya di parkiran kampus. Anne tersentak kaget, tapi begitu tahu itu Kia, gadis itu hanya pasrah mengikuti kemana pun Kia membawanya.

"Sekarang jelaskan tentang apartemen itu? Nggak mungkin elo nggak tau kalau itu punyanya Pak Regan?" todong Kia menatap tajam. Anne meringis sambil tersenyum kecil.

"Hehehe, itu emang apartemennya Pak Regan.....!" jawabnya tanpa merasa berdosa.

"Kenapa sejak awal nggak bilang?"

"Elo kan nggak tanya.......?"

"Astaghfirullah. Anneeee......!" pekik Kia kesal sekali dengan sahabatnya satu ini.

Untungnya sayang!!!!!

Kalau nggak. Ingin rasanya Kia tendang bokongnya biar mental sampai ke Afrika.

"Sorry, Sweet Heart.....!" cengirnya.

"Elo tau nggak.....? Gara-gara elo gue pukul dia----lantaran gue kira dia itu pencuri yang masuk ke apartemen. Ternyata itu Pak Regan. Dan sialnya ---Pak Regan yang punya apartemen," kesel Kia, "Gue hampir masuk penjara gara-gara elo tau nggak sih? Dan sekarang ---gue malu banget. Mau ditaruh di mana muka gue, Ne?"

"Iya, Sorry, Best. Gue salah......!" Anne menggigit bibirnya sendiri sambil tertawa.. Benar-benar nggak ada akhlak tuh temen satu.

"Terus....gimana ceritanya elo kenal akrab sama Pak Regan sampai tau dia butuh orang buat bersih-bersih.....?"

"Ya akrab lah. Orang dia Abang gue.....?"

"What's?"

"Hehehe.....!" gelaknya.

Malah tertawa dia.

"Maksud elo apa, Ne?" ekspresi Kia kaget, lucu sekali.

"jadi gini, Ki. Regan itu sebenarnya Abang kandung gue yang sering gue ceritain ama elo waktu kita SMA. Elo inget kan?"

Kia anguk-angguk kepala masih bingung.

"E-elo adeknya Pak dosen? Serius, Ne? Elo jangan ngada-ngada dehh....?"

"Ehhh, nggak percaya!" sahut gadis itu malah terkekeh, "Gue dan dia emang adek kakak. Makanya gue bisa masukin elo ke sana?"

"Ja-di.....beneran elo adeknya dosen Regan?"

"Begitulah," katanya santai

"Ahhhh, tega banget elo, Ne! Elo sengaja ngerjain gue?"

"Eh, siapa bilang gue ngerjain? Gue ngelakuin ini karena gue peduli sama elo?" katanya, "Coba dari awal gue jujur, emang elo bakal mau kerja di tempat Abang gue. Terus --- seandainya elo tau itu apartemen miliknya Pak Regan, emang elo bersedia kerja di sana?"

Kia nyengir. Tapi tetep aja kesel, karena merasa dibodohi.

"Tetep aja elo bohongin gue..."

"Bohong demi kebaikan nggak apa-apa kale....?"

"Nggak ada ya bohong demi kebaikan! Konsep dari mana itu.....?" seru Kia. Anne langsung ngakak.

"Yuk ke kelas....?" ajaknya.

"Nggak. Gue mau perpus dulu?"

"Ngapain?" tanya Anne heran.

"Gue ada janji sama Banyu, mau bantuin dia bikin tugas dari Abang elo.....?"

Semetera di tempat lain, pagi-pagi sekali Regan merasa terganggu karena teleponnya yang terus menerus berdering nyaring tiada henti. Dan siapa lagi penelpon itu kalau bukan si mantan pacar. Alias Ratu. Calon dokter yang nggak kelar-kelar pendidikannya lantaran kebanyakan pacaran.

Mau dibiarkan, tapi Regan merasa terganggu. Mau diangkat, lama-lama ngelunjak dia. Takut disangka memberikan harapan.

Regan jadi dilema sendiri. Bingung antara mau ngangkat atau biarkan saja. Tapi pada akhirnya ia angkat juga. Tak tahan dengan suara hp-nya yang terus berdering.

"Hallo, ada apa?" ketus Regan, menjawab panggilan.

"Ihhhh, galak amat sih, Sayang!" katanya.

"Udah deh, nggak usah basa-basi. Kamu mau ngapain telepon aku pagi-pagi gini?" tanyanya galak.

"Sayang, nanti siang kita makan bareng ya. Aku samperin kamu ke kampus. Kita makan siang di cafe dekat kampus kamu. Seperti biasa?"

"Please, Ratu. Kamu nggak punya malu atau gimana sih? Kan aku sudah pernah bilang, kita putus. Stop gangguin hidup aku! Lagian aku sudah ada yang lain.....?"

"Eh, apa maksud kamu, Sayang? Yang lain gimana? Kamu jangan macam-macam ya! Hanya aku cewek kamu, karna cuma aku wanita yang berhak mencintai kamu....?"

"Jangan kepedean deh? Hubungan kita tuh dah selesai lama. Bahkan aku sama sekali dahh nggak ada perasaan apa-apa sama kamu. Jadi ---stop buat ngarang cerita!" tegas Regan.

"Ya nggak bisa gitu....! Aku tetep pacar kamu, karena aku nggak pernah mau diputuskan."

"Sayangnya aku udah ada yang lain."

"Siapa?"

"Ada lah....!"

"Bohong kamu, Yang?" tetap aja Ratu nggak percaya.

"Oke. Kalau kamu nggak percaya kita ketemuan di cafe dekat kampus saat makan siang. Aku akan kenalin pacar baru aku sama kamu....?"

"Oke. Tapi kalo kamu nggak bawa pacar baru kamu, kamu siap-siap terima aku lagi ya.....?"

"Idih. Ogah banget.....!"

Tut.... Tut.....Tut.....

Regan menutup ponselnya dengan sekali sentak, tanpa sepatah kata pun. Ratu menatap layar yang tiba-tiba gelap, dada terasa sesak. Tangannya mengepal kuat, jari-jarinya meremas ponsel yang ada di genggaman sampai terdengar suara derak kecil.

"Sialan, dasar gak sopan!" gumamnya sambil menahan amarah yang meledak-ledak di dalam dada.

"Siapa pacar Regan? Gue jadi penasaran siapa cewek barunya.....?"

To be continued.....

1
Mintarti
lanjut thor
Aditya hp/ bunda Lia
semangat Kia ... 💪💪
Mintarti
woooee ternyata ratu ga punya aklak ank yg di banggakan jatuhlah dia
Mintarti
ibuk e edan kwi greget aku ,ibuk durhaka
Mintarti
sapa suruh tante ada udang dibalik rempeyek/Grin/
Mintarti
ntar lulus kedokteran ratu belum tentu laku
Mintarti
nasib baik tk ada yg tau sabar kia Alloh pd saatnya akan angkat derajat mu
Aditya hp/ bunda Lia
kayaknya Kia mau di suruh jadi pacar boongan lagi .... 🤭
Aditya hp/ bunda Lia
baca dari awal koq aku baru ngeh kalo ratu mantannya pak dosen itu kakak nya Kia .... faktor U dah makin lemot ajah nih otak ... 🙈
Aditya hp/ bunda Lia
harus super duper tegasnya pak dosen jahat juga gak apa-apa lah kalo Sama cewe ulet bulu modelan si ratu mah
Gustinur Arofah
klo bisa dilahirkan maunya di orang tua yg kaya raya, tak ada yg meminta untuk dilahirkan dr perbuatan apa pun, miris bgt klo sampe seperti itu. 😭😭😭
Aditya hp/ bunda Lia
ternyata benar .... yakinlah Ki kamu akan mendapatkan kebahagiaanmu
Oma Gavin
rumit banget hidup kia, tetap semangat dan tegar kia raih cita" mu tunjukkan pada mereka yg meremehkan mu
Gustinur Arofah
😭😭😭😭
Aditya hp/ bunda Lia
Oh tidak jadi Kia anak dari si perampok? 😱
benarkah???
Aditya hp/ bunda Lia
ternyata Banyu leukimia... 🥺🥺
Aditya hp/ bunda Lia
pasti di kasih kerjaan Sama om Guntur ...
Aditya hp/ bunda Lia
udah Kia Ama pak dosen ajah banyu sama Anne ... 🤭
Oma Gavin
ayo bayu gercep jgn sampai keduluan pak dosen
Aditya hp/ bunda Lia
cerita dosen muda selalu bikin nagih baca .... lanjut 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!