NovelToon NovelToon
BALAS DENDAM Masa Lalu

BALAS DENDAM Masa Lalu

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Identitas Tersembunyi / Balas dendam pengganti
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: Amiee 19

Seorang wanita yang berusaha balas dendam atas apa yang terjadi pada kedua orangtuanya dimasa lalu dan mempertanyakan apakah keadilan dapat dicapai melalui balas dendam atau tidak?, Dengan kemunculan kemampuan yang tidak dimiliki orang lain, Dia mulai mengorek informasi, Namun balas dendam itu menyeret sebuah konflik percintaan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amiee 19, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tabungan sisa sedikit,dapat kerjaan gaji 2 digit

Agatya, fara, dan fini pulang bersama, Kebetulan mereka tidak ada lagi kelas tambahan. Fini membawa kendaraan sendiri, fara dan Agatya berboncengan.

( obrolan antara Agatya dan fara )

" Agaa tadi kamu dipanggil sama bu Quinn benar karena video itu." tanya fara

" iyaa fa, tapi ngga jadi kok." Agatya

" terus tadi cewe yang masuk sama pak randy siapa??." tanya fara lagi

" aku ngga tau faa." Agatya

" iya udah yang penting kamu ngga jadi diskors karena video itu. " Fara

Agatya terdiam dan menghela nafas.

Beberapa menit kemudian mereka sampai di kost an.

" akhirnya sampai juga. " Fara

" wah tempat kost kalian nyaman juga. " fini

" ayo masuk." Agatya

Fini merasa nyaman dengan mereka, diapun meminta untuk menginap satu malam saja.

" nyaman sekali disini, bolehkah aku menginap semalam dengan kalian." fini

Agatya dan fara saling menatap dan menganggukkan kepala nya lalu berkata..

" tentu. " jawab agatya dan fara

Fini merasa senang, mereka mulai belajar bersama, mengobrol dan bercanda tawa. Agatya izin untuk keluar sebentar..

" kalian di sini dulu yah, aku mau keluar sebentar." Agatya

" kamu mau kemana Agaa." tanya fara

" sebentar kok, tunggu yaaa." Agatya pergi

Fara dan fini pun melanjutkan belajar nya.

Agatya masih terfikir dengan kejadian semalam, ditengah jalan dia hampir tertabrak karena melamun.

" astagaaa, maaf. " Agatya

" Jalan jangan ditengah-tengah." Ucap seseorang yang hampir menabrak Agatya

Agatya duduk dibawah pohon rindang, dia melihat sekitar.

" apa tujuan utamaku kesini, kenapa sekarang menjadi seperti ini." Ucap Agatya dalam hatinya

Dreet.. Dreet.. Dreetttt.... Suara tlvn berdering

Agatya mengambilnya..

👤: bu Aenji

📱Tlvn...

 ( obrolan tlvn )

[ iya halo bu..] Agatya

[ latya kamu sedang apa??..] bu aenji

[ aku lagi duduk aja bu..] Agatya

[ ibu liat video kamu sama randy viral, boleh ibu ketemu sama kamu..] bu Aenji

[ iya boleh bu.. ] Agatya

[ kamu dimana, biar ibu jemput..] bu aenji

[ aku lagi duduk di bawah pohon deket tempat kost..] Agatya

[ ibu kesana sekarang..] bu aenji

Tlvn mati.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya bu Aenji datang, bu Aenji langsung memanggil Agatya dan menyuruh nya masuk.

Dalam mobil mereka membicarakan tentang video Agatya dan juga pak randy.

" kamu duduk sendiri disana kenapa?, fara di mana??. Tanya bu aenji

" ngga papa bu, lagi pengen sendiri aja, fara ada lagi belajar sama fini. " jawab Agatya

" ooo gitu.. ". Jawab bu aenji

" ohh kamu kemarin malam pergi dengan adik ibu, untuk apa??." tanya bu Aenji

" iya bu, pak randy hanya ingin mangatakan sesuatu sama aku." jawab Agatya

" mengatakan apa tentang apa?." tanya bu Aenji lagi

" iya dia menyuruh aku untuk hati-hati dengan bu Quinn dan juga pak Gendra. " jawab Agatya

" lalu video itu, siapa cewe yang siram kamu." tanya bu Quinn

" aku ngga tau bu.. " alih Agatya dengan menjawab tidak bilang,siapa perempuan itu

Dalam hati Agatya berkata..

" bu Aenji aja ngga tau, bagaimana bisa aku mengatakan bahwa dia adalah pacar pak randy, dia juga tidak mengatakan apapun. " Agatya

" oke biar nanti ibu tanya sama randy ya, atas nama adik ibu, ibu sangat meminta maaf, kamu pasti dipermalukan waktu dikampus tadi.". Bu aenji

" iya bu ngga papa kok.. " Agatya

Agatya diam melamun kembali..

" kamu kenapa latya?, ada yang mau kamu bicarakan sama ibu??. " tanya bu Quinn yang melihat Agatya sedang melamun

" maaf yah akhir-akhir ini ibu sibuk, Karena ibu harus mengurus perusahaan orangtua kamu yang ada diluar negri, kemungkinan nanti ibu akan pergi beberapa hari. " Ucap bu Quinn

" ibu mau pergi. " tanya Agatya

Dalam hatinya berkata...

" bagaimana bisa aku bilang, bu Aenji pasti sedang kesusahan, lebih baik aku tidak usah membicarakan soal aku yang ingin cari kerjaan deh, biar aku urus sendiri. " Agatya

" iya ibu mau pergi, karena ada masalah disana, jadi ibu harus turun tangan." jawab bu Aenji

" tapi ibu udah cari tau tentang pak Gendra lagi, apa ada informasi baru. " tanya Agatya

" maaf untuk itu ibu belum bisa fokus latya, maaf yah, tapi pasti nanti ibu akan selesaikan dengan cepat, setelah ibu menyelesaikan tugas di luar negri." jawab bu aenji

" memang nya dimana orangtuaku memiliki perusahaan di luar negeri. " tanya Agatya

" suatu saat kamu akan tahu latya. " bu Quinn

Agatya hanya terdiam, Agatya masih belum menggunakan apa yang orangtuanya telah tinggalkan, bukan karena tidak mau, tapi menunggu semuanya terungkap.

" kita sudah sampai. " Ucap bu Aenji

" ohh udah sampai yah. " Agatya

" wah ibu ajak aku ke sini lagi." Agatya

" iya ayo masuk." jawab bu aenji

Bu Aenji mengajak Agatya ke restorannya lagi. Agatya mengira dia akan mengajak nya makan tapi ternyata bukan.

" bu kita duduk di sini aja." Ucap Agatya

" ohh engga, kamu ikut ibu dulu ada yang mau ibu bicarakan sama kamu. " jawab bu Aenji menarik tangan Agatya

Bu Aenji membawa Agatya ke atas, dimana ruang atas adalah khusus tamu-tamu VIP. Agatya yang penasaran pun bertanya..

" bu apa yang akan kita lakukan diatas. " Agatya

" nanti kamu juga tahu, ayo ikut ibu aja. " jawab bu aenji

Sampai nya diatas bu Aenji menghampiri orang-orang yang sedang duduk, orang-orang itu juga menyapa bu Aenji dan saling berjabat tangan.

" hallo selamat sore.. " sapa bu aenji

" sore juga bu Aenji. " jawab salah seorang dari mereka dan disambut senyum manis

" silahkan duduk kembali, ohh Iya saya membawa rekan saya, perkenalkan nama nya latya cendawan.." Ucap bu Aenji memperkenalkan Agatya

Agatya langsung memberikan senyum kepada orang-orang. Tapi orang-orang yang duduk terkejut ketika bu Aenji menyebut nama Agatya. Agatya pun bertanya pada bu Aenji..

" bu kenapa mereka terkejut mendengar nama aku??." Agatya

" iya pasti mereka terkejut, Karena mereka semua adalah kawan-kawan Rahasia orangtua kamu." jawab bu Aenji

" jadi mereka kenal sama aku juga." tanya Agatya

"ouh belum, ibu masih merahasiakannya, karena ibu butuh kamu disini, maka dari itu ibu memperkenalkan kamu kepada mereka." jawab bu Aenji

" dia yang sekarang akan membantu kita dalam mengurus restoran ini." Ucap bu fara

" apa bu Aenji yakin dengan anak ini??. " tanya seorang laki-laki bernama Adrian Kredian

" kalian tenang saja, saya sudah pastikan dia akan sangat membantu." jawab bu Quinn

Agatya hanya terdiam dan masih bingung apa yang sebenarnya bu Aenji sedang lakukan untuknya.

" Dia memang masih sangat muda, tapi keahliannya dalam bidang manajemen sudah sangat bagus, yaa meskipun dia masih kuliah semester 1. " Ucap bu Aenji

" kalo begitu saya percaya dengan ibu, semoga dia tidak mengecewakan kami." Adrian Kredian

" kalo begitu saya permisi, saya akan ajak dia ketemu kalian lagi lain waktu. " bu Aenji

" terima kasih atas waktunya. " Ucap bu Aenji meninggalkan ruangan itu bersama Agatya

Sampainya dibawah Agatya bertanya..

" apa yang ibu maksudkan tadi sama mereka?. " Agatya

" iya ibu sudah putuskan agar kamu bekerja disini, kamu kan tidak 24jam kuliah, jadi menurut ibu ini bagus agar kamu juga lebih bisa mendalami dalam bidang manajemen, anggap saja kamu sedang belajar bukan bekerja. " jawab bu Aenji dengan tenang

" tapi bu aku belum benar-benar menguasai dalam bidang ini. " Jawab Agatya

" tenang sebelum ibu pergi ibu akan ajarkan kamu tentang restoran ini, jadi nanti kamu tidak akan kebingungan, dan jika kamu belum paham kamu bisa tanyakan dengan yang lain, kita disini semua bekerja sama latya, jadi jangan khawatir. " bu Aenji memastikan semua nya akan berjalan dengan baik

" apa kamu siap??. " tanya bu aenji

" tapii buuu... ". Agatya

" tenang ibu gaji kamu... 2 digit per bulan. " bu aenji

" bukan itu bu.. aku... ". Agatya

" sudah tidak usah memikirkan itu, percaya sama ibu oke.. " bu aenji

Agatya terdiam dan percaya dengan bu Aenji lalu dalam hati dia berkata...

" padahal aku baru mau mencari pekerjaan, tapi bu Aenji seolah bisa membaca pikiranku.. Aku memang sedang butuh pekerjaan, karena tabunganku tinggal sedikit, selebih lagi aku baru kuliah semester 1 itupun belum selesai, dan masih banyak proses, apa mungkin ini emang hadiah dari tuhan. " Agatya

" pelayan.. " panggil bu Aenji

Salah satu pelayan menghampiri

" saya mau pesen lemon tea dan cake coklat. " bu Aenji

" latya kamu mau pesan apa??. " tanya bu Aenji

" eee aku air putih aja.. " jawab Agatya

" loh masa cuman itu. " bu Aenji

" iya udah mba sama aja, sama minta tolong bungkusin cake apa aja masing-masing 2 macam yah, jadiin 2 bo. " tambah bu Aenji

pelayan pun pergi.

" kenapa ibu pesan banyak makanan??. " tanya Agatya

" iya buat kamu sama fara dirumah, sama ibu mau kasih ke randy, kebetulan dia malam ini mau menginap dirumah kakak lagi. " bu aenji

" makasih bu... ohh ibu udah suruh bersihin rumah orangtua aku??." Tanya Agatya

" iyaa ibu baru aja kemaren kesana latya, nanti kalo ibu udah pergi, ibu udah bilang kok ke orang yang biasa bersihin rumah, namanya mang ato dan bi Eni, siapa tau nanti kalo kamu kesana ketemu sama mereka, oh yaa ini nomor tlvn mereka, takut ibu lupa, kamu bisa minta tolong ke mereka. " bu aenji

" tapi bu aku kan ngga tinggal disana. " Agatya

" ini kunci rumahnya, siapa tahu suatu saat nanti kamu ingin kembali melihat dalam rumah itu. " bu Aenji memberikan kunci rumah

" buu aku belum mau ini semua.. " Agatya menolak

" latya ini kunci cadangan bukan kunci asli.. Ini simpen siapa tau kamu akan membutuhkan ini. " Bu Aenji memegang tangan Agatya

Sentuhan itu membuat Agatya mendapatkan penglihatan yang setelah kian lama tidak muncul.

Dirinya melihat bahwa bu Aenji akan mengalami kecelakaan pesawat dan akan meninggal dunia. Penglihatan itu membuat Agatya meminta kepada bu Aenji agar tidak pergi ke luar negeri.

Agatya tersadar dari penglihatan nya.. lalu dia langsung berkata..

" ibu ngga boleh pergi kemana-mana, aku ngga mau kehilangan sosok ibu lagi.." tangis Agatya pecah

" hei apa yang terjadi latya, ibu masih lama untuk pergi ke luar negeri." jawab bu Aenji santai

Agatya memeluk bu Aenji dengan sangat erat..

" pokoknya ibu ngga boleh pergi, ibu harus tetap ada disini.. " Agatya

" kamu kenapa, kenapa tiba-tiba kamu seperti ini. " tanya bu Aenji

Kejadian itu membuat Agatya demam tinggi, efek dari penglihatan nya sangat mempengaruhi tubuh Agatya. Bu aenji memegang badan Agatya...

" astaga latya kamu demam, kita harus pergi ke dokter.. " Ucap bu Aenji panik

" mas, tolong mas. " panggil bu Aenji pada salah satu karyawan restoran

" tolong bawa ke mobil saya..". Bu Aenji

Bu Aenji pun pergi membawa Agatya untuk dibawa kerumah sakit, tapi diperjalanan Agatya meminta agar bu Aenji membawa nya pulang saja.

" bu kita pulang saja, jangan kerumah sakit." Ucap Agatya lirih

" tapi latya.. " bu Aenji cemas

" bu kita pulang.." Agatya

Bu Aenji pun mengiyakan Agatya dan pulang, tapi bukan ke tempat kost nya, melainkan kerumah dia sendiri.

Kling.. Kling.. Kling... Suara notifikasi pesan

Tapi Agatya tidak melihatnya karena dia sangat lemas. Bu Aenji pun fokus untuk menyetir

( posisi fara dan fini )

" Agaa kok lama banget sih keluar nya, ditlvn di chat ngga dibales lagi, dia biak-baik aja kan." Ucap fara

" apa kita cari dia aja fa." jawab fini

" iyaa haru juga udah mulai malam, aku takut terjadi sesuatu sama dia." fara

" iya udah ayo kita cari bersama.. " ajak fini

Merekapun bersiap untuk mencari Agatya. Baru sampai depan pintu fara mendapatkan tlvn dari bu Aenji

Kring.. Kring.. Kring... Bunyi tlvn fara

Fara Angkat tlvn..

[ hallo bu, kenapa??..] tanya fara

[ hallo fara, ini ibu cuman mau kasih tahu, latya lagi sama ibu, mungkin dia menginap dirumah ibu, ngga papa kan??. " bu aenji

[ ohh dia lagi sama ibu, iya udah kalo gitu bu ngga papa..] jawab fara

Tlvn mati.

" kita ngga jadi pergi fi.. " Ucap fara

" kenapa faa. " tanya fini

" iya latya sudah sama bu Aenji, mungkin dia menginap disana. " jawab fara

Fini salah faham dikira Agatya pergi karena dia tidak suka dirinya menginap disana dia langsung merasa bersalah dan berkata..

" dia pergi karena aku ada di sini ya fa??." tanya fini

" astaga engga kok, mungkin dia juga ada urusan sama bu Aenji, udah aha mending kita lanjutin lagi belajarnya." jawab fara mengalihkan

Fini pun percaya dengan omongan fara.

" Agaa kenapa yaa, semoga dia baik-baik saja. " Ucap fara dalam hatinya

Agatya dan bu Aenji sudah sampai didepan rumah, dan ternyata pak randy pun sudah pulang dari mengajar. Bu Aenji langsung meminta untuk pak randy menggendong Agatya. Dengan sigap pak randy langsung membukakan pintu dan menggendong Agatya. Agatya yang sedang lemas itupun menatap pak randy dengan mata yang penuh sayang, dalam hatinya berkata..

" akuu suka kamu pak randy..". Agatya

Agatya ternyata sudah suka dengan pak randy, tapi apa mungkin Agatya akan mengungkapkan nya pada pak randy??

Pak randy pun sebaliknya, dia menatap Agatya dengan matanya yang tajam dan berkata dalam hatinya..

" akhirnya aku bisa melihatmu lagi secara dekat." pak randy

1
Bc.Uniquee
Sangat keren, semangat lanjutkannn
堅監.
semangat author
Bc.Uniquee: Terimakasih 🥰 lagi sakit nih doain yah biar lekas sembuh, terus bisa UP lagii🤲
total 1 replies
wasiah miska nartim
lama nunggunya thor
Bc.Uniquee: 1 hari 1 episode yaa☺️
total 1 replies
wasiah miska nartim
lanjut thooooooor
wasiah miska nartim
lanjut thoooooooor
Bc.Uniquee: ditunggu up selanjutnya yaaa☺️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!