NovelToon NovelToon
Pernikahan Dini Bad Boy Tampan

Pernikahan Dini Bad Boy Tampan

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Bad Boy
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: Puspa Arum

Kalau tidak suka dengan cerita nya bisa langsung SKİP saja 🙏

Cerita ini hanya fiktif belaka hasil khayalan si Othor gabut.

Menyambung dengan cerita Menikah Muda, Othor mau cerita soal bocil yang punya sifat saiko tapi manja yaitu Kanfa Putra Mahardika.

Anak bungsu Abian Kemal Mahardika dengan Kirani Adzkia.Tak beda dengan ayahnya Kanfa yang terjebak dengan pernikahan masa SMA.

Beda dengan nasib ayahnya yang menikahi Kiran setelah melewatkan malam panas sedangkan Kanfa harus menikahi gadis yang merupakan anak dari orang yang dia tolong saat kecelakaan.

Pernikahan tanpa cita, harus kucing-kucingan dengan semua orang untuk menutupi status mereka sebagai pasangan suami istri.
Sebuah perjanjian pun Kanfa lakukan demi melindungi perempuan itu sebagai istri nya.

Kehidupan Kanfa memang beresiko dan banyak musuh yang mengancam keselamatan keluarga nya.Namun, siapa sangka istri yang dia anggap lemah ternyata banyak kelebihan yang dia sembunyikan.

Apakah Kanfa akan mencintai Shanum?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puspa Arum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Nggak Pake Helm

Kanfa menahan sesuatu dalam dirinya dengan susah payah. Sementara Khalif menuju Gema yang sedang bersama Vian dengan beberapa kolega mereka.

"Maaf permisi, bang bisa bantu Afa sebentar." bisik Kanfa pada kakak iparnya dengan wajah yang sudah merah padam.

Abi dan Kiran serta Bia heran melihat tingkah Kanfa yang seperti sedang ada sesuatu yang genting.

Sementara di sisi lain Khalif menceritakan tentang apa yang terjadi pada Kanfa dengan ayahnya juga Gema.Mereka langsung bergerak cepat untuk memblokir akses yang ada di gedung itu.Pengawal bayangan pun sudah di kerahkan seluruh penjuru gedung hotel tersebut.

"Ada apa Fa?" tanya Ayaz dengan wajah cemas.

Ayaz melihat adik iparnya sedang tidak baik-baik saja saat ini.

"Bang, sepertinya ada yang salah sama tubuh aku. Rasanya panas dan rasanya ada sesuatu yang ingin keluar dari dalam tubuh ku bang." ucap Kanfa dengan nada terbata.

Ayaz menatap sekitar mereka.Dia melihat orang-orang Mahardika sudah mulai bergerak.

"Kami habis makan atau minum apa gitu?" tanya Ayaz.

Kanfa nampak berpikir dan teringat akan jus jeruk yang di berikan Cyra dari salah satu pelayan hotel.

"Aku minum jus aja bang," ucap Kanfa dan tak mau menyebutkan nama Cyra.

Bukan apa, dia takut jika dia menyebut nama gadis itu yang ada takutnya salah sasaran.

"Sebentar, kamu masih tahan kan?" tanya Ayaz yang melihat tubuh Kanfa sudah basah karena keringat dan wajahnya terlihat merah serta dia pun menggigit bibirnya sedikit kuat.

Ayaz langsung berlari menemui sang ayah mertua dan langsung membisikkan sesuatu. Terlihat Abi terkejut dan langsung beranjak dari tempat duduk nya dan meminta Shanum ikut serta dengannya.

"Sebenarnya ada apa dad, bang?" tanya Shanum yang bingung dengan situasi saat ini.

"Daddy mohon sama kamu nak, bantu suami kamu. Dia dalam bahaya.Hanya kamu yang bisa membuat dia sembuh." ucap Abi pada Shanum.

Sementara Ayaz entah kemana. Dia menghilang begitu saja.

Shanum yang masih bingung pun hanya bisa mengangguk dan berjalan mengikuti langkah ayah mertuanya.

Terlihat Kanfa yang sedang menghindari Cyra dengan menepis tangan gadis cantik itu.

"Minggir Ra, lebih baik lo pergi dari sini !" ucap Kanfa mendorong tubuh Cyra dan sampai terdorong mundur dan hampir saja terjelembab ke lantai kalau Abi tak sigap menangkap tubuh gadis itu.

"Kanfa !!"

"Kak !!'

Ucap Abi dan Shanum bersamaan saat Kanfa bertindak kasar pada Cyra.

"Sha..tolong cepat bantu suami mu,cepat !!" teriak Abi pada Shanum.

Shanum yang bingung harus menolong bagaimana dan beruntung Ayaz datang dengan ngos-ngosan menyerahkan kartu akses pada Shanum .

"Cepat ke lantai tiga, tolong jangan pernah benci Kanfa. Ini darurat Sha.." ucap Ayaz pada adik iparnya.

Shanum yang melihat penampilan suaminya yang sudah terlihat frustasi akhirnya dengan Bismillah dia mendekati sang suami dan memegang lengan Kanfa.

Kanfa yang sedang susah payah menahan melepaskan hasr*t nya yang sudah di ubun-ubun langsung menoleh ke arah Shanum .

"Sha.." panggil Kanfa dengan suara parau.

"Ayo kak, Shanum bantu." ucap Shanum dengan tekat bulat.

Kanfa pun langsung merangkul Shanum pas lift yang sudah terbuka.

Cyra yang melihat kejadian itu mengepalkan tangannya karena di pastikan Kanfa akan melakukan sesuatu pada Shanum setelah ini.

Kanfa dan Shanum sudah masuk ke dalam lift dan kini tinggal ada Abi dan juga Ayaz serta Cyra disana.

Abi bersitatap dengan menantunya.

"Apa ini ulah mu?" tanya Abi dengan suara dingin nya.

"Katakan !!" bentak Abi dengan memegang rahang milik Cyra.

Cyra meringis sakit.Karena cengkraman itu lumayan keras membuat dia mengaduh.

"A_apa maksud om, Cyra nggak tahu." ucap Cyra dengan terbata.

CK..

"Jangan lupa siapa keluarga Mahardika Cyra, tidak ada ampun bagi orang yang berbuat licik pada salah satu keluarga kami, ingat itu !!"

Sebuah peringatan dari Abi begitu mengguncang jiwa Cyra yang langsung tak berkutik. Bahkan rasanya dia takut untuk mendongakkan kepalanya menatap orang selama ini menganggap dia sebagai putrinya.

"Dad, tenanglah." ucap Ayaz menenangkan hati mertuanya itu.

Ayaz tak mau jika Abi akan berbuat lebih jauh sebelum ada bukti yang mengarah pada gadis yang ada di hadapannya saat ini.

Abi beristighfar dalam hati dan langsung pergi meninggalkan Cyra begitu saja.Sementara Ayaz masih berdiri di hadapan gadis yang masih menundukkan kepalanya.

"Abang harap, kamu tidak terlihat atas kejadian ini. Kalau sampai kamu terlibat.Kamu bisa menebak apa yang terjadi pada orang tuamu nanti." ucap Ayaz dengan lirih namun dengan penekanan di setiap kalimat yang dia ucapkan.

Di lain sisi Vian dan Gema meretas CCTV yang ada di dalam hotel tempat sebut. Mereka sengaja tidak langsung ke ruang pengendali karena satu dan lain hal.

Mereka akan membuktikan sesuatu yang menjadi petunjuk dari Khalif tadi. Jika memang benar, mereka akan menyerahkan masalah ini pada Abi langsung.

Biasanya jika ada yang berbuat jahat pada mereka, kedua orang itu yaitu Vian dan Gema tidak akan perlu meminta persetujuan Abi. Mereka pasti akan langsung eksekusi.Tapi, saat ini keadaannya berbeda dan ini adalah masalah yang sensitif.

Berpindah ke Kanfa dan Shanum, saat masuk di dalam lift y sudah tertutup, Kanfa langsung menyergap Shanum dan membuat gadis itu sangat shock. Di sela kegiatan di lift itu Kanfa selalu mengatakan kata maaf dan minta tolong pada Shanum.

Shanum hanya bisa diam dan hanya bisa menikmati apa yang suaminya saat ini sedang dalam pengaruh obat perangs*ng.

Di lantai tiga lift itu berhenti dan saat terbuka pintu itu, Kanfa langsung menarik tangan Shanum untuk segera masuk ke dalam kamar mereka.

Dengan menahan hasr*t yang sudah di ubun-ubun, Kanfa melangkah di samping Shanum dan membuka pintu kamar yang sudah di pesan Ayaz.

Dengan kencang Kanfa menutup pintu kamar dan otomatis terkunci. Dia pun langsung menyergap kembali istrinya dan mulai melancarkan aksinya.

Malam itu pun merasa begitu panjang bagi Shanum. Dengan setengah sadar Kanfa melakukan kewajiban nya sebagai suami terhadap istrinya. Shanum pun berusaha ikhlas menerima takdirnya. Menyerahkan mahkota nya pada suami sahnya.

Hanya dalam hati Shanum terus berdoa semoga dia dan Kanfa bisa melewati semua dengan saling ber genggaman tangan dan seperti saat ini yang awalanya hanya menolong suaminya tapi, bagi Kanfa malam ini Shanum adalah candu baginya.

Hahhh..

Kanfa mengatur nafasnya yang tak teratur saat selesai menyatukan dirinya dan Shanum.

"Terimakasih Sha, maaf sudah menyakiti kamu." ucap Kanfa dengan lirih dan mengecup kening istrinya dengan lembut.

"Kak, tadi kamu nggak pake helm dong..terus kamu jadi kecambah gimana?"

Pertanyaan absurd Shanum membuat Kanfa bengong dan langsung memeluk tubuh istrinya dengan erat.

"Tenanglah, aku akan bertanggung jawab kok." ucap Kanfa santai.

" Kakakkk !!!"teriak Shanum mendengar jawaban Kanfa membuat Shanum melotot tak percaya dengan tingkah santai suaminya itu.

Hahahaha..

Tawa Kanfa pun langsung pecah saat melihat ekspresi istrinya yang ternyata terlihat menggemaskan baginya.

Bersambung

1
Yayu Putriamsah
Luar biasa
irma hidayat
ya bc nya dong thor
halimatus sa'diyah
Luar biasa
irma hidayat
puas emang dasarnya pelakor dian
irma hidayat
ceritanya seru thor
Umun Munawaroh
Luar biasa
Uwanyai
kasih bonus episode nya thor
Uwanyai
iya nih thor bagus. ceritanya ko udah ending aja
Gadis Puspa Kartika
Luar biasa
Jumi Eko
Bagus
Heldia Syahbana
Luar biasa
Tiara Bella
hareudang pemirsah.....
Tiara Bella
ternyata....dan akhirnya terbongkar...
Tiara Bella
mampus kan JD nya Aryo.....siamel jg mulutnya lemes bngt plng ditabok......
Tiara Bella
baru bener pasangan Kalfa hrs pinter bela diri kalah kan JD nya cyra yg GK bisa apa2 ....
Tiara Bella
gitu dong jangan kelihatan lemah kan shanum yg JD tokoh utamanya hrs kuat dan jago...
Tiara Bella
kirain shanum pinter berkelahi twnya penakut....
Tiara Bella
iuhhh si cyra udh nolak ko cemburu aneh.....
Tiara Bella
mampir Thor....
Helmi Purnama Ningsih
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!