Menceritakan Nadia hilma Faliha gadis cantik yang harus rela menjadi pembantu demi mencapai cita citanya menjadi seorang dokter, namun demi memuluskan kuliahnya Nadia harus menikah dengan majikannya,
karena sang majikan yang di putuskan oleh pacarnya.
Sampai pada akhirnya Nadia di karuniai seorang bayi laki laki yang sangat tampan.
Tapi kenyataan pahit datang ketika dia di tinggalkan suaminya di saat melahirkan sang buah hati.
Saat itu juga Nadia mulai berfikir akan ketidak setiaan suaminya, namun semua itu tidak benar.
Pasalnya, suami Nadia yang bernama Rizal fikri pratama sedang terkena penyakit leukimia bawaan dari kecil yang harus melakukan kemo terapi, karena ketakutan suami yang akan menjadi gundul dan jelek maka Rizal menghindar dari Nadia, sampai pada waktunya takdir mempersatukan mereka, namun itu belum berakhir karena sang mantan Rizal datang lagi untuk menghancurkan kehidupan mereka.
Inilah kisah selengkapnya.
kita baca saja yukkk, dari pada penasaran.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadziroh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 26
Siang yang melelahkan bagiku, tapi bukan bagi mas Rizal, karena setelah kami melakukannya, mas Rizal kelihatan semakin bersemangat.
"Mas apa mas mau balik ke kantor?
"Heem memang kenapa sayang? mas Rizal sambil mengelus rambutku .
''Kan aku belum selesai masak ,teruis mas makan apa?
''Mas udah kenyang, barusan kan udah makan ,jadi kamu tidur aja mas balik dulu, mas Rizal sambil mengganti bajunya.
''Nanti malam aja kita makan bersama,kamu tunggu mas pulang ya!
Aku hanya mengangguk.
Aku mengantarkan mas Rizal sampai ke depan pintu,
Mas Rizal melajukan mobilnya lalu aku mengunci pintu.
Di kantor....
Rizal sudah berada di depan gedung
Rizal turun dengan wajah yang penuh keceriaan,
Kali ini dia menampakkan senyumnya dengan semua karyawan yang menyapanya.
''Tumben pak presdir tersenyum ama kita, biasanya mulutnya terkuci. karyawan 1
''Iya ya habis ketemu cewak nya kali?karyawan 2
''Mungkin, eh ngomong ngomong orang ganteng kaya gitu cewekya kayak gimana ya ?
''Ya cantik lah mana mungkin kaya kita kita ini
''Udah yuk kerja lagi jangan ngomongin pak bos dosa. para karyawan saling berbisik.
Rizal masuk ke dalam lift menuju ruangannya.
Deny yang melihat bosnya senyum senyum sendiri pun merasa heran.
Kenapa dengan bos, ngapain dia senyum senyum gitu, apa dia kayak gitu udah dari bawah, wah bisa berabe kalau para karyawan pada lihat, tadi kan dia bilang mau jemput Nadia untuk pulang, wah, jangan jangan, Deny tak melanjutkan kata adalam pikirnya.
''Bos, ngapain senyum senyum sendiri ?
''Kamu ni ngagetin aja, emang kenapa kalau aku senyum, orang senyum kan tandanya seneng berarti aku lagi seneng dong.
Sambil berlalu meninggalkan deny .
Deny yang bingung dengan bosnya langsung mengejarnya.
''Memang seneng kenapa?
''Kamu ini kepo banget, mau tau urusan orang aja (ini urusan suami istri) Bisik Rizal.
''Wah benar benar nih bos udah gila gara gara punya istri, memang kalau udah punya istri bisa gitu banget ya, aduh bisa gila sendiri kalau aku yang memikirkan bos. gumam Deny
Di apartemen Rafi sedang bersantai, kedatangannya ke negeri sendiri untuk menghadiri pernikahan adiknya,
''Kenapa Rizal bisa langsung putus sama putri, mereka kan pacaran udah lama, dan Rizal sangat mencintai Pitri, terus apa kabar cewek itu, apa dia kecewa karena Rizal menikah dengan Nadia.
''Aku telepon aja deh dari pada penasaran.
Akhirnya Rafi saling bercakap cakap lewat telepon dan putri yang tau kalau Rafi ada di Indonesia sangat senang.
Karena Rafi itu sudah menganggap Putri juga adiknya sendiri.
Dulu selain menjadi pacar adiknya keluarga mereka juga akrab, karena orang tua mereka rekan kerja.
Akhirnya putri datang ke apartemen Rafi.
Tok... tok....tok...
Rafi yang mendengar ketukan lalu mendekati pintu untuk membukanya.
Ceklek
''Kak Rafi apa kabar?
''Baik, masuk, kamu sendiri apa kabar?
''Kabar buruk. kak Rafi mengerutkan dahinya
''Kenapa ?
''Kakak kan tau kalau aku sangat mencitai Rizal ,tapi dia malah menikahi wanita lain.
''Kan kamu sendiri yang mutusin dia .
''Iya sih kak, tapi aku masih sangat mencintai dia.
''Udah relakan aja dia, lagian kamu itu cantik pasti banyak yang suka sama kamu.
Tapi aku tetap nggak rela kalau Rizal berdampingan dengan wanita lain kak, aku akan tetap merebutnya.
Matahari condong ke arah barat dan mulai merubah warna Aku menikmatinya dari balkon kamar ku menunggu pangeran pulang, kesepian, itulah yang aku rasakan saat ini, tiada teman entah ini akan berlangsung sampai kapan,Aku hanya bisa bersabar dengan seiring berjalannya waktu,dan semoga ini nggak terlalu lama.
Mobil sport Mas Rizal nampak terlihat dari atas, aku segera turun untuk menyambutnya
Aku membukakan pintu dan langsung memeluknya.
''Kenapa main peluk paluk aja, kangen?
''Iya, memang mas nggak kangen sama aku?
''Sayang mungkin kangen kamu itu lebih besar kangen mas sama kamu,
''Rasanya mas itu nggak mau meninggalkan kamu sedetik pun,tapi ini kewajibam mas untuk menafkahi kamu, jadi mas harus kerja .
''Mas nggak gitu juga,kita kan setiap hari bertemu bahkan kita cuma pisah sebentar,
''Sayang jadilah istriku selamanya, aku nggak mau kamu meninggalakanku,
''Mas, aku kan udah pernah bilang, aku nggak akan meninggalakanmu dalam keadaan apa pun,
''Hmm...ayo masuk nanti di lihat tetangga kan malu pelukan di depan rumah, mending kita ke kamar .Bisik mas Rizal.
''Mas jangan mulai lagi, kan tadi siang udah .
''Kamu itu bagaikan candu untuk mas, jadi mas nggak akan bisa semangat kalau bel....
kata kata Rizal mengambang karena langsung di bungkam mulutnya dengan tangan Nadia.
Akhirnya mereka maauk rumah dan langsung ke kamar, Rizal langsung masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Sedangkan Nadia mempersiapkan untuk makan malam,
Di dapur Nadia bergulat dengan bumbu masak.
Rizal turun dari kamar untuk menemani sang istri
''Sayang sudah selesai apa belum ,Mas udah lapar nih.
''Mas, makanya kalau waktunya makan itu mas makan, jangan kayak tadi siang mas nggak makan kan?
''Sayang mas itu lebih bisa nahan lapar di banding sengan nahan ama kamu.
''Jangan mulai ngegombal mas .
''Sayang mas nggak pernah ngegombal ini murni dari hati mas, Rizal sambil memeluk Nadia dari belakang.
Itulah yang sudah menjadi kebiasaanya Rizal setelah menikah dengan Nadia.
Di sisi lain Putri sangat kesal dengan Rafi yang mendukung keputusan adiknya.
Setelah pulang dari apartemen Rafi, Putri marah sampai membanting barang barang yang berada di meja riasnya .
Mamanya yang mendengar suara barang jatuh dari kamar Putri segera menghampirinya.
Mama yang membuka pintu langsung kaget melihat barang barang berantakan.
''Ya ampun Putri kamu kenapa apa yang terjadi?
''Ma ,aku nggak mau kehilangan Rizal ma, aku mau dia menjadi milikku.
''Tapi kamu sendiri yang putusin dia Put.
''Iya ma, tapi aku pikir dia akan nungguin aku sampai aku mau nikah sama dia ,
''Tapi inilah kenyataannya put ,Rizal udah nikah sama orang lain dan kamu nggak boleh kayak gini, masih banyak pria di luaran sana yang mau sama kamu, relakan Rizal biarkan dia hidup bahagia dengan istrinya yang sekarang.
''Dan rubah raifat kamu yang manja dan egois lebihlah dewasa put, jangan hanya memikirkan keinginanmu sendiri, tapi pikirkanlah bagaimana pasangan kamu juga, agar suatu saat nanti kamu bisa tau apa itu cinta dan apa itu hanya nafsu.
Mama Putri memang orang yang sangat baik karena sudah tau sifat putri yang egois dan hanya memikirkan dirinya sendiri padahal mamanya sudah sering memperingatkannya tapi Putri tak mau mendengarnya.
ga jelas bngt