NovelToon NovelToon
Jodoh Pilihan Ibu

Jodoh Pilihan Ibu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Paksa
Popularitas:8.5k
Nilai: 5
Nama Author: blueskyy1

nadia adalah seorang mahasiswi yang harus dengan terpaksa menikah dengan dosennya sendiri

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon blueskyy1, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 26

"Enak sayang, Ternyata masakan istri aku ini udah kaya chef bintang 5!" ujar nya.

"Beneran enak hubby?" tanya Nadia merasa senang.

"Iya sayang!" balas nya tersenyum.

"Ya udah nanti aku siapin bekal yah buat hubby!" ujar nya tersenyum.

"Iya sayang, Pasti hubby nanti makan siang nya tambah semangat soal nya di masakin istri!" ucap nya tertawa pelan.

Nadia pun hanya senyum malu-malu, sampai pipi nya memerah.

Setelah selesai sarapan, Aska pun masuk ke dalam kamar untuk bersiap-siap dengan atasan kemeja dan bawahan celana formal.

Sementara Nadia tengah menyiapkan bekal untuk Aska.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Nadia pun sedari tadi di dalam kelas, Hanya senyum-senyum sendiri sambil memandangi foto nya bersama dengan Aska tadi malam.

Tanpa sadar kedua sahabat nya pun melihat tingkah Nadia yang seperti ini dan mereka berdua pun langsung saling lempar pandangan.

"Lu tau sil? Kenapa Nadia senyum-senyum sendiri kaya gitu?" tanya Fika.

"Nggak tau gue!" balas nya.

"Apa dia lagi kesambet yah? Kan dia sekarang berangkat pagi terus tuh? Jangan-jangan dia kerasukan lagi tadi di jalan!" ujar Fika.

Pletak!

"Aww, sakit b3g0!" ringis Fika sambil mengusap-usap jidat nya.

"Habis nya lo tu ya, Kalau ngomong mbok yo ojo sembarangan!" tukas Sisil.

"Ya abis nya aneh aja gitu lo sil!" balas nya.

"Udah-udah mending kita samperin aja, Terus tanyain langsung ke dia nya!" ujar sisil lalu melangkah kan kaki nya masuk ke dalam kelas.

"Hayo lo, Ngapain senyum-senyum sendiri? Coba gue liat foto nya!" ujar Fika yang tiba-tiba nongol di samping Nadia.

Hingga membuat Nadia menjadi Kaget, Untung saja HP nya tidak di lempar ke tanah oleh nya.

"Lo tu ya pik, masuk kelas tu ya mengucap salam, Bukanya malah ngagetin gini!" Kesal Nadia.

"Hehe sorry, abis nya lo dari tadi senyuman sendiri, Hayo lagi liatin apa? Lagi chtan sama siapa?" tanya Fika dengan mode kepo nya.

"Nggak ada kok!" Elak Nadia.

"Alah nggak usah bohong deh? Lo itu nggak bisa bohongin gue sama Sisil!" ujar nya.

"Iya nad, Mending lu jujur aja deh, Lu tadi kenapa senyum-senyum sendiri? Lagi bahagia yah? Wah nggk ngajak-ngajak lu tega amat!" timpal Sisil.

"Bukan gitu guys, Em... Ini lo tadi malam gue sama keluarga makan malem di luar terus kita foto keluarga, jadi gue bahagia aja gitu sekarang mereka udah sayang sama gue!" ujar nya terpaksa berbohong.

Sisil dan Fika pun hanya ber oh ria saja, Ternyata mereka tadi sudah berfikir yang tidak-tidak.

"Eh, Sorry ya nad, kita tadi udh ngomong kaya gitu hehe.. " cicit Fika.

"Iya santai aja!" balas nadia tersenyum.

'Huft.... Untung aja.. Sorry ya guys gue gada maksud buat bohongin kalian kaya gini' batin nya merasa tidak enak.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

"Jadi sekarang Aska udh jadi dosen di Universitas Indonesia, Wah beruntung banget ini kan Universitas yang akan aku masuki nanti!" gumam nya tersenyum senang setelah membaca data laporan tentang Aska Abian Maulana Al-Fatih.

"Bagus, Ini kesempatan aku buat dapetin hati Aska lagi," gumam nya tersenyum licik

"Jadi nggak sabar buat ketemu Aska!" gumam nya lagi sembari meminum jus.

Ting!

"Dafa, udah nunggu lama yah?" tanya Luna merasa tidak enak.

"Nggak kok aku baru aja aku dateng!" balas nya tersenyum.

"Ya udah ayok kita berangkat sekarang!" ujar nya bersemangat.

"Ayok!" balas Dafa.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

"Ini bener-bener yah Kak Dafa gak ada kabar, Chat gue yang kemarin aja nggak di bales!" batin nya.

"Dan dia sekarang bikin Sw lagi jalan sama cewek yang kemaren? Fiks ini mah, Gue cuman bahan simpenan dia doang! Nggak nyangka orang yang ku kira baik ternyata nggak sebaik itu!" gerutu nya dalam hati sembari menahan air mata nya yang ingin lolos begitu saja.

"Fi k, lu kenapa? Kok mata lu merah gitu?" tanya Nadia.

"Gak kok gue gapapa, Gue ke toilet bentar yah!" ujar nya.

"Ya udah ati-ati awas ketemu kunti kamar mandi!" teriak sisil sambil tertawa.

Didalam kamar mandi, Fika menumpahkan semua air mata nya.

Sakit sungguh sakit, Ternyata dia hanya pelampiasan Dafa saja.

"Kalau dari awal gue tau, Gue cuma di buat mainan doang sama dafa, gak sudi gue kenal dia!" teriak nya frustasi.

Setelah selesai membasuh muka nya dan mengeringkan nya, Fika segera keluar dari kamar mandi, Dan ternyata di sana sudah ada brayen yang menunggu nya sejak tadi.

"Minggir!" usir Fika ketus.

"Fika, aku mau ngomong sama kamu, Aku mau jelasin semua nya!" ujar nya sembari memegang pergelangan tangan Fika.

Namun segera di tepis oleh Fika.

"Mau ngomongin apa lagi sih?hah?apa?belum puas kamu udah nyakitin aku kemarin," Teriak nya.

"Kamu salah faham Fika! yang kamu liat kemarin itu nggak seperti yang ada di pikiran kamu! Tolong dengerin dulu penjelasan aku Fika, aku mohon!" ujar nya memelas pada Fika.

"Kamu mau jelasin apa sih bray?Apa? Semua nya udah jelas kan? Kalau kamu itu memang selingkuh sama anak SMA itu!" tegas nya.

"Itu adek tiri aku, Bukan selingkuhan aku!" balas nya.

"Emang Kamu pikir aku bakal percaya sama semua omong kosong kamu itu!" ujar Fika tertawa.

"Kalau kamu nggak percaya, Kmu bisa Liat foto ini!" tunjuk nya pada Nadia.

"Ini mama nya Siva dan ini papa aku, Mereka udah nikah 3 bulan lalu, Dan yang kemarin kamu liat aku jemput siva di sekolahan nya , Itu aku di paksa sama papa!" jelasnya.

Fika pun hanya diam saja sambil mencerna ucapan Brayen.

"Terserah kamu ka, Mau percaya sama aku atau nggak, Yang penting aku udah jelasin semua nya!" balas nya berubah menjadi datar.

"Terus sekarang mama kamu gimana?" tanya Fika kemudian.

"Mama aku udah meninggal 6 bulan lalu!" balas nya sendu.

Fika pun kaget mendengar jawaban dari Brayen.

"Brayen!" panggil nya.

"Maaf, Kalau kemarin-kemarin aku udah nuduh kamu yang nggak²," ujar Fika merasa bersalah.

"Iya gapapa, Kamu nggak salah kok, Wajar aja sih kamu marah kamu cemburu," balas Nya.

"Terus sekarang gimana?" tanya Fika sambil menatap brayen.

"Gimana apa nya?" tanya brayen pura-pura b3g0.

"Hubungan kita!" cicit nya sambil menahan rasa malu.

Brayen pun tersenyum tipis mendengar pertanyaan Fika.

"Menurut mu kita Harus gimana baby?" ujar nya seraya memegang kedua bahu Fika dan menatap nya lembut.

"Kita balikan?" ujar Fika.

"Iya kita balikan!" balas brayen tersenyum senang.

Sontak Fika pun langsung memeluk Brayen dengan erat, Brayen pun membalas pelukan Fika.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

"Eh si Fika di telan bumi apa gimana sih? Dari tadi di toilet kok gak balik-balik," kesal sisil.

"Sabar, Mungkin sebentar lagi dia balik!" ujar Nadia.

"Kalau 5 menit lagi dia dateng, Gue tinggal aja!" balas kesal.

"Eh iya, Lu balik bareng gue aja napa!" tawar Sisil.

"Emmm.. Anu sil abis ini aku mau ke kantor papa, ada urusan," dusta nya.

(Ting!!..pesan WhatsApp)

"Wah, kurang ajar nih fika!" ujar sisil dengan raut wajah masam.

"Kenapa sil?" tanya Nadia.

"Dia kata nya balik bareng brayen!" ujar nya.

"Brayen? Bukanya mereka udh putus yah?" tanya Nadia tidak percaya.

"Mungkin udh balikan lagi!" balas Sisil.

"Mungkin sih, eh yodah gue balik duluan yah!" pamit Nadia.

"Iya, Hati-hati yah!" balas sisil.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

"Hubby!" panggil Nadia.

"Assalamu'alaikum dulu sayang," Peringat Aska.

"Hehe.... Lupa hubby, Assalamu'alaikum hubby nya Nadia," ujar nadia seraya mencium punggung tangan Aksa.

"Wa'alaikumsalam, zati nya Hubby," balas nya tersenyum.

Kini mobil mereka segera melaju meninggalkan area kampus.

"Hubby, aku mau tanya deh?" ujar Nadia.

"Nanya apa sayang?" tanya Aska lembut.

"Sebenarnya pacaran itu boleh nggak sih hubby?" tanya Nadia.

Bersambung...

1
Rita Riau
tu bapak dari awal udah berandal,,, jadi ga heran kalo memang ga bisa jadi pelindung buat anak,,
Rita Riau
tu bapak beneran bapak yg ga punya akhlak,,,bisa" nya menzolimi anak sendiri. semoga tak lama sibapak karma,,,
Rita Riau
ya elah Viona,,, sabar toh cari tau dulu,,,, jgn terus mawek 😭😬
Rita Riau
syukur lah Dafi sedikit peduli sama Nadia,,, dan Nadia terciduk tuh bilang pados galak 🤭😬😬
Rita Riau
wah udah ketemu sama camer nih Nadia,,,🤔🤭😬😍
Rita Riau
kasihan Nadia yg selalu di rendah kan olah sodara sendiri yg seharusnya melindungi.
Rita Riau
Alhamdulillah masih ada peduli walaupun cuma sepupu tapi masih ada ikatan darah,,
Rita Riau
awas jgn galak" pakdos,,, ntar itu jodoh mu dgn Nadia,,
Rita Riau
ini Nadia,,, persis sama dengan kondisi nya Matahari Senja" di novel sebelah. yg orang tua nya acuh ga menganggap ada,,, udah terjadi suatu baru nyesel. maaf izin mampir ya Thor 🙏
mariasartika semung
bagaimana lanjutan nya kaks
blueskyy1: ni uda lanjut kok kak/Smile/
total 1 replies
zi_hafs
wkwkwk ya kali gamisan pake moge/Facepalm//Facepalm/
blueskyy1: /CoolGuy//Joyful/
total 1 replies
zi_hafs
masih sepi... semoga rame pembaca ya thor. ceritanya bagus bikin penasaran
blueskyy1: makasih yaa/Smile/
total 1 replies
blueskyy1
gokil
Eulalia
Dialog keren.
blueskyy1: makasih/Smile/
total 1 replies
Murasaki Kuhouin
Jatuh cinta sama plot twistnya, bikin penasaran terus 🤯
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!