NovelToon NovelToon
Aku Bukan Dia

Aku Bukan Dia

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Pelakor / Penyesalan Suami
Popularitas:8.6k
Nilai: 5
Nama Author: Pink Hana

Mohon bijak dalam membaca..
"Hati - hati Sahara..."
Masih terngiang ucapan terakhir Saga dengan senyuman khasnya namun tiba - tiba Mobil truk besar menghadangku yang sedang menyebrang dan...
"Arkhhhh........" Akupun jatuh terpental hingga beberapa meter dan hilang kesadaran.
Ketika membuka mata perlahan - lahan yang kuliat buram lalu aroma obat - obatan sangat menyengat di hidungku. Dengan nuansa putih yang terlihat samar dan mulai jelas aku meringis seketika merasakan sakit dikepalaku. Tetapi...
"sshhh.. apa yang terjadi padaku?Dan...
Kakiku...mengapa kakiku lemas begini?".
sm"Kau sudah bangun?". Ku dengar suara yang tidak asing di telingaku dan menatapnya. "Dava? kenapa kamu disini?". Berbagai pertanyaan dibenakku. "Loh,bukannya Aku yang harusnya ngomong gitu sama kamu?kenapa kamu ceroboh banget sih nyeberang ga lihat kiri kanan akhirnya malah berakhir disini kan?". Dava berbalik menyalahkanku. "Trus, kemana Saga? Kok dia ga disini?". "Terakhir kulihat Dia pergi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pink Hana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dava dan Widya

" Nak ... Mommy akan selalu ada dalam hatimu "

" Kamu harus jadi wanita yang kuat untuk anakmu"

" Tetap ceria seperti Ara yang dulu... " kata seorang ibu pada anaknya disebuah taman yang sangat indah.

" Tapi Mommy jangan tinggalin Aku, Ara takut "

" Cuma Mommy yang Ara punya " mata anak itupun berkaca - kaca lalu sang ibu mengusap pipinya dan berkata..

" Selalu berdoa ya... Semoga kita akan dipertemukan kembali ditempat yang indah seperti ini " kata Ibunya lalu tiba - tiba melangkah pergi dan menghilang.

" Mommy... Mommy... Mom " Ara terbangun dengan keringat dingin diwajahnya sambil tangannya hendak menggapai sesuatu.

" Ssstt.. Sayang kamu mimpi apa?? " suaminya mencoba menenangkan istrinya itu setelah mendengar istrinya mengigau dalam tidurnya.

" Mommy... Yang... Hiks... Hiks.. " Ara kembali bersedih setelah seminggu ibunya berpulang begitu cepat meninggalkan kepedihan yang teramat dalam.

Saga sambil mengusap kepala istrinya berkata

" Mommy ga jauh - jauh dari kamu sayang "

" Mommy slalu disini... " kata Saga sambil menunjuk hati Ara. " Doakan Mommy selalu ya " kata Saga pada Ara sambil matanya berkaca - kaca. Ara hanya bisa mengangguk sambil mengusap airmatanya.

Mommy Aku Rindu, batin Ara.

Esok paginya

" Pah... Aku hari ini dapat pesenan baju dari Sahabat Aku trus dia juga bakal undang kita nanti di acara resepsinya " Ara mulai membuka topik dimeja makan sambil sarapan bersama keluarga kecilnya.

" Ehm... Siapa Yang?? " Tanya Saga dengan mimik serius.

" Si Widya baru akan menikah dengan Dava, mereka baru akan menggelar resepsinya minggu depan " Jawab Ara antusias.

" Oh iya nanti Aku temenin kamu kok, sekalian kita beliin kado dulu yah " Balas Saga sebab Dava juga termasuk teman SMA-nya.

" Okey... besok aja kita belinya sekalian makan siang diluar " kata Ara menutup perbincangan mereka.

Sorenya dibutik Ara

" Hai Ra... " Sambil cipika - cipiki Widya datang bersama Dava ke butik Ara.

" Hai juga... Wah, makin mesra aja sih Calon manten " kata Ara setelah mengajak sahabatnya itu duduk bersama diruangan pribadinya.

" Ah .. Kamu bisa aja, kita kan kesini mo fitting baju berdua... Ya harus barengan dong " kata Widya sambil melirik Dava yang dibalas dengan senyuman. " Oh iya kita juga bawa undangan nih buat kamu " Dava mengeluarkan selembar undangan berwarna putih dengan tulisan berwarna gold.

" Datang yah... Bareng suami kamu " kata Widya.

" Iya pastilah " Jawab Ara disertai anggukan.

" Nggak terasa ya... Akhirnya kalian jadi juga, perjuangan Aku gak sia - sia " kata Ara sambil terkekeh mengingat dirinya menjadi mak comblang buat sahabatnya.

" Kamu bisa aja Ra " balas Widya sambil tersenyum menahan malu sebab sudah lama memang menyukai Dava.

" Hmmm... AL-nya mana?? Jadi Kangen sama bocah kesayangan Aku " Dava mencoba menetralisir suasana melihat wajah sang Calon istri yang merah merona.

" AL lagi dibawa sama Oma Opanya, Yah... Aku doain kalian Langgeng terus dan segera dapat momongan " kata Ara tulus.

" Aamiin ... " Jawab mereka bersamaan.

" Ya udah yuk... Kalian coba gaun yang udah Aku pilihin disana " Ara menunjuk Gaun - gaun pengantin buatannya di beberapa manekin yang terpajang dibutiknya. Merekapun memilih gaun serasi berwarna putih dengan perpaduan Renda yang simpel dan elegan pada kebayanya untuk akad nikah serta gaun berwarna Cokelat untuk acara resepsinya.

Setelahnya merekapun pulang dengan wajah yang sangat bahagia. Ara menjadi bernostalgia mengingat saat dulu menanyakan perasaan Dava pada Widya.

" Dava... Kamu ga mencoba buka hati kamu?? " Tanya Ara sewaktu pernah menginap di Apartment Dava. Sebab yang dia tahu, dulu Dava pernah bercerita mencintai seorang wanita saat SMA namun gadis itu menghilang entah kemana tanpa kabar sebelum dia menyatakan perasaannya.

" Ehmm... Aku juga ga Tau Ra, menurutku begini saja Aku udah bahagia " balas Dava.

" Iya sih... Tapi coba deh kamu move on "

" Kamu Tau kan, ada yang suka sama kamu.. "

" Widya orangnya baik kok " Ara mencoba mempromosikan Sahabatnya.

" Oh ... Widya, kemarin Aku anterin dia ke Rumah Pamannya. Kebetulan Aku lihat dia dihalte sendirian " Jawab Dava yang ternyata sudah semakin akrab dengan Sahabat Ara.

" Wah ternyata Aku udah ga perlu capek - capek dong nyomblangin kalian hihihi " kata Ara sambil terkekeh.

" Dia orangnya baik sih, cuman... Aku Masih butuh waktu aja buat meyakinkan diri Aku sendiri. Aku ga mau cuma jadikan dia sebagai pelarian Aku doang " curhat Dava. " Setuju sama kamu, ya udah... pokoknya Aku doain yang terbaik aja deh "

balas Ara sambil tersenyum.

Dan ternyata waktu berlalu begitu cepat hingga akhirnya mereka memutuskan untuk melepas masa lajangnya.

1
Ryan Jacob
semangat Thor
Andy Mauliana: Makasih supportnya kaks😊
total 1 replies
indah 110
Gilaaa ceritanya!
Andy Mauliana: Makasih kak dukungannya 🤗
total 1 replies
Hillary Silva
Ceritanya sangat realistis, hampir seperti hidupku sendiri.
Andy Mauliana: Semangat kaks🤗
total 1 replies
Odette/Odile
Mantap lah!
Andy Mauliana: Makasih kak dukungannya 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!