NovelToon NovelToon
Perjalanan Waktu Putri Mahkota

Perjalanan Waktu Putri Mahkota

Status: tamat
Genre:Action / Fantasi / TimeTravel / Tamat / duniamasadepan / Mengubah Takdir / kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:6.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Riza melyn

Dalam masa Revisi
__________________________________________

Xian Liu Mei. Seorang gadis cantik bergelar putri mahkota dari kerajaan Xian, Zaman kultivator. Dia mendapat gelar "Dewi Perang" oleh para musuhnya. Liu Mei bukan seorang putri manja, tapi tomboy.

Liu Mei berpindah dimensi ke zaman modern dan menggantikan posisi seorang gadis yang di khianati oleh tunangan dan sahabatnya.

Dengan bantuan ingatan pemilik tubuh dan Ruang Dimensi yang ikut berpindah, Liu Mei memanfaatkan beberapa perhiasan dan koin emas yang dia miliki untuk bertahan hidup di era modern.

Bertemu dengan 4 Pria dengan karakter yang berbeda, manakah yang akan di pilih oleh Liu Mei sebagai pasangan hidupnya?

Bagaimana kisahnya? ayo ikuti cerita ini.

~~~~~~~~~~~~~~~~

Sedikit inspirasi dari novel-novel TimeTravel yang lain, selebihnya Drakor dan imajinasi Author sendiri.

Selamat Membaca

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Riza melyn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berpisah untuk sementara

*Brakk...*

"Not Honey!! aku nggak ngijinin kamu pergi, disana berbahaya!" pekik Mike dengan menekan setiap kalimatnya.

"Bebe, ini sudah menjadi tugasku. Aku tak bisa membantah apa yang diperintahkan langsung oleh Jendral Oscar." Balas Axila. Dia menggenggam tangan Mike dengan kedua tangannya, "aku akan baik-baik saja. Ini sudah menjadi makanan ku sehari-hari, aku sudah terlatih untuk masalah seperti ini, Bebe. Jangan khawatir.." sambung Axila dengan lembut, meskipun mereka hanyalah pura-pura menjalin hubungan, namun Axila tahu jika rasa khawatir Mike itu sungguh-sungguh.

Mike melepaskan genggaman Axila, lalu membalas menggenggam tangan Axila. "Aku tahu kau sudah terlatih untuk ini, Honey. Tetap aja aku nggak ijinin kamu pergi."

"Mike..."

"Not, Honey!" Mike malah membentak Axila.

Mata Axila membulat sempurna, "kau membentak ku, Bebe?!"

"Oh shit!!" Gumam Mike, "nggak, Honey. Bukan maksudku membentak mu, aku-aku..."

"Nggak papa, aku mengerti." Balas Axila. "Aku masih mempunyai 5 jam lagi sebelum keberangkatan ku, mau jalan-jalan sebentar?" Tawar Axila. Matanya juga sempat melirik layar ponselnya yang menyala dan menunjukan waktu saat itu.

Mike langsung mengangkat tangan, memanggil Jack yang mengawasinya dari meja yang sedikit jauh.

Jack yang menerima kode panggilan Mike segera bangkit dari duduknya, berjalan mendekati sepasang kekasih yang sedang kasmaran itu.

"Anda memanggil saya, Tuan?"

Mike mengangguk, "Batalkan pertemuanku hari ini dengan mereka, aku ingin keluar dengan Axila."

Jack mengangguk paham, tidak seperti biasanya Mike seperti ini.

"Baik Tuan" Segera Jack menjauh lalu menghubungi pihak perusahaan Light and Desain untuk membatalkan pertemuan hari ini lalu menyuruh mereka untuk datang esok hari saja, karena presdir mereka sedang sibuk hari ini.

*****

Disalah satu mall terbesar di ibukota ramai dengan pengunjung mereka, banyak pasangan yang menghabiskan waktu bersama kekasih mereka, ataupun ada yang sedang berjalan-jalan dengan keluarga, dan masih banyak lagi.

Begitu juga dengan sepasang kekasih yang sedang berjalan-jalan mengitari mall, dengan sang cewek yang memegang satu cup minuman , sedangkan sicowok mengenakan ransel milik pacarnya. Mereka masuk dari satu toko dan keluar di toko yang lain.

"mau nonton?" tanya Mike menawarkan.

"Boleh, aku ingin Mulan." balas Axila.

"Bagaimana kalau Tetanic saja" balas Mike.

"Nggak, aku mau nonton Mulan saja, Bebe." sambung Axila.

Mike mengangguk, lalu mereka berjalan menaiki eskalator tiba dilantai paling atas, dimana bioskop berada.

"kau tunggu saja, aku membeli tiket dulu lalu Mike mengantri membeli tiket untuk mereka berdua. jika kalian bertanya dimana Jack, maka jawabannya adalah berada diantara orang-orang suruhan Mike, mereka bertugas untuk mengawasi keamanan Tuan mereka dari kejauhan.

Axila yang sedang menunggu Mike disalah satu meja yang disediakan didatangi oleh segerombolan cowok-cowok.

"Hai cantik, sendirian aja." ujar salah satu dari mereka.

Axila melirik mereka sebentar, lalu matanya kembali tertuju pada layar ponselnya yang sedang memperlihatkan sepasang mata. Axila sedang melakukan panggilan vidio dengan Putra.

"boleh minta akun WeChat kamu nggak?" ujarnya lagi. namun tak di pedulikan oleh Axila.

Jack yang berada di kejauhan merasa sedikit geram saat cowok-cowok itu menghampiri Axila, Namun tanpa diduga Mike sudah berada diatara mereka.

"Hai, boleh minta akun WeChat kamu?" ujar Mike berpura-pura.

axila mendongkak, "boleh" kata Axila.

"loh, kok gitu sih. AKu kan yang minta duluan." ujar cowok itu.

"kalau aku nggak mau ngasih gimana dong?" tantang Axila.

"Makanya, punya moda buat deketin cewek orang, bocah mau ngambil orangku? tak akan bisa." ujar Mike lalu merangkul pundak Axila, "ayo jalan, Honey"

Cowok-cowok itu hanya melongo, mendapati Mike yang langsung merangkul Axila dan mendengar suara tawa Axila yang mengatakan jika mereka ingin menggodanya namun tak bisa.

"cewek orang Bro..." ujar salah satu dari mereka.

"ya mana gue tahu ****, gua tahunya dia sendiri aja." ambung cowok yang tadi bicara pada Axila.

"udah ah, kita turun aja, udah habis juga tuh film" sambung yang lain.

Mike dan Axila mengantri untuk membeli popcorn, sambil sesekali bercanda.

"Mau beli apa mbak?" tanya salah satu pramusaji tanpa melihat siapa pelanggannya.

"Dua popcorn dan satu softdrink." ujar Mike.

Mendengar suara bariton yang menjawab, segera pramusaji pria itu mendongkak, seorang gadis cantik yang tengah merasa dihadapannya tanpa melihat siapa dibelakang gadis itu. "bisa diulangi, kak?" ujarnya dengan terpesona pada wajah Axila yang natural hany terdapat make-up tipis saja.

Mike yang melihat tatapan dari pria lain pada miliknya segera bersuara, "dua popcorn dan satu softdrink."

mendengar suara bariton yang sama untuk kedua kalinya, segera dialihkan pandangannya kebelakang gadis itu. mendapati tatapan tajam dari orang lain, segera diambil pesanan Mike dengan cepat lalu menyerahkannya oada Mike.

"totalnya 75 ribu."

Mike mengeluarkan kartu kreditnya lalu menyerahkannya pada pramusaji itu.

Dengan rasa malu diterimanya kartu kredit tanpa limit milik Mike, lalu menggeseknya.

Mike kembali menerima kartunya lalu mengambil pesanannya, ditangan Mike terdapat dua bungkus popcorn sedangkan Axila yang memegang minumannya dan milik Mike.

Saat sudah masuk dan duduk dibangku penonton, ponsel Axila berdering, tertera "Kolonel Andy" yang sedang menghubunginya. "maaf bebe, aku angkat telepon dulu" ujar Axila pada Mike dan bergegas untuk pergi dadi sana.

Mike mencekal tangan Axila,"angkat disini saja, Honey." ujarnya.

Axila mengangguk, wajahnya yang tadi tersenyum berubah menjadi serius "Halo, Selamat sore Capt.." ujar Axila dengan memanggil Kapten dan bukan Kolonel. Suara Axila yang tegas dan sedikit keras membuat beberapa pasang mata mengalihkan perhatian merela pada Axila, bahkan Mike menjadi melongo saat mendengar suara tegas Axila.

"Selamat malam juga Nona Axila" balas Kolonel Andy dari seberang sana.

"Ada yang bisa saya bantu, Sir?"

"Axila, aku yakin kau sudah menerima tugas dari Jendral Oscar, Bukan?" jeda Kolonel Andy.

"Siap, Sudan Sir" Balas Axila.

"Jadwal mu dipercepat karena keadaan disana darurat, jadi persiapkan dirimu karena semua rekan tim-mu sudah selesai bersiap dan akan menjemputmu, katakan dimana kau sekarang." sambung Kolonel Andy.

"Mall XXY, Sir." balas Axila.

"segera naik keatap, semua rekanmu akan menjemputmu di sana. Oh ya, dan satu lagi. Kau adalah pemimpin mereka, ingat itu Kapten Axila." ujar Kolonel Andy lalu memutuskan panggilannya secara sepihak.

Mike yang juga ikut mendengar suara perintah dari Kolonel Andy menatap Axila dengan sendu, "kau harus pergi sekarang?"

Axila mengangguk, "Maaf, Bebe. Aku tak bisa menepati janjiku menemanimu menonton."

"Tak apa, ayo kita keatas. Aku yakin sebentar lagi mereka akan tiba" ujar Mike lalu menggenggam tangan Axila.

axila melangkah mengikuti Mike dari belakang, lalu mempercepat langkahnya dan berada didepan Mike. Mereka berjumpa dengan oang-orang suruhan Mike, ada Jack yang juga bersama mereka.

"antar kami keatap." Ujar Mike dingin pada orang-orang nya. Segera mereka menuntun Axila dan Mike berjalan keatap Mall.

Jika biasanya Mike yang akan pergi meninggalkan kota dan negara, kini berpindah pada Axila. Bahkan rasa tak rela melepaskan Axila sudah tertanam dihatinya sejak tadi. Sejak berada di resort lima jam yang lalu, yang tanpa terasa sudah mereka lewati sejak tadi.

Setelah tiba diatap, Mike terus menggenggam tangan Axila kuat, tak ingin melepaskan Axila pergi.

Hingga terdengar suara baling-baling helikopter yang sedang mendekat, genggaman Mike semakin kuat.

Helikopter dengan warna yang bercampur menandakan milik prajurit negara segera mendarat dengan pelan disana, lalu keluarlah 9 orang prajurit dari dalam sana dan membentuk barisan. lalu bergerak mendekati Axila.

Salah satu daei mereka memberi hormat pada Axila, lalu dibalasnya.

"Lapor Kapten, persiapan keberangkatan sudah selesai dan akan segera berangkat."ujarnya dengan suara yang keras, sehingga membuat beberapa orang yang berada diana jadi sedikit merinding mendengar suaranya.

"Laporan diterima, kembali kebarisan" ujar Axila, membuat pria itu kembali memberi ormat dan mundur kembali pada barisannya.

Saat kepala Axila memutar dan ingin mengucapkan sesuatu pada Mike, tubuhnya sudah berada dalam pelukan Mike.

"Mike.." panggil Axila.

"Sebentar saja, Honey"balas Mike, semakin kuat pelukannya pada Axila.

"Mike, aku tak bisa bernafas jika kau memelukku sekencang ini" canda Axila,

segera Mike melepaskan pelukannya. "maafkan aku"

"Tak apa, Aku harus pergi sekarang." Ujar Axila, dia mengecup pipi Mike kilas lalu berjalan bergabung dengan barisan para prajurit.

Axila tersenyum dan melambaikan tangannya sebelum dirinya masuk kedalam helikopter, Mike terus menatap Axila yang sudah hilang dari pandangan nya.

baling-baling Helikopter semakin bergerak dengan sepat, mengangkat semua beban yang ada lalu mengudara dan meninggalkan mereka yang berada diatas atap.

Pandangan Mike tak pernah lepas dari Helikopter yang sedang menjauh, begitu juga dengan Axila yang masih menatap Mike dan yang lainnya dari jendela helikopter.

"Maaf, Kapten, tapi sebaiknya anda mengganti pakaian dengan seragam militer." ujar salah satu anggota tim regunya.

Axila mengangguk, "Terima kasih telah mengingatkanku." balas Axila, segera diambil seragamnya yang sudah disiapkan, lalu berjalan ketoilet dan mengganti pakaiannya.

"Ada apa dengan kapten Axila?"tanya yang lain pada teman mereka.

"kau tak lihat tadi, dia dan kekasihnya harus berpisan diatap mall. kurasa mereka sedang kencan tadi"

"aku rasa, kita semua pernah mengalami hal ini. meninggalkan orang yang kita sayangi demi negara" sambung yang lain.

"kau benar" timpal yang lain.

Sedangkan dilain tempat, Mike sudah turun dari atap Mall, dia langsung kembali pulang dan ke kantor lagi. Wajahnya bahkan semakin dingin saat Axila tak berada disisinya saat itu, Jack jadi khawatir dengan Tuannya itu.

1
N'Dön Jùañ Shakespeare
keren ga sih kalau tentara kita seperti Axila 🤭
N'Dön Jùañ Shakespeare
keren ga sih kalau tentara kita seperti Axila 🤭
andrea Kezia
Luar biasa
Diana Hayani
hadeh....tahun baru 2021 😧 dan saya baru baca thn 2024 🤣🤣🤣
Gak punya nama: sama 😂
total 1 replies
Luchi Chipoedanz Sihite
Luar biasa
Diana Hayani
Thor...jodohin Axila sama Levi deh...satu server tu berdua pasti seru....Mike goblok 😁
Purwanto Purwanto
👍👍
meelove
axila speknya minimal kayak levi, lo lainnya terlalu jomplang
Solia MR.MyRosell
yupp..mike telalu tolol..bibirnya murahan..
(sory thor...)
Renata Lilvy
aku pantau dulu
Renata Lilvy
semoga raja kaisar and putra mahkota bisa ketemu
Osie
Mike ente waras? ingat lho axila cm pacar pura pura
Osie
keren levi...dr omongannya g suka makan jalang. cocok dah ma axila
Osie
anjiirr bagiku ttp aja Mike lelaki lemah..disosor jalang kok ya pasrah batre.. tolol bin bego itu mah..bukannya di hajar tuh jalang malah dinikmati..mampus kan ditinggal axila..moga aja diujung cerita axila g berjodoh sm Mike
Jua Ria
Luar biasa
Li siok Lie
keren ceritanya👍
Osie
sumpeh cuma wajah lebih yg bikin mataku jernih...hehehe..moga sosok lebih bukan penyuka jalang dan moga jd jodoh axila
Osie
mampus..walaupun mereka pacaran pura pura tp g bgtlah laki lemot kyk Mike.. gampangan bgt..mending axila berjodoh dgn lelaki yg bnr" lelaki sejati tanpa embel embel jalang disampingnyq
Osie
jijik ternyata Mike lelaki lemah juga. gampang bgt disosor jalang..dah gitu pasrah aja dicium jalang..preett dah..kagak ada tegasnya sm menghadapi jalang..hilang respeck ku ke mike
Osie
Yogyakarta n jateng walau tetanggan tapi beda provinsi lho thor..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!