"30 juta sebulan ,"!! kata seorang laki laki dewasa, berwajah tampan ,namun sorot matanya tajam, wajahnya datar auranya sedingin es di kutup Utara.
mata Elisha terbelalak sempurna dengan nominal yang di ucapkan laki laki di hadapannya itu. meskipun ragu tapi gaji 30 juta sebulan begitu menggiurkan bukan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon giyonk17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
PSB25
Ya tuhan ,mimpi apa aku bisa melihat tuan arogan di siang bolong sedekat ini"!! Elisha menatap wajah tampan Exel yang saat ini sedang menatap nya tajam ,.
"Sedang apa kau disini"! Tanya exel ,lagi lagi hangat nafas exel menyapu wajah cantik Elisha ,membuat gadis itu ingin semaput di pelukan Exel detik ini juga.
"Elisha "!! Panggil Exel lagi, Elisha segera mengedipkan matanya .
"A-aku sedangkan bekerja ,tuan"; jawab Elisha dengan bibir yang sudah bergetar hebat . Exel terdiam ,dia juga bingung harus berkata apa lagi ,kenapa juga dia harus mengurusi Elisha .
"Tuan bisa anda lepaskan tangan saya,"!! Exel terdiam, sorot matanya masih menatap wajah cantik Elisha yang begitu alami,mau di make up atau tidak gadis di depanya ini tetap saja terlihat cantik .
"Jangan bilang anda mau mencium ku ya"!
Deg"!! Ucapan itu membuat Exel membulatkan mata sempurna dan spontan melepaskan kedua tanganya yang masih memegangi tangan Elisha .
"Cih"!! Exel memalingkan wajahnya dan pergi begitu saja masuk ke toilet laki laki.
"Dia kenapa sih ,jangan jangan dia sengaja mengikuti ku sampai kesini, "! Gumam Elisha menatap punggung Exel yang sudah menghilang dari balik tembok,pipi Elisha pun memerah tanganya sudah menangkup kedua pipinya ,sambil berjalan kembali ke meja Diaman kelvin dan lainya duduk .
"CK, bisa bisa nya aku nyamperin gadis itu, Exel jangan bilang kau sudah gila kerana nya "! Gumam Exel ,dan benar saja baru beberapa kali bertemu dengan Elisha ,nama Zoya tak lagi di sebutnya akhir akhir ini.
**"Kenapa kamu senyum senyum sendiri tidak jelas"! Bisik Kiara sambil sesekali menyuapkan makanan ke dalam mulutnya .
"Tidak apa apa ,hanya senang saja makan enak"! Jawab Elisha yang juga mulai menyuapkan makanan miliknya . Tidak tahu saja diajak jantungnya hampir hilang di bawah oleh exel, tidak ada angin dan hujan tiba tiba di samperin tuan arogan .
"Kalau jodoh pasti ketemunya tidak disangka sangka seperti ini"! Gumam Elisha dalam hati .
Tring"!! Ponsel Elisha pun berbunyi ,gadis itu menatap ke arah layar ponselnya disana terlihat nama tuan arogan .
"Besok mama mau bertemu dengan mu, "! Senyum pun terukir indah pada wajah Elisha.
"Siap tuan 30 juta ku"! Balas elisha .membuat exel yang mendengarnya melotot ke arah ponselnya .
"Gadis ini berani sekali "! Gumanya lalu menyimpan ponselnya begitu saja . Dengan perasaan yang sedikit kesal Exel memilik untuk kembali kekediaman nya dan tidak ingin menganggu Elisha bekerja, meskipun dalam hatinya bertanya tanya siapa laki laki yang bersama Elisha tadi .
Sore pun tiba..
Kelvin yang tadinya ingin menginap di villa tersebut kini harus kembali ke mansion karena perintah sang mama.
"Pulanglah ,Elisha "! Kata Kelvin setalah mobil mewah tersebut berhenti tepat di halaman mansion milik tuan Bilal, di sana sudah ada mobil asing yang tidak Kelvin tahu . Elisha hanya menganggukan kepalanya lalu kembali melajukan mobil tersebut keluar dari Mansion tuan Bilal, dan mengantarkan kiara menuju tempat tinggalnya ,barulah dia kembali ke kosan nya untuk membersihkan diri dan istirahat.
*** Dimansion milik tuan Bilal, seorang wanita cantik sudah duduk berdampingan dengan nyonya jenny . " Kelvin kemarilah sayang"! Panggil nyonya jenny saat melihat kedatangan Kelvin .
"Ada apa ma"! Tanya Kelvin , melirik sekilas kearah wanita cantik yang sudah tersenyum malu ke arahnya .
"Kenalkan ini bella anak dari teman mama, mama harap kamu bisa dekat dengan nya, biar kamu tidak kelamaan jomblo, mama takut jika kamu salah pergaulan dan tidak suka wanita"!
Deg"!! Kelvin membulatkan mata sempurna .
Sejujur nya bukanya Kelvin tidak suka dengan wanita hanya saja ada hal yang membuatnya belum bisa dekat dengan wanita .
"Tapi ma"!!
"Tidak ada tapi ,Kelvin kau tahu sendiri jika elisha juga sudah punya tunangan, jadi papa juga berharap kamu bisa dekat dengan Bella" ! Sahut tuan Bilal menimpali.
"Siapa Elisha ,Tante"! Tanya Bella penasaran .
"Itu gadis pilihan om Bilal, namun dia sudah punya tunangan ,lagian juga Kelvin tidak suka dengan Elisha "! Jawab nyonya jenny ,dan di angguki oleh bella.
"Ini tidak bisa di biarkan Elisha kau harus menolongku lagi"! Gumam Kelvin dalam hati , ya mungkin hanya Elisha yang bisa menolongnya saat ini, tapi apa kelvin lupa jika Elisha sudah di kontrak sama Exel ,mungkin Elisha akan memberikan cara lain untuk membantu kelvin nantinya ,mungkin dengan Kiara yang bisa membantu Kelvin untuk hal ini.
*****
Pagi itu disebuah kosan milik dimana Elisha tinggal. Jam baru menunjukkan angka 7 pagi hari ,atas dasar apa Exel sudah berdiri di depan pintu kamar tersebut , dari mana di tahu jika itu adalah kosan elisha .pastinya dari Irfan asisten nya. Kosan tersebut nampak masih sepi meskipun jam sudah menunjukan angka 7 pagi hari, begitu pun dengan Elisha ,gadis itu kini sedang bermalas malasan berada di atas ranjangnya , seperti biasa gadis itu hanya akan menggunakan piama tipis untuk tidur ,.
Drrt. Drrt.drrt.drrt.
Ponsel Elisha bergetar, sudah beberapa kali Exel menghungi Elisha ,namun tidak kunjung di angkat.
"Sebenarnya dia tidur atau latihan jadi mayat , kenapa tidak bangun bangun"! Geruntuh Exel kesal. Kembali Exel memencet tombol telpon .dan untuk pertama kalinya setelah panggilan ke 5 Elisha mengangkat panggilan tersebut .
"Hallo"! Sapa Elisha dengan suara khas bangun tidur .
"Cepat buka pintu ,atau aku dobrak sekarang juga"! .
Mata Elisha terbelalak saat mendengar ucapan tersebut . Elisha menatap layar ponselnya dan nama tuan arogan telah menghubungi nya.
"Tunggu, kenapa anda menghubungi ku sepagi ini"! Tidak ada jawaban tapi Suara handel pintu yang akan di buka dari luar pun terdengar pada indra pendengaran Elisha.
"Cepat buka pintu nya "! Kata Exel lagi.
Elisha tersentak,ternyata laki laki ini memang ada di depan pintu kosan nya.
Elisha meletakan ponselnya diatas meja dan berjalan bergitu saja ke arah pintu.
Ceklek'"!!
Padahal baru di buka dari dalam oleh Elisah,dan sosok Exel sudah berdiri menatap ke arah Elisha ,matanya sayu dan bau alkohol yang begitu menyengat berasal dari tubuh Exel sepertinya laki laki itu sedang mabuk.
Exel melangkah masuk begitu saja ke dalam Kosan sempit itu.
"Tu-tuan exel"!! Kata Elisha lirih ,menoleh mengikuti laku laki laki arogan yang sudah terkapar di atas ranjang nya . Elisha celingukan menatap ke arah luar ,memastikan jika tidak ada orang yang melihatnya, meskipun ada itu pun tidak masalah ,mereka juga tidak akan mempermasalahkan hal tersebut .
"Dia kesini sama siapa ,dan bagaimana dia tahu kosan ku": gumamnya lalu menutup pintu dan melangkah mendekat ke arah Exel yang sudah terkapar di atas ranjangnya .