NovelToon NovelToon
Kumiskinkan Suamiku Dan Selingkuhannya

Kumiskinkan Suamiku Dan Selingkuhannya

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Cintapertama / Balas Dendam / Janda
Popularitas:98k
Nilai: 5
Nama Author: Diandra Deanova

Kanaya Nadhira.Perempuan berparas cantik berusia 28 tahun.Menikah dengan pria pilihannya,Bayu Bagaskara.Namun pernikahannya harus berakhir,karena hadirnya orang ketiga yang tak lain adalah sekretaris sang suami diperusahaan.Dan mengejutkannya lagi,perempuan tersebut sedang mengandung benihnya.Bayu menceraikannya karena ia belum bisa memberikan keturunan.Namun Bayu melupakan satu hal yang membuatnya harus kehilangan semua asetnya.Bagaimanakah kelanjutan kisah Bayu dan Kanaya?Yuk ikuti terus ceritanya..

Dikarenakan ini karya pertamaku , mohon bimbingannya ya😍

Terima Kasih🍒

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Diandra Deanova, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPS 25

Siska berjalan dengan wajah penuh kebencian , mengutuki semua orang yang telah menyakitinya."Aku akan membuat mereka menyesal!".Ia berbicara pada dirinya sendiri dengan suara penuh dendam."Aku tidak akan pernah memaafkan mereka!"

Jika disini rasa ingin balas dendam Siska semakin kuat,berbeda dengan Bayu yang kini menyesali semua perbuatannya.Bahkan ia sempat berpikir untuk pergi meminta maaf pada Kanaya.

"Apakah seperti ini yang dirasakan Kanaya dulu?Aku tak tahu bersyukur memiliki istri seperti dia.Mungkin ini karma karena sudah menyakitinya."batin Bayu menahan sesak di dadanya.Sakit hati yang begitu mendalam dirasakan oleh Bayu.

Tak ingin larut dalam kesedihan,Bayu menyeka air matanya yang kini membasahi pipinya.Ia ingin menenangkan diri.Untuk pertama kalinya ia menyesal sudah menyakiti mantan istrinya.

Setelah merasa dirinya tenang,Bayu kembali melajukan motornya untuk pulang.Kini Bayu harus segera keluar dari rumah yang ia tinggali,karena rumah itu milik Siska.

"Aku harus kemana?Uang pun hanya tinggal sedikit.Lalu ibu?Bagaimana cara nya aku membicarakan semua ini dengannya.Ah Tuhan.Ampuni aku"air matanya kembali turun membasahi pipinya.

Bayu akhirnya sampai di rumah, masih terasa sedikit pahit setelah memergoki Siska bersama pria lain. Setelah memutuskan untuk menceraikan Siska, sekarang giliran mereka untuk pindah dari rumah itu.Rumah itu sudah jadi hak milik Siska, jadi mereka tidak bisa tinggal di sana lagi.

Bayu masuk rumah dengan wajah kusut. Ibunya yang sedang duduk langsung menyambutnya dengan wajah khawatir.

"Bayu, ada apa? Kenapa wajahmu muram begitu," tanya ibunya.

"Aku udah tahu tentang Siska, Bu," jawab Bayu dengan suara lelah.

"Apa itu? Cerita, Nak," tanya ibunya.

"Siska selingkuh, Bu. Aku udah lihat dia sama orang lain," jawab Bayu dengan suara pahit.

Ibunya terdiam, tidak tahu apa yang harus dikatakan. Bayu bisa lihat kesedihan di wajah ibunya, dan dia tahu ibunya juga merasa sakit dan kecewa.

Ibunya Bayu memandang anaknya dengan mata yang penuh penyesalan. "Ibu minta maaf ya Yu" katanya dengan suara yang lembut.

Bayu terkejut. "Minta maaf? Kenapa, Bu?"

Bu Lili mengambil napas dalam-dalam. "Ibu minta maaf karena aku sudah ikut andil dalam hancurnya pernikahan kamu. Ibu terlalu ikut campur."

Bayu terdiam, tidak tahu apa yang harus dikatakan. Ia bisa melihat penyesalan di wajah ibunya, dan ia tahu bahwa ibunya benar-benar menyesali apa yang telah terjadi.

"Aku tidak bisa menyalahkan kamu, Bu," kata Bayu akhirnya. "Aku tahu kamu hanya ingin yang terbaik untuk aku."

Ibunya Bayu mengangguk, dan air mata mulai mengalir di pipinya. "Lalu sekarang bagaimana?Kamu sudah menceraikan Siska,bukankah kita harus segera keluar dari rumah ini?"

Bayu mengangguk, merasa sedikit lega karena ibunya sudah memahami situasinya. "Iya, Bu. Kita harus segera keluar dari rumah ini. Rumah ini milik Siska, dan aku tidak ingin ada masalah lagi."

"Ibu setuju, Nak. Kita akan segera mencari tempat baru untuk tinggal. Tapi, apa yang akan kamu lakukan tentang Kanaya? Apakah kamu akan mencoba untuk meminta maaf dengannya?"

Bayu terdiam, merasa sedikit ragu tentang apa yang harus dilakukan. "Aku... aku tidak tahu, Bu. Aku masih perlu waktu untuk memikirkannya."

***

Siska berdiri di depan cermin, menatap pantulan dirinya dengan perasaan campur aduk. Perutnya yang membesar semakin memperjelas kenyataan yang harus ia hadapi—ia kini sendirian, tanpa Bayu, tanpa pria simpanannya, dan tanpa pemasukan tetap.

“Aku harus cari kerja,” gumamnya, meski jauh di dalam hati, ia tahu itu tidak akan mudah.

Setelah mengenakan pakaian yang cukup longgar namun tetap rapi, Siska keluar dari rumahnya. Ia berjalan menyusuri trotoar kota dengan hati yang berat. Sudah beberapa tempat ia coba lamar pekerjaan, tetapi semuanya menolak begitu melihat kondisinya.

Ketika hampir putus asa, matanya menangkap sebuah papan pengumuman di depan sebuah kafe kecil yang terlihat sederhana tetapi ramai pelanggan.

"Dibutuhkan Karyawan – Posisi Kasir atau Penyambut Tamu."

Siska menghela napas. Mungkin ini kesempatan terakhirku hari ini.

Dengan langkah mantap, ia masuk ke dalam kafe. Aroma kopi yang khas langsung menyambutnya. Seorang wanita paruh baya yang tampaknya adalah pemilik kafe berdiri di balik meja kasir.

“Selamat siang, Bu. Saya Siska,” ucapnya sopan. “Saya melihat ada lowongan di sini. Apakah masih tersedia?”

Wanita itu, yang mengenakan celemek bertuliskan "Kafe Sederhana," mengamati Siska dari atas ke bawah, lalu matanya tertuju pada perutnya yang besar.

“Kamu sedang hamil, ya?” tanyanya, suaranya ramah namun tetap waspada.

Siska mengangguk. “Saya hamil delapan bulan, Bu. Tapi saya masih kuat bekerja. Saya bisa jadi kasir atau menyambut tamu, saya tidak keberatan.”

Wanita itu, yang kemudian memperkenalkan diri sebagai Bu Mira, menghela napas panjang. “Siska, saya tidak bisa berbohong. Mempekerjakan seseorang dalam kondisi hamil besar memang cukup berisiko, apalagi pekerjaan di sini cukup dinamis. Kamu akan sering berdiri, melayani pelanggan, dan sesekali harus bergerak cepat.”

Siska menelan ludah. “Saya paham, Bu. Tapi saya benar-benar butuh pekerjaan. Saya tidak ingin bergantung pada siapa pun lagi.”

Bu Mira terdiam sejenak, lalu berkata, “Bagaimana kalau begini? Aku memang butuh tambahan tenaga, tapi aku tidak mau mengambil risiko jika nanti kamu kelelahan. Kalau kamu bersedia, aku bisa memberimu pekerjaan sebagai kasir. Itu artinya kamu bisa lebih banyak duduk, hanya fokus menerima pesanan dan pembayaran.”

Mata Siska berbinar. “Saya sangat bersedia, Bu! Saya janji akan bekerja dengan baik.”

Bu Mira tersenyum tipis. “Baiklah. Kamu bisa mulai besok. Tapi ada satu syarat.”

Siska menegang. “Apa itu, Bu?”

“Kamu harus menjaga kesehatanmu. Kalau aku lihat kamu kelelahan atau sakit, aku tidak akan ragu meminta kamu berhenti.”

Siska mengangguk cepat. “Tentu, Bu. Saya akan bekerja dengan sebaik mungkin.”

Bu Mira mengulurkan tangan. “Selamat bergabung di Kafe Sederhana, Siska.”

Siska menjabat tangan itu dengan penuh rasa syukur. Setidaknya, untuk saat ini, ia punya tempat untuk bertahan hidup.

1
Murni Bpn
lanjut...
Murni Bpn
kenp thor gk dijodohkan aja Reza sm Sisi biar tambah seru gitu🤭
Murni Bpn
ini nm nya liburan kelg ya?kasihan mantinnya😁😁😁😁🤭
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
punya bayi emang kayak gitu waktu untuk berdua jd tersita sama baby 😅😅
Ratu Sanjaya
bagus nay usir saja biar sekalian jadi gelandangan
Sunaryati
Nah gitu, tobatlah
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
mdh"an Mirna beneran tobat
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
sdh terima nasib aja
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
welcome to the world baby twins 👏😘💖
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
mdh kurang masa hukumannya 😤
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
akhirnya Mirna dan Bram ketangkap jg
Sunaryati
Lanjuut makin seru, Bu Mirna anda seharusnya sadar seperti Siska, Kanaya tidak salah yang salah itu kamu, Siska, Raisa, dan Bram.
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
lanjut saja
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
Siska dah beneran tobat
Sunaryati
Nah itu bagus, cara kamu menebus semua kesalahanmu pada Kanaya, Siska. Semoga berhasil, kamu sudah benar Siska memperbaiki ke arah lebih baik
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
semoga berhasil rencana kalian 💪💪
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
ibunya Siska gak kapok"
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
lebay banget ngidamnya Kanaya 😏😏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
kapan nih Kanaya hamil 🤔😏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
Raisa sdh di penjara jg msh blm tobat 🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!