Umurnya baru saja sembilan belas tahun, tinggal satu semester lagi akan lulus dari kuliahnya, Stefanie di seret paksa dari asrama kampusnya.
Karena kakaknya melarikan diri, di hari pernikahannya, Stefanie terpaksa jadi pengantin pengganti, menggantikan kakaknya.
Stefanie mencoba berontak, tidak ingin menggantikan kakaknya, menikah dengan pria calon kakak ipar yang belum ia kenal.
Tapi, karena Ibunya mengatakan, hanya sebagai pengganti sementara saja, sebelum kakaknya kembali, Stefanie terpaksa setuju menikah dengan calon kakak Iparnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 25.
Stefanie mendorong Christopher, yang begitu erat memeluk dirinya, sehingga ia sesak nafas.
"Lepaskan!" sahut Stefanie mendorong Christopher dengan kuat.
Sementara itu, pria yang bersama Laura dan Stefanie tadi, terkejut mendengar Christopher mengatakan Stefanie adalah istrinya.
"Jadi... Nona Chloe sebenarnya sudah menikah?" tanyanya tidak percaya.
Pria itu, Nick Landers, pertama sekali berkenalan dengan Stefanie di acara pertunangan kolega Christopher.
Nick masih ingat, Stefanie mengatakan kalau ia datang pada malam itu, bersama dengan kakak iparnya.
Tadi ia mendengar Stefanie memanggil pria, yang sedang memeluk Stefanie dengan panggilan kakak ipar.
Nick bingung dengan apa yang ia lihat, kenapa Stefanie memanggil pria itu kakak ipar, dan sedangkan si pria mengatakan, Stefanie adalah istrinya.
Nick menggeleng dengan perasaan bingung, ia pertama kali bertemu dengan Stefanie, sudah merasa suka pada gadis itu.
Nick kenal dengan Christopher Howard, Ceo Group Howard yang mendominasi, seorang Ceo yang memiliki aset kekayaan triliunan.
Semua kenal dengan Christopher, pria yang sangat handal dalam berbisnis, dan di sukai banyak wanita, tapi rumornya, Christopher tidak pernah jalan dengan wanita manapun.
"Apakah mereka suami istri?" tanya Nick pada Laura.
"Iya, Stefanie menggantikan kakak tirinya, tapi sekarang kakak tirinya telah kembali, ingin mengambil kembali pengantin pria, yang sempat ia tolak, karena... ternyata pria yang ia tolak sangat kaya!" jawab Laura menjelaskan.
"Yah.. kebanyakan wanita pasti akan tergiur, dengan kekayaan!" Nick akhirnya mengetahui, apa yang telah terjadi di sini.
"Lepaskan!" sahut Stefanie dengan sekuat tenaga melepaskan dirinya, dari pelukan Christopher.
Christopher melepaskan pelukannya, lalu memegang tangan Stefanie, dan kemudian menatap Stefanie, yang terus saja berusaha untuk melepaskan diri dari Christopher.
"Nie.. akhirnya aku menemukan mu!" ujar Christopher tersenyum bahagia.
Kening Stefanie berkerut bingung, menatap Christopher, "Siapa Nie.. itu kak Jennie, istri kakak ipar!" ujar Stefanie.
Christopher terdiam memandang Stefanie, gadis itu tidak kenal dengan nama masa kecilnya sendiri.
Sepertinya ada yang salah pada Stefanie, ia belum menyelidiki lebih banyak lagi tentang Stefanie.
Ia perlu mencari tahu lagi, apa yang telah di alami Stefanie selama ini.
Sekali angkat, tubuh Stefanie di bopong Christopher, membuat Stefanie terkejut, begitu juga sebagian tamu, yang melihat perdebatan mereka.
"Aaa...!" Stefanie menjerit, saking terkejutnya, "Ma.. mau.. a.. apa kau, lepaskan aku, itu kak Jennie, kenapa aku yang di bawa!"
"Paul, Ayo pulang!" sahut Christopher.
Ia terus melangkah tanpa perduli dengan Stefanie, yang mencoba berontak untuk di turunkan.
"Stefanie! turun kau.. Stefanie!!" teriak Jennie melihat Christopher membopong Stefanie, ia begitu kesal sekali.
"Dengar... istrimu memanggil, dia akan memberi perhitungan padaku nanti... cepat turunkan aku!"
Stefanie mencoba untuk turun, tetapi pegangan tangan Christopher pada tubuhnya begitu kuat, ia seperti sebuah barang, yang tidak begitu berat bagi Christopher.
Sementara Jennie terus saja mengejar mereka, dan dengan cepat di hadang Paul, agar Jennie berhenti mengejar Christopher.
"Nona... berhenti!" ujar Paul menghadang Jennie.
"A.. aku istri Tuan anda, kenapa kau halangi aku!!" sahut Jennie setengah berteriak, ia melihat Christopher sudah semakin jauh membawa Stefanie.
"Stefanie Chloe lah istri Christopher Howard, bukan anda.. jadi jangan mempermalukan diri anda!" kata Paul, lalu ia pun berbalik meninggalkan Jennie, yang terdiam di tempatnya.
"Huh! ada orang ngaku-ngaku istri Tuan Howard... cih! dasar tidak tahu malu! sudah punya kekasih juga.. masih menginginkan pria lain, dasar ja-lang!" sahut Laura dengan nada mengejek.
Wajah Jennie memerah mendengar sindiran Laura tersebut, ia memandang Laura dengan tajam.
"Siapa kau, berani sekali memfitnah ku!!" teriak Jennie mendelik pada Laura.
"Bukankah itu kekasihmu!" tunjuk Laura ke arah sepasang kekasih, di antara tamu undangan tersebut.
Wajah Jennie menggelap melihat kearah yang di tunjuk Laura.
"Huh! lihatlah wajahmu , langsung berubah begitu melihat pria itu, baru tahu ternyata kalian dua, sama-sama brengsek!" kata Laura.
Laura mendengus sinis, ia tahu semua dari cerita Stefanie, yang tadi tanpa sengaja melihat Jennie, dan kekasih Jennie di pesta tersebut.
Dari Stefanie, akhirnya Laura mengetahui kakak tiri Stefanie, melarikan diri di hari pernikahan karena telah memiliki kekasih.
Tapi, begitu Jennie tahu siapa calon suami, yang tidak diinginkan nya ternyata seorang pria kaya, ia jadi berubah total.
Laura dapat melihat dengan jelas, kakak tiri Stefanie wanita yang tidak baik, ia memiliki hati yang licik.
Bersambung.....