NovelToon NovelToon
Lari Dari Jerat Presdir

Lari Dari Jerat Presdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Obsesi / Single Mom / Percintaan Konglomerat / Cinta Terlarang
Popularitas:34.8k
Nilai: 5
Nama Author: nenah adja

Katherine mencintai Ethan. Melakukan semuanya dengan nama cinta. Sementara Ethan hanya menjeratnya dalam hubungan tanpa nama.

Saat Katherine berusaha lari tali di lehernya semakin mengencang dan mengerat. Ketidak relaan Ethan semakin menjeratnya semakin dalam.

"Kamu hanya milikku, Kath!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenah adja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengurung Kath

"Tidak mau ... ah!" Kath menggigit bibirnya demi terus menahan desahan yang muncul dari mulutnya.

"Benarkah? Tapi tubuh kamu menggeliat. Kamu menginginkannya, huh?"

Kath menggeleng, berusaha mengelak bahkan meski rasanya tubuhnya tak kuat menahan godaan Ethan.

"Mencoba mengelak?" Kath terus menggeleng. Tubuhnya tak bisa bergerak sebab Ethan menahannya.

Semakin tak bisa bergerak saat tangan Ethan tak berhenti menggodanya gerakan maju mundur yang rasanya membuat Kath akan gila jika Ethan berhenti.

"Hentikan itu, aku mohon!" Namun kaki Kath justru merapat seolah tak ingin Ethan berhenti.

Ethan menyeringai semakin bersemangat menggoda Kath. Tubuhnya merendah menyetarakan dirinya dengan kelembutan Kath.

"Ethan, jangan aku mohon—" namun lagi- lagi ucapan Kath tak di dengar dan justru membuat Ethan semakin ingin melakukannya. Lidahnya menjulur dan mulai memberi godaan pada lipatan merah muda itu membut tubuh Kath semakin menggelinjang.

"Ethan, aku mohon—agh!" Kath ingin berontak, namun tubuhnya justru mengkhianatinya. Begitu menikmati sentuhan Ethan bahkan menginginkan lebih.

"Ethan!" Kath menjerit saat gerakan ethan semakin cepat membuatnya kewalahan. Belum lagi lidah Ethan yang bergerak liar membuat Kath semakin gila.

Oh, tidak! Dia tak tahan lagi.

Tubuhnya melengking dengan satu hentakan terakhir Ethan di bawah sana.

Cairan itu meluncur bebas dari rahimnya, Ethan bahkan bisa merasakan kedatangannya membasahi jari- jarinya.

Nafas Kath terengah keringat mengucur di dahinya. Matanya bahkan memejam seolah meresapi apa yang baru saja terjadi.

Ethan tersenyum puas saat melihat Kath benar-benar menyerah. Tentu saja dia tidak akan mampu menolaknya.

Ethan merangkak lalu mengecup dahi Kath. Wanitanya itu masih memejam dengan nafas terengah.

Ethan mengusap lembut keringat di dahi Kath. "Bagaimana, masih mau mengelak?"

Mata Kath terbuka membuat Ethan tertegun. Mata itu nampak merah dengan embun yang mulai keluar dari sana.

"Ya, kamu benar. Aku terlalu jalang untuk bisa menolakmu." Kath memalingkan wajahnya. Yang membuat Ethan merasa terluka adalah air mata Kath yang mulai menetes mengaliri ujung matanya.

"Kamu begitu tidak menginginkannya sampai tidak menyerah?" Kath masih bergeming sementara Ethan memejamkan matanya. "Seharusnya aku yang membenci kamu, kan? Kamu bahkan meninggalkan aku hanya demi uang? Kamu pikir aku apa?"

Kath menoleh dan menatap Ethan. "Kalau begitu benci aku, jauhi aku! Itu akan lebih mudah untukmu, bukan?"

Rahang Ethan mengeras, dengan cepat bangkit dari tubuh Kath lalu meraih pakaiannya yang teronggok di lantai.

"Kenapa? Marah? Kau mau apa sebenarnya Ethan? Mengurungku hanya untuk melakukan ini?"

Ethan menghentikan gerakannya lalu meraih dagu Kath. "Kamu ingin lepas dariku? Jangan bermimpi! Bahkan meski aku membencimu kau harus tetap bersamaku!"

Mata Kath berkaca- kaca, tatapan kejam Ethan sungguh menusuknya menyisakan rasa benci yang mendalam. "Aku membencimu!" desisnya.

Ethan terpaku, saat melihat tatapan benci Kath padanya. Tangannya di dagu Kath terlepas.

"Hukumanmu, kau tidak boleh keluar satu minggu ini," ucap Ethan dengan beranjak.

"Apa?"

Ethan tak menoleh dan melangkah menuju pintu.

"Apa maksudmu, Ethan! Kau mengurungku!" Baru akan menuju pintu, Kath menghalangi Ethan dengan melebarkan tangannya.

"Bukankah kamu merasa aku mengurungmu? Apa kamu tidak bisa membedakan mengurung, dan kata 'tetap bersamaku'? Apa ada orang yang di kurung bisa berbelanja dan main sampai puas? Jadi mulai sekarang rasakanlah bagaimana rasanya terkurung." Ethan menyingkirkan tubuh Kath dan melanjutkan niatnya untuk pergi.

Kath menggeleng. "Kau tidak bisa melakukan itu padaku, Ethan!"

Pintu tertutup dan terkunci membuat Kath semakin panik. "Ethan, lepaskan aku! Ethan!"

"Biarkan aku keluar, Ethan!"

"Ethan aku mohon!"

Gedoran pintu diiringi kata memohon tak di hiraukan Ethan yang hanya mengepalkan tangannya dan berlalu pergi.

Kath hanya mampu jatuh terduduk saat dia benar-benar terkurung.

Tidak bisa, dia tak boleh hanya diam. Bagaimana dengan Nathan kalau dia tak bisa keluar.

Ethan brengsek!

....

Kath benar-benar tak diizinkan keluar. Meski tidak di kurung di dalam kamar tetap saja dia tak bisa mencapai pintu dan keluar dari sana.

Ada dua orang penjaga yang berdiri di pintu juga pelayan yang terus mengawasinya.

Kath mengumpati Ethan setiap waktu.

Kath bahkan harus rela tak bertemu Nathan beberapa hari ini sebab dia yang memang tak bisa keluar.

Sementara Ethan tak pernah muncul selama bepberapa hari ini tepatnya setelah dia membuatnya marah.

Kalau di pikir lagi kenapa dia harus marah, karena apa pria itu marah? Ucapannya yang mana yang salah hingga Ethan harus marah. Toh semua yang dia katakan memang kenyataannya.

Pria itu hanya ingin tubuhnya dan menahannya.

Kath melipat bibirnya. Tapi kenapa kemarin dia tak melanjutkannya. Bahkan meski dia memaksanya bukankah tidak akan ada yang berani menuntutnya?

"Bukankah kamu merasa aku mengurungmu? Apa kamu tidak bisa membedakan mengurung, dan kata 'tetap bersamaku'? Apa ada orang yang di kurung bisa berbelanja dan main sampai puas? Jadi mulai sekarang rasakanlah bagaimana rasanya terkurung."

Kalau di pikir lagi. Sejak datang Ethan tak menahannya, bahkan memberinya uang banyak untuk berbelanja sesuka hati. Baru sekarang pria itu marah dan tak membiarkannya keluar.

Hal yang membuat pria itu akan marah adalah dia lari atau membangkang ucapannya.

Tapi sungguh hal itu yang Kath inginkan.

"Nona Kath."

Kath menoleh ke arah pintu dimana seorang pria berdiri di depan pintu.

Kath yang melihatnya langsung berdiri dari duduknya dengan tertegun. Kath yang tahu siapa itu langsung berdiri dengan waspada. Pria itu pria kepercayaan Nyonya Teresha.

"Nona Kath, Nyonya Teresha ingin anda menemuinya."

Hampir saja Kath lupa dengan wanita itu.

1
Dewi Lestari
Kya ny eps nya gk lama ya kk
Dewi Lestari
di sini keterlaluan banget kk
Dewi Lestari
ya ampun Ethan gila emang
Dewi Lestari
makin seru kk
Dewi Lestari
sepi sekali kk padahal bagus alur ny
Dewi Lestari
egois gk sihh si Ethan
Dewi Lestari
lanjut kk banyak novel yg cerita nya ngambang gk sampai happy ending
Reni Anjarwani
lanjut thor
Ayesha Almira
ternyata etan selalu dtng..g bnr2 melepaskn..
ollyooliver🍌🥒🍆
ethang ngomong aja kagak berperasaan tapi tau"nya nyuri start tiap malam🙂
Reni Anjarwani
lanjut thor semanggat doubel up
ollyooliver🍌🥒🍆
plinplan
Inara Khimar
ayo Ethan kejar Kath
ollyooliver🍌🥒🍆
lanjuttt
ollyooliver🍌🥒🍆
muka dua😒
ollyooliver🍌🥒🍆
karna uang?..wanita bodoh aja yg mau tingga dengan makluk egois kayak lu..hidup dlm ketidakpastian lagi😒
ollyooliver🍌🥒🍆
kau?
ndk sopan
LB
jadi kematian Theresa ada kaitannya dengan Serena? pantesan mati mendadak.
Ita Putri
syukaaaa
Ita Putri
jangan" Andreas lagi......
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!