Kembali ke Negara asal nya untuk membalas kan dendam pada keluarga paman yang telah membunuh orang tua dan saudara laki-laki nya. Alana sang Queen Mafia yang di takuti karna kekejaman nya dalam membunuh musuh di pertemukan kembali dengan seseorang dari masalalu nya. Namun kedua nya jelas berbeda yang satu seperti mesin pembunuh yang satu lagi menangkap pembunuh.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eca1303, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 24
Kedua nya malah asyik main game hingga satu persatu mahasiswa yang lain mulai berdatangan begitu juga Nesya dan Yura yang baru datang langsung bergabung dengan Alana dan Virly.
"Kalian sudah dari tadi datang?"tanya Nesya menatap kedua orang yang heboh sendiri tersebut.
"Hmm"dehem Virly tak menghiraukan Nesya.
"Gak usah bicara dengan mereka Nes jawaban nya nanti cuma hemm hamm aja"sahut Yura di balas kekehan oleh Alana yang mendengar nya.
"Udah woyy dosen nya bentar lagi akan masuk"sambung Yura duduk di kursi nya.
"Iya Yura ini juga udah selesai kok"sahut Virly.
Alana juga mematikan ponsel nya menyimpan nya di dalam tas dan langsung mengeluarkan buku nya.
"Kalian kenapa lama datang nya?"tanya Virly pada kedua nya.
"Bukan nya kita yang lama datang Vir kalian saja yang datang terlalu awal"jawab Yura.
Tak lama dosen datang ke dalam kelas mereka juga di ikuti seseorang di belakang nya yang seketika raut wajah Alana berubah datar.
"Selamat pagi anak-anak"sapa dosen tersebut.
"Selamat pagi pak"jawab mereka serentak dengan semangat apalagi para wanita menatap lelaki tampan di depan sana yang sudah dapat mereka tebak adalah dosen baru yang akan menggantikan dosen lama karna berita tersebut sudah menyebar luas.
"Hari ini bapak datang untuk menyapa kalian yang terakhir kali nya,seperti yang sudah saya jelaskan minggu lalu jika saya akan segera di pindahkan dari sini dan ini terakhir kali nya saya masuk ke ruangan ini sekalian saya mengucapkan selamat tinggal pada kalian semua, saya harap kalian semua belajar lebih giat dengan dosen baru yang menggantikan saya".
"Ini adalah dosen baru yang kalian sekarang jadi kalian bisa berkenalan langsung dengan beliau, baiklah hanya itu yang dapat saya sampaikan semoga kalian semua nanti nya sukses."sambung nya dengan senyum tipis di bibir nya.
Mereka semua mengucapkan terimakasih tidak lupa mengabadikan momen terkahir tersebut dengan berphoto, barulah setelah dosen itu keluar kelas kembali sunyi karna memang dosen baru yang menggantikan dosen lama ada di dalam kelas.
"Mulai hari ini saya yang akan menggantikan beliau mengajar mata kuliah yang sekarang, saya harap kalian tidak akan main-main dengan mata kuliah yang saya ajarkan karna saya tidak akan segan-segan memberikan nilai E pada kalian nanti nya"ujar nya menatap satu persatu mahasiswa di depan nya.
"Kita akan berkenalan sebentar sebelum mulai belajar saya tidak mau waktu terbuang percuma karna saya cukup disiplin dengan waktu jadi siapa pun yang terlambat datang ke kelas saya atau mengumpulkan tugas terlambat tidak perlu masuk dengan saya lagi dan tugas nya di anggap tidak ada"sambung nya membuat semua orang terdiam mendengar nya.
"Baiklah kita mulai saja nama saya adalah Arthur usia saya 25 tahun,jika ada pertanyaan silahkan saya berikan waktu sepuluh menit untuk perkenalan sebelum mulai belajar"ujar nya duduk di kursi yang di sediakan di depan.
Ya,orang yang datang adalah Arthur selain membantu kebetulan kosong ia juga sedang menyamar untuk menyembunyikan identitas nya sementara.
"Apa bapak sudah menikah?".
"Atau bapak sudah memiliki kekasih?".
Pertanyaan itu jelas di lontarkan oleh para wanita yang penasaran dengan dosen muda nan tampan tersebut yang di sambut sorakan oleh para lelaki di kelas itu.
