NovelToon NovelToon
Penyamaran Seorang Pria Kaya Raya

Penyamaran Seorang Pria Kaya Raya

Status: tamat
Genre:Percintaan Konglomerat / Tamat
Popularitas:9.2M
Nilai: 4.4
Nama Author: ilham risa

Bagaimana jika seorang pemuda kaya raya keturunan dari keluarga Abraham, pemilik perusahaan tersukses di seluruh dunia,

Kini harus menyamar sebagai seorang ojek online!

Apakah dia akan mampu menahan kebiasaan buruk nya untuk menghamburkan uang, dan hidup dalam kemiskinan?

Bara Abraham di paksa oleh papa nya, dan harus menjalani nasib nya menjadi seorang ojek online yang miskin, hingga akhirnya takdir akan mempertemukan dia dengan seorang wanita yang memiliki masalah pelik di dalam keluarga nya,

Mampukah Bara membantu wanita pujaan hati nya tersebut? sedangkan identitas nya hanyalah seorang ojol alias ojek online?

Ikuti kisah Bara Abraham selanjutnya ya readers....!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilham risa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kebahagiaan Arimbi dan Bara

Kini Arimbi dan Bara sudah berada di dalam pasar malam tersebut, mereka sedang berkeliling untuk melihat berbagai kuliner yang tersedia..

Seperti nya perut mereka berdua sudah berbunyi minta di isi, karena waktu sudah menunjukkan makan malam,

Arimbi yang melihat sebuah gerai yang menjual makanan sangat enak pun langsung berhenti di depan gerai tersebut...

Sial sekali, karena dia tidak membawa uang cas yang banyak, jadi Arimbi sangat sungkan untuk mengajak Bara makan di tempat tersebut..

"Apakah kau mau makan di gerai itu Arimbi? "

Tanya Bara kepada Arimbi yang sudah berdiri tepat di samping tubuh nya..

"Iya.. tapi.. aku tidak membawa uang cash, jadi tidak mungkin kita makan di tempat itu"

"Kenapa tidak mungkin Arimbi? kan masih ada aku yang mempunyai uang"

"Jangan.....!!! aku tahu kau sangat bekerja keras untuk mendapatkan uang, dan aku tidak mau jika kau menghambur hamburkan uang hanya untuk keinginan ku Bara, ayo kita pergi saja"

Ajak Arimbi memegang tangan Bara..

Dia benar-benar tidak enak jika harus menyusahkan Bara, karena dia tahu jika hasil dari pekerjaan Bara tidak lah banyak...

Bara langsung menahan kembali tangan Arimbi, kali ini dia akan membuktikan kepada Arimbi jika dia mampu untuk mengabulkan semua permintaan gadis tersebut..

"Jangan pergi Arimbi, aku ingin memperlihatkan sesuatu kepada mu"

Ucap Bara membuat Arimbi merasa penasaran

"Memang nya kau ingin memperlihatkan apa Bara, jangan memaksa dirimu, aku di ajak begini saja sudah sangat senang Bara.. "

"Tapi kau harus melihat nya sekarang"

Ucap Bara sambil mengeluarkan sebuah dompet yang ada di saku celana nya..

Hingga detik kemudian, Arimbi di kejutkan saat melihat uang berwarna merah yang sangat banyak di dalam dompet tersebut..

Dia tidak pernah menyangka jika pria yang sudah dia anggap tidak mampu ternyata memiliki penghasilan yang di luar ekspektasi

"Wah... apakah ini benar-benar uang Bara.. uang ini sangat lah banyak"

Ucap Arimbi masih terkejut, sambil menatap wajah Bara yang sudah tersenyum bangga

"Tentu saja itu uang Arimbi, maka dari itu kau tidak boleh menganggap pekerjaan ku hanya lah pekerjaan abal abal, uang ku banyak Arimbi"

"Iya kau benar, bahkan aku saja yang bekerja di perusahaan tidak mempunyai uang sebanyak itu, maaf jika selama ini aku sudah salah menilai mu, tapi jujur aku benar-benar tidak ada niat untuk merendah kan mu kok"

"Iya.. aku mengerti Arimbi, sekarang ayo kita makan sepuasnya, aku yang akan mentraktir mu"

"Yea... terimakasih Bara, aku bahagia sekali rasa nya..."

Kata Arimbi sambil memeluk kembali tubuh Bara dengan erat, seperti nya wanita itu sudah terbiasa melakukan nya,

Dia selalu memeluk tubuh Bara jika sedang bahagia ataupun sedih..

Kini mereka sudah menikmati hidangan yang istimewa yang terjadi di depan mereka..

Ayam panggang dua porsi besar di sertai beberapa sambal nya sudah memanggil mereka berdua untuk segera di santap...

Arimbi dan Bara saling menatap satu sama lain dengan menyunggingkan senyuman bahagia..

"Ayo kita habiskan semua makanan ini"

"Okey, aku pastikan kita pasti kenyang malam ini "

Jawab Arimbi dengan semangat

Lalu dengan cepat kini mereka sudah menyantap makanan tersebut, Arimbi dan Bara merasa sangat menikmati makanan yang benar benar menggugah selera..

Bara sangat bersyukur karena di saat dia sudah berhasil mendekati wanita pujaan hati nya, kini Bara telah mendapat kan sedikit harta yang dia miliki..

Jadi Bara bisa memenuhi keinginan Arimbi dan tetap menutupi identitas nya tersebut..

"Wah... tidak aku sangka tenyata makanan di pasar malam ini sangat lah enak Bara"

Ucap Arimbi yang sudah selesai menghabiskan semua makanan tersebut..

Bara tersenyum senang saat melihat selera makan Arimbi yang tidak terlihat jaim sedikit pun

Wanita itu menunjukkan sikap apa ada nya, tanpa melakukan sandiwara sedikit pun

Bahkan saat ini Bara sedang menatap intens ke wajah Arimbi membuat wanita itu langsung merasa malu saat menyadari nya..

"Bara... kenapa kau malah menatap ku seperti itu? kau benar-benar membuat ku jadi malu tahu"

Ucap Arimbi menutupi wajahnya menggunakan tangan..

Bara terkekeh geli melihat kepolosan yang di lakukan oleh Arimbi...

Dan tanpa sadar kini Bara malah memeluk tubuh Arimbi dan menelungkupkan wajah nya tepat di dada bidang nya..

"Kau kenapa terlihat sangat menggemaskan Arimbi, aku ingin sekali menggigit mu saat ini"

Ucap Bara dengan perasaan gemas, mereka tertawa dengan lucu, hingga tak lama kemudian Bara memutuskan untuk mengajak Arimbi beranjak dari tempat tersebut..

"Ayo kita ke wahana permainan, aku akan mengajak mu untuk menaiki berbagai permainan yang ada disana"

"Benar kah... uhh.... aku sangat senang mendengar nya, ya sudah ayo kita segera ke wahana permainan"

Ajak Arimbi langsung menuntut tangan Bara dengan cepat..

Mereka berlari menuju ke tempat tersebut, walaupun keadaan sangat lah ramai tapi tidak membuat mereka kesusahan untuk melewati keramaian tersebut..

Hingga akhirnya kini mereka sudah tiba di tempat permainan koro koro,

Arimbi dan Bara langsung membeli tiket dan menaiki permainan tersebut...

Suara teriakan kebahagiaan terdengar merdu di telinga Bara, wanita itu benar-benar merasa sangat puas karena bisa menjerit dengan kencang...

"Terus lah berbahagia Arimbi, aku senang melihat senyum di bibir mu itu"

Gumam Bara di dalam hati,

Kini mereka mulai mencoba beberapa permainan yang ada di wahana tersebut, hingga tak lama kemudian, terdengar suara handphone milik Bara yang bergetar..

Bara langsung mengambil handphone nya dan mengangkat panggilan tersebut...

"Hallo....! "

"Hallo tuan muda, seperti yang tuan muda perintah kan, kini kami sudah berhasil menangkap Panji dan Andre tuan"

Ucap sang penelfon yang membuat Bara sedikit menjauh dari Arimbi..

"Arimbi kau tetap disini, aku ingin mengangkat telfon sebentar"

"Iya, jangan lama lama ya Bara"

"Baiklah.. "

Kini Bara sudah sedikit menjauh dari Arimbi berdiri, dan dia kembali melanjutkan pembicaraan nya tadi

"Jadi bagaimana dengan kedua penghianat itu, apakah kau sudah membawa mereka ke gudang rahasia? "

"Sudah tuan muda, saat ini mereka sudah kami ikat di sebuah bangku, dan mereka masih dalam keadaan pingsan tuan muda"

"Bagus,jika begitu jaga mereka dengan ketat, kau segera tinggu aku di tempat biasa, setelah aku mengantarkan wanita ku ke rumah Adi sanjaya"

"Baik tuan muda, jika begitu saya akan mengutus bodyguard yang lain nya untuk segera menjemput anda tuan"

"Hem... ingat jangan sampai pekerjaan kalian di ketahui oleh orang lain, bekerja lah dengan sangat bersih"

Ucap Bara memperingatkan ,, setelah itu dia langsung memutuskan pangilan untuk menemui Arimbi kembali....

"Arimbi, apakah kau ingin segera pulang sekarang? "

Tanya Bara tak enak

"Iya,. ayo kita pulang, jangan sampai aku tiba di rumah ke malaman Bara, "

"Baiklah"

ucap Bara tersenyum menatap wajah wanita tersebut..

1
Misaza Sumiati
hahaha, 🤪
Misaza Sumiati
Adi pemimpin perusahaan kan biasanya orangnya pintar, ini malah bodoh percaya tanpa bukti
Misaza Sumiati
harusnya. Art nya Arimbi merekam pembicaraan dua ular itu
Angga Febri Handika
koplak
Aditya Maulana
Luar biasa
Rajo kaciak
kereen
Rajo kaciak
looh , bodyguard goblok
Rajo kaciak
bahagia itu g mesti mahal
Rajo kaciak
waah gercep juga pak Abraham /Facepalm//Facepalm/
Bayu Samudra
bagus
cessie
Luar biasa
Sriwinarti
siapa tu arimbi
Agung Oka
Luar biasa
Naga Hitam
typo mu parah thor
Naga Hitam
harau apaa
Naga Hitam
bukankah lg pakai masker ..
Naga Hitam
bukankah ada janji dengan Josep?
Naga Hitam
bukankah Bara sudah memperingatkan...thor thor
Naga Hitam
cehh..kemana saja bodyguard yang ditugaskan menjaga Arimbi...katanya penjagaan diperketatkan....
Naga Hitam
apa semua ini miskahh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!