NovelToon NovelToon
"BALAS DENDAM" Istri Tangguh Sang Penguasa

"BALAS DENDAM" Istri Tangguh Sang Penguasa

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Percintaan Konglomerat / Romansa
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lusica Jung 2

Serra Valentino. Gadis itu tidak pernah menduga jika hidupnya akan berubah 180° setelah dijebak oleh kakaknya. Serra melewati satu malam bersama pria asing dan kehilangan mahkotanya yang paling berharga. Namun Serra berada di kamar yang salah. Dia tidur bukan dengan pria hidung belakang yang telah disiapkan oleh kakaknya, melainkan seorang penguasa.

"Menikahlah denganku, aku akan membantumu untuk balas dendam!!"

Serra kemudian menikah dengan laki-laki asing itu. Dan dia membantunya untuk membalas dendam pada keluarganya. Lelaki itu membantu Serra menghancurkan orang-orang yang telah menghancurkan hidupnya. Namun seiring berjalannya waktu, rahasia besar pun terungkap jika sebenarnya Serra bukanlah putri kandung dari mereka yang selama ini dia anggap sebagai orang tuanya. Melainkan putri dari seorang wanita yang sangat kaya raya dan berpengaruh.

Lalu bagaimana hidup Serra setelah menikah dan menjadi istri seorang penguasa? Kebahagiaan atau penderitaan yang akan dia dapatkan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lusica Jung 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kelicikan Si Kembar

Kembar-kembar nakal, adalah sebutan yang tepat bagi Deriel dan Daniel. Tingkat kenakalan mereka sudah tidak bisa diukur lagi, dan siapapun yang menjadi korban kenakalan dan kejahilan mereka berdua sudah bisa dipastikan hidupnya benar-benar dirundung kesialan.

Kakek Xiao, Axel, Anita dan Andien contohnya. Mereka berempat adalah bukti nyata. Karena mereka selalu menjadi korban-korban dari kejahilan si kembar. Salah satunya adalah kemunculan hantu palsu dan juga ritual sesat yang mereka lakukan Minggu lalu. Dan masih banyak lagi kesialan yang mereka alami akibat ulah si kembar.

"Kakek, Bibi!! Kami datang!!"

Mood empat orang itu hancur seketika karena kedatangan mereka berdua. Buru-buru Anita dan Andien menyembunyikan sarapan lezat yang ada dimeja karena tak ingin dihabiskan oleh mereka berdua. Hanya tersisa tumis dan sayuran saja.

"Eh, kalian semua sedang sarapan ya. Tapi kok sederhana sekali. Bagaimana kalau kita pesan dari luar saja, ini yang kalian makan sama sekali tidak bergizi," ucap Deriel lalu mengeluarkan ponselnya dan mulai memesan banyak makanan lezat dari restoran mewah yang ada di kota ini.

"Apa yang kau lakukan?" Axel menatap Deriel penasaran.

"Memesan makanan, ini terlalu sedikit dan mana cukup untuk kita berenam. Kebetulan kami juga belum sarapan jadi mau ikut sarapan disini," ujar Deriel menimpali.

"Benar sekali, Hyung. Kakek sudah tua dan seharusnya lebih banyak makan, makanan yang bergizi. Bibi Anita dan Andien Nunna juga harus tetap menjaga keindahan kulit dan kecantikannya. Untuk itu harus banyak makan makanan yang bergizi," tutur Daniel panjang lebar.

Ting Tung...

Suara bel yang berbunyi menandakan jika pengantar makanan yang si kembar pesan sudah datang. Deriel buru-buru keluar untuk mengambilnya. Tak tanggung-tanggung, dia memesan 10 jenis menu yang berbeda dan semua makanan yang mereka pesan memiliki harga yang sangat mahal.

"Kakek, cepat keluar dan bayar semua makanan-makanan ini." Pinta Deriel dengan santainya.

Sontak Kakek Xiao mengangkat wajahnya dan menatap Deriel dengan nyalang. "Kau yang memesan tapi kenapa malah aku yang harus membayarnya? Kau yang memesannya jadi bayar saja sendiri!!" Balasnya menimpali.

"Kakek, tapi semua makanan-makanan itu aku pesan untuk kalian semua. Jangan terlalu pelit apalagi usiamu sudah tidak muda lagi, apa kah mau nanti saat mati kuburanmu sempit karena terlalu perhitungan?!" Ujar Deriel.

"Dan lagi, kartu As kalian masih ada pada kami. Kalian berani macam-macam maka video itu akan sampai ke tangan Lucas Hyung detik ini juga." Daniel menimpali.

"Biar aku saja yang membayarnya. Memangnya berapa sih, paling juga tidak seberapa." Axel bangkit dari kursinya lalu mengeluarkan beberapa lembar won dari dompetnya.

Deriel tersenyum misterius. "Memang tidak seberapa kok, hanya sekitar 500 ribu won saja (5.410.000)." Jawab Deriel membuat dompet milik Axel terlepas begitu saja dari genggamannya.

"Be...Berapa kau bilang?" Tanya Axel memastikan.

"Tidak banyak, Hyung. Hanya 500 ribu won saja. Cepat bayar gih, kasian kurirnya sudah menunggu terlalu lama. Yang lain, ayo pecat makan." Seru Daniel lalu menyusun semua makanan-makanan itu di atas meja.

Axel menyerahkan card-nya pada Deriel dengan sedikit berat hati. 500 ribu won tentu saja bukan jumlah yang sedikit. Dan uang sebanyak itu harus dia keluarkan untuk beberapa porsi makanan. Benar-benar tidak masuk akal. Jika bukan terpaksa, iapun tak Sudi.

-

-

Serra membuka matanya perlahan. Suara kicauan burung dan hangatnya sinar matahari pagi mengusiknya, dan memaksa wanita itu bangun dari mimpi indahnya.

Matanya mengerjap sembari berusaha mengangkat beban tubuhnya untuk bangun. Dipandanginya sisi kiri tempat tidurnya, sudah kosong dan terasa dingin, yang artinya sipenghuni sudah bangun sedari tadi.

Setelah mandi dan berganti pakaian. Serra bergegas turun dan menemukan Lucas yang sedang berbincang dengan ayahnya di ruang keluarga, sementara Nyonya Jung sedang membantu pelayan menyiapkan sarapan di dapur. Serra menuruni setiap anak tangga dengan tenang, dan kedatangannya menginterupsi perbincangan dua pria berbeda usia tersebut.

"Pagi, Pa. Pagi, Lu." Dia menyapa ayah dan suaminya sebelum akhirnya melenggang pergi ke dapur.

Aroma lezat makanan berkaur di dalam hidungnya ketika kedua kakinya mulai menginjak lantai berlapis marmer dengan kualitas terbaik itu. "Em, aromanya sangat lezat. Apa yang Mama masak?" Ucap Serra penasaran. Dia berdiri di samping Nyonya Jung.

"Hanya beberapa menu tradisional Korea. Karena papa dan suamimu sangat menyukainya, dan kau juga harus mencobanya."

"Makanan tradisional Korea?" Nyonya Jung mengangguk. "Aku jadi ingat pada mendiang Nenek. Karena dulu dia selalu membuatkannya untukku." Tatapan Serra berubah sendu.

Semasa masih hidup. Nenek Valentino memang sangat dekat dengan Serra. Hanya dia dan suaminya yang memperlakukan wanita itu dengan baik di keluarga Valentino. Nenek dan kakek Valentino sangat menyayangi Serra, jadi tidak salah jika dia begitu kehilangan karena kematian mereka berdua.

"Jangan memasang muka seperti itu di depan, Mama. Tidak perlu sedih lagi, bukankah sudah ada Mama, papa, kakakmu dan Lucas yang akan selalu menyayangimu." Ucap Nyonya Jung melihat kesedihan di mata putrinya.

Serra tersenyum kemudian mengangguk. Memang benar apa yang Nyonya Jung katakan, memang tidak ada gunanya terus-terusan larut dalam kesedihan. Apalagi nenek dan kakeknya sudah tenang di sana.

"Mama benar, aku sekarang memiliki kalian semua. Jadi untuk apa sedih-sedih lagi. Oya, apa ini masih lama?" Tanya Serra memastikan.

Nyonya Jung menggeleng. "Sudah hampir siap. Sebaiknya segera panggil papa dan suamimu. Setelah ini kita sarapan sama-sama." Pinta Nyonya Jung yang kemudian dibalas anggukan oleh Serra.

Kebetulan sekali Serra memang sudah sangat lapar. Apalagi ketika dia mencium aroma masakan ibunya yang begitu menggugah selera, membuatnya jadi ingin cepat-cepat makan.

.

.

Usai sarapan. Nyonya dan Tuan Jung segera meninggalkan mansion mewah Lucas, Tuan Jung harus pergi bekerja, sementara Nyonya Jung hendak pergi ke Busan untuk menghadiri acara amal tahunan. Sedangkan Serra dan Lucas kini berada di kamar mereka.

Wanita itu menatap sang suami penuh tanya. Sejak kedatangannya ke mansion ini untuk pertama kalinya dan sampai sekarang, tak sekalipun dia melihat Lucas pergi ke kantor untuk bekerja. Padahal setahunya dia itu menjabat sebagai CEO di perusaan miliknya, tapi hari-harinya selalu saja berada di rumah, dan itu sedikit membingungkan Serra.

"Lucas, jujur saja aku heran denganmu. Bukankah kau ini menjabat sebagai CEO, tapi kenapa aku tidak pernah melihatmu pergi ke kantor untuk bekerja?"

Lantas Lucas menoleh dan menatap istrinya itu yang juga menatap padanya. "Aku bisa bekerja dimana pun, termasuk di rumah. Aku bisa memantau semua kegiatan dan aktivitas di kantor dari tanpa pergi langsung ke sana. Lagipula di sana banyak orang-orangku yang bisa dipercaya, jadi untuk apa aku harus repot-repot setiap hari pergi ke tempat membosankan itu?!" Ujar Lucas memaparkan.

"Aku benar-benar tidak mengerti dirimu. Kau sangat aneh tapi juga luar biasa. Oya, aku mau pergi ke suatu tempat. Ada seseorang yang ingin aku kunjungi dan begitu ku-rindukan."

Lucas memicingkan matanya dan menatap Serra penuh tanya. "Siapa?"

"Nenek dan kakek, aku sangat merindukan mereka berdua. Aku berencana untuk mengunjungi makamnya." Jawab Serra.

"Perlu aku temani?" Tanya Lucas memberi penawaran.

"Jika tidak merepotkan,"

Lucas menggeleng. "Tentu saja tidak, kalau begitu kita pergi sekarang saja. Sebelum cuaca diluar semakin terik." Serra tersenyum kemudian mengangguk.

"Baiklah,"

-

-

Bersambung.

1
Northaibah
di part sebelumnya katanya nama anaknya aster, kok disini nara
Jennie Santoso
Luar biasa
Jennie Santoso
Lumayan
awesome moment
udh 9 bulan hiatus n, thor. mo lanjut ato klempar ke edisi tamat?
awesome moment
serra dan kelg Jung yg zuper beruntung. cinta dan kasih syg mrk utk Lucas berbuah zuper manis.
awesome moment
q koq makin ngefans sm the twins y. cara mrk menjaili org tu bnr2 diluar nurlela bgts. bikin org mati ogah hidup nanggung
awesome moment
cara lucas memanjakan istrinya bikin ngekek pelan
awesome moment
bnr2 posesive ke smuan yg disayang. contonya ke penculik mama angkatnya. siapa suruh nyenggol kesayangan lucas. yo sma j manggil pencabut nyawa
awesome moment
mmg spt tu para kulkas. utk org lain mmg kulkas 1000pintu. utk yg tersimoan di hati, sehangat mentari disiram susu
awesome moment
dasar org2 nyari sengsara
awesome moment
perjalanan penuh siksaan. jujurly. penasaran dgn visual the twins. ide2 cemerlang mrk utk menyiksa para parasit efektif bgts. wakah polos yg zuper menipu jg
awesome moment
g abis pikir dgn ide the twins. hebat bgts g c mrk ber2. menyiksa org tanpa turun tangan.
awesome moment
jd penasaran sm visual jahil bin tengil the twins. bnr2 devil buat 4 parasit tu
awesome moment
jelas dikembalikan ke sarah rencaan busuknya. met menikmati y, sarah
awesome moment
maxime back to basic y. gembel. ulah the twins makin menggelikan. trooskan.
awesome moment
ktmu penghisap the twins penghisap ATM
awesome moment
diam2 lucas nyari maxime tu
awesome moment
tu perempuan bnr2 ilang urat malunya. buang ke got j c
awesome moment
duh...kasihan..n pasti mantan pengikut lucas.
awesome moment
x n bnr2😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!