NovelToon NovelToon
Petaka Malam Reuni

Petaka Malam Reuni

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Balas Dendam / Konflik etika / Cinta Terlarang / Trauma masa lalu
Popularitas:1M
Nilai: 4.7
Nama Author: Mhaya Yanti

Kinara tak menyangka jika kedatangannya di acara reuni akan membawa bencana bagi kehidupan selanjutnya. Bertemu dengan pria yang dulunya membuat hidupnya tertekan.

Hingga ia memutuskan untuk pergi dari kehidupan sang pria. Dan kali ini, pertemuan dirinya dan pria masa lalunya membawa duka lara untuk dirinya.

"Aku sudah lama menunggu kehadiranmu! Biarkan malam ini menjadi saksi rasa sakit hatiku padamu Kinara."~ Edgar Regantara

"Kau tak tau bagaimana rasanya jadi aku, Mungkin dengan cara kamu membalaskan dendam padaku! Rasa sakit hatimu lenyap bersamaan dengan luka yang akan aku bawa pergi" ~Kinara Saqeel Ardav

Sanggupkah Kinara melewati semua itu, melewati hal tak terduga dari masa lalunya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mhaya Yanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PMR 22

"Bagaimana, Dok?" tanya Kinara ketika dokter itu selesai dengan tugasnya . Dengan harap-harap cemas, Kinara berusaha mendengarkan secara seksama apa yang disampaikan dokter tersebut.

"Tuan Edgar tidak apa-apa, Nona. Tapi yang saya herankan adalah sakit yang di derita Tuan sangat mirip dengan ___ Apakah anda hamil, Nona,?" ucap Dokter itu membuat Kinara terdiam. Fikiran wanita itu melalang buana pada waktu Edgar menyetubuhinya dengan penuh emosi.

"Apa mungkin?" lirih Kinara ketika ia mengingat ketika ia belum datang bulan dua bulan ini, akankah ucapan yang dilontarkan dokter itu benar adanya jika saat ini dirinya tengah hamil anak dari seorang Edgar!

"Sa-ya tidak tau ,Dok," ucap Kinara dengan rasa gugupnya.

"Mungkin anda bisa testpack terlebih dulu, karena memang sakit yang diderita Tuan Edgar seperti morning sickness yang biasanya di derita ibu hamil namun kali ini berbeda. Bukan Nona yang mengalami morning sickness melainkan Tuan Edgar selaku ayah kandungnya." Dokter itu berucap sembari mengamati perubahan wajah Kinara yang sepertinya tengah memikirkan sesuatu. Entah apa itu, dirinya- pun tak paham.

"Tap-i apa memang benar jika sa-ya tengah hamil, Dok." seru Kinara lagi yang masih tak menyangka dan tak percaya dengan situasi yang ada.

"Saya sarankan untuk testpack atau periksa terlebih dulu, Nona. Sejauh ini saya rasa Nona tengah hamil. Dan apakah Nona masih teratur datang bulannya?" tanya Dokter tersebut yang bertag Ratna Mayangsari.

Kinara menelan ludahnya kasar ketika mendengar penuturan Dokter Ratna. Ia tak menyangka akan secepat itu mendapatkan momongan dikala rumah tangganya baru saja ia terima. Dan untuk Edgar sendiri, apa pria itu akan menerima calon janin yang tengah bersarang di rahimnya.

"Kalau begitu saya mau pamit dulu! saya harap anda secepatnya tau jika anda memang benar-benar tengah hamil," terangnya sembari menunduk dengan hormat hingga setelahnya wanita paruh baya tersebut melenggang pergi dari hadapan Kinara yang masih membatu.

"Ra, kenapa kamu melamun?" tanya Edgar yang tiba-tiba keluar dari kamarnya. Pria itu berdiri diambang pintu dengan memegang perutnya yang masih terasa mual.

"Ed, kenapa keluar? Apa kamu perlu sesuatu?" sentak Kinara yang tersadar dari lamunannya. Wanita itu bergegas menghampiri Edgar dan menuntun pria itu agar kembali istirahat di atas ranjang.

Tak ada jawaban dari Edgar, hanya saja ia berkali-kali mendesis ketika rasa sakit itu terasa kembali.

"Aku kenapa ,Ra?" tanya Edgar dengan mata sayunya, ia menatap Kinara dengan raut kecemasannya ketika wanita yang berstatus istrinya itu seperti gelisah akan pertanyaannya.

"Ra, Apa ada hal serius padaku? Apa aku sakit yang tidak bisa disembuhkan?" cecar Edgar dengan memberondong Kinara dengan berbagai pertanyaan. Wanita itu bingung bahkan terkesan takut ketika ia harus berkata jujur.

"Ti-dak, Ed. Kam-u baik-baik saja disini ak-u yang___"

"Kamu kenapa, Ra? Bicaralah yang jelas," ungkap Edgar memotong ucapan Kinara .

"Dok-kter bilang. Ak-ku ham-il, tapi kamu tenang saja itu hanya dugaannya. Mana mungkin aku hamil kan!" sergah Kinara yang masih menyangkal dengan apa yang dialaminya.

"Ham-il," beo Edgar ketika usai mendengarkan ucapan Kinara. Rasanya tubuh pria itu membatu dengan ucapan yang baru saja dilontarkan Kinara padanya.

Benarkah? Secepat itu!

Greppp...

Edgar menarik tubuh Kinara kedalam pelukannya. Pria itu bahagia dengan ucapan Kinara, bahkan air matanya tiba- tiba luruh walau hanya setitik.

"Betapa baiknya Tuhan padaku," seru Edgar yang masih setia mendekap tubuh Kinara dengan erat. Ucapan syukur terus saja terlontar dari bibirnya karena rasa bahagianya yang teramat.

Bersambung...

1
nobita
dalang semua masalah ternyata mommy nya Edgar...
nobita
kesalah fahaman antara Nara dan Edgar...
nobita
aku mampir kak
EsTefaYe
trs gmn dgn berliana & phil..., td dtg mau ap/Doubt/
arriessam
kasian kinara... thor buat kinara pergi jauh.. sampe edo gila
Leni
apa kabar a dng berliana
Leni
bolak-balik pisah
watie nugroho
kayak e kinara hamidun ya...
watie nugroho
Pura-pura nurut saja ...balas d3ndam dg cara yg cerdik kinar..
watie nugroho
Author buat Kinara nasibnya bersinar terang sampe Edgar en keluarga nya bertekuk lutut sama Kinara......ben tau rasa ...
fiyol jelek
pak regan ada jodohnya g ya
fiyol jelek
bagus
Lita
buat Author.

penggunaaan kata ' sarkas' itu Utuk kata yg kurang baik. seperti menyindir dan kiritikan dan lebih ke hal negatif. coba di lihat lg kata sarkas itu kegunaannya buat apa.

tidak tepat kl untuk jawaban yg sipatnya biasa atau malah jawaban yg baik.
salam
Lita
dendam dia
Lina ciello
wooo due keturunan regan asli beratii
Lina ciello
wkwkwkk mampuss mbokdee
Lina ciello
titnino karma. mu mbokdee.. kok emosii. aq. kro modelane Regina kui 🤬😡
Lina ciello
nyahokkk loe kan ed
Lina ciello
hamill iki
Lina ciello
paling keluargane Edgar sek malsu info ttg kinara 😡🤬
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!