novel Romantis [ S4 ] Tuan Muda & Gadis Lugu novel romantis noveltoon

💙

💚

Theodore Rafael

Kamu bilang apa Han?

Hansel Davidson

Nona Shasha demam tinggi tuan [ wajah panik ]

Theodore Rafael

Kok bisa??

Hansel Davidson

Tadi malam Nona Shasha khawatir nungguin tuan

Hansel Davidson

Tidurnya kemalaman terus sekarang jadi demam

Theodore Rafael

[ beranjak ]

Theodore Rafael

Kita pulang sekarang!

Hansel Davidson

Baik Tuan

Hansel Davidson

[ senyum tipis ]

Hansel Davidson

/marah tapi tuan masih khawatir sama Nona/

Hansel Davidson

[ terkekeh ]

Theodore Rafael

Kenapa kau diam di sana Han?!

Hansel Davidson

Oh iya Tuan [ menyusul El ]

Dengan langkah lebar El pergi meninggalkan gedung kantornya.

Pikiran buruk berkecamuk di otaknya.

di dalam mobil,

Hansel Davidson

Kita pulang sekarang tuan?

Theodore Rafael

Kau masih bertanya Han? [ menatap tajam ]

Hansel Davidson

Oh iya tuan, maaf

Hansel Davidson

Ayo Pak kita pulang ke Mansion sekarang

Someone🎭

Baik tuan

Theodore Rafael

[ menatap kaca jendela ]

Theodore Rafael

/jangan sakit kucing nakal/

Hansel Davidson

[ melirik ke belakang ]

Hansel Davidson

/wajah Tuan sangat khawatir/

Hansel Davidson

/semoga rencanaku berhasil/

Theodore Rafael

Kenapa lama sekali?!

Theodore Rafael

Ayo buruan!

Someone🎭

Iya tuan, ini juga sudah ngebut tuan

Theodore Rafael

Hah!

Theodore Rafael

Han, tanya sama Dita gimana kondisi Nanas?

Theodore Rafael

Panggilkan Rio!

Hansel Davidson

Baik Tuan

Hansel Davidson

[ mengambil ponselnya ]

Hansel Davidson

📨 Nona lagi apa Dit?

Dita | Kepala Pelayan

📨Nona pergi keluar Han

Hansel Davidson

[ kaget ]

Hansel Davidson

📨Pergi?? pergi kemana??

Dita | Kepala Pelayan

📨Aku gak tahu, Nona gak ngomong apa²

Hansel Davidson

/gawat! Nona malah pergi dari rumah/

Hansel Davidson

[ melirik El lagi ]

Hansel Davidson

/wajah tuan sudah sangat muram/

Hansel Davidson

/ya Tuhan tolonglah hambamu kali ini/

•••

••

Begitu mobil yang membawa El masuk ke dalam mansion dan berhenti tepat di depan teras rumah.

El langsung membuka pintu mobil dan turun dari mobil.

Lelaki itu melangkah dengan cepat masuk ke dalam rumah.

Theodore Rafael

Nanas mana?!

Theodore Rafael

Kalian sudah panggil dokter?!

Pelayan yang melihat kedatangan El menatap pria itu dengan bingung, termasuk Dita.

Theodore Rafael

Kenapa kalian berlagak seperti orang bodoh?!

Theodore Rafael

Kalian mau aku pecat?! Hah?!

Theodore Rafael

[ melangkah cepat menaiki anak tangga ]

Dita | Kepala Pelayan

Han..

Hansel Davidson

Nona muda ada di rumah kan?

Dita | Kepala Pelayan

Iya barusan aja pulang

Hansel Davidson

Syukurlah [ menghela lega ]

Dita | Kepala Pelayan

Ada apa sih? Kok kamu cemas gitu?

Hansel Davidson

[ membisikkan sesuatu ke Dita ]

Dita | Kepala Pelayan

Kau gila Han! siap² potong gaji ya [ terkekeh ]

Di atas sana,

Theodore Rafael

Nanas!!

Theodore Rafael

Kucing nakal!

Theodore Rafael

[ membuka pintu kamar Shasha ]

Theodore Rafael

[ melihat Shasha yang sedang ganti baju ]

Nastusha Camelio

[ melihat El masuk ke kamarnya ]

Nastusha Camelio

Aaaa! Tuan, kenapa masuk gak ketuk pintu dulu??!!

Theodore Rafael

[ menghampiri Shasha ]

Theodore Rafael

[ langsung menggendong Shasha ]

Nastusha Camelio

Tuan! tuan mau bawa aku kemana? Lepasin!

Theodore Rafael

Kau harus di periksa Nanas! Tubuh mu demam!

Theodore Rafael

Kita ke dokter sekarang!

Nastusha Camelio

Hah??

Theodore Rafael

[ keluar dari kamar bersama Shasha dalam gendongannya ]

Nastusha Camelio

Tuan, turunin aku! Aku gak demam!

Theodore Rafael

[ belum sadar ]

Nastusha Camelio

Tuan stop!!!

Theodore Rafael

[ berhenti ]

Theodore Rafael

Jangan teriak²! Kau lagi sakit!

Nastusha Camelio

Aku gak sakit! aku baik² aja tuan jelek! Siapa yang bilang aku sakit??

Theodore Rafael

Kau bilang apa? [ menatap Shasha ]

Nastusha Camelio

aku gak sakit, aku gak demam tuan

Nastusha Camelio

kalau gak percaya pegang aja dahiku

Han yang berdiri tidak jauh dari tempat tuannya berdiri perlahan melangkah mundur.

Theodore Rafael

[ melirik tajam Han ]

Theodore Rafael

HAAANNNNN!!

Hansel Davidson

Ampun tuan [ kabur ]

Theodore Rafael

Hah! Dia membuang waktuku!

Nastusha Camelio

[ masih di gendongan El ]

Nastusha Camelio

Tuan khawatir kalau aku sakit? [ senyum ]

Theodore Rafael

Gak! Siapa yang khawatir?!

Theodore Rafael

aku cuma gak mau kamu nyusahin aku!

Nastusha Camelio

oyakah???

Theodore Rafael

[ menurunkan Shasha ]

Theodore Rafael

Aku mau kembali kerja!

Theodore Rafael

[ berniat pergi ]

Nastusha Camelio

Tuan.. [ menahan tangan El ]

Theodore Rafael

Gak usah sentuh²!

Theodore Rafael

Aku masih marah! Jangan sentuh² nanti marahku batal!

Nastusha Camelio

Kalau gini masih marah??

Nastusha Camelio

[ berjinjit ]

Nastusha Camelio

[ mencium bibir El ]

Theodore Rafael

[ kaget ]

Theodore Rafael

😳😳

Nastusha Camelio

[ melepaskan ciumannya ]

Nastusha Camelio

[ pipi merona karena malu ]

Nastusha Camelio

Masih marah?

Theodore Rafael

[ masih shock ]

Nastusha Camelio

tuan..

Theodore Rafael

Iya aku masih marah!

Nastusha Camelio

oh, ya udah deh, kayanya tuan kecewa banget sama aku

Nastusha Camelio

maaf tuan [ sedih ]

Theodore Rafael

Iya aku masih marah, karena cuma sebentar

El menarik tubuh Shasha ke pelukannya. Memegang tengkuk leher Shasha dan langsung ******* lembut bibir yang sangat dia rindukan.

Ciuman mereka tidak seperti biasanya. El memperlakukan dengan begitu lembut. Menyalurkan rasa rindu dan sayangnya pada Shasha.

Nastusha Camelio

[ mendorong pelan tubuh El ]

Theodore Rafael

[ melepaskan ciumannya ]

Nastusha Camelio

Masih marah? [ senyum ]

Theodore Rafael

[ menggeleng ]

Nastusha Camelio

Jangan diemin aku lagi ya Tuan

Nastusha Camelio

Aku di hukum yang lain gak apa deh, asal tuan gak diemin aku

Theodore Rafael

Apapun?

Nastusha Camelio

[ mengangguk ]

Theodore Rafael

oke nanti aku pikirkan hukuman apa buat kucing nakal sepertimu

Theodore Rafael

[ menyentil dahi Shasha ]

Nastusha Camelio

Aku gak nakal tuan!

Theodore Rafael

Jelas kau nakal! Kau bersekongkol sama Han kan buat ngerjain aku?!

Nastusha Camelio

Aku gak bersekongkol sama Han!

Nastusha Camelio

Dan lagi kalau aku bersekongkol mana mungkin aku bilang kalau aku gak sakit!

Theodore Rafael

[ mendengus kesal ]

Theodore Rafael

HAANNN!!

Di bawah sana,

Dita | Kepala Pelayan

Tuan manggil kamu Han

Hansel Davidson

#glup

Dita | Kepala Pelayan

Siap-siap potong gaji ya Han

Dita | Kepala Pelayan

semangat!

Hansel Davidson

[ melangkah dengan lesu ]

Hansel Davidson

/Nona, kenapa Nona gak kerja sama dikit sih sama aku?/

Hansel Davidson

[ sampai di depan El ]

Hansel Davidson

Tuan..

Theodore Rafael

[ menatap tajam Han ]

Theodore Rafael

Apa yang kau lakukan?

Hansel Davidson

Maaf tuan, ini semua rencana saya

Hansel Davidson

saya cuma gak mau Nona sedih, dan tuan juga lesu banget

Hansel Davidson

Jadinya saya buat rencana seperti ini tuan

Hansel Davidson

Biar tuan dan Nona baikan lagi

Hansel Davidson

jujur tuan, saya lebih suka lihat tuan dan Nona adu mulut daripada perang dingin

El sampai tidak bisa menjawab mendengar pertama kalinya Han mengungkapkan alasannya panjang x lebar.

Theodore Rafael

Kau membuatku hampir gila Han!

Nastusha Camelio

tuan mencemaskan ku ya? [ senyum² ]

Theodore Rafael

Gak! Aku hampir gila karena aku gak mau repot!

Nastusha Camelio

Hilih.. Gengsian mulu sih

Theodore Rafael

Kau berani meledekku, aku cium bibir mu sampai bengkak kucing nakal

Nastusha Camelio

cium aja nih.. [ memajukan bibirnya ]

Theodore Rafael

kau menantangku ya

El mencium bibir Shasha kemudian menggigit bibir gadis itu.

Nastusha Camelio

Arrgh! [ memukul bahu El ] Tuan kok di gigit sih??!

Theodore Rafael

Suruh siapa kau menantangku kucing nakal

Theodore Rafael

[ smirk ]

Theodore Rafael

[ kembali menatap Han ]

Han yang hampir merasa lega, kini kembali menunduk.

Theodore Rafael

Kau jangan mengalihkan ku untuk tidak menghukum Han, kucing nakal!

Theodore Rafael

Dia sudah mengerjaiku! Dan sekarang dia harus menerima hukuman yang pantas!

Hansel Davidson

Tuan... maafin Han, tuan [ sedih ]

Nastusha Camelio

Kamu jangan hukum aneh² tuan, apalagi sampai di pecat

Theodore Rafael

Kenapa kalau Han aku pecat?!

Theodore Rafael

Kau sedih tidak bisa bertemu dengan Han?

Theodore Rafael

Oh apa kau menyukai Han, Iya?

Nastusha Camelio

[ menatap gemas El ]

Nastusha Camelio

/rasanya pengen aku jahit mulut tuan jelek!!!/

Nastusha Camelio

Ah sudahlah, aku lelah ngomong sama kamu tuan jelek!

Nastusha Camelio

[ melangkah ingin kembali ke kamarnya ]

Theodore Rafael

Kau mau kemana? [ menahan tangan Shasha ]

Nastusha Camelio

masuk kamar! Telingaku panas dengerin suara mu tuan jelek!

Theodore Rafael

Kau gak boleh balik ke kamar!

Nastusha Camelio

Kenapa?

Theodore Rafael

Kau ikut aku ke kantor!

Nastusha Camelio

Gak mau! Aku bosen nungguin anda kerja tuan!

Theodore Rafael

Gak ada penolakan! Kau lupa kontrak kerja kita, kucing nakal!

Nastusha Camelio

Kata tuan udah gak berlaku

Theodore Rafael

Mana ada?! Kapan aku bilang kaya gitu?

Nastusha Camelio

Tadi pagi

Theodore Rafael

Siapa yang bilang? aku gak pernah merasa bilang gitu!

Nastusha Camelio

Tuan jelek kayanya tambah tua ya, tambah pikun

Theodore Rafael

Kau bilang apa? [ menggendong tubuh Shasha ]

Nastusha Camelio

Kyaaa! Tuan! turunin aku gak!

Theodore Rafael

Gak! Kau ikut aku ke kantor!

Nastusha Camelio

Gak mau, aku bosen tuan!

Theodore Rafael

[ tetap membawa Shasha turun ]

Nastusha Camelio

Tuan.. [ merengek ]

Hansel Davidson

[ memperhatikan El dan Shasha yang sudah menuruni tangga ]

Hansel Davidson

bahagia kalau lihat gini, akhirnya rumah ini kembali ramai

Theodore Rafael

Han! Urusan kita belum selesai! [ berteriak dari bawah ]

Hansel Davidson

Iya tuan!

Hansel Davidson

[ terkekeh ]

Hansel Davidson

Gak apa deh urusan belum selesai

Hansel Davidson

yang penting urusan tuan dan nona muda sudah selesai

Hansel Davidson

Hihihi

•••

Author

Kalian suka El dan Shasha berantem terus tapi saling suka?

Author

Atau kalem-kalem tapi romantis?

Author

🤭🤭🤭

ℬℯ𝓇𝓈𝒶𝓂𝒷𝓊𝓃ℊ

zahfaa

knp g natasha aja kek aneh di dgr deh just kritik y

0

Widya Amanda

mataku smpe berkaca kaca lo😌

SITI SITI

kafatayuyajajk🈵

di episode ini kita belajar bahwa laki-laki itu tidak semuanya jujur, dan jangan terlalu percaya dengan laki-laki.

2

"aku adalah keturunan putri duyung 🗿🧜🏻‍♀️🧜🏻‍♀️"

1

anakkasian

3kali woe hannn😭

LYA

Hahaha.. Sabar El

What?!?

Hahaha.. Yang Sabar El

Gila

Dihh.. Sinting lo ya.. Ngaca wouy ngaca 😒

Mantapp 🔥

Ya Tuhan

WHAT ?!!?

Astaga Tuan Muda Satu Ini

Yaahh Ketahuan

Sabar Sabar Saja El

Sabar han 😅

Jahil banget sama anak sendiri 😅😌

I am baby😁

Gak epik nya si epel ni