NovelToon NovelToon
Naik-Turun Ranjang Cinta Ku

Naik-Turun Ranjang Cinta Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Ibu Pengganti / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Istri ideal
Popularitas:2.1M
Nilai: 5
Nama Author: Reny Rizky Aryati, SE.

Joanna terbangun dari tidurnya dan seketika dia terjaga di masa sepuluh tahun ke depan, melintasi waktu dan mendapati dirinya harus menikahi pria beranak satu yang merupakan kakak iparnya bernama Javiero.

Mungkinkah pernikahannya akan bahagia dengan Javiero, sedangkan dia dikirim untuk mengemban misi rahasia dari organisasi pengendalian siluman.

Joanna datang ke masa depan karena dia mendapat tugas rahasia dari organisasi, mencari Kruze dan memburunya untuk ditangkap serta dibawa pulang kembali ke masa mereka hidup, sebab Kruze telah mencuri pusaka Luchnos milik organisasi pengendalian siluman yang ditakutkan Kruze akan menjadi siluman terkuat dengan tujuan untuk menguasai dunia ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reny Rizky Aryati, SE., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22 Pil Pahit Carla Ashford

Carla Ashford tersenyum puas ketika dirinya di pindahkan ke kamar inap yang letaknya berdekatan dengan kamar Luvena dirawat.

KLETEK... !

KLETEK... !

KLETEK... !

Brankar dorong yang membawa Carla telah dibawa pergi oleh petugas dari ruangan dimana Carla menginap di rumah sakit

Perempuan cantik itu bernafas lega seraya mengedarkan pandangannya ke arah sekitar ruangan.

Meski infus terpaksa harus dipasang di tangannya, Carla dapat menahan rasa sakit yang teramat dalam itu demi dia dapat dekat dengan Javiero.

Apa yang membuat Carla bersikukuh tetap ingin bertahan di rumah sakit setelah dia jatuh pingsan saat mendapatkan penolakan dari Javiero mengenai perasaannya pada pria casanova itu.

Kesempatan !

Yah, Carla sedang mengincar sebuah kesempatan yang paling berharga yaitu agar dia dapat dekat bersama Javiero.

Saat Carla mendengar kabar Luvena, putri kecil Javiero tengah dirawat di rumah sakit ini, dia langsung berinisiatif datang ke rumah sakit.

Hanya sayangnya, ketulusannya mendapatkan penolakan dari Javiero.

Carla Ashford yang sempat merasa bahwa Javiero menyukainya harus terpaksa menelan pil pahit karena ternyata Javiero sama sekali tidak pernah bersimpati padanya atau merasa jatuh cinta pada Carla.

Hal yang menyebabkan seluruh isi dunia Carla menjadi hancur berkeping-keping hingga membuatnya jatuh pingsan menahan rasa malu yang hebat.

Pada saat mendengar jawaban isi hati Javiero kepadanya. Yang dengan terang-terangan menolak perasaan cinta serta perhatian Carla terhadap Javiero Lincoln.

Pria pertama yang mampu mencuri hati Carla Ashford.

Laki-laki tampan yang berhasil mengalihkan seluruh dunia Carla pada nya, dan secara garis besarnya bahwa pesona Javiero mampu menaklukkan hati Carla.

Javiero Lincoln adalah sosok pria tangguh yang memikat hati.

Pria pertama yang mampu membuat Carla jatuh cinta, dan merupakan cinta pertama Carla Ashford.

Meskipun Carla harus menanggung rasa sakit akibat suntikan pada tubuhnya, dia lebih memilih bertahan di rumah sakit dengan mempertaruhkan segalanya supaya dapat mendekati Javiero.

KRIET... !

Pintu kamar dibuka dari luar ruangan.

Muncul Javiero masuk ke dalam kamar sembari menatap lurus Carla yang terbaring di atas ranjang.

"Bagaimana keadaan mu ?", tanya Javiero sembari berjalan masuk.

"Oh, aku masih merasa pusing...", sahut Carla dari balik selimut.

"Maaf...", ucap Javiero yang berdiri tak jauh dari ranjang.

Carla terdiam, menunggu reaksi dari Javiero.

"Seharusnya kau tidak jatuh pingsan karena ku... Sebab kau datang kesini hanya untuk menjenguk Luvena dan tidak sepantasnya mendapatkan penolakan dari ku...", kata Javiero.

"Bukan masalah..., mungkin waktu dapat mengubah semuanya agar hubungan kita dapat lebih dekat...", sahut Carla.

Giliran Javiero terdiam seusai mendengar ucapan Carla.

"Maaf..., jika aku masih berharap...", lanjut Carla.

"Aku tidak bisa menjamin semua nya akan terwujud, hanya karena hubungan ini harus ada, Carla", kata Javiero.

Javiero menatap lurus Carla dengan menahan nafasnya.

"Maaf, aku tidak bisa menerima perasaan mu...", sambung Javiero.

Carla terhenyak keras dan untuk kedua kalinya dia harus menelan pil pahit karena mengharapkan hubungannya dengan Javiero menjadi baik.

"Percaya lah !", lanjut Javiero dengan nada berhati-hati. "Suatu hari nanti, kau pasti akan mendapatkan seseorang yang tulus mencintai mu, Carla", sambungnya.

"Entahlah, Javiero... Apa mungkin aku bisa menerimanya...", kata Carla sambil membuang muka penuh rasa kecewa.

"Maafkan aku, Carla...", sahut Javiero.

Javiero melangkah menuju pintu keluar dengan wajah tertunduk muram.

"Bagaimana keadaan putri mu ?", tiba-tiba Carla bertanya.

Javiero menolehkan pandangannya ke arah Carla yang masih memalingkan muka.

Senyum kecewa di raut wajah Javiero saat melihat sikap Carla.

"Luvena masih dirawat di kamar sebelah, mungkin tiga hari lagi bisa pulang tapi seijin dokter", sahut Javiero.

"Semoga dia lekas sembuh", sambung Carla.

"Terimakasih", jawab Javiero.

Suasana kamar menjadi hening, tidak ada suara yang terucap kembali dari mereka berdua.

Javiero pamit pergi pada Carla yang masih tidak ingin melihatnya.

"Aku pergi dulu... Beristirahat lah ! Dan semoga cepat pulih...", ucap Javiero.

BLAM !

Pintu kamar rumah sakit tertutup rapat.

Hanya ada Carla yang tinggal sendirian di dalam kamar dengan selang infus masih terpasang di tangan.

"Bodoh !", ucap Carla menggerutu kesal.

Beranjak duduk seraya memegangi kepalanya yang pusing karena memikirkan rencananya yang gagal total.

"Apa yang telah kulakukan !? Bersikap sebodoh ini dan rela kesakitan demi pria yang tak pernah mencintai ku !?", kata Carla.

Di tariknya rambutnya yang terurai kusut lalu menoleh ke arah kanan dan kiri dengan panik.

"Aku harus menghubungi bibi Theresa ! Hanya dia yang bisa membantu ku...", ucap Carla.

Carla membuka laci meja yang ada di dekatnya, mencari tas kecil hitam miliknya.

Sebuah tas kulit buatan Channel berwarna hitam luxury berukuran kecil tersimpan dalam laci meja.

Carla mengambilnya dengan cepat lalu membukanya.

"Aku akan menelpon bibi Theresa sekarang agar dia datang ke rumah sakit ini", gumam Carla seraya menekan ponsel miliknya dengan cepat.

TIT... !

TIT... !

TIT... !

Suara ponsel Carla berdering keras.

Tak lama kemudian, Carla terlibat pembicaraan khusus dengan seseorang yang ada di dalam ponsel pribadinya.

KLEK !

Carla langsung membuang ponselnya dengan kesal ke atas ranjang lalu kembali terlihat putus asa.

Pandangannya tertunduk dalam sedangkan pikirannya kacau.

KRIET !

Seseorang muncul dari arah luar kemudian berjalan menghampiri Carla yang tampak emosi.

"Permisi, nona Carla !", sapa seorang perawat rumah sakit yang tadi di suap oleh Carla.

Carla langsung mendongakkan kepalanya ke arah perawat yang datang kepadanya dengan tatapan curiga.

"Saya hendak mengabarkan bahwa pasien bernama Luvena sudah sadar dan ayahnya tadi pergi", kata perawat itu.

"Lantas untuk apa kamu memberitahukan pada ku ? Aku bukan ibunya !", sahut Carla agak kesal.

"Apa nona tidak ingin menengoknya ?", kata perawat itu.

Perawat rumah sakit itu terdiam sejenak seraya menatap Carla Ashford dengan sorot mata serius.

"Bukankah ini adalah kesempatan nona agar lebih dekat dengan ayahnya melalui perantara putrinya !?", sambungnya kemudian.

"Maksud mu ?", sahut Carla mengernyitkan keningnya.

"Gunakan kesempatan untuk mendekati putri Tuan Javiero selama dia dirawat disini ! Dan ayahnya sedang pergi maka ini lah kesempatan besar untuk nona, menjalin keakraban dengan putrinya", lanjut perawat itu.

Carla langsung berpikir cepat, mencoba memahami perkataan perawat itu.

"Siapa nama mu ?", tanya Carla.

Perawat itu lalu tersenyum manis sembari menjawab pertanyaan Carla padanya.

"Stefani !", ucapnya tegas.

"Baiklah, aku akan mengikuti anjuran mu untuk menengok putri kecil Javiero tetapi aku tidak mungkin berjalan kaki dengan infus terpasang ???", sahut Carla.

"Saya akan mengambilkan nona kursi roda tetapi akan sangat mencolok jika anda memakai kursi roda", ucap perawat Stefani.

"Lalu ?", kata Carla.

"Saya sarankan anda sebaiknya berjalan kaki saja meski infus terpasang di tangan, akan lebih mudah jika anda tanpa kursi roda untuk masuk ke kamar pasien Luvena", ucap perawat Stefani.

Perawat Stefani lalu meraih kunci dari dalam saku seragamnya.

"Ini adalah kunci cadangan kamar sebelah jika pintu terkunci, nona bisa membukanya dengan kunci ini", kata perawat Stefani.

Carla terdiam serius dan berpikir cepat sedangkan sorot matanya menatap tajam ke arah perawat rumah sakit bernama Setefani.

1
Yuniar Farah
kapan up thor
Andina Spencer
how are you thor 💐💪
Reny Rizky Aryati, SE.: fine 💪💪💪💪💪
total 1 replies
Ratna Anggraeni
sehat selalu thour 💪💪💪💪
Reny Rizky Aryati, SE.: 🎂🎂🎂🎂🎂🎂🎂
Reny Rizky Aryati, SE.: thanks you 💪💪💪🎂
total 2 replies
Skyweer Skyweer
selamat datang kembali thor 💪🌹
Reny Rizky Aryati, SE.: 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Reny Rizky Aryati, SE.: thanks you 💪💪💪💪🌹
total 2 replies
Anonymous
kenapa gak lanjut ini Thor 👍
Reny Rizky Aryati, SE.: terbatas waktunya maksudnya
Reny Rizky Aryati, SE.: ini lanjut, edisi terbatas 😊
total 2 replies
Anonymous
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Qillah julyan
seorang wanita mengemban misi rahasia..tp deskripsi yg di perlihatkan pada sosok wanita itu lemah..tdk kuat..tingkahnya yg bingung gugup,kurang berani..rasanya tdk cocok sebagai agen..jauhh...ah..si.penulis nya ngadi2 kek nya
Reny Rizky Aryati, SE.: tapi thanks you ya dengan sarannya ya
Reny Rizky Aryati, SE.: misi penyamaran memang diharuskan begindang bos, kalau kuat supercat woman bisa bisa ketahuan identitas aslinya sebagai agen rahasia, maalah tambah konyol jadinya ketahuan ama tukang tahunya 👍👉
total 2 replies
Qillah julyan
apa benar2 mariana sdh mati???ktnya hanya kabar kematian saja..artinya belum pasti..apa jangan2 mariana ingin menghilang dr hidup suaminya..hmm
lanjut lah..
Reny Rizky Aryati, SE.: menurutmu apa mariana memang hilang atau sengaja dihilangkan dari kehidupan Javiero, ditunggu sarannya ya 🤩
Reny Rizky Aryati, SE.: itu dia masalahnya aku juga masih kehabisan ide pikiran buat karya novelku ini 😔
total 2 replies
Yuniar Farah
/Gift//Gift//Gift//Gift/
Andina Spencer
yes 👍👍👍
Reny Rizky Aryati, SE.
🍾🥂
Zhen
fakta
Reny Rizky Aryati, SE.: thats right
total 1 replies
Bouyan
🤍🤍🤍
Andina Maharani
cerita novel yang menarik 👍 salut untuk author ❤️
bulvagari
🖤🖤🖤
Sundari Sukoco
💜💜💜💜💜💜
Fitria Astutik
An interesting story to read and use as a film reference

Good Job author ❤️
Zhen
aku bukan siapa siapa untukmu 🤍 kucinta dia tapi dia tidak cinta aku 🖤
Anonymous
👍👍👍👍👍👍
Inonk_ordinary
dia kam agen,,kok kaya anak baru si,,aneh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!