Humaira seorang gadis saleha yang di jodohkan dengan pria playboy yang bernama Arsad Aslan, arsad sangan membenci humaira karena arsad masih mau bersenang senang belum mau menikah
Arsad tidak pernah menganggap humaira sebagai isteri nya dan arsad juga tak pernah menganggap humaira ada
humaira bercerita dengan salah satu sahabat nya tentang perilaku arsad kepadanya dan tentang arsad yang playboy, sahabat nya memberikan ide gila
" kalau kamu mau supaya suami kamu barhenti mencari wanita di luar sana coba kamu menyamar menjadi seorang wanita yang seperti suami mu pacari" ucap lisa sahabat humaira
" jadi maksud mu aku menjadi selingkuhan untuk suami ku sendiri" kata humaira
" ya tepat sekali kan selama ini suami mu tidak pernah melihat wajah mu yang tertutup cadar itu kan" kata lisa
" jadi aku harus apa" tanya humaira
" kamu harus membuka ny saat kamu menjadi selingkuhan nya nanti aku akan mengajari mu berdandan supaya kau bisa mengubah penampilan mu" kata lisa
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
22. ide gila lisa
Ara tak kuat menahan tangis nya saat menyaksikan suami nya bermesraan bersama perempuan lain
" pak kita ke taman kota ya" ucap lisa iya ingin membawa ara ke taman kota untuk menenangkan ara
Setalah sampai di taman kota lisa mengajak ara tutun dari mobil
" ayo turun " ucap lisa mengajak ara tutun
Ara pun mengikuti ucapan lisa, mereka menuju ke sebuah kursi yang kosong
" ra kalau kamu mau menangis , menangis lah di sini ra, aku akan menemani mu" ucap lisa
Ara pun menangis sejadi jadi nya , lisa pun memeluk ara iya merasa tak tega melihat sahabat nya seperti ini
Setelah ara mulai menghentikan tangisan nya, ara pun mulai menenangkan diri nya
" sabar ya ra, mungkin ini ujian untuk rumah tangga kamu" ucap lisa
" iya lis , padahal aku sedang berjuang untuk menaklukan hati suami ku, namu aku kalah dari wanita yang ada di dekat nya" ucap ara sambil menangis
" tapi ra kata zaki yang kamu ceritain ke aku , kalau suami kamu tu cuma main main aja , dan dia kan berhenti kalau dia menemukan wanita yang iya janjikan akan menikahi nya kan" ucap lisa
" iya kamu bener" ucap ara yang masih menangis
" bagai mana kalau kamu , mengaku saja kalau perempuan yang dia janjikan dulu adalah kamu" ucap lisa
"tapi bagai mana cara nya , gak mungkin kan alu aku langsung bilang kalau aku temen masa kecil nya dulu , dia pasti menertawakan aku " ucap ara
" terus bagai mana kalau kamu gak bilang kalau kamu perempuan yang dia janjikan , dia gak akan berhenti jadi playboy nya ra" ucap lisa
" ya gak dengan aku langsung bilang ke dia " ucap ara
Meraka pun berfikir bagai mana cara agar arsad berhenti menjadi playboy, setelah setengah jam berfikir akhir nya lisa mempunyai ide gila
Lisa tersenyum sambil melihat ara
"kamu kenap lis , senyum-senyum gak jelas gitu" ucap ara
" ra kamu pernah bilang kan kalau suami kamu belum pernah melihat wajah kamu kan" ucap lisa
" ya karena dia fikir aku si buruk rupa , mangkanya dia gak mau liat muka aku" ucap ara yang mengingat kalau arsad tidak mau melihat wajah ara
" aku punya ide sedikit gila sih tapi aku yakin suami kamu akan berubah " ucap lisa sambil tersenyum membayangkan ide gila nya
" apa ide nya" tanya ara yang penasaran
" bagai mana kalau kamu merubah penampilan kamu, dan kamu berpenampilan agak seksi sedikit lah , biar suami kamu tidak mengenali kamu ra" ucap lisa sabil tersenyum
" maksudnya apa sih aku gak ngerti" ucap ara yang tidak mengerti ucapan lisa
" begini ra , bagai mana kalau kamu menjadi selingkuhan suami kamu sendiri, " ucap lisa dipotong ara
" yang bener aja masa aku harus jadi selingkuhan suami aku sendiri sih" ucap ara yang mulai kesal
" sabar dulu ,kamu dengerin dulu ucapan aku sampai selesai baru kamu ngasih pendapat ok" ucap lisa
" ya , lanjut" ucap ara
" nanti kamu mancing sumi kamu agar dia mau pacaran sama kamu , nanti aku akan mengajari kamu merubah penampilan kamu ini" ucap lisa
" aku masih pakek jilbab kan" ucap ara
" gak , kalau aku perhatikan suami kamu itu suka nya yang gak pekek jilab" ucap lisa'
" aku gak mau , aku gak mau aurat aku di lihat orang yang bukan mahrom ku" ucap ara menolak
" kamu tenang aja yang akan melihat aurat kamu cuma suami kamu aja , kamu cuma perlu mengubah penampilan kamu aja " ucap lisa menjelas kan
Ara terdiam mendengar ucapan lisa
" bagai mana , apa kamu mau , ini demi mempertahankan rumah tangga kamu ra" ucap lisa
" tapi bagai mana cara nya agar aurat ku tidak di lihat oleh orang lain selain suami ku" tanya ara
"ya kamu ajak ketemuan di tempat yang tidak ada orang melihat mu , misal nya di kamar hotel " ucap lisa
" bagaimana kalau suami aku gak mau menjadikan aku pacar nya" ucap ara
" aku yakin suami kamu pasti langsung kelepek kelepek sama kamu ra" ucap lisa
" terus kalau di rumah bagaimana" tanya ara lagi
" ya kalau di rumah kamu masih menjadi istrinya seperti biasa , dan kalau di luar kamu menjadi selingkuhan suami kamu sendiri" ucap lisa
" aku boleh mikir mikir dulu gak" ucap ara yang bingung
" gak ada waktu buat mikir ara, ii demi rumah tangga kamu , dan suami kamu tidak berbuat dosa terus dengan pacaran bersama perempuan ang bukan mahrom nya" ucap lisa
Ara terdiam iyamemikirkan ucapan lisa , apa iya harus menuruti ucapan lisa untuk rumah tangga nya dan suami nya agar tak berbuat dosa
" baik lah kalau begitu aku mau , tapi aku masih butuh bimbingan dari kamu" ucap ara
" kamu tenang aja aku akan selalu memnbimbing mu dan mengajari mu" ucap lisa
" tapi aku gak bisa dandan untuk merubah penampilan aku" ucap ara
" kalau masalah dandan nanti aku kan mengajari kamu , besok sepulang aku dari kerja aku akan ngajak kamu belanja ke mall untuk membeli keperluan yang kita butuh kan" ucap lisa
" emang nya apa akja yang kita butuh kan" tanya ara yang tak mengerti
" yang kita butuhkan seperti meke up dan baju buat kamu" ucap lisa
" baik lah besok kita ke mall" ucap ara
" baik lah kita pulang yuk ini sudah malam lo ra , aku mau mandi udah gatel gatel badan aku seharian gak mandi" ucap lisa
" ya ampun aku lupa waktu ,untung aja aku lagi gak sholat , ya udah aku pulang dulu ya " ucap ara yang langsung meninggalkan lisa di taman sendirian
" giliran udah ketemu solusi nya, dia langsung pergi gitu aja tanpa memirkan aku di sini , dasar si humairah, untung dia sahabat terbaik aku" ucap lisa kesal karena ara langsung meninggal kan nya
ara pun langsung pulang kerumah nya dengan menggunakan ojol , selama di perjalanan ara sangat khawatir kalau arsad akan marah kalau dia pulang telat
Ara memang sudah mengirim pesan pada asad namun masih saja ara takut kalau arsad matah pada nya
" assalamualaikum" ucap ara yang baru sampai di rumah
" wallaikumsalam" ucap arsa yang baru saja selesai makak mi instan , sebab di rumah tidak ada makanan , iya sangat lapar
" mas masak mi instan" tanya ara
" hem" jawab arsad dengan deheman
" maafin aku ya mas , aku pulang nya telat , jadi gak bisa mmasak buat mas makan malam" ucap ara yang menyesali perbuatan nya
Arsad melihatke arah ara dengan tatapan tajam , seketika ara pun langsung menunduk kan kepalanya kerna takut
" pergi dari hadapan aku , jangan ganggu acara makan malam ku" ucap arsad
Ara yang mendengar ucapan arsad pun langsung pergi menuju