Aku Yang Kau Campakkan

"Assalamualaikum " ucap Clarissa saat masuk kedalam rumahnya

Tuan Albert Alexander ayah Clarissa juga Nyonya Chantika Dwipayana terkejut mendengar putri bungsunya itu mengucapkan salam karena biasanya Clarissa hanya masuk begitu saja bahkan biasanya Clarissa akan berteriak teriak sesukanya meminta para maid membuatkan minuman

"malam mi pi" ucap icha

"malam sayang,tumben betah di luar rumah biasanya lebih memilih mengeram dikamar dari pada berlama-lama di luar rumah" ucap mami Tika

"hehehe seharian icha bareng teman-teman baru Icha ma" jawab icha cengengesan

"hah !? Teman baru !?" lagi lagi mami tika terkejut mendengar putrinya yang terkenal dingin secepat itu bisa dapat teman baru

"iya mi, mereka itu baiiiiik banget

Seharian ini setelah dari kampus kami makan bakso dulu sama-sama trus setelah itu kami kerumah baru mereka di rumah baru mereka itu nyaman banget mi pi tempatnya sejuk mereka juga tidak memandang siapa icha

Mereka itu anak-anak yatim piatu mi"icha bercerita penuh semangat

"mereka bersaudara !?" tanya mami Chantika tertarik dengan cerita putrinya itu

"mereka hanya kerabat dekat dan mereka bersahabat sejak kecil jadi setelah orang tua mereka meninggal mereka berdua saling dukung dan suport

Mama tau!? Mereka itu penerima beasiswa penuh di universitas milik grandpa tempat Icha nanti kuliah juga" jawab icha

"masakan ima juga enak banget mi,meski masakan sederhana ala kampung tapi nggak kampungan cocok di lidah icha" kata icha lagi

"wah mami punya saingan dong sekarang kamu kan hanya mau makan masakan mama bahkan masakan dari restoran bintang lima bahkan bintang tujuh kamu bilang masakannya nggak pas di lidah kamu " ucap mami Tika yang merasa heran putrinya yang sangat pemilih dalam hal makanan katanya cocok dengan masakan teman barunya itu

"hehehe kayaknya sih mi Apalagi jika mami ikut papi kerja icha sudah ada tempat nggak bosan lagi tinggal dirumah sama maid" jawab icha

"kalau begitu kenalin mami dong dengan mereka " ucap mami tika

"nanti ya mi, pasti Icha bakal kenalin mami pada mereka "jawab icha ceria hal sudah jarang mami tika lihat dari putrinya itu

Setelah kejadian yang menimpa icha saat kelas tiga SMP dulu

pergaulan Icha yang bebas dan juga kurangnya perhatian dari keluarga karena mereka sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing sehingga Icha salah memilih pergaulan

Dulu Clarissa pernah di jebak oleh salah satu temannya yang bernama Bella

Bella mengadakan party di rumahnya dan mengajak Clarissa

Clarissa di buat mabuk setelah itu Bella menjual Clarissa pada seorang om-om perut buncit dengan bayaran yang cukup besar

Clarissa di sekap di sebuah rumah oleh laki-laki yang membelinya dari bella teman Clarissa

Clarissa di lecehkan bahkan hampir di perk*sa tapi untung saja sahabatnya Tania segera melapor pada omnya yang seorang polisi sehingga Clarissa bisa segera di temukan

Tania juga menghubungi kedua orang tua Clarissa

Tania memang curiga pada bella karena bella yang terkenal sombong tiba-tiba saja mendekati Clarissa dan menjadikan Clarissa temannya

Tania sudah beberapa kali mengingatkan Clarissa agar menjauhi bella tapi Clarissa mengatakan jika Tania hanya cemburu dengan kedekatan Nya dengan Bella

Clarissa juga ikut dengan bella untuk membully Tania

Tapi Tania tetap perhatian pada Clarissa walaupun mereka tidak lagi bersama bahkan Clarissa menghindari Tania

Dan semenjak itu Clarissa menjadi gadis pendiam dan lebih sering mengurung diri di dalam kamarnya

mami dan papinya pun memilih pindah dari kota itu

kedua orang tuanya pun membawa Clarissa ke psikolog mereka berharap Clarissa bisa kembali ceria

setelah beberapa kali melakukan terapi akhirnya Clarissa sudah mulai berubah tidak lagi mengurung diri dikamar

Clarissa sudah mulai kembali ceria walaupun diluar rumah dan dengan orang lain Clarissa akan bersikap dingin

Clarissa juga mengubah penampilannya seperti gadis culun

Dan Clarissa juga sudah mau ikut sekolah biasa setelah homeschooling selama setahun

bahkan Clarissa tidak memiliki teman di sekolah

Clarissa masih trauma untuk memiliki teman

Clarissa takut jika hal dulu terulang lagi

walaupun Clarissa terkenal sebagai gadis yang cerdas karena semenjak kehadiran Clarissa sekolah mereka sering mendapatkan juara dalam setiap perlombaan baik sains maupun matematika

Clarissa juga belajar seni bela diri agar bisa melindungi dirinya sendiri

makanya mami Tika dan papi al terkejut saat putrinya itu mengatakan jika dia punya teman baru

Mereka senang Clarissa sudah mau membuka dirinya untuk berteman dengan orang yang baru di kenalnya

"semoga mereka teman yang tepat untuk Icha ya pi,mami takut jika icha kembali depresi seperti dulu"ucap mami Tika merasa bersalah pada putrinya itu

"iya aamiin, bobo yuk pi mami udah ngantuk ini" papi al sudah beberapa kali menguap

"ya sudah ayo pi mami juga sudah mulai ngantuk tapi mami mau buatkan susu untuk Icha "papi Al mengangguk lalu mencium bibir mami Tika sekilas lalu mengecup kening istrinya setelah itu papi Al masuk kedalam kamarnya

Mami Tika masuk kedalam dapur dan membuat segelas susu vanila untuk Icha

Setelah membuat susu mami Tika naik ke lantai dua Dimana kamar putrinya berada

Tok

Tok

Tok

"Icha kamu belum tidur kan!?ini mami buatkan susu

tok tok tok

"mami masuk ya" ucap mami Tika lalu memutar handle pintu kamar putrinya itu

Mami Tika terkejut melihat putrinya sedang melaksanakan sholat isya

Hal yang tidak pernah di lakukannya sejak kecil bahkan mamu tika lupa kapan dia terakhir kali melaksanakan sholat

Mata mami Tika berkaca-kaca melihat perubahan putrinya itu

Mami Tika kembali Keluar dari dalam kamar Icha lalu menyimpan nampan susu yang di bawanya di bufet yang ada di depan kamar putrinya itu

Mami icha merogoh saku celana panjangnya lalu menelpon sang suami

"pi , papi harus lihat ini !! Papi segera kekamar icha ya". ucap mami tika saat Papi Al mengangkat teleponnya

"ada apa mi" ucap papi Al menghampiri istri Dengan napas ngos ngosan karena berlari dari kamarnya di Lantai satu ke kamar putrinya yang ada di lantai dua

Mami tika menarik tangan suaminya itu berharap Icha masih dalam keadaan sholat

Pintu kamar di buka perlahan dan papi al terkejut melihat apa yang putrinya lakukan

"papi mami "ucap icha saat melihat kedua orang tuanya saat melipat mukenanya

"nak" panggil mami Tika

"ada apa mi!?" tanya Icha

"kamu sholat Sayang !?" tanya mami Tika seperti orang bingung

"iya mi,tadi icha barusan sholat isya icha belajar sholat dari ima dan kia

Icha juga belajar bacaan dan gerakannya dari yotub

Memangnya icha tidak boleh sholat ya mi!?" tanya icha gugup takut jika Kedua orang tuanya marah karena dia sholat tanpa izin mereka

"tidak sayang mami tidak marah malah mami seneng kamu melakukan sholat

Maafkan mami Sayang mami tidak pernah mengajarkan kamu tentang agama maaf hiks hiks hiks kami terlalu sibuk dengan pekerjaan kami Hingga hal seperti itu kami abaikan

Terimakasih sayang karena kamu mau belajar mulai hari ini mami juga mau kembali belajar sholat iya pi!?" ucap mami Tika Dengan berderai air mata

"iya mi kita belajar sama-sama ya" ucap Icha Mengusap air mata ibunya dengan tangannya

Papi Al yang sejak tadi diam tiba-tiba memeluk tubuh putrinya itu

Grep

"papi" ucap icha membalas pelukan sang papi

"maafkan papi nak,papi lalai mengajarkan kamu tentang agama Hiks hiks hiks maafkan papi hiks hiks "tangis papi al pecah

"tidak apa-apa pi kita bisa memulainya dari awal" jawab icha lembut