Aku bekerja di supermarket di kota kecilku,ketika pulang kerja aku melihat di rumah ramai orang orang, deg ada apa ini kusibak kerumunan orang teryata aku menyaksikan adik dan tunangan ku di gerebek sama tetangga ku karena melakukan zina mereka di interogasi dan aku yang mendengarkan nggak kuat akhirnya pingsan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama ende, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 1 PENGREBEKAN
Kenalkan nama ku Amanda Putri sehari hari aku kerja di supermarket kota kecil sekitar sepuluh kilo dari kota kabupaten aku sudah punya tunangan nama bagus Wardana dia seorang tata usaha di sebuah sekolah negeri. Karena dia pintar bisa lulus tes PNS setelah lulus kuliah.setiap hari aku di antar jemput kalau dia tidak repot. Hari ini aku masuk sore mas bagus tidak bisa ngantar aku, karena masih di sekolah mengerjakan dapodik, aku berangkat sendiri naik ojek Karena sepeda motorku di bawa adik ku kerja tadi pagi, dia kerja di counter hp pulangnya nanti jam empat.
Sehabis Magrib kepala ku terasa pusing aku minta izin sama mas Dimas kepala toko tempat aku bekerja " mas DImas aku minta izin pulang kepala ku pusing mungkin mau pilek" kata ku
" lho manda kamu pucat banget iya sudah aku kasih izin motor mu taruh sini saja"
" aku tadi naik ojek mas jadi sekarang pulang naik ojek lagi"
" bentar Manda aku minta tolong Arman buat antar kamu "
" Arman kamu antar Manda pulang ya dia pusing katanya rumah nya tidak jauh kok"
" ok mas Dimas " kemudian mas Arman mengambil kunci dan sepeda mas Dimas Untu mengantar aku
mas Arman adalah tukang parkir disuper market tempat aku kerja kami saling kenal mas bagus juga kenal sama dia kadang juga mereka ngobrol sambil nunggu aku pulang
" kasih arah ya mbak di mana rumah mbak Manda"
" di jalan anggrek no 11 mas" jawabku mas Arman mengendarai sepeda tidak ngebut ya sekitar 60 km/jam gitu
" lho itu bener rumah mbak Manda kok banyak orang " kata mas Arman
" nggak tahu ada apa ya mas" aku masuk dan menyibak kerumunan orang di rumah ku dengan jantung berdebar setelah berhasil menyibak kerumunan orang mata ku melotot ku lihat adikku sella dan tunanganku mas bagus di ranjang badan nya di tutupi selimut asal asalan " bapak bapak ada apa ini" " eh mbak Manda sudah datang" kata pak RT
" ini mbak adek mbak telah melakukan zina dengan calon suami mbak " kata pak Toyib tetangga ku
Aku lemas kakiku terasa berat kepala ku berputar kemudian aku pingsan. Aku di tolong Bu RT dan di beri minyak angin " Mbak Manda. Sadar mbak jangan pingsan" aku di pijit kakiku sama ibu ibu dan aku sadar tapi aku tidak kuat bangun aku di tidurkan di sofa ruang tamu aku menangis sedih ternyata mas bagus buaya darat dan teganya adek ku berselingkuh dengan mas bagus.
Terdengar suara motor berhenti ternyata bapak dan ibu pulang dari kondangan dan mereka menyaksikan anaknya di gerebek warga karena berzina. Ibu menangis histeris dan bapak marah dia memukul mas bagus dan para bapak bapak memegangi bapak agar tidak menghajar mas bagus
" keterlaluan kamu bagus kamu bajingan calon adik ipar sendiri kau gagahi kamu juga sella nggak punya harga diri berani zina si rumah sendiri"
Kemudian pak RT sebagai kelapa lingkungan menyuruh mereka pakai baju yang pantas karena akan di sidang nunggu orang tua mas bagus datang.
Tidak lama orangtua mas bagus datang beliau yang belum tahu apa apa seperti orang linglung ada apa Bu besan, Manda kenapa kamu nak kamu sakit, aku menggeleng " bukan aku Bu"!aku menangis tidak bisa melanjutkan kata kata kemudian pak RT mengambil alih pembicaraan
" Begini pak Wardana,anak bapak kena gerebek warga lagi zina sama sella adek nya mbak Manda" " apa kamu malu maluin keluarga saja Gus" pak wardana hendak memukul mas bagus tapi di halangi oleh pak RT.
" Maaf pak jangan menyelesaikan Dengan kekerasan apalagi di lingkungan saya"
" maaf pak saya malu dengan perbuatan anak saya"
" Ayo pa silahkan duduk kembali kita musyawarah kan baik baik, bagaimanapun mereka anak anak bapak mungkin di sini yang paling tersakiti mbak Manda"
" begini bapak Solikin dan pak wardana kita tanya mereka ya, bagus dan sella kalian sering melakukan zina "
" dek Manda aku bisa jelasin aku tetap cinta dek Manda dan jangan batalkan pernikahan kita"
" Terus aku gimana mas aku sudah hamil anak mu kamu sudah sering making love sama kamu kamu juga salah Manda kamu nggak bisa ngertiin tunangan mu kamu selalu menolak kalau di ajak hubungan" kata sella
" sella hati hati kalau bicara bagaimana dia lebih baik dari kamu" kata mas bagus
aku tidak bisa berkata kata aku hanya menangis dalam pelukan ibu
" jadi kamu sudah sering melakukan dan sekarang kamu hamil anak bagus" kata ibunya mas bagus
" iya ma aku cinta sama mas bagus dan mas bagus nggak pernah dapat perhatian dari Manda ya sudah aku yang kasih perhatian dan juga melayaninya dan sekarang aku hamil aku minta mas bagus segera menikahi aku"
semua orang geleng geleng kepala melihat keberanian sella kami tidak menyangka sella senekat itu
"Bagaimana pendapat pak Solikin"
" ya bagaimana lagi pak RT kita gak ada pilihan lain selain menikahkan sella dan bagus"
" Bagaimana menurut pak Wardana"
" sama pak gak ada pilihan maaf kan ya Manda"
" tuh dengar mbak sekarang seserahan lamaran kemarin kasih ke saya itu hak saya wong yang akan dinikahin sama mas bagus saya"
" iya sella sabar, mas Bagus tolong ya uang yang dua puluh juta yang mau DP rumah bersama itu kembalikan"
" dek Manda mas akan kembalikan tapi belum bisa sekarang uang nya sudah masuk buat DP rumah" "
" malu-maluin kamu bagus biar papa yang bayar tapi kamu harus mengembalikan dengan pinjam koperasi dan kamu yang cicil"!
" iya pah bagus setuju dan sella kami jangan minta nikah mewah uang papa sudah buat mengembalikan uang Manda" kata mas bagus
" mana rekening kamu nak Manda" pak Wardana pun mengembalikan uang ku kemudian aku mencopot cincin aku kasih kan ke sella juga baju tas dan semua seserahan yg masih di dalam kotak aku minta tolong ibu untuk mengambil di kamar ku,karena aku tidak kuat berjalan.
" ambil semua sella" aku pamit ke kamar dan teryata aku nggak kuat aku pingsan lagi.
Aku bangun ku lihat bapak dan ibu menunggu ku, di tangan ku ada selang infus ternyata aku opname di klinik" aku kenapa Bu"! Kamu drop dan kecapekan jadi harus opname di sini sabar ya nak" ibu nangis
" oh ya Bu berapa lama aku tidur, semalam aku pusing terus minta ijin mas Dimas untuk pulang di antar sama mas Arman kemudian ada kejadian itu aku pingsan "
" sudah nak sabar ya dia bukan jodoh mu semalam Sella sudah di nikah kan dengan bagus tapi masih siri karena belum daftar ke KUA.jadi nunggu berkas nya selesai"
" buk hp ku mana saya mau ijin ke mas Dimas nggak bisa masuk karena aku sakit"
" ini nak" ibuku menyerahkan hp ke pada ku ku cari nomor pak Dimas.
"hallo"
" hallo pak Dimas saya Manda mohon ijin sekarang nggak bisa masuk kerena sakit, sekarang opname di klinik Husada"
" iya Manda nggak papa istirahat dulu sampai sehat jangan memikirkan pekerjaan dulu "
" ok terima kasih pak"
" Manda kamu sabar ya kuatkan hatimu sekarang ibu suapin ya biar kamu cepat pulih"
aku di suapin bubur sama ibu mulut terasa pahit Sampai bapak mendekat kamu pingin makan apa nak nanti bapak beliin maaf kan bapak yang salah mendidik sella.
" sudah pak biar Manda di tunggu ibu bapak kerja saja, Manda sudah sudah baikan"
kamudian bapak pamit mau pulang dulu karena harus kerja. Bapak ku bekerja sebagai satpam di Bank BPR di kota kecil kami.
" buk aku ke kamar mandi dulu ya " kemudian ibu mengantar aku ke kamar mandi kemudian ada perawat memberikan obat yang di minum sesudah makan, habis minum obat akupun terlelap.