NovelToon NovelToon
Sistem Dewa Terkuat

Sistem Dewa Terkuat

Status: tamat
Genre:Fantasi / Petualangan / Tamat / Kultivasi / System / Time Travel / Sistem / Petualangan Fantasi-Penyeberangan dunia lain
Popularitas:12.7M
Nilai: 4.7
Nama Author: SiPemula

Season I : Alam Bawah [Bab 01 - 75]
Season II : Alam Menengah [Bab 76 - 125]
Season III : Alam Atas [Bab 126 - 170]
Season IV : Alam Dewa [Bab 171 - ? ]

Up 2x sehari, jam tidak menentu.

°°°

Zhang Yu, seorang pilot pesawat tempur terseret portal aneh, dan kehilangan kesadarannya.

Saat tersadar, dia sudah berada di dunia lain yang jauh berbeda dengan dunia tempat tinggalnya, dan tak lama setelah itu dia mendengar suara aneh berbicara di pikirannya.

[Aku adalah sistem yang akan membantu Tuan menjadi Dewa tertinggi, penguasa seluruh alam semesta.]

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SiPemula, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjalani Sebuah Hukuman

Dua hari berlalu dengan cepat.

Setelah kematian dua tetua sekte seribu pedang dan munculnya dua sosok kultivator ranah Nirwana, bahtera terbang yang dikendalikan Zhang Yu berhasil melewati luasnya lautan, dan dari kejauhan dia sudah dapat melihat garis pantai.

Saat berada di atas garis pantai, Zhang Yu melayang turun meninggalkan bahtera terbang, setelah mengambil artefak pelindung miliknya.

Swusshh...

Bahtera terus terbang, bergerak menuju arah utara.

Sedangkan Zhang Yu, setelah menapakkan kakinya di atas tanah berpasir, dia belum beranjak pergi meninggalkan tempatnya, karena dua sosok yang pernah bertemu dengannya, tiba-tiba muncul dengan pandangan menyelidik yang ditujukan padanya.

“Apa tujuanmu pergi ke Benua Tengah ini? Apa kau ingin bergabung dengan sekte aliran hitam?” tanya pria bermata biru.

Zhang Yu sedikit menundukkan kepalanya, lalu berkata. “Senior, saya tidak tahu menahu tentang sekte aliran hitam yang Anda maksud. Dua orang tetua dari sekte pedang mengadakan kompetisi pencarian murid di Benua Selatan, dan saya merupakan pemenangnya. Karena itu, saya ikut dengan mereka menuju sekte untuk mengikuti upacara penerimaan murid baru, dan sekali pun mereka tidak menyinggung perihal sekte aliran hitam.”

Keduanya tau Benua Selatan sangat minim informasi tentang apa yang terjadi di Benua lainnya, dan sebuah kewajaran bagi mereka yang tinggal ditempat kalau tidak tahu perihal kemunculan sekte aliran hitam.

Pria bermata biru yang mendengar itu merasa bersalah, karena sebelumnya dia ingin membunuh sosok pemuda di depannya. ‘Beruntung adik Zhe menahanku’ ujarnya dalam hati.

Zhang Zhe, wanita di samping pria itu berjalan mendekati Zhang Yu, karena merasakan kekuatan darah yang tidak asing darinya, tapi dia tidak terlalu ingat siapa pemilik kekuatan darah yang dirasakannya.

Zhang Yu mengerutkan keningnya melihat wanita yang memandangi nya dari ujung kaki sampai ujung kepala. “Apa senior membutuhkan sesuatu?” tanya Zhang Yu, yang hanya melirik sebentar kearah wanita itu.

“Siapa namamu, dan siapa kedua orangtuamu? Jawab deng jujur pertanyaanku!” ujar Zhang Zhe tak sedikit pun mengalihkan arah pandangannya.

Zhang Yu yang tidak merasa aneh dengan pertanyaan itu, dengan santai dia menjawabnya. “Senior, junior ini bernama Zhang Yu, putra Zhang Tian, dari ibu bernama Lu Ning.”

Hening, itulah keadaan yang sedang terjadi, setelah terdengar jawaban yang keluar dari mulut Zhang Yu.

Merasakan keanehan dari dua sosok di depannya yang tidak lagi mengeluarkan suara, perlahan Zhang Yu menegakkan kepalanya, melihat apa yang sedang dilakukan dua orang itu. Namun, apa yang dia lihat, justru membuatnya bingung.

Zhang Zhe dan pria bermata biru mengambil sikap berlutut dengan satu kaki menyentuh tanah. Dari dua orang itu, terlihat jelas aura penyesalan keluar dari Zhang Kay, sosok pria bermata biru.

Melihat itu, Zhang Yu tidak tahu tentang apa yang sudah terjadi, dan apa yang harus dilakukannya. “Sistem, sebenarnya apa yang terjadi dengan mereka? Kenapa tiba-tiba mereka berlutut di depanku?” bertanya dalam pikirannya.

[Informasi yang saya dapat masih kurang lengkap, tapi ada satu informasi yang sedikit berhubungan dengan pertanyaan Tuan. Identitas Tuan adalah putra Tuan Muda Klan Zhang, yang terlempar ke dunia manusia di alam bumi.]

Entah harus mempercayai itu atau mengabaikannya, Zhang Yu merasa semakin bingung setelah mendengar informasi dari sistem. “Apa kalian mengenal ayah atau Ibuku? Atau mungkin kalian memiliki hubungan dengan Klan Zhang?”

“A ... apa Anda tahu mengenai Klan Zhang?” tanya Zhang Zhe, dengan suara lembut dan sopan.

“Aku cuma tau kalau ayahku berasal dari Klan Zhang, selebihnya aku tidak mengetahuinya. Akan tetapi, kalau senior tahu lebih banyak tentang Klan Zhang, apa bisa aku mendapatkan informasi tambahan tentang siapa itu Klan Zhang!” balas Zhang Yu.

Zhang Zhe yang mendengar itu sedikit menegakkan kepalanya, kemudian dia menoleh memandang Zhang Kay, yang kebetulan juga sedang mengarahkan pandangannya ke arahnya.

Keduanya memulai obrolan menggunakan pesan jiwa. “Giok tanda jiwa milikku mengeluarkan cahaya terang tujuh warna, yang dulunya hanya akan keluar saat dialiri kekuatan Tuan Muda pertama,” ujar Zhang Zhe.

“Kalau begitu, dia tidak berbohong dan artinya dia memang putra Tuan Muda pertama, lalu bagaimana kita memanggilnya?” tanya Zhang Kay.

“Apa kamu bodoh? Tuan Muda pertama sudah memiliki penerus, artinya tidak ada lagi Tuan Muda pertama, yang ada hanya Tuan Besar, dan panggilan Tuan Muda berpindah pada sosok di depan kita,” ujar Zhang Zhe menjelaskan.

Setelah mendengar penjelasan Zhang Zhe, keduanya mengakhiri obrolan, dan kembali pada dunia nyata.

Zhang Yu sendiri hanya diam, menunggu balasan dua orang di depannya.

Setelah menghela nafas panjang, Zhang Zhe berkata. “Tuan Muda, saya Zhang Zhe, dan dia Zhang Kay. Kami merupakan pelayan Tuan Zhang Tian dan Nyonya Lu Ning. Saat mereka menjalani hukuman turun ke alam manusia biasa, kami para pelayan mendapat hukuman turun ke alam rendah, dan harus menjalani hukuman selama 1000 tahun di tempat ini.”

Zhang Yu hanya sedikit terkejut mendengar itu. “Apa yang dilakukan orangtuaku sampai mereka mendapat hukuman? Kenapa juga kalian ikut dihukum?” Dia bertanya dengan begitu penasaran.

Zhang Zhe ingin menjawab itu, tapi dia merasa ada sosok yang lebih pantas untuk menjelaskan itu. “Maaf Tuan Muda, saya tidak berhak menjelaskan semua itu. Mungkin, Anda dapan menanyakan itu secara langsung pada Tuan Besar,” ujarnya.

Mendengar itu, Zhang Yu menjadi teringat orangtuanya yang tiba-tiba menghilang. “Sebelas tahun yang lalu mereka menghilang, dan sampai sekarang aku belum bertemu lagi dengan mereka. Setelah aku berada di alam ini, mungkin aku tidak akan bertemu dengan mereka,” ungkap Zhang Yu.

Zhang Kay dan Zhang Zhe terkejut mendengar itu, pasalnya mereka belum merasakan keberadaan Tuan dan Nyonya mereka di alam bawah, begitu juga dengan pelayan lainnya yang tersebar di tiga alam. Jadi, kemungkinan kedua orang itu masih berada di alam manusia biasa.

Mengingat berapa lama waktu hukuman yang tersisa, keduanya merasa wajar kalau Tuan dan Nyonya mereka masih menjalani hukuman, tapi bagaimana bisa Tuan Muda mereka sudah berada di alam rendah?

“Tuan Muda pasti dapat bertemu dengan Tuan dan Nyonya, setelah waktu hukuman berakhir,” ujar Zhang Zhe.

“Kira-kira berapa lama lagi hukuman itu akan berakhir?” tanya Zhang Yu.

“Lima puluh tahun lagi hukuman akan berakhir, tapi itu bisa lebih cepat kalau Tuan Muda dapat pergi ke alam tertinggi untuk meminta pengampunan pada Patriak Klan. Namun, untuk mencapai alam tertinggi, Tuan Muda harus mencapai ranah Dewa Immortal, dan itu sangat tidak mungkin dilakukan dalam waktu 50 tahun,” jawab Zhang Kay.

Mendengar waktu lima puluh tahun, Zhang Yu hanya bisa menghela nafas panjang, karena menganggap waktu itu terlalu lama, dan dia pasti sudah menjadi orang tua saat bertemu dengan orangtuanya.

Dia belum tahu kalau seorang kultivator memiliki umur panjang, dan dapat hidup lebih dari jutaan tahun, tergantung seberapa tinggi ranah kultivasi nya.

‘Eh, hukuman selama seribu tahun dan hanya menyisakan lima puluh tahun, bukannya mereka telah menjalani hukuman selama 950 tahun, tapi kenapa penampilan mereka terlihat selayaknya pemuda berusia dua puluhan tahun?’ ujar Zhang Yu dalam hati.

[Seorang kultivator dapat bertahan hidup selama jutaan tahun, tergantung setinggi apa ranah kultivasi nya, dan mereka akan mulai menua saat tidak mampu menaikkan kekuatannya.]

Penjelasan singkat sistem yang membuat pengetahuan Zhang Yu semakin bertambah. “Kultivator di ranah Kaisar sepertiku, kira-kira dapat hidup berapa lama?”

[Tuan dapat bertahan hidup lebih dari seribu tahun, dengan syarat tidak ada suatu hal yang membuat kematian datang lebih cepat.]

“Aku tidak akan meminta maaf atas kesalahan orang lain, sekalipun itu orangtuaku, tapi aku akan tetap pergi ke alam tertinggi untuk memukul kepala orang yang telah menghukum mereka!” ujar Zhang Yu, kemudian dia meminta dua orang di depannya bangkit berdiri.

“Kurang dari lima puluh tahun aku pasti sudah berada di alam tertinggi, tapi untuk sekarang aku ingin menjelajahi Benua ini,” imbuhnya.

“Izinkan kami ikut dan mendampingi Tuan Muda.” Zhang Zhe mengutarakan apa yang menjadi keinginannya.

Zhang Yu sejenak mengamati dua orang di depannya.

[Mereka adalah pelayan orang tua Tuan. Selain memiliki kesetiaan yang tidak bisa di ragukan, keberadaan mereka juga dapat meningkatkan harapan hidup Tuan saat bertemu lawan yang jauh lebih kuat.]

“Kalian bisa ikut denganku, tapi sebenarnya aku tidak sendirian,” ujarnya.

Swusshh...

Muncul sosok Qing Yue, Zhang Lao, dan Xin Wang, yang membuat Zhang Zhe dan Zhang Kay terkejut dengan kemunculan mereka yang sangat tiba-tiba. “Mereka adalah teman seperjalanan ku,” ujarnya menjelaskan siapa saja tiga sosok yang baru keluar dari dunia kecilnya. Dia juga menceritakan apa saja yang terjadi setelah mereka dikirim ke dunia kecil.

“Aku tidak menyangka ada sekte aliran hitam yang memuja kekuatan iblis, dan hampir saja kami menjadi bagian dari mereka,” ujar Qing Yue setelah mendengar cerita Zhang Yu.

“Sebaiknya kita mencari tempat yang lebih nyaman untuk mengobrol.” Zhang Yu begitu saja pergi ke arah hutan di pinggiran pantai.

Qing Yue, Xin Wang, dan Zhang Lao segera menyusul Zhang Yu. Dua orang lainnya yang masih menyimpan banyak pertanyaan, juga ikut menyusul Tuan Muda mereka.

“Aku telah menyiapkan jawaban terbaik, untuk pertanyaan yang akan mereka ajukan,” ujar Zhang Yu terus melanjutkan langkah kakinya.

°°°

Bersambung...

Jangan lupa, like, vote, dan komentarnya. Terimakasih...

1
Hanni Tamboto
Luar biasa
...?
evakuasi kl thor🗿
Joni Walinton Butarbutar
Luar biasa
LEAN NURSYAMSI BINSAR LEAN
p
LEAN NURSYAMSI BINSAR LEAN
pe
Aa
Luar biasa
Ari Bahri
bgus novel nya
Jamrud Khatulistiwa
putri kaisar
Jamrud Khatulistiwa
hadiah terlalu berlebihan
Jamrud Khatulistiwa
lanjut.......
eshaa
ada ya iblis se cucok ini
Trisnatris
awal yg bagus ......lanjut....thor.......
eshaa
271T aja kalah wak
eshaa
eh ketauan deh
Trisnatris
kok...cuman setengah hati..?????
Trisnatris
lanjuuuuuttttt......thor......semangat....
Trisnatris
lanjut.....thor......semangat......
Trisnatris
lanjuuuuuttttttt.......thor.......
Trisnatris
lanjut.........thor .....semangat .....
Trisnatris
awal yg bagus..,lanjut thor......
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!