Roy dan Sela yang sudah menikah selama 3tahun lamanya hingga saat ini mereka belum bisa memiliki momongan, hingga akhirnya mereka menjalani tes kesuburan satu sama lain, hingga satu ucapan seorang dokter membuat Roy cukup terkejut karna iya di diagnosa oleh dokter Mandul atau tidak bisa memiliki keturunan.Akan kah Sela menerima kenyataan pahit itu ? atau malah sebaliknya? lantas bagaimana dengan rumah tangga mereka?
yang mau tau kelanjutannya jangan sampai ketinggalan cerita di stiap ep nya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Neng Dita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
dari mana anak itu?
" Mas Sayang jangan marah,Aku baru saja dari panti asuhan, Rencananya sih aku cuma Lilat lihat anak disana,Tapi hati ku langsung tertuju pada gadis kecil itu, Kita adopsi Dia ya sayang ? " Ucap Sela dengan rengek manjanya meminta Roy menyetujui apa yang ia mau
" Baiklah aku menyetujuinya Sayang, maafkan aku yang memiliki kekurangan ya sayang" Sahut Roy seraya memeluk hangat istrinya itu
Roy yang tau akan kekurangannya dan sangat mencintai istrinya Sela itu tentu selalu luluh dengan Sela, Hingga Roy pun menyetujui kehadiran anak kecil yang di bawa Sela.
.
Sisi lain terlihat Wanita berparas cantik terlihat kebingungan yang tepatnya ia berdiri di sebuah halte bus
" Harus kemana lagi Aku mencari kerja? Banyak perusahaan yang tak menerima karyawan baru " Ucap seorang gadis mungil yang memiliki wajah begitu cantik di hiasi dengan bulu mata lentik, hidung mancung dan berbibir tipis mungil hingga kepangan rambut membuat nya terlihat begitu cantik dan anggun
Ya, Gadis kecil mungil itu bernama lengkap Sesilya putri, berumur 28 tahun yang kini hidup sebatang kara sebagai anak yatim piatu
Setelah 5 tahun kepergian ayah dan ibunya Sesilya yang akrab disapa Sesil itu terpaksa harus menghidupi dirinya sendiri, Namun semua itu tidak membuat Sesil menghalalkan segala cara, iya selalu bekerja keras mencukupi kebutuhan pribadi nya hingga tak jarang Sesil mengunjungi panti asuhan untuk berbagi sedikit rejeki yang ia dapat, Karna menurut Sesil stiap Rejeki yang ia dapat ada hak orang lain yang Allah titipkan padanya.
.
" Tinggal satu perusahaan lagi yang belum Aku coba, perusahaan tekstil itu, Semoga disana sedang mencari karyawan, Doakan Sesil Ayah, ibu, besok Sesil akan mencoba melamar pekerjaan disana " kembali ucap batin Sesil sambil melangkah memasuki sebuah mobil bus.
.
" Drtttttttt " Terdengar suara getar hp yang terletak di sebuah meja tak jauh dari Roy
" Kenapa Sam ? " Tanya Roy pada Sam yang ternyata Sam yang menelpon Roy malam malam
" Kenapa Lo gak tanda tangan berkas dari gue ? " Tanya Sam pada Bos nya itu
" Sorry gue lupa, besok gue tanda tangan,Sekalian besok tolong umumkan di perusahaan kita akan pesta menyambut kedatangan Anak gue sama Sela"
" Apa ?? Anakk ?? " Tanya Sam yang begitu terkejut mendengar pernyataan Roy
" Ya anak!, Sela baru aja adopsi anak dari panti asuhan tadi siang " Kembali jawab Roy
" Tadi siang ?? tadi siang kan Lo di kantor, sedangkan yang bernama Adopsi anak itu harus ada pernyataan, persetujuan kedua pihak, dan itu harus ada tanda tangan Lo Roy " Kembali jawab Say menegaskan apa yang ia ketahui
Mendengar apa yang di katakan oleh Sam cukup membuat Roy mematung memikirkan apa yang di katakan oleh Sam ada benarnya.
" Mas, Besok aku akan ke mall untuk pergi membeli beberapa baju dan keperluan Zeline anak kita " Ucap Sela yang tiba tiba ia masuk ke dalam kamar dan melihat Roy yang sedang melakukan panggilan telepon.
Roy yang menatap kehadiran istri nya itu pun seketika menatap Sela dengan tatapan yang sulit di artikan hingga tanpa sepatah katapun pun Roy langsung mengakhiri panggilan nya bersama Sam.
" Sayang, aku ingin menanyakan sesuatu padamu, Di panti asuhan mana kamu mengambil anak itu? Dan bukankah jika kita melakukan adopsi anak itu harus ada pernyataan persetujuan tanda tangan aku ? " Tanya Roy pada istrinya dengan penuh ketegasan hingga membuat Sela yang mendengar pertanyaan Roy cukup terdiam dengan sorot mata yang seolah sedang berfikir