NovelToon NovelToon
PENYESALAN CINTA

PENYESALAN CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Kisah cinta masa kecil / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Pihak Ketiga / Pembaca Pikiran
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: putrinw

Kata orang, percintaan di masa SMA adalah percintaan yang paling manis, dan sulit di ulang. ada waktunya semua nya berubah. dan tak lagi sama

Julia Anita, atau biasa di panggil lia oleh sahabat sahabat nya, jatuh cinta dengan pria tampan nomor satu idola sekolahan. begitu juga dengan Leon, yang memang suka dengan Lia sejak awal masuk sekolah. tapi sifat Leon selalu memprioritaskan sahabat nya yang tak lain adalah aurel. yang selalu menjadi pilihan yang sulit untuk Leon memilih diantara kedua nya. bagi nya dua Gadis itu sama sama penting untuk nya. tapi dia lebih mengutamakan prioritas Aurel dibandingkan pacar nya sendiri.
bagaimana kisah selanjutnya yuk simak bersama sama

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.3

Dan benar saja, saat mereka mulai meneduh, tak lama hujan pun turun begitu deras nya. Julia yang mulai kedinginan pun memeluk diri nya sendiri.

 Leon yang peka langsung melepas jaket hitam nya dan memasangkan ke tubuh milik Lia.

 "Sini rambut nya berantakan begini."

"Kak."

Jaket itu terlihat kebesaran di tubuh julia. Dan liat wajah gadis itu sudah memerah karena salting melihat perhatian sang kekasih.

 "Kak, nanti kamu juga Kedinginan."

"gue masih kuat menerpa dingin Lia, gue ga mau Lo sakit karena kedinginan."

 mereka sempat diam, dan sepanjang hujan turun membasahi tanah dan tumbuhan yang ada disana, Julia tersenyum manis menatap ke arah langit. Dia suka hujan, karena hujan membuat nya selalu bisa tersenyum.

"Lia, Lo gpp?"

 "Gpp kak, aku lagi senang aja. Liat hujan hujan ini membawa berkah untuk kita semua. Aku senang bisa kenal sama kakak, makasih ya untuk hari ini."

"Sama sama. Jangan dekat dekat disana, disini aja. Hujan nya semakin deras, nanti basah baju nya."

Dengan jahil nya, Lia menampung percikan air yang turun di atas seng, dan langsung memercikan ke arah Leon berdiri."

 "Eh, Lia gue basah ini." ucap nya kaget melihat kekasih nya tersenyum jahil.

 "Kak, ini seru banget. Ayo kita main hujan."

"No, jangan Lia. Entar Lo sakit."

 "Kak, ayo. Aku suka hujan, aku juga suka dengan momen ini kak, sampai kapan pun, kita akan terus bersama ya kak?"

"Iya, tapi jangan main hujan ya. Lo nanti bisa sakit. gue ga mau pacar gue sakit karena hujan."

"Iss, kakak ga asik banget sih. Padahal aku pengen main." rengek nya dengan manja.

 "Jangan nakal sayang."

"Blush...

 "Sini peluk, Lo pasti kedinginan."

grep..

 secara tiba tiba, Leon memeluk kekasihnya dari arah belakang. Ini sudah membuat jantung Lia tak baik baik saja. gadis itu terlalu kaget dan tak menyangka tindakan kekasih nya begitu cepat memeluk tubuh kecil nya itu.

 Tinggi Julia hanya 160, dan tinggi Leon 180. Bisa dibayangkan Lia sekecil apa saat berdiri di samping pemuda tampan itu.

 Mereka berpelukan, sambil menunggu hujan reda. Dan tak lama kemudian hujan pun mereda, dan Lia masih tak menyadari karena sangking nyaman nya berada di pelukan Leon.

 "lo cantik."

 "Blush....

 "Kakak, gombal."

 "kak, boleh ga aku minta satu permintaan?"

"Of course. Anything babe."

 "Aku mau mulai sekarang kita manggil nya kamu aku, boleh ga?"

 Leon tampak berfikir, dan kemudian mengangguk sebab tak tahan melihat wajah gemas lia yang menurut nya sangat cantik dan lucu.

"Tentu saja, tapi gue eh maksudnya aku belum terbiasa."

"Gpp, pelan pelan aja kak, aku paham kok. Jadi mulai sekarang ga ada rahasia diantara pasangan ya kak."

 "Iya cantik." kata Leon sambil mengacak rambut panjang gadis itu yang basah sedikit di bagian bawah.

 setelah hujan berhenti, mereka akhirnya pulang. Leon mengantarkan sampai di pagar minimalis, rumah sederhana bercorak putih itu. bahkan sepanjang perjalanan tadi Lia mengoceh banyak hal tentang dirinya kepada Leon. Sedangkan pemuda itu hanya tersenyum sambil mendengarkan ucapan pacar nya bercerita.

"Ini rumah kamu?" tanya Leon yang penasaran

"Bukan kak, ini rumah bunda." kekeh nya kecil sambil mengerjai kekasih baru nya itu.

"Kamu tinggal sama siapa aja disini?"

"sama bunda doang kak."

"Terus ayah kamu?"

"hmm, ayah kerja kak."

"Oh, yaudah gue eh aku balik dulu ya, nanti sampai rumah aku kabarin."

 "Siap jendral, hati hati ya kak, jangan ngebut."

"Iya sayang." ucap pemuda itu yang langsung pulang karena baju nya basah dan mungkin lain kali dia akan singgah ke tempat pacar nya itu.

Lia pun masuk kedalam rumah, tak lupa pula menutup pintu pagar nya kembali, agar tak ada hewan yang masuk. Sebab di dalam perkarangan rumah nya banyak ditanam bunga bunga hias yang indah. Sebab bundanya itu suka mengkoleksi bunga dan tumbuhan hijau.

"Assalamualaikum bunda yang cantik, adek pulang." ucap nya dengan gembira.

"Loh, udah pulang aja kamu dek, baru mau bunda jemput."

 "Heheh, adek dianter sama pacar."

"Pacar, kamu pacaran dek?"

 "Hehe, iya. Namanya Leon Bun."

 "kenalin sama bunda, pengen tau siapa pacar anak bunda yang cantik ini."

"Yaudah Bun, aku mandi dulu deh, baju nya basah."

 "Iya, pakaian nya, letakan di mesin cuci dek."

 "Siap bos." ucap nya sambil hormat ala ala prajurit.

 Bunda Ara tersenyum tipis menatap putri nya yang kian dewasa itu. Dia berharap agar putri nya selalu bahagia.

Bunda Ara Yunita menikah dengan orang Jerman yang bernama Alexander Graham yang saat ini bekerja di luar negri. Sudah 2 tahun beliau tak pulang membuat bunda Ara merasa ada yang berbeda dengan sikap suaminya itu. uang bulanan tetap di kirim, tapi hanya setengah nya saja. Bunda Ara tak terlalu memikirkan nya. Sebab dia juga membuka usaha catering untuk orang orang di sana. walaupun kecil, tapi bisa menyekolahkan anak semata wayangnya dengan baik.

Rasa cinta nya kepada Alex kian berkurang, dia merasa Alex menyembunyikan sesuatu darinya. Tapi laki laki itu tak pernah mengatakan apapun. Alex juga jarang mengabari mereka. Padahal kabarnya Alex, selalu ditunggu oleh ara. Istri mana yang tak cemas melihat suaminya tak pernah pulang hampir 2 tahun lamanya. Dan juga jarang mengabari nya selama ini. Hatinya begitu sakit, pikiran nya setiap hari begitu kalut. Tapi dia selalu berdoa agar Tuhan melindungi suaminya itu.

 "Drtt....

 Suara ponsel nya berdering dan dengan sigap dia mengangkat panggilan nya. karena takut ada orang pesan catering sehingga dengan cepat dia mengangkat nya.

"Halo dengan bunda Ara disini."

"Bun, ini mas."

 "Deg...

 "Mas, Alex!"

"Maaf baru ngabarin kamu ya Bun, mas sibuk banget sama kerjaan disini."

 "Hum, iya." ucap bunda Ara menahan sesak di dada nya itu.

 "Bun, dimana Lia?"

"Dia sedang mandi, karena kehujanan pulang nya."

"Oh, dia baik baik saja kan bun. Maaf ya jarang mengabari kalian. Ayah baik baik aja kok disini, oh ya uang gajian udah masuk ya Bun, seperti biasa ngirim nya ga banyak."

"Mas, aku mau berbicara serius dengan mu, tapi mau kah kamu jujur?"

"Ayo cepat bicara sayang, mas ga ada waktu banyak."

"Mas, kamu masih mencintai ku?"

"Pertanyaan macam apa itu, Ara!"

 "Mas, kamu selalu menghindar saat aku bertanya kepada mu. Mas, aku butuh kepastian. Aku lelah mas. Kamu ga pernah jujur dan ga pernah sedikitpun ngabarin kami!" Isak tangis bunda Ara yang tak kuat menahan beban dan perasaan nya yang saat ini dirasakan.

Tut...

Telpon di matikan Alex tanpa menjawab apapun pertanyaan nya. Hal itu membuat bunda Ara terduduk lemas menahan sakit dan air mata yang mengalir kian derasnya.

1
darsih
makin seru cerita nya
lia LBH baik putusin aja lein cowo ga punya pendirian sana sini mau JD sebel lht nya
Retno Harningsih
up
Erviana Anna
Lia sama Leon harus berakhir dengan happy ending yaa thor..
biarkanlah Leon menyesal dulu gak apa² kok...
suka sama ceritanya
Erviana Anna
jgn biarkan Aurel menang thor,, biarkan Leon dan Lia bersatu... tpi buat Leon sangat,sangat,sangat menyesal dlu.....
Yasmin Natasya
semoga lia dapat cowok yang bener2 perhatian n sayang...
n silion menyesal n nangis bawang thor😭😂
Retno Harningsih
lanjut
Mundri Astuti
tegas Lia, mending pindah sekolah sekalian pindah rmh, kejar impianmu dulu
Retno Harningsih
lanjut
Mundri Astuti
helehh si Leon itu baru omongan dari Anton, palagi kamu yg terang"an condong ke Aurel, waras kamu Leon ???
beneran ni mah fix, dah Lia mending kamu yg putusin biar tau rasa dia. buang aja ke laut cowok ngga gentle, plin plan
Mundri Astuti
Wokeh Lia mending putus, dpt gantinya yg lebih baik, lebih sayang biar si Leon" itu tau gimana rasanya. minta lia selalu ngertiin, situ waras, dia denger sendiri si Aurel ngaku dia pacarnya, hallo ...kamu mikir ngga Leon klo Lia tau
mbok Darmi
baguslah lia jgn lagi menjalin hubungan dgn leon biarkan dia selalu ada untuk sahabat versi nya yg selalu ngurusin kebutuhan dan perhatian leon biar sampai mampus dia, kamu cukup move on dan cari yg baru yg bener" tulus mencintai mu bukan yg kamuflase saja
Yasmin Natasya
bagus bu...
tegas sama si Leon yang nggak bisa ngerti ini ceweknya...
Mundri Astuti
baru pacaran dah begitu Lia, putusin aja, masih bnyk yg lebih baik dari dia
Nuraeny Prince's
putusin aja laki2 ga punya pendirian
Yasmin Natasya
semoga lia bisa menemukan orang yang benar2 tulus...
Yasmin Natasya
putus aja lia, bikin sakit ❤💞
Supryatin 123
lnjut thor 💪..masih d awal cerita adem ayem
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!