NovelToon NovelToon
He Is A Psyhco

He Is A Psyhco

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri
Popularitas:741
Nilai: 5
Nama Author: ayel_zaa

azalea steffani leandra seorang anak tunggal kaya raya ,ceria dan juga manja dipertemukan dengan seorang pria yang sifatnya berbanding terbalik dengannya dan ternyata pria itu adalah pengasuhnya ketika ibunya tidak ada dirumah (bodyguard)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ayel_zaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

NONTON

" untuk membunuh orang "

lea meneguk paksa salivanya mendengar tuturan dari gavin seakan-akan dia akan menjadi target.

" hahahaha " gavin tertawa ringan melihat wajah lea yang tertekan.

" serius amat cil " lanjut gavin yang membuat lea kesal.

" lu tuh ya... " belum selesai lea mengucapkan celotehannya gavin lebih dulu menyodorkan sendok yang berisi masakan kedalam mulut lea.

" enak gak?" tanya gavin yang langsung dijawab lea lewat anggukan.

" anjayy.. enak, yaudh ntar lu sekalian jadi koki gua aja biar gaji lu ditambahin." jawab lea yang langsung mengambil sendok dari tangan gavin dan memakan masakan itu.

gavin tersenyum simpul melihat gadis yang ada didepannya sesekali merapikan rambutnya yang jatuh dari atas daun telinga " jadi koki gak digaji juga gua gak masalah " jawab gavin, lea menoleh kearahnya " lo mau jadi koki gue secara cuma-cuma?"tanya gadia itu polos.

" ya sebenarnya itu juga tergantung sama majikan gue sih.." ucap gavin seraya berdiri berjalan mengambil tas lea yang berada di kursi meja makan. dia membuka tas nya mengambil buku tugas lea , dia sedikit terkejut melihat nilai - nilai yang diperoleh lea dalam semester ini.

" ini nilai lo salah tulis apa gimana?" tanya gavin sedikit menaikkan satu alisnya.

" oh itu.. ntah lah gue gak peduli." jawab lea masih menikmati makanannya.

" lo.. bodoh?" tanya gavin hingga membuat lea tersedak.

" anjirr mulutnya , gak bisa ramah dikit?" tanya lea sembari meminum air.

gavin tak menghiraukan perkataan lea , ia hanya mengambil beberapa buku paket dan buku tugas dari tas gadis itu.

" mau ngapain lo?" tanya lea sedikit tidak  santai.

" belajar biar gak bodoh " ketus gavin , dia membuka buku-buku itu dan mulai menulis beberapa soal. yang bahkan lea sama sekali tidak mengerti.

" bisa kerjain gak ?"

" ya enggak lah anjir " lea mengambil buku dari tangan gavin dan menjauhkannya dari mereka berdua.

lea segera berdiri dan dia juga menarik tangan gavin agar dia segera berdiri.

" mau ngapain?" tanya gavin bingung.

" hari ini kita libur dulu belajarnya "

" gua mau nonton dan gua udah mesen tiketnya " ucap lea panjang lebar.

" emang kapan lu beli tiketnya ?" tanya gavin heran masalahnya sedari tadi lea selalu bersamanya sejak kapan gadis itu membeli tiket?.

" gua dibelikkan vino " jawab lea

" vino?"

" iya, dia temen sekelas gue "

" nonton apaan?" tanya gavin lagi

" disney " jawab lea.

" gue nonton disney?" tanya gavin tak percaya.

" ya sebenarnya ini film bukan untuk lo , cuma karna lo bodyguard gue ya lo ikut gue lah ,iya kali gue ikutin tontonan lo".heboh lea

tanpa basa basi lagi gavin pergi menuju mobil disusul dengan lea.

beberapa menit berlalu dan akhirnya mereka sampai dibioskop , mereka segera menuju ruangan sesuai tiket mereka.

lea melihat sekeliling tak biasa-biasanya jika disney tayang ruangan terlihat begitu sunyi, hanya ada beberapa orang yang menonton dan rata-rata pun yang datang memiliki pasangan masing -masing.

dia sedikit bingung tapi yasudhlah yang penting dia bisa menonton film kesukaannya itu.

  JENGGKKK...

mereka dikagetkan dengan suara-suara yang menggema diruangan.

lea sedikit bingung karna film tersebut tak tampak seperti disney malah terlihat horor. tapi dia tetap berfikir positif "oh mungkin ini iklan "batinnya.

AHKKKKKK....

lea berteriak dan gavin gercep menutup mata lea dengan tangannya saat tiba-tiba muncul adegan tak senonoh alias 18+.

lea terkejut setengah mati bagaimana bisa dia bisa menontof film ini dan bukannya film disney, terlebih lagi saat ini dia membawa gavin bersama nya menonton film seperti ini , bukan kah ini GILAA??! .

   " lo nonton film ginian " tanya gavin sedikit terkejut.

" bukan sumpah, mata gua juga ternodai " kesel lea.

" tapi mata lo udah gue tutup " jelas gavin

" lo nutup mata gue tapi lo enggak " rengek lea.

" lo masih kecil " jawab gavin tersenyum kecil.

gavin masih menutup mata lea dengan tangannya sedangkan dirinya malah asik menikmati film tersebut.

" masa lo nonton gue merem , kan sama aja !!" kesal lea yang akhirnya berhasil menyingkirkan tangan gavin dari mata nya tapi..

 AAAAAAAAA.....

lea kembali berteriak saat melihat psikopat tersebut menguliti mayat seorang wanita yang berada difilm.

" gara-gara lo teriak yang lain terganggu." ucap gavin menegur lea.

" lu sih gak bilang-bilang kalo film ny kayak gini." gerutu lea mengacak-acak rambutnya.

" kan lo yang mesen tiket, seharusnya lo tau ini film apa "

lea terbengong sebentar mencerna apa yang baru saja dikatakan gavin. "VINOOOOO.....ANJING LUUU" batin lea yang mengumpati vino yang memberikannya masalah ini.

lea bergedik ngeri melihat film sadis itu ia merasa seperti ingin muntah melihatnya berbeda dengan gavin yang tampak biasa saja justru menikmati sembari memakan popcorn dan juga minun soda.

" lu manusia?" pertanyaan random tiba-tiba keluar dari mulut lea.

" kalo iya kenapa , kalo enggak kenapa?" gavin bertanya balik.

" ya enggak ada apa-apa sih tapi lu sanggup nikamati ni film? " tanya lea tak habis fikri.

" sebenarnya biasa aja kalo lo terbiasa " jawab gavin masih menikmati pop cornnya.

lea yang merasa pembahasan sudah melenceng memilih untuk diam.

" oh ya gua mau nanyak sesuatu sama lo " ucap lea

" apa?" jawab gavin tanpa menoleh kezalea.

" kenapa lo bisa jadi bodyguard gue ?" tnya lea yang membuat gavin langsung menoleh.

" karna.... takdir mungkin " jawab gavin kemudian kembali menikmati film nya.

sebenarnya ada alasan lain mengapa gavin bisa menjadi bodyguard nya tapi jelas hanya dia yang mengetahuinya.

1 jam berlalu dan akhirnya mereka keluar dari ruangan itu menuju parkiran.

" abis ini gue tidur.. ngantukk!" adu lea.

gavin menoleh singkat " gak ada tugas ?" tanyanya.

" ada tapi ntar aja disekolah gue kerjain." jawab lea yang membuat gavin geleng-geleng kepala melihatnya.

" kenapa? lu mau ngerjain ? " tanya lea antusius.

" ntar gaji lu gur tambahin deh.."

" gak tertarik " cetus gavin.

setelah mendapatkan penolakan dari gavin lea segera memasuki mobil dan tak berharap lebih dari cowok itu.

saat dipertengahan jalan mobil mereka dihambat oleh mobil lain.

" kenapa ?" tanya lea yang terbangun dari tidurnya karena mobil yang mereka naiki berhenti mendadak.

gavin tak mendengarkan pertanyaan dari lea tadi justru dia dibuat salfok oleh 2 orang berjas yang keluar dari mobil itu.

" lo tunggu sini jangan keluar , ingat jangan keluar!!" ingat gavin , lea mengangguk patuh walau dia tidak tahu apa yang sedang terjadi.

lea melihat kearah 2 pria berjas yang berbicara dengan mereka terlihat seperti seorang bodyguard yang sesunggungguhnya , tapi kenapa mereka tampak dekat dengan gavin? .

" maaf tuan, tapi kami disini untuk membawa tuan kembali atas perintah bos" salah satu dari dua orang itu langsung memberi tahu tujuan kedatangan mereka.

" gue gak bisa , dan Jangan ikuti gue !" jawab gavin sekalian memberi mereka peringatan setelag itu dia kembali kemobil, mau tak mau kedua orang itu kembali sesuai permintaan tuannya.

" kenapa bro ?" tanya lea.

" gak papa , tadi cuma nanyak jalan " jwab gavin walau terdengar agak random.

1
Ververr
Aku suka karakternya, semoga bisa jadi buku cetak!
Ichigo Kurosaki
Aku beneran suka dengan karakter tokoh dalam cerita ini, thor!
Hakim Bohiran
Cerita yang menarik, gak capek baca sampe habis!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!