Tumbuh besar tanpa kasih sayang dari orang tua, Claire Waldoff-, gadis cantik yang tak menyadari bahwa dirinya cantik itu tampak kebingungan dalam menentukan sikap!
Tinggal bersama nenek dan juga paman bibinya yang tergolong memiliki ekonomi rendah membuat Claire harus rela melakukan apapun asal bisa mendapatkan uang!!
"Aku tidak mencuri!! jadi tidak masalah bukan jika harus melakukan hal semacam ini??"
Sikap naif juga kepolosannya membuat Alfons Goldschmidt justru tertarik dengan gadis yang tak sengaja ia temui dalam perjalanan menuju Gelsenkirchen!!
"****** kampung itu?? ternyata ia bekerja di perkebunan?? apa dia tak memiliki pakaian yang layak untuk menutupi tubuhnya??"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon JackRow, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Biaya Ganti Untuk Sebuah Balas Budi!!
Pemandangan malam dengan nuansa pantai berkilau yang sama sekali belum pernah ia temui sebelum nya, membuat Claire tak berhenti menorehkan senyum dengan paras berbinar!
Gemuruh sahutan deru ombak! cakrawala yang dihiasi ribuan bintang-, serta pasir putih yang terus menggelitik lembut telapak kaki! semuanya terpadu indah, membuat hati Claire kian berbunga-bunga!
Dia benar-benar gadis yang berbeda!! Claire-, aku bahagia saat melihat mu tersenyum seperti sekarang,
"Bisakah kita melangkah lebih jauh ke depan, Tuan???"
"Kau menginginkan nya???" Alfons terhuyung saat Claire menyambar lengan dan menarik tubuhnya.
"Eeeheemm!!! sepanjang hidup-, baru kali ini saya bisa mengunjungi pantai!! ini sungguh indah!!!"
Alfons terkekeh! telapak tangan Claire yang berpegang erat pada lengan kekar nya membuat hati Alfons turut berdebar tak beraturan.
"Waaaahh!! air nya dingin sekali!! tapi terasa nyaman!!"
"Apa kau bisa berenang??"
"Berenang???" perhatian Claire teralihkan, ia menatap Alfons dengan netra menyipit.
"Eehemm!!! kau menantang untuk maju melawan ombak!! jadi-, dirimu pasti memiliki skill berenang bukan??"
"I-itu???"
Byyyyuuuuuuuurr!!!!!
"Aaaaaawwwhh!!!!"
Claire seketika memejamkan mata! tubuh mungilnya benar-benar terhindar dari terjangan ombak yang cukup besar karena lengan cekatan Alfons yang berhasil mengangkatnya dengan enteng.
"Kau baik-baik saja??"
"Tak apa! saya hanya-,Tuan, awas!!!"
Byuuuuurrr!!!!
"Aaaaaiishh!!! kali ini kita tak mampu menghindar, kitten!! " Alfons terkekeh, punggungnya yang lebar serta rambut belakang nya yang tampil basah membuat Claire tertegun untuk sesaat.
Tuan Alfons-, dia sungguh tampan!!
"Claire-, apa kau sengaja tak mengenakan pakaian dalam??" lirikan nakal dari Alfons seketika membuat Claire menutupi area dadanya.
"Tutup matamu Tuan!??"
"Kenapa aku harus menutup mata?? bukankah dirimu yang telah mempersiapkan ini semua??"
"Apa maksud Anda???"
"Kau-, sengaja ingin menggodaku, dengan pakaian tipis tanpa bra!! benar-,"
"A-apa?? tidak!!! ini-, karena biasanya saya akan langsung menuju ke kamar setelah makan malam!! tapi-, Anda justru datang dan membuat keributan!! jadi-, saya tidak sempat untuk mengenakan bra atau semacamnya!!!"
"Jadi-, kau juga tak mengenakan panties pada bibir bawah mu??"
"A-apa?? Tuan hentikan!!!" dagu Claire mendongak, ia juga memukul dada Alfons tanpa ragu.
Oh shit!!! kenapa ia lucu sekali?? terlihat polos di tengah lekuk tubuhnya yang erotis, astaga!! aku bahkan bisa merasakan sesuatu yang tak semestinya!!!
"Apa kau kedinginan, Tuan??"
"Diam lah, kitten!!"
"Kenapa telinga mu memerah, Tuan??!!"
"Mmmmmmmppphhh!!!!" netra indah Claire terpejam! genggaman tangannya kian erat membelenggu pada leher Alfons saat pria itu mendekatkan wajah dan melumat bibir Claire tanpa aba-aba.
Apa ini?? ada apa dengan ku?? kenapa aku diam saja?? Claire, dia bukanlah pria sembarangan!!! jangan biarkan dia merusak pikiran jernih mu, Claire!!!
"T-tuan, tolong henti-, mmmmpphhh!!!!" kalimat Claire kembali tak terselesaikan! gadis itu justru semakin mendongak saat Alfons dengan sengaja menyusuri tengkuk lehernya dengan antusias.
"Aaaaaghh!!! Tuan-, tolong hentikan!!"
"Why???" pergerakan Alfons terhenti, pandangan matanya terus tertuju pada bibir serta mata indah sang gadis yang kini tampak berceloteh dalam gendongan nya.
"Kau ini terkadang bawel sekali ya!!"
"A-apa?? apa Anda bercanda??"
"Tidak!!! kau memang menggemaskan!!! rasanya aku sungguh ingin memakan mu mentah-mentah sekarang!!!"
Tuan Alfons?? apa dia-,
"Hey-, apa kau terpesona akan ketampanan ku??"
"A-apa?? i-itu!! saya hanya-,"
"Jangan berbohong!! pupil matamu membesar saat menatapku!!"
"Anda ini sungguh percaya diri sekali!!" Claire tertunduk meski telapak tangannya mengerat pada leher sang pria.
"Haruskah kita melanjutkan untuk melangkah ke depan??"
"Jangan Tuan!!! celana Anda sudah basah!! pasti cukup dingin!! saya tidak ingin jika sampai tubuh Anda basah kuyup!!!"
"Separuh tubuhmu juga telah basah kuyup, kitten!!! apa kau tak menyadari nya??"
Claire menggeliat! ia mencoba untuk memperhatikan area tubuhnya sendiri! dan ya-, separuh tubuhnya telah basah karena tersapu ombak.
"Akan lebih baik jika kita menuju hotel di tepian pantai itu bukan??"
"Bukankah kita akan pulang??"
"Kita belum makan malam!!"
"Makan malam?? tapi-, kita basah kuyup Tuan!!!"
Alfons mengacuhkan perkataan Claire, pria itu tetap melangkah tetap meski Claire berada dalam gendongan.
****
Mondar-mandir di beranda villa, Fernandez tampak menampilkan wajah kusut sembari tetap memegangi ponsel di telinga,
"What the hell??? kenapa kau tak kunjung menjawab panggilan dariku Alfons!!??? astaga!! bocah ini!! tunggu-, apa dia benar-benar marah padaku???"
"Permisi Tuan Carpenter-,"
"Bibi??"
"Maaf Tuan, Nyonya dan Tuan Besar terus menghubungi melalui telepon dan menanyakan perihal keberadaan Tuan Muda, saya-, bingung harus memberikan jawaban apa? karena Anda berkata, bahwa jangan sampai mereka tahu bahwa Tuan Muda sedang tidak berada di villa saat ini," bibi Wenda berucap santun dihadapan Fernandez yang semakin tampak frustasi.
Bagaimana ini??? jika sampai paman atau bibi Mathilda mengetahui bahwa Alfons sedang kelayapan, mungkin pria itu akan kembali mengancam untuk membunuh ku!! alasan apa yang harus ku utarakan sekarang???
"Tak apa bi-, biar diriku yang menghubungi mereka!! bibi bisa pulang untuk beristirahat sekarang!! maaf-, karena telah membuat bibi terlambat untuk beristirahat!!"
"Tak apa Tuan!! sudah menjadi tugas saya untuk bisa membereskan semua pekerjaan terlebih dahulu-, terima kasih! saya permisi!!"
Fernandez mengangguk linglung! pandangan nya kembali fokus pada layar ponsel miliknya begitu bibi Wenda memutar badan.
Jawab panggilan ku, sialan!!!!
****
Kenapa dia tak menuju shower rooms lebih dulu?? astaga!! junior ku-, ini pasti tak akan tertidur dengan mudah!
Alfons melangkah ragu! ia mendekati Claire yang justru berdiri mematung di samping jendela hotel.
"Claire-, ini pakaian mu!! aku-, sengaja membelinya di pusat souvenir!!"
"Mmmm-, apa kita tak akan mandi bersama??"
"A-apa??"
Claire tertunduk! tubuhnya yang hampir telanjang membuat Alfons tak begitu mampu menyerap apa yang dikatakan oleh sang gadis.
"Tuan melakukan semua ini-, pasti bukan tanpa alasan bukan??"
"Apa maksud mu, Claire???"
Dia terlihat segan!! tapi tetap saja-, barangnya bahkan berdiri tegak!!! seorang pria yang mengajak perempuan keluar malam dan berakhir di hotel seperti sekarang-, apalagi yang ia inginkan jika bukan perihal hubungan badan??
"Saya-, akan membayar semua biaya dari keindahan laut yang Anda tampilkan dihadapan saya, Tuan!!!"
"Claire!!"
"Tak apa!! Tuan bisa tetap diam-, biarkan saya yang bekerja!!" Claire mendorong tubuh Alfons hingga pria itu terduduk di sofa.
Astaga!!! apa yang dia lakukan!! aaisshh!! gadis ini!!
"Apa Tuan pernah bermain dengan wanita di luaran sana??"
"I-itu, ya!! aku pernah melakukannya beberapa kali!! beberapa wanita pilihan datang padaku untuk satu hal yang bernama sex!! " Alfons berucap ketus!! telapak tangan Claire yang begitu cekatan dalam melucuti celana membuat netra Alfons terbelalak saat gadis itu telah berlutut dan membelai area paling sensitif dari tubuhnya.
"Claire!!! hentikan!!!"
"Saya bisa melakukan bl*wjob!! mereka terbiasa menginginkan hal seperti ini saat saya mendapat sedikit kebaikan!! jadi-, biarkan saya melakukan nya!! saya tidak ingin berhutang budi pada Anda, Tuan!!! begitu banyak kebaikan yang telah Anda lakukan hingga membuat saya lupa atas rasa sakit!! saya bahagia! jadi-, saya akan membayar semuanya!!"
Claire-, apa dunia ini benar-benar telah memberikan begitu banyak trauma pada dirimu??
Alfons mendengus kesal!! ia mengacak belahan rambut sebelum akhirnya berpaling demi bisa menghindar dari tatapan memelas netra indah Claire.
"Claire-, berhenti!!"
"A-apa?? kenapa??"
"Aaaaaghh!!! aku sungguh bisa gila!!!"
Ada apa dengan Tuan pemilik villa?? apa dia tak menyukai perilaku ku karena aku seorang gadis kampung???
tapi knp pembacanya sedikit yg like juga sedikit