Nayra, sigadis bar-bar yang hidup sebatang kara, orang tua nya telah meninggal akibat kecelakaan yang menimpa nya yang meninggalkan dia seorang diri di dunia ini. Namun disaat keterpurukan nya ada kekasih yang sangat dia cintai yang selalu menemani nya. Namun sayang kekasih nya itu berselingkuh dengan teman kerja nya, Dan pada saat itu juga Nayra dipertemukan dengan seorang pria tampan yang akan membawa nya dalam sebuah hubungan yang dilandasi dengan kontrak namun sayangnya pria itu adalah seorang Casanova yang selalu bermain dengan wanita.
Lantas bagaimana hubungan Nayra dengan sang Casanova itu? Apakah hubungan yang pura-pura akan menjadi cinta sungguhan atau sang Casanova itu menjadi berubah demi Nayra atau pria itu akan menjadi sang Casanova selama nya!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ausilir Rahmi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
TDSC 20
"Seharus nya Saya yang menanyakan itu tuan. Anda seenaknya mencium Saya, sehingga Saya kesulitan untuk bernafas," ucap Nayra kesal dengan nafas yang ngos-ngosan.
"Tadi kan sudah Saya katakan, itu hukuman buat mu yang sudah lancang menyentuh bagian sensitif Saya. Kau sudah berani menyentuh nya, jadi kau harus tanggung jawab," ucap Arsen dengan tegas.
"Anda duluan yang sudah lancang terhadap Saya. Anda sudah tau kalau Saya sedang mandi, tapi anda masuk dan mengagetkan Saya, hingga anda melihat tubuh polos Saya," ucap Nayra tak kalah tegas.
"Sekarang, Tolong berikan kartu untuk membuka pintu ini kepada Saya. Saya ingin keluar dari kamar Hotel ini. Saya kemari mau menikmati liburan, bukan bekurung di dalam kamar," pinta Nayra kepada Arsen.
"Tidak..." tolak Arsen untuk tidak memberikan kartu Askes kamar nya.
"Kau takkan pergi kemana pun sampai malam tiba, itu bagian hukuman buat mu," ucap Arsen lagi.
"Anda tidak bisa seperti itu Tuan, anggaplah kita impas," ucap Nayra membujuk Arsen untuk memberikan kartu nya.
"Tidak ada bantahan, Saya adalah Atasan mu, mesk ipun kita menikah, itu hanya kontrak diantara kita berdua. Dan kau, Saya bayar 20 Miliar setelah kontrak ini selesai. Itu berarti Saya adalah Atasan mu dan sekarang kamu akan menuruti perintah bos mu," Ucap Arsen dengan gaya Arogan nya.
"Terserah...!!" ucap Nayra ketus.
Sungguh Nayra kalah argumen dengan Arsen yang Arogan itu.
Akhir nya Nayra berjalan dari tempat ia berdebat dengan Arsen. berjalan meninggalkan Arsen menuju balkon kamar nya. Dari sinilah ia akhir nya menikmati keindahan kota Paris.
Nayra berkali-kali menarik dan membuang napas nya secara Kasar.
"Sebaik nya Aku Selfi saja, kapan lagi aku memiliki momen ini, belum tentu tahun depan Aku akan datang kesini lagi. Dan itu tidak akan mungkin untuk Tahun-tahun yang akan datang," gumam Nayra.
"Ceklek... Cekrek,!!"
Hasil photo Nayra begitu memukau, kemudian Nayra memposting foto nya barusan di akun Sosmed nya, seperti Instagram, Facebook, twitter dan tiktok.
"Tidak ada Hari yang lebih indah dari pada Hari ini,!!" begitulah Caption Nayra di Sosmed nya.
" Nah begini aja." ucap Nayra dengan tersenyum bahagia.
Setelah merasa cukup memposting momen nya, ia pun menikmati sore hari nya dengan melihat dibalkon bangunan-bangunan mewah yang ada di sekitar Hotel tempat ia menginap.
Tring... Tring...
Suara notifikasi dari ponsel Nayra. Nayra yang melihat banyak notifikasi dari postingan nya, ia mengambil posisi duduk disofa yang ada disisi balkon kamar nya.
Nayra membuka satu persatu notifikasi tersebut. Alangkah terkejut nya Nayra ketika membaca satu per satu komentar di postingan yg Nayra posting tadi.
"Wah... Pasti dia lagi jalan bareng sama sugar daddy nya,"ucap komentar dari seseorang teman di Sosmed nya. Anggap lah nama nya si K, biar gak bingung.
"Bisa jadi, secara kan ia yatim piatu, dari mana Uang nya bisa liburan ke Paris begitu." ucap si B.
"Ehh... Eh.. tunggu-tunggu dulu guys, coba deh kalian perhatikan, itu bukan nya Hotel Cheval Blank Paris itu yah,?" komentar orang lain lagi si Y.
"Wah... iya bener banget, itu salah satu hotel termahal di Paris, setau aku yah guys, permalam nya nginep di Hotel itu sekitar 40 juta lebih, Lo bestie," ucap komentar si A.
"Astaga gila banget, pasti itu sugar Daddy nya itu orang kaya raya dan juga orang bule," ucap si K.
Dan masih banyak lagi komentar-komentar dari orang-orang yang menghujat Nayra.
Mungkin sebagian yang menghujat Nayra, adalah teman satu sekolah nya, atau teman kuliah nya.
Pengikut Nayra juga banyak di Instagram sekitar 30K lebih. mungkin Nayra dulu cukup terpopuler disekolah atau di kampus nya sehingga folowers nya mencapai 30K.
Secarakan, Nayra terbilang Gadis cantik dan juga pintar, pasti banyak yang iri pada nya.
Sungguh Nayra mangkin merasa jengkel dengan komentar-komentar negatif di Sosmed nya, ditambah lagi menghadapi suami gila nya.
"Huft.....!!"
"Sungguh menyebalkan Hari ini" ucap Nayra sambil membuang nafas nya yang kasar.
Nayra ingin sekali rasa nya bertingkah absurd, agar melampiaskan kekesalan nya kepada Arsen.
Merasa bosan Nayra beranjak dari tempat duduk nya, ia meninggal kan balkon, lalu memasuki kamar nya.Nayra melihat sekeliling isi kamar, tidak ada tanda-tanda keberadaan Arsen didalam kamar itu.
Hingga Nayra berjalan ke arah pintu kamar mandi, dan mendekatkan telinga ke pintu, untuk memeriksa suara percikkan air dari dalam kamar mandi.
Saat baru saja ia hendak mendekatkan telinga nya ke pintu kamar mandi. Pintu tersebut malah dibuka dari dalam, hingga tanpa sengaja kepala Nayra tertempel di perut sixpack Arsen.
"A-apa yang mau kau lakukan, tadi kau berani menyentuh area sensitif saya, dan sekarang kau ingin mengintip saya mandi," ucap Arsen yang penuh percaya diri.
"Eh... bukan begitu Tuan, Saya hanya mau mengecek sesuatu di dalam kamar mandi, saya kehilangan satu mainan gelang tangan saya, yah i-itu mainan gelang tangan saya," ucap Nayra gugup sambil mencari-cari alasan
Arsen hanya menatap wajah Nayra yang sedikit pucat, dan nada suara yang gugup.
Arsen berdiri di ambang pintu kamar mandi, dengan lilitan handuk putih di pinggang nya, rambut yang sedikit basah. Nayra yang melihat Arsen begitu tampan dan saksi, dia kesulitan menelan Saliva nya.
Glek...
Glek...
Blush.... Pipi Nayra juga merah menyala.
"Andai saja, Anda tidak mengajak saya menikah kontrak. Namun mengajak saya menikah tanpa kontrak, mungkin saya akan berusaha secepat kilat untuk mencintai anda tuan," gumam Nayra dalam hati, sambil menatap wajah Arsen tanpa berkedip.
"Sudah puas memandangi tubuh Saya,? jika sudah. menyingkir lah dari jalan Saya, Saya mau mengenakan pakaian," Ucap Arsen dengan penuh percaya diri.
“Siapa yang menghalangi jalan anda tuan, lihatlah, saya sudah menyingkir dari hadapan tuan sejak tadi,” ucap Nayra sambil melihatkan posisi berdiri nya kepada Arsen.
Sungguh, Arsen malu sekali tidak menyadari itu tadi. Namun Arsen sangat pandai menyembunyikan wajah malu nya dengan memasang wajah datar.
Arsen pun melangkahkan kaki nya, menuju lemari nya, Arsen mengenakan kaos oblong warna putih, dan celana pendek selutut berwarna coklat. Tanpa Arsen sadari, ia begitu serasi dengan pakaian yang di kenakan Nayra.
Semenjak Arsen pergi kearah lemari pakaian, Nayra langsung memasuki kamar mandi. la pura-pura mencari mainan gelang nya yang tak sama sekali hilang.
Nayra pun keluar dari kamar mandi, sambil berteriak bahagia karena telah mendapatkan mainan Gelang nya.
"Lihatlah ini Tuan, saya tidak mengintip Anda mandikan, Saya benar-benar mencari mainan gelang Saya," ucap Nayra, sambil menunjukkan apa yang ia temukan.
Sungguh Arsen merasa malu sekali, Karena sudah kalah telak dari Nayra.
"Oh yah Tuan, tolong sudahi Hukuman Saya. Saya ingin keluar menikmati kota Paris," ucap Nayra penuh harap.
"Saya tidak akan menyudahi Hukumanmu, kecuali,!!" ucap Arsen sembari menjeda kalimat nya.
"Kecuali apa Tuan," ucap Nayra cepat.
Arsen melangkahkan kaki nya ke arah Nayra, lalu mendekat kan Wajah nya kepada Nayra kemudian Arsen berbicara tepat di dekat telinga Nayra.
"Tidurlah dengan Saya Malam ini," bisik Arsen.
"A-apaa....!!" ucap Nayra kaget sambil membelalakkan kedua bola mata nya.
*
Bersambung...........