NovelToon NovelToon
Selingkuh Karena Kecewa

Selingkuh Karena Kecewa

Status: tamat
Genre:Poligami / Cinta Terlarang / Identitas Tersembunyi / Tamat
Popularitas:213.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: tufa_hans

Diperlakukan bak seorang ratu oleh suaminya, membuat Mentari percaya bahwa tidak akan pernah ada orang ketiga di rumah tangganya.

Namun, kenyataan seolah menamparnya dan membuat ia sadar, bahwa ia hanya dimanfaatkan bukan diinginkan.

Pria yang sangat ia cintai dan sangat dipercaya sepenuhnya oleh wanita itu, kini berhubungan dengan wanita lain, dan hanya menganggap dirinya sebagai istri pajangan.

Jika menyerah karena dikhianati, itu bukan putri Devan namanya, Mentari yang merasa kecewa, ia memilih mencari seorang pria yang mau menemaninya tidur layaknya seorang suami pada istrinya, hingga hubungan terlarang itu membuat Mentari hamil dengan selingkuhannya tersebut.


Bagaimana kisah mereka selanjutnya? Ikuti yuk karya Author ....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tufa_hans, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kemarahan Gala

"Sudahlah, aku tidak mengerti dengan jalan pikiran kalian! Tapi yang jelas, aku ingin cucuku bahagia," ucap Brian.

"Jika sampai hidup cucuku hancur karena kalian." Brian menjeda ucapannya.

Sementara Devan dan Gala masih bersikap santai meskipun mereka kini menunggu lanjutan ucapan Brian yang membuat keduanya ketar ketir.

"Akan kupastikan kalian berdua akan menerima akibatnya!" Ancam Brian dengan wajah dinginnya.

Setelah itu, ia beranjak dari tempat duduknya meninggalkan Gala dan Devan yang masih saling tatap dengan tatapan yang tidak bisa diartikan.

Setelah kepergian Brian, kini Devan dan Gala bungkam dan terus saling tatap hingga beberapa menit kemudian Devan membuka suaranya.

"Sekarang kau juga boleh pergi!" usir Devan dengan tanpa ekspresi.

Gala mengehela nafas, lalu ia memilih mengalah dibandingkan harus berdebat dengan calon mertuanya tersebut. "Baiklah, saya akan menemui Anda lain kali!" Gala beranjak, namun ia masih menatap Devan sebelum meninggalkan ruangan tersebut.

"Saya tidak mengerti mengapa Anda menahan surat-surat saya, tapi akan saya pastikan bahwa suatu saat nanti Mentari akan tahu siapa yang menghalangi cinta saya dan Putri Anda," ucap Gala dengan penuh kekecewaan.

"Jika Demian berubah, dan Mentari mencintainya, apa yang akan kau lakukan?" tanya Devan tersenyum tipis.

Devan mengepalkan tangannya karena tidak sanggup jika Mentari harus meninggalkannya kembali. "Saya akan merebut putri Anda dari suaminya. Dengan cara apapun itu!" Gala menatap Devan dengan wajah menahan kekesalan.

Sementara yang ditatap masih santai tanpa memperdulikan tatapan pria tersebut. "Silahkan!" Devan tersenyum tipis.

Setelah itu, Gala balik badan lalu melangkah menuju pintu keluar, lalu meninggalkan ruangan tersebut dengan Devan yang menatap punggung Gala.

"Maafkan aku, Gala! Kamu tidak tahu yang sebenarnya terjadi. Daddymu sekarang sangat membenciku, begitu pun dengan aku." Devan menatap pintu yang sudah tertutup.

"Aku tidak bisa memaafkan Daddymu karena pernah Mencoba melecehkan Catherine, hingga aku terpaksa mengambil alih perusahaan kalian sebagai balasan. Dan kita sepakat untuk merahasiakan permasalahan kita dari publik. Bahkan mungkin sekarang kamu menganggap kantor itu milik keluargamu, tapi yang sebenarnya kantor itu milik Mentari — putriku. Keluargamu hanya memiliki saham 25 persen!" Devan memejamkan mata, lalu memasukkan kotak surat Gala kembali di laci meja kerja tersebut.

______

Sejak Vernandes menyerahkan perusahaannya pada Gala. Gala sempat menolak, karena ia ingin mewujudkan cita-citanya sebagai dokter dan memiliki rumah sakit sendiri.

Akan tetapi, Vernandes memaksa Gala untuk mengurus perusahaan yang diambil alih oleh Devan itu, dan berharap putranya bisa mengembalikan semua yang sudah menjadi hak keluarga mereka.

Vernandes tidak menceritakan tentang apa yang terjadi antara dirinya dan Devan pada Gala, karena ia sudah bersepakat dengan Devan, bahwa hanya dia, Devan dan Catherine yang tahu tentang masalah mereka.

Pria paruh baya itu terus mencari bukti bahwa dirinya tidak salah hingga akhirnya ia menyerah dan memutuskan untuk menjauh dari keluarga Galaxy sebelum dirinya benar-benar dihancurkan oleh sahabatnya tersebut.

Gala tidak pernah mengetahui tentang Vernandes Corp. pria itu hanya fokus pada kerjaan yang menjadi impiannya, yaitu menjadi dokter dan CEO di rumah sakit yang ia bangun sendiri.

Gala memutuskan untuk mengalihkan tanggung jawab perusahaan pada sahabat sekaligus sepupunya yang bernama Ronald, bahkan pria itu sangat mempercayai sahabatnya penuh, hingga saat Ronald akan memberikan kabar tentang Vernandes Corp. Gala mengabaikan dengan alasan tidak punya waktu.

*

*

*

Beberapa hari berlalu.

Sejak hari itu Gala tidak pernah bertemu lagi dengan Mentari, hingga membuat pria itu khawatir dan selalu menunggu Mentari dengan setia di rumah megah wanita itu.

Gala setiap hari dengan setia menunggu di rumah tersebut, namun wanita itu tidak pernah lagi datang ke rumah yang biasa mereka kunjungi, hingga membuat Gala kecewa.

Pria itu terus menghubungi orang yang ia cintai itu, namun tetap saja tidak terhubung hingga membuat Gala kecewa dan melempar ponselnya.

"Arghhh... "

"Tidak Mentari, aku tidak bisa kehilanganmu lagi, aku akan melakukan apapun untuk mendapatkanmu sekalipun aku harus membunuh Demian," ucap Gala dengan tangan terkepal.

Gala langsung keluar dari kamar yang biasa ia dan Mentari tempati, Gala langsung menaiki mobilnya begitu sampai di halaman, lalu meninggalkan rumah tersebut menuju rumah yang biasa Mentari dan Demian tinggali.

Sesampainya di sana, Gala langsung melangkah menuju kamar Mentari dan Demian. Pria itu memang memegang kunci rumah Mentari, Mentari sempat memberikannya Pada Gala karena Wanita itu mempercayakan segalanya pada Gala dan tanpa keraguan sedikitpun.

Sesampainya di depan kamar Mentari, Gala langsung mendobrak pintu kamar tersebut, hingga tampaklah Demian dengan seorang wanita yang melakukan suatu yang tidak semestinya.

Saat pertama kali Gala mendobrak pintu, tangan Gala langsung terkepal erat ketika mengetahui kebenaran secara langsung. "Brengsek!" umpat Gala.

Lalu, Gala memukuli pria itu dengan membabi buta. "Bajingan!" umpat Gala.

1
Shifa Burhan
kemunafik wanita dalam membuat novel

pemeran utama wanita (istri) bebas selingkuh bahkan membiarkan tubuhnya dijamah pria lain itu bukan kesalahan
sedangkan suami selingkuh adalah kesalahan paling fatal

*pelakor adalah wanita hina dan laknat sedangkan pebinor adalah lelaki sejati

kalian bangga dengan pemikiran munafik kayak gini yang kalian bawa kedalam novel kalian, miris
Nadiyah1511
cus lah☺️
Tufa Hans: Terima kasih Kakak 😍
total 1 replies
Alifah Azzahra💙💙
Aku yakin kamu pasti menyesal Demian
Alifah Azzahra💙💙
Mewek Thor 😭😭😭
Alifah Azzahra💙💙
Ih ternyata cinta masa kecil toh Bara🤭🤭
Alifah Azzahra💙💙
Bilang sja Gala karena kmu sudah tertarik dengannya kan😆😆
Alifah Azzahra💙💙
Kayaknya bakalan ada calon menantu dan mertua yang kompak nich🤭
Alifah Azzahra💙💙
Kalau Ronald bebek 🦆 berarti temannya 🦆🦆 Dong😆😆
Alifah Azzahra💙💙
Menarik🥰Tapi perasaan aku pernah mampir d karya Author yg ini deh🤭Tpi nggak apa2 karena alurnya menarik 👍
Alifah Azzahra💙💙: Mungkin para Raiders mengira kita cowok karena namanya mungkin bang🤣🤣
Tufa Hans: Soalnya kadang dipanggil Abang, Kak 🤣🤣🤣
total 6 replies
Ita Sah Sah
Luar biasa
gaby
Aq baru baca thor & dah liat endingnya. Walau sadending tp bagus bgt. Toh walau mreka mati, tp mati bersama & saling berpegangan tangan. Bukan salah satu yg mati & yg hidup nikah sm yg lain
Melani Sunardi
Luar biasa
Melani Sunardi
wah ga mau sakit jadi langit nyubit gala ya thor.....
Tufa Hans: Iya, Kak 😂
total 1 replies
Elma Hilma
Biasa
Elma Hilma
bagus thor,.. Aku suka
Uthie
Cerita yg menarik saya diawal part-nya 👍👍👍
Uthie
sebenarnya cinta bersambut sejak dulu 🤗
Uthie
Ogtu ☺️
Uthie
baru ketemu judul ini... mampir dehh 👍
Musniwati Elikibasmahulette
ga asik ceritanya
awal awal aja yg indah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!