Karena sebuah kesalahan dimasa lalu yang dilakukan oleh mendiang Ayahnya, Asha merasa bersalah dan mengorbankan dirinya untuk menebus dosa mendiang Ayahnya dengan mendonorkan salah satu ginjalnya pada Rain De Costa.
"Jika orang bertanya mengapa aku yang merasa bersalah padahal semua itu adalah perbuatan Ayah ku ? Apa kalian pernah merasakan bagaimana disayangi melebihi apapun di dunia ini oleh seorang Ayah ? kebaikan dan ketulusan hatinya itu membuat aku ikut andil di dalam kesalahan dan dosa yang ia lakukan."
Kebaikan yang diberikan oleh Asha membuat Rain jatuh cinta meskipun dirinya sudah menikah dengan wanita lain.
Meskipun mereka terhalang jarak dan waktu ternyata Tuhan memiliki rencana yang lain keduanya dipertemukan kembali dalam sebuah insiden dimana Rain harus menyelamatkan Asha dari tangan Pria lain. Hingga keduanya jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah.
Lantas seperti apa kehidupan rumah tangga Asha dan Rain ? simak ceritanya jangan lupa like dan komentar kalian.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi KD, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 20 PANGERAN PENYELAMAT
Brak
Rain menendang pintu ruang rawat yang Asha tempati, begitu ia masuk ke dalam betapa terkejutnya ia melihat Asha yang hendak di lecehkan oleh seorang pria.
Rain berjalan mendekat ke arah ranjang dan menendang tubuh Moreno hingga Moreno jatuh tersungkur.
“Bastard !” Moreno yang tidak terima tiba-tiba di serang ia kemudian berdiri dan mencoba melawan Rain hingga terjadilah perkelahian di antara keduanya.
Bugh
Bugh
Asha yang melihat kejadian itu semakin ketakutan, ia kemudian duduk di sudut kamar dan menutup telinganya dengan kedua tangannya dan menundukkan wajahnya karena merasa takut dengan apa yang ia lihat.
Hingga beberapa menit kemudian, Asha merasakan sebuah tangan memegang pundaknya. Ia pun mengangkat wajahnya tatapan mereka saling betemu satu sama lain hingga membuat debaran jantung diantara keduanya berdegup kencang.
Deg
Saat mereka saling menatap satu sama lain, Asha membulatkan kedua matanya saat melihat Moreno yang tiba-tiba datang membawa sebuah kursi untuk memukul Rain dari belakang. Namun secepat kilat, Asha menarik tubuh Rain dan menyelamatkannya hingga Asha lah yang menjadi korbannya.
Brak
“Aaaa” teriak Asha kemudian ia tak sadarkan diri jatuh dalam pelukan Rain.
Saat Moreno hendak membalas lagi, tiba-tiba tubuhnya di tahan oleh Leon yang tiba-tiba menyerang dirinya dari belakang hingga Moreno jatuh tak sadarkan diri.
Rain mengangkat tubuh Asha dan membawanya pergi dari rumah sakit, karena Rain merasa dirumah sakit Asha tidak mungkin aman, ia pun memutuskan untuk membawa Asha ke Apartement pribadinya.
Beberapa jam kemudian, Rain menatap lekat-lekat wajah Asha yang selalu menghantui dirinya ia pun bingung mengapa wajah gadis tersebut selalu muncul di pikirannya.
Hingga tiba-tiba Asha membuka kedua matanya dan tatapan mereka saling beradu dalam tatapan yang sulit untuk di definisikan.
... ………....
Rain memegang informasi Asha yang tertera dalam sebuah dokumen dari Leon. Rain tak menyangka jika gadis belia yang ia selamatkan tersebut berstatus sebagai istri orang, dan itu adalah Moreno seorang mafia yang menjual organ tubuh manusia.
“Lalu mengapa ia takut dengan suaminya sendiri ?” tanya Rain pada Leon.
“Menurut informasi yang didapat Nona Asha dipaksa menikah dengan Tuan Moreno untuk membayar hutang mendiang Ayahnya.” Jawab Leon apa adanya. “Ayah nya adalah Tuan Justin, musuh dari keluarga De Costa.” Sambung Leon lagi yang membuat Rain terkejut dan membulatkan kedua matanya.
“Tidak mungkin !” Rain seolah tak percaya dengan apa yang ia dengar jika Asha adalah putri dari pria yang berusaha melenyapkan dirinya.
“Dan ini adalah rekam medis Nona Asha, dia pernah mendonorkan salah satu ginjalnya satu tahun lalu.” Leon memberikan satu buah map yang berisi kondisi kesehatan Asha dan memang benar Asha hanya memiliki satu ginjal di tubuhnya.
Rain menutup map tersebut di tangannya dan meletakkannya di atas meja kerjanya, ia memejamkan kedua matanya dan memijit batang hidungnya mendadak ia merasa pusing dihadapkan sebuah permasalahan seorang gadis dimana dirinya juga ada di masa lalu mendiang Ayah gadis tersebut.
“Apa kita perlu menghubungi Tuan besar ?” tanya Leon kemudian.
Rain membuka kedua matanya begitu mendengar kata Tuan besar, ia tak mungkin menceritakan permasalahan ini pada Daddy nya lagi pula jika di pikirkan permasalahan Asha bukanlah urusannya apalagi kedua orang tuanya sampai mengetahuinya. Namun jika terus dibiarkan Rain merasa kasihan dan iba pada Asha, lagi pula wajah Asha selalu ada dalam pikirannya entah mengapa ia tak ingin Asha jauh darinya bahkan pergi darinya.
“Tidak perlu, kau cukup diam dan menutup mulut mu sesuai perintah ku !”
Leon hanya menganggukkan kepalanya sebagai bentuk jawaban sebelum akhirnya ia pergi meninggalkan Rain seorang diri di ruang kerjanya.
... ……….....
“Lepaskan aku ! berengsek !” maki Moreno yang tak terima tubuhnya di ikat, hingga tiba-tiba masuklah Rain ke dalam ruangan dimana Moreno di ikat kedua tangannya di kedua sisi.
“Hah…apa mau mu ? lepaskan aku !” tantang Moreno ia begitu marah pada Rain yang berusaha menyelamatkan Asha dan ikut campur dalam kehidupannya.
“Perdamaian !” jawab Rain dengan penuh keyakinan, ia sudah lama meninggalkan dunia mafia bersama Daddy nya, jadi ia tak ingin lagi mengikuti bahkan berurusan dengan dunia hitam tersebut.
Moreno tertawa mengejek, Moreno menatap Rain dengan seksama ia kemudian tahu siapa Rain putra dari mantan klan mafia terbesar di Jerman bahkan putra dari pengusaha nomor satu di dunia.
“Apa yang ingin kau tawarkan padaku, Tuan Rain De Costa !” jawab Moreno juga dengan santainya.
“Aku tak menawarkan apa pun padamu, aku hanya menginginkan kau melepaskan Asha, istri mu !” jawab Rain menekankan kata Asha sebagai istri Moreno.
Moreno tertawa lepas ia sudah bisa menebak pasti Rain menginginkan dirinya melepaskan Asha. “Dia itu istri yang bodoh ! Aku pun menyesal menikahi nya !” ucap Moreno kemudian ia melanjutkan ucapannya kembali.
“Aku akan melepaskannya asalkan kau mengembalikan uang ku !” ucap Moreno dengan seringai jahat diwajahnya.
“Berapa uang mu ?” jawab Rain
“One Million Dollar.” Ucap Moreno dengan suara selembut mungkin.
“Deal !” Rain berdiri dari duduknya dan kemudian berjalan mendekat ke arah Moreno dan menatap tajam dirinya. “Tapi dengan syarat jangan pernah kau tampakkan wajahmu lagi di hadapan ku !” ucap Rain dengan suara beratnya dan penuh penekanan.
Sedangkan Moreno hanya tertawa mendengarnya, tentu saja ia tak akan muncul lagi di hadapan Rain maupun Asha karena uang yang dipinta oleh Moreno lebih dari segala-galanya ketimbang menampung hidup Asha, pikirnya.
“Aku berjanji !”
... …………...
Satu bulan kemudian,
Asha menatap kendaraan yang lalu lalang di kaca jendela. Sudah satu bulan ini ia tinggal di apartemen milik Rain. Sejak kejadian dirinya diselamatkan oleh Rain, ia begitu takut untuk keluar melihat dunia luar, ia begitu merasakan trauma yang teramat dalam karena perbuatan Moreno padanya.
Bahkan Rain menyiapkan seorang psikeater untuknya agar dirinya bisa pulih secara mental. Rain tentu saja merasa kasihan pada Asha, satu bulan ini meski Rain tak menampakkan diri di hadapan Asha, tapi ia terus memantau apa saja yang Asha lakukan.
Hingga Rain sadar jika dirinya sudah jatuh hati dengan gadis belia yang usianya belum genap 17 tahun tersebut. Setiap harinya ia begitu bersemangat dan tersenyum melihat wajah Asha meski hanya lewat rekaman cctv.
Tanpa Rain sangka salah satu anak buahnya yang bertugas menjaga Asha mengirimkan pesan dimana Asha ingin bertemu dengan dirinya. Senyum mengembang di bibir Rain tentu saja ia merasa senang karena Asha ingin bertemu dengannya.
Rain kemudian mematut dirinya agar terlihat tampan ketika bertemu dengan Asha, entah mengapa dirinya seperti remaja yang sedang dimabuk asmara padahal Asha belum tentu menyukainya.
“Apa aku terlihat tampan ?”
...…….....
gw skip baca, udah gak mood gw😪
eh btw..rain jadi penjilat kelamin setahun lalu artinya setelah sembuh dia langsung main?🙃
Syarat untuk menikahi atau di nikahi oleh lelaki ataupun wanita yang beragama Islam maka agamanya juga harus tetap Islam ,
Maka kalau mereka bukan Islam maka harus menjadi mualaf terlebih dahulu , Tapi niat memeluk Islam itu harus kerana Allah SWT bukan hanya cinta sesaat .