seorang ceo menyamar menjadi miskin, demi menjebak sang istri setelah bercerai..
dia di pertemukan dengan gadis bar-bar yang menyamar juga...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fhytri Yani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
cctv
kembali ke kediaman gaby/melisha....
"yok, kita berangkat" ajak nya pada ke 3 anaknya..
"yok mom, tapi aku mau kita pulangnya malam" ucap arline bahagia, karna dia menyukai semua wahana di sana...
"tidak bisa sayang, jadi kita akan pulang sore, kalian kan sekolah besok, yok kita berangkat" akhirnya mereka mengalah dan gak niat protes...
saat keluar rumah ada sese orang yang mengintai gaby dari layar monitor cctv...
"halo tuan, sepertinya nona akan keluar bersama ke tiga anak kembarnya.. " ucap pria di hadapan layar monitor
"pantau terus CCTV dan ingat, jangan sampai ada apa-apa pada anak-anak ku dan juga calon istriku" ucap pria tersebut, yang tak lain arnold...
arnold pulang ke nengaranya karna ingin mencari amalia dan anaknya yang di culik amalia...
setelah berbicara, arnold menutup telfon...
"tunggu daddy sayang daddy akan menjemput kalian, tapi tunggu sodara kalian ketemu dulu" ucapnya yang mengusap layar hpnya....
arnold mengambil benda pipih lain dari saku jassnya,...
dia menelfon seseorang...
"kenapa dia tidak menjawab" kesal arnold...
sementara di tempat melisha dia sedang asik bersama anak-anak nya, dan mengabaikan suara hpnya...
"mom, HP mom bunyi" tanya arlond, melisha melihat anaknya lalu mengambil hpnya..
"nomor baru, mom gak kenal, biarin aja, kalian mau main apa" tanya melisha pada anak-anak nya..
"aku mau main tembak-tembakan mom, biar dapat hadia boneka" ucap arlie...
"aku mau masuk rumah hantu mom, aku suka liat hantu-hantu, aku mau foto sama merekA" ucap arline yang rada-rada, membuat ke 3 nya geleng-geleng....
melisha melihat anak lelakinya itu, arlond yang di tatap hNya bisa buang nafas panjang...
"aku tidak mau main apa-apa, aku akan mengikuti, apa yang mereka berdua mainkan" ucap arlond..
melisha bingung, karna tadi anaknya itu sangat bahagia saat mau bermain...
"bukannya tadi kamu senang kesini, kenapa jadi cemberut dan gak milih permainan apa yang kamu suka sayang" ucap melisha pada anaknya itu..
"aku memang senang tadi, tapi permainan yang ku sukai tidak ada di sini, lebih baik aku menjaga mom mereka berdua" ucap arlond....
melisha jongkok, dia mensejajarkan tingginya...
"memang permainan apa sayang" tanya melisha
arlond lalu menatap kamera CCTV dan berkata...
"permainan MENEMBAKI CCTV DAN SERANGGA YANG BERADA DI BELAKANG LAYAR" ucapnya
deg...... orang yang berada di monitor CCTV kaget dengan gerak gerik bibir arlond...
"apa dia mengetahuinya, tidak mungkin dia tau kalo CCTV di sana di retas, tapi di menatap cctv" ucapnya....
sementara melisha masih gak ngerti dengan apa yang anaknya katakan, sementara arlie dan arline paham, mereka lalu menatap CCTV, dan tersenyum penuh arti ke arahnya....
degggg... "apa ini, kenapa mereka bertiga menatap camera cctv, dan tersenyum mengerikan " ucap sang peretas....
sementara melisha merasa anak mereka ke surupan..
"sayang, kalian kenapa, apa yang kalian liat, kenapa senyum kalian seperti orang kesurupan" tanya melisha....
mereka bertiga ahirnya menatap sang mom.
"gak kok mom, kami sedang belajar akting " ucap arline dengan wajah menggemaskan...
"ya sudah ayok pergi, ini sudah mau sore" mereka pun pergi bermain.. sesekali arlond menatap cctv itu...
sementara di tempat arnold masih di buat kesal, karna amalia seperti di telan bumi..
"aku rasa ada seseorang yang menyembunyikannya.. "
arnold berpikir lama dan?????
"jangan-jangan mereka yang membantu amalia, aaaaakkkh sial, aku harus bertemu merekA" ucapnya dan keluar dari ruangannya, karna hari sudah mulai sore....