NovelToon NovelToon
Menikahi Sahabat Papa

Menikahi Sahabat Papa

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Patahhati
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nandira

Aku tak mempunyai daya ketika Papa yang terbaring sakit mempunyai permintaan terakhir. Aku harus menikah dengan sahabat papa atas kemauan terakhir papa. Tidak mungkin aku menolak permintaan orangtuaku satu satunya.

Apakah aku akan bahagia hidup dengan sahabat papa? Jangan lupa baca novel ini,nantikan terus update cerita setiap harinya.

jangan lupa juga baca novel "Cinta dan Sahabat" Selamat membaca reader's semoga kalian suka dengan karya karyaku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nandira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20 // Drama Pagi Hari

Pagi pun tiba. Gustaf segera membuka matanya dan beranjak dari atas ranjang. Ia segera membersihkan tubuhnya sebelum berangkat ke Australi. Tak perlu packing, bi Piah sudah menyiapkan semuanya kemarin malam.

Selesai membersihkan diri, Gustaf segera mengenakan setelan jas berwarna hitam. Ia sangat terlihat tampan menggunakan jas hitam itu, tidak lupa ia memakai kacamata bulatnya menambah pemanis di wajahnya. Gustaf juga menambahkan sedikit parfum di badannya.

Vanly pun membuka matanya karena mencium aroma parfum yang sangat menyengat. Dilihatnya Gustaf sudah rapi. Ia pun melihat jam yang ada di ponselnya.

"Huaammm.. Masih jam 5" Ucapnya lirih.

Gustaf yang sudah selesai bersiap-siap segera menghampiri istrinya yang baru bangun dari tidurnya. Tak lupa Gustaf memberikan kecupan-kecupan kecil diwajah istrinya. Vanly pun bergelayutan ditubuh suaminya itu. Hari ini Vanly terkesan manja dari hari-hari biasanya. Mungkin karena efek akan ditinggal Gustaf ke Australi selama 2 minggu.

Tiba-tiba terdengar suara Ponsel Gustaf berbunyi.

Drtt.. Drrt.. Drtt..

Gustaf

Halo Jun,

Asisten Jun

Halo Tuan, saya sudah ada di bawah. Saya hanya mengingatkan penerbangan dilakukan pukul 06.00 wib tuan.

Gustaf

Ya, tunggu sebentar. Aku akan segera turun.

Mendengar percakapan Gustaf dan Asisten Jun di telpon membuat Vanly bersedih. Tiba-tiba ia memeluk suaminya itu dengan erat.

"Mas.. Jangan pergi lama-lama ya"

Gustaf pun membalas pelukan istrinya dan mengecup pucuk kepalanya.

"Iyaa sayang, mas akan usahakan secepat mungkin untuk kembali di pelukanmu"

Vanly pun kembali memeluk Gustaf dengan erat seakan tak mengizinkannya untuk pergi jauh darinya. Tanpa sengaja pelukan Vanly itu membuat junior Gustaf terbangun dari tidurnya. Gustaf menahan sakit akibat juniornya terbangun disaat yang tidak tepat.

"Sayang, lepaskan pelukanmu. Apakah kau mau membuatku mati dengan menahan menahan rasa sakit yang ada dibawah itu? Atau memang jangan-jangan kamu sengaja menggodaku agar aku melakukannya pagi ini" Ucap Gustaf dengan senyum lebar diwajahnya.

Pipi Vanly pun memerah, ia tidak bermaksud untuk membangunkan juniornya itu, ia hanya ingin memeluk suaminya lebih lama sebelum suaminya pergi untuk meninggalkannya selama 2 minggu.

"Bukan begitu mas" Vanly tak mampu melanjutkan ucapannya, seketika Gustaf ******* bibir Vanly dengan cepat lalu mendorongnya jatuh ke atas ranjang dan menindihnya.

Vanly pun terbelalak dengan apa yang dilakukan oleh suaminya. Ia berfikir apa mungkin suaminya akan melakukannya? Sedangkan Gustaf sudah terlihat rapi. Dan tunggu dulu... Bukankah asisten Jun juga sudah menunggunya?

Gustaf mendekatkan wajahnya, Vanly segera memejamkan matanya. Vanly merasa Gustaf telah membuat sesuatu disekitar lehernya terasa perih.

"tanda ini akan mengingatkan mu padaku" Ucap Gustaf dengan bangga.

Setelah puas membuat tanda kepemilikan dileher istrinya, Gustaf segera bangun dan merapikan bajunya. Ia berpamitan pada Vanly dan mencium keningnya.

Gustaf pun segera turun dan menghampiri asisten Jun. Vanly pun membuntutinya dari belakang.

"Maaf Jun, lama. Nona mu ini tadi minta di jatah dulu" ucap Gustaf santai.

Vanly yang mendengar ucapan suaminya itu segera memukulnya. Sedangkan Asisten Jun tertawa terbahak-bahak melihat kelakuan Gustaf dan Vanly. Gustaf yang merasa kesakitan segera mencari akal agar Vanly menghentikannya.

"Sakit sayang" Sahut Gustaf

Vanly tetap saja memukulnya. Gustaf pun segera mendekap tangan istrinya dan memeluknya. Vanly pun terdiam, baju Gustaf terasa basah seketika.

"Sayang kamu nangis?" Tanya Gustaf khawatir.

"Jangan pergi lama-lama ya?" Sahut Gustaf sesenggukan.

"Ih bilang aja kangen sama mas.." Jawab Gustaf.

"Mas usahain secepat mungkin kembali, kamu baik-baik ya dirumah. Jangan nakal" sambung Gustaf sambil mengecup bibir istrinya. Asisten Jun yang melihatnya pun segera menundukkan pandangannya. Ia takut jika tuannya tau kalo ia mengamati drama itu sedari tadi.

Setelah Vanly tenang, Gustaf dan Asisten Jun pamit untuk berangkat ke bandara. Vanly pun mengantarkan nya hingga halaman rumah.

Pip.. Pip..

Suara klakson mobil menggema di area Rumah Gustaf. Vanly pun terlihat melambaikan tangannya ke arah mobil yang hampir tak terlihat lagi.

----

hai reader's!

maaf ya author akhir2 ini hanya update sekali sehari, soalnya banyak tugas menumpuk. tapi tenang, besok libur guys! author akan usahain update banyak😊

jangan lupa like dan komen ya setelah baca. berikan kritik dan saran yang membangun.

semua itu membuat author semakin bersemangat untuk menulis.

jangan lupa vote juga novel ini ya❤

follow ig author @nandirand

1
Qaisaa Nazarudin
Aku suka peran lelaki/Suami kek Gustaf,Biasanya di novel2 lain kalo si Mantan dtg lagi pasti akan disambut dgn baik,sampai sanggup menghianatin istri,Selingkuh sampai melakukan hubungan badan dgn badan,setelah itu nikah diam2 dgn mantan,Padahal dulu si Mantan yg sudah meninggalkan nya dan berselingkuh,Heran aku dgn lelaki Nodoh kek gitu,.
Qaisaa Nazarudin
Nah gitu dong,mending jujur aja,dari isteri mu mendengar dr mulut orang lain..
Qaisaa Nazarudin
Tapi ya gak gitu juga,Vanly bukannya selingkuh di belakang Gustaf,Cumannsalah posisi tidur aja,Juga kenapa bukan Gustaf yg duduk di sebelah Vanly..Umur boleh tua,tapi ego kayak anak abg..
Qaisaa Nazarudin
Terlalu lebay menurutku,Salah posisi tidur jyga di permesalahkan,Udah tau diri itu posesif kenapa bukan kamu yg duduk disebelah isteri kamu,Vanly juga terlalu banyak mengalah..🙄🙄🙄
Qaisaa Nazarudin
Bukannya salah kamu Van..Sesiapa saja yg berada di posisi kamu akan melakukan hal yg sama,malah lebih lg,Salahnya lakik kamu sendiri yg gak jujur,Dari awal mereka ketemu juga sikapnya Gistaf sudah mencuriga kan,chatnya juga marah saat kamu bukak hp nya,Siapa juga yg g marah coba...ckck..
Qaisaa Nazarudin
Wanita dewasa sekitar 30 han,Satu skolahndgn Gustaf dan sahabat,Berarti tuh cewek juga udah tua ya,Tapi masih ganjen aja,malu maluin...
Qaisaa Nazarudin
Gila nih cewek,,Sudah punya lakik dan anak juga, Gustaf harusnya jujur aja kalo kamu udah punya istri,biar g di ganggu lg blokir aja,Nih cewek apa suaminya gak perhatiin sikap istrinya..ckck..
Qaisaa Nazarudin
Lho kok gitu? Dengan kedatangan Mantan,Gustafnlangsung berubah.. Ciihh lelaki semuanya sama,Manis saat belum mendapatkan jak jya saja,Setelah dapat di campakkan..
Qaisaa Nazarudin
Lho kok udah jebol belum gawangnya..??
Qaisaa Nazarudin
Apakah Gustav emang udah suka Vanly dari dulu? Soalnya udah 38 tahun juga,tapi belum menikah,Apa emang dia menunggu Vanly..🤔🤔🤔
kafamudiya '80
bagus banget... ceritanya...
baca cerita ini, kangen suami.....
kafamudiya '80
nggak hamil jiga suami tetep manjain... 😁
Rini Maryani
lanjut
A Z I Z A H
kapan dilanjutkan ceritanya
Atiek Rahmawati
Kompres demam pakai air hangat, bukan air es
Erna Fadhilah
kok blm lanjut ",,,, apa udah tamat thor,,,, kok sedikit banget siiiii,,, padahal ceritanya bagus thor aku suka
Erna Fadhilah
ibunya asisten jun kok di tinggal sendiri thor??? kan kasihan dia sendirian
Erna Fadhilah
semoga mas gustaf ga kecelakaan 🤲🤲🤲di pesawat itu
Erna Fadhilah
sayang sama istri kok jarang tlp,,, kan krng pas,,,so'alnya kan berjauhan
Erna Fadhilah
kok visualnya mas gustaf aja,, yg lain mana???🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!