🥉JUARA 3 YAAW Season 10🏆2023
EKSKLUSIF HANYA DI NOVELTOON.
Jika menemukan cerita ini di tempat lain, tolong laporkan🔥
Takdir membawaku dalam keadaan ini. Lahir sebagai putri tunggal seorang Perwira Tinggi Polri (Pati) sangat tidak mudah. Terlebih sejak lahir seakan hidup sendiri tanpa kasih sayang dari sang Ayah. Walaupun Ayahnya masih hidup dan tinggal satu atap bersamanya.
Suatu hari, Bening Putri Prasetyo sejujurnya tak ingin menghadiri pesta kelulusan sekolahnya. Namun olokan dan sindiran teman-temannya, terutama dari Della Wijaya yakni gadis terpopuler di sekolahnya membuatnya terpaksa hadir. Pesta yang membawa petaka baginya. Kehilangan kesuciannya dan hamil di luar nikah oleh pria yang satu profesi dengan sang Ayah.
Akankah hidup Bening yang keruh akan menjadi bening kembali, sebening namanya?
Simak kisahnya💋
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17 - Mengapa ?
Ayah Bening semakin tertohok membaca diary putri kandungnya yang isinya berupa curahan hati Bening terutama banyak menyebut kata "mengapa". Yang jawabannya hanya hati Irjen Pol. Prasetyo Pambudi saja yang tahu.
Mengapa Papa tidak pernah mau foto denganku?
Apa karena aku kurang cantik? Kecantikanku masih kalah jauh dengan Mama.
☘️☘️☘️
Mengapa Papa tidak pernah datang ke sekolah saat hari Ayah?
Mungkin Papa sedang sibuk bertugas di kesatuannya.
☘️☘️☘️
Mengapa setiap ambil rapor, Papa tidak pernah bisa hadir?
Hingga usiaku lulus sekolah menengah atas, Papa juga tak pernah hadir satu kali pun. Hanya Bik Ningsih yang selalu menemaniku ambil rapor.
☘️☘️☘️
Mengapa Papa tidak sayang padaku seperti Papa teman-temanku yang lain yang sayang dan perhatian pada anaknya?
Karena aku seorang pembunuh. Yang membunuh Mama hingga terkubur di liang lahat. Meninggalkan Papa untuk selama-lamanya.
Dan masih banyak kalimat dengan kata mengapa yang tertulis di buku diary Bening. Selain tulisan kerinduannya pada mendiang Mamanya.
🍁🍁🍁
Ada dua halaman terakhir pada buku diary Bening berisi :
Part 1
Maafin Bening, Pah. Bening sudah berjanji pada Papa untuk tidak pacaran dengan lelaki mana pun. Karena kelak di masa depan, Papa sudah menjodohkan aku dengan salah seorang putra dari sahabat Papa. Mungkin ini sudah takdir dari Allah. Bening tak layak menjadi jodohnya karena Bening sudah tidak suci lagi.
Bening sudah kotor dan ternoda. Tanpa sengaja, maaf. Tapi Bening yakin lelaki yang menghamili Bening juga tidak bermaksud seperti itu. Bening tiba-tiba mengantuk waktu itu. Dan saat lelaki itu melakukannya sebelum kesadaran Bening benar-benar hilang, aku yakin dia juga tidak sepenuhnya bersalah. Sepertinya dia salah makan atau meminum sesuatu sehingga sangat bern@fsu melihat Bening. Papa yang pernah menjadi seorang intelijen tentu paham yang Bening maksud.
Bening memutuskan tidak akan menggugurkan kandungan ini. Maaf jika hal itu bertentangan dengan keinginan Papa. Janin ini tidak bersalah. Semua sudah takdir dari Allah. Jadi Bening ikhlas jalani semuanya. Lelaki itu juga tidak tahu bening hamil.
Kelak jika dia ingin meminta maaf, Bening minta Papa maafkan dia. Dengar penjelasannya. Dengar kata hati Papa. Semoga Papa tidak gegabah mengambil keputusan yang emosi sesaat dan hanya berujung sesal.
Part 2
Aku tahu siapa namamu.
Aku tahu apa profesimu.
Tampan, gagah dan jujur.
Beberapa hal yang tersemat di pundakmu.
Yang aku tahu.
Kamu yang pertama mengambilnya. Tapi aku tak tahu apa aku wanita pertama yang kamu sentuh atau tidak.
Aku tak akan meminta tanggung jawabmu.
Aku ikhlas menerima takdir kita berdua.
Kamu sampai meneriakkan nama seorang wanita saat melakukan hal itu padaku.
Sepertinya kamu sangat mencintai wanita itu.
Semoga kalian berdua berjodoh.
Jangan pernah melepas wanita yang kamu cintai.
Jujur, aku iri padamu karena bisa tahu bagaimana rasanya jatuh cinta pada lawan jenis. Terlebih punya kekasih. Aku sampai usia delapan belas tahun, belum pernah tahu rasanya jatuh cinta itu seperti apa. Apalagi rasanya patah hati karena putus dengan kekasih. Maaf, kalau aku masih kekanak-kanakan.^^
Semoga Allah selalu bersamamu. Sukses selalu untuk karir dan cintamu.
Salam Kenal
Bening "779"
🍁🍁🍁
Irjen Pol. Prasetyo menutup buku diary Bening dengan sebuah helaan nafas panjang dan berat. Penyesalan masih menyelimuti dirinya. Andaikan waktu bisa diputar kembali, rasanya ia ingin memiliki momen bahagia yang lebih banyak bersama putrinya itu.
Namun apa mau dikata, nasi sudah menjadi bubur. Semua hanya tinggal penyesalan di dalam hatinya sekarang.
Walaupun dirinya masih didera rasa penasaran tentang lelaki yang menghamili putrinya itu, tetapi sang putri justru menyuruhnya untuk memafkan lelaki itu. Sungguh aneh.
Tetapi ia baru tersadar bahwa putrinya itu jelmaan dari mendiang istrinya, Embun. Yang memiliki hati seluas samudera untuk memaafkan kesalahan orang lain termasuk dirinya sebagai sosok Ayahnya yang begitu kejam selama ini.
Akhirnya dia memasukkan kembali buku diary milik Bening ke dalam laci. Malam ini dirinya memutuskan untuk tidur di kamar sang putri. Berharap semua yang terjadi hari ini hanya sebuah mimpi dan besok dia terbangun bisa melihat Bening tidur di sampingnya dengan tersenyum.
🍁🍁🍁
terimakasih.