NovelToon NovelToon
System: Surviving As A Tyrant’S Daughter

System: Surviving As A Tyrant’S Daughter

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Manusia Serigala / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Fantasi Isekai
Popularitas:13k
Nilai: 5
Nama Author: MTMH18

Selena Saphire Cessalie adalah seorang antagonis dan juga putri dari seorang Duke Alaric yang akan mati sebelum hari kedewasaannya.

Sedangkan Selina Quinsha adalah jiwa asing yang tiba-tiba terjebak di dalam raga Selena Saphire Cessalie. Nama mereka hampir mirip dan nasib mereka juga mirip, mati diusia muda.

Dengan sebuah sistem, Selina akan menyelesaikan beberapa misi untuk bisa bertahan hidup dari batas waktu yang sudah ditentukan oleh cerita aslinya.

Mampukah Selina menyelesaikan semua misi yang diberikan oleh sistem.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MTMH18, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menyukai Selena

“Seharusnya aku memberi nama lain untukmu, karena kau bukan perempuan,” ucap Selena kepada Lulu yang masih asyik tertidur.

Anak perempuan itu sudah kembali ke kamar tamu, karena Duke Alaric sudah selesai berbicara dengannya. Selena masih mengingat wajah ayahnya yang terlihat sedikit berbeda, seperti sedang menahan kesal.

“Selena?” Panggil Cendric sambil mengetuk pintu.

Selena beranjak turun dari tempat tidur, ia berjalan ke arah pintu dan membukanya. Hanya ada Cendric sendirian, karena yang lain masih belajar.

“Kakak boleh masuk?” Izin Cendric yang diangguki oleh adiknya.

Selena membuka pintu kamarnya dengan lebar, mempersilahkan sang kakak untuk masuk ke dalam. Cendric tersenyum tipis, ia menggendeng tangan adiknya ke arah sofa.

“Bagaimana tadi? Apa saja yang dikatakan oleh Ayah?” Tanya Cendric kepada sang adik yang duduk di sebelahnya.

“Tadi Tuan Duke hanya membahas tentang Lulu yang ternyata bukan anak anjing, tetapi serigala. Tuan Duke juga mengizinkanku untuk merawat Lulu, asalkan jangan sampai terdengar ke luar kawasan Cessalie,” jelas Selena.

Cendric sudah tahu kalau Lulu bukanlah anak anjing, bahkan dari pertama kali melihatnya. Namun ia hanya diam saja, asalkan Lulu tidak membahayakan adik bungsunya.

“Kenapa kau selalu memanggil Ayah dengan sebuah Tuan Duke?” Tanya Cendric yang sedikit penasaran dengan pemikiran sang adik.

“Karena Tuan Duke tidak menyukaiku dan tidak pernah menganggapku sebagai bagian dari Cessalie, rasanya tidak pantas kalau aku menyebutnya Ayah,” Selena tersenyum, tetapi senyumannya terlihat menyedihkan.

“Pemikiranmu lebih dewasa dari usiamu yang masih tiga tahun, tidak salah kalau kau mewarisi kekuatan Ibu!” Cendric mengusap puncak kepala sang adik.

“Kau harus bersabar, Kakak yakin Ayah pasti akan menerimamu di keluarga ini… sepertiku dan kedua kakakmu yang lain,” ujar Cendric yang memang memiliki pemikiran lebih tenang daripada Aland dan Ezekiel.

“Meskipun Ayah masih belum bisa menerimamu di sini, setidaknya masih ada kami yang selalu menerimamu dan menganggapmu sebagai adik bungsu kita,” Cendric menarik sang adik ke dalam pelukannya.

Selena tersenyum tipis, ia tidak menyangka kalau Cendric memiliki pemikiran yang lebih dewasa dan sedikit tenang daripada kedua saudaranya. Rasanya begitu menyenangkan mengobrol bersama Cendric.

“Meskipun Lulu adalah hewan yang membahayakan, sepertinya kau bisa menjinakkannya. Kakak yakin Lulu akan menjadi hewan pelindung untukmu, karena serigala adalah salah satu hewan yang terhebat yang pernah ada dalam sejarah,” ujar Cendric yang disetujui oleh Selena.

Selena tentu saja merasa sangat beruntung dengan kehadiran Lulu, karena Lulu bukan hanya serigala… tetapi juga sosok yang akan membuat Kerajaan Drakestone kewalahan di masa depan.

“Kakak tidak bisa berlama-lama, karena ada jadwal latihan pedang. Jadi kau bisa beristirahat!” Cendric melepaskan pelukannya dengan tak rela, karena ia masih ingin menghabiskan waktu dengan adik bungsunya.

Cendric berdiri dari duduknya, tetapi ada yang menarik-narik ujung bajunya dan membuatnya urung untuk melangkah pergi.

“Ada apa Selena?” Tanyanya kepada sang adik.

“Apa aku boleh ikut dengan Kakak? Aku merasa bosan di dalam kamar,” Selena menatap kakaknya dengan mata yang membulat lucu

“Tentu saja, apa kau ingin membawa Lulu juga?” Cendric tentu saja senang kalau sang adik mau ikut bersamanya ke tempat latihan.

“Iya, soalnya Lulu akan sendirian kalau tidak dibawa,” jawab Selena yang bersamaan dengan kedatangan Mary.

“Nona ingin ke mana?” Tanya Mary.

“Lihat Kak Cendric latihan pedang,” jawab Selena sambil menggendong Lulu yang masih tertidur.

Duke Alaric tidak melarang Selena membawa Lulu di dalam kawasan Cessalie, Duke Alaric hanya melarang Selena membawa Lulu ke luar kawasan Cessalie.

Orang-orang yang berada di kawasan Cessalie tidak akan membocorkan tentang hewan peliharaan Selena, karena mereka sudah terikat janji menggunakan darah kalau berani berkhianat… maka mereka akan mati dengan keadaan mengenaskan.

“Nona Selena mau digendong?” Tanya Mary yang dibalas gelengan oleh anak perempuan itu.

“Aku sudah sangat sehat dan aku mau jalan sendiri sampai ke tempat latihan,” jawab Selena sambil menggandeng tangan kakak keduanya.

Mary tersenyum tipis, pelayan itu berjalan di belakang sang nona yang berjalan dengan langkah kecilnya. Cendric berjalan dengan pelan, karena mengimbangi langkah kecil adiknya.

Beberapa penjaga yang melihat kehadiran Selena, tiba-tiba saja menyapa anak perempuan itu dan Selena membalas sapaan mereka dengan nada riangnya.

“Kau sangat terkenal, Selena,” ucap Cendric yang baru sadar kalau adik bungsunya begitu menarik di mata para penjaga dan pelayan di Mansion utama.

“Terkenal? Maksud Kakak?” Tanya Selena yang terlihat kebingungan.

“Para penjaga menyapamu dan terang-terangan melihatmu, kau memang memiliki daya tarik yang tidak bisa diragukan,” jelas Cendric yang membuat senyuman sang adik semakin lebar.

“Apalagi saat kau tersenyum, kau terlihat semakin menggemaskan!” Cendric mencubit pelan pipi adiknya.

Selena masih tersenyum, ia tidak menyangka kalau wajah imutnya akan membuat semua penjaga menyukainya.

“Selena!” Ezekiel berlari ke arah adiknya.

“Kau mau ke mana?” Tanyanya sambil melirik ke arah Lulu yang selalu menempel pada Selena.

“Ikut Kak Cendric latihan pedang, Kak Ezekiel mau ke mana?” Tanyanya balik.

“Mau latihan pedang juga. Jadi kita ke sana sama-sama!” Ezekiel hendak mengambil alih Lulu, agar ia bisa memegang tangan Selena.

“Lulu tidak bisa jauh-jauh dariku,” kata Selena yang sedikit menjauh dari kakak ketiganya.

“Baiklah,” pasrah Ezekiel yang menahan rasa kesalnya kepada Lulu.

Perjalanan masih jauh, tetapi para penjaga yang berdiri di setiap sudut lorong Mansion selalu menyapa Selena dan melayangkan pujian manis kepada sang nona.

“Adikku sangat terkenal!” Puji Ezekiel sambil mencubit pelan pipi adiknya, sama seperti yang dilakukan Cendric tadi.

“Nona Selena, ini ada hadiah untuk Nona!” Tiba-tiba saja seorang penjaga menghampirinya dan memberikan sebuah kotak berukuran kecil kepadanya.

“Untukku? Terima kasih, Paman,” ucap Selena yang menerima hadiah tersebut dengan senyuman yang terlihat begitu menggemaskan.

Tidak hanya satu, tetapi Selena mendapatkan sepuluh hadiah dari penjaga yang waktu itu sempat menawarkan diri untuk menggendongnya ke tempat latihan pedang.

“Terima kasih banyak atas hadiahnya Paman-Paman baik hati,” kata Selena kepada para penjaga yang sudah memberinya hadiah.

Cendric mengusap kepalanya yang tidak gatal, ternyata semakin banyak yang menyukainya adik bungsunya dan tentu saja akan semakin merepotkan.

Ezekiel sendiri terliha menganga tidak percaya, sebab dirinya tidak pernah mendapatkan hadiah apapun dari penjaga di Mansion utama. Ia merasa sedikit iri dengan adiknya, tetapi memang keimutan Selena tidak bisa diabaikan.

Bahkan kejadian tersebut terdengar sampai ke telinga Duke Alaric, Louis tidak berhenti memuji Selena yang ternyata berhasil mendapatkan hati para penjaga dengan cepat.

“Diamlah! Ocehanmu membuat kepalaku menjadi pusing!” Bentak Duke Alaric yang merasa kesal mendengar cerita tentang putrinya.

Bersambung.

1
Evi Marena
cerita novel othor sangat bagus menurut q,,, semangat thorrr😘
Mineaa
Kale sudah bisa berbicara weh.........🔥
riani
lanjut kak
Eka Putri Handayani
kak tolong dong up nya jngn lama trs klo up jngn satu biji doang😫gak puas bacanya ya Allah tp biar gtu aku ttp ngucapin terimakasih krn sdh up dan ttp smngt dan jaga kesehatan sll ya kak
riani
kak kok lama banget up nya
riani: iya kak, semangat ya
total 2 replies
Retno Isma
double dong kakak
Eka Putri Handayani
kalian nyakitin selena berarti nyakitin ibu kalian, jngn buat darahku mendidih ya krn emosi
Eka Putri Handayani
selena gak salah, semua itu takdir gak ada orng yg mau lahir dngn keadaan dmna ibunya meninggal stlh lahir dia. jd jngn trll keras sm adik kalian seharusnya kalian jd perisai pelindung dia jngn sia²kan pengorbanan ibu kalian dng menyakiti adik kalian
Lina Hibanika
lulu berubah 😍
Tina Rina Randy Rina
setiap hari apa upded nya
Lina Hibanika
hahahaha 🤣
Lina Hibanika
kalah saing sama anak anjing 🤣🤣🤣
Lina Hibanika
nah,, bagus aland,, akhirnya kau sadar juga
Lina Hibanika
good job Cedric,, bukan salah Selena jika ibu kalian meninggal,, salahkan saja si beleduke yg bikin hamil ibu kalian,,
Lina Hibanika
trus kenapa istrimu kau bikin hamil Ogeb,, kalo ga hamil ga akan mati 😡
Lina Hibanika
bukan salah Selena kalau ibu kalian meninggal,, salahkan ayah kalian kenapa bikin ibu kalian hamil lagi 😡
Mineaa
wooooaaaaaaahhh......
si lulu bertranformasi menjadi manusia....😱
Mineaa
fighting Selena....💪
Musdalifa Ifa
wah wah wah Selena gercep juga 🤭
Retno Isma
to the point, ga pake basa basi 😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!