NovelToon NovelToon
DELUSI

DELUSI

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:226
Nilai: 5
Nama Author: Prameswari Ayu

Aku tau,kamu tau..


komunikasi adalah kunci terjalinnya suatu hubungan bagaimana jika kamu menikahi seorang pria yang sulit di ajak berkomunikasi?

Hubungan yang mulai membaik harus di hancurkan karena rahasia yang mulai terkuak.

Yuk ikuti kisah nisma dan zykra...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Prameswari Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part15

Tidak seperti malam-malam sebelumnya nisma selalu menunggu suaminya pulang , tapi tidak dengan kemarin malam dan malam ini. Dia memutuskan untuk tidur sebelum suaminya kembali, sudah dua hari dia sedikit memusuhi suaminya lantaran kesal dengan kesibukan sang suami. Di awal nisma memang mengerti dengan kesibukan suaminya tapi entah kenapa sudah beberapa hari ini dia tidak bisa mentolerir nya lagi. Bayangkan saja sudah satu minggu mereka tidak berkomunikasi dengan normal, nisma hanya bertemu dan bertegur sapa dengan sang suami saat mereka akan tidur bersama sedangkan saat bangun tidur nisma sudah tidak mendapati sang suami di sebelahnya bahkan di rumah. Bahkan puncak kesabarannya di uji saat akhir pekan yang harusnya menjadi waktu mereka untuk berkunjung ke rumah orang tua nisma di bandung gagal karena ada pekerjaan yang selalu saja mendadak. Jadi sudah dua hari dia mendiami sang suami untuk memberinya sedikit pelajaran.

Belum lagi sudah tiga hari ini dia selalu mual saat terbangun di pagi hari dan berakhir di kamar mandi untuk mengeluarkan seluruh isi perutnya. Dia memang sudah mencurigai kondisi badannya, karena kekesalan terhadap suami nya dia memilih diam tidak memberi tahu kondisinya. Biarkan saja pikirnya.

Sedangkan zykra dia mulai mencurigai diamnya sang istri yang sedak merajuk. Dia memutuskan untuk segera menyelesaikan pekerjaan demi bisa menghabiskan waktu bersama nisma karena dia merasa sangat bersalah lantaran waktu nya sangat sedikit bahkan tidak ada untuk nisma. Jadi malam ini dia memutuskan untuk bekerja lembur hingga larut sendirian karena sang asisten sudah di suruhnya untuk pulang karena anaknya sedang sakit.

Di balik sikap otoriternya saat sedang bekerja sebernarnya zykra adalah seorang yang sangat pengertian. Tapi jarang di mengerti oleh orang di sekitarnya karena dia lebih sering bertindak dari pada berbicara. Seperti saat ini dia lembur mengumpulkan bukti sendirian padahal seharusnya dia bersama asistennya. Tapi karena tadi dia tidak sengaja mendengar pembicaraan sang asisten dengan istrinya yang mengabari bahwa putri mereka tengah demam. Tidak menunggu lama dia menyuruh sang asisten untuk segera pulang menemui anak nya yang terus mencari sang ayah.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Nisma's pov

Pagi itu tidak seperti biasa nya , aku terbangun di pelukan suamiku. Aku sedikit heran karena mendapati suamiku masih berada di rumah dan tertidur disampingku sambil memeluk dengan erat. Karena pergerakanku yang ingin bangun untuk ke kamar mandi suami terbangun sambil menatap dengan mata merahnya yang kelelahan dia berkata.

" Mau kemana " Tanya nya.

" Kamu masih di rumah ?" Bukannya menjawab pertanyaan nya aku malah bertanya pertanyaan yang ada di otak ku, sungguh aku ingin tahu kenapa dia masih berada di rumah.

" Maaf belakangan ini saya tidak ada waktu untukmu"

Dia tidak menjawab pertanyaanku,dia malah meminta maaf. Aku tidak menjawab hanya menatap mata yang tampak kelelahan itu. Karena aku hanya diam suamiku kembali berkata.

" Hari ini aku memutuskan untuk tidak bekerja, aku akan di rumah bersamamu." Suamiku menjawab pertanyaanku yang mempertanyakan kenapa dia masih di rumah. Mendengar jawabannya membuatku tersenyum, entahlah kata-katanya yang barusan membuatku tersenyum dari pada permintaan maafnya.

Tak ingin bergembira terlebih dahulu, aku menatapnya curiga dan berkata " Kamu bercanda kan?"

" Saya ingin bersamamu ". Jawabnya sambil kembali memelukku. " Tapi saat ini aku masih mengantuk jadi biarkan aku tertidur sebentar lagi " Ucapnya lagi.

Pagi itu aku kembali tertidur di pelukan suamiku, aku melupakan niatku yang ingin ke kamar mandi, karena mualnya tiba-tiba hilang. Aku terbangun lagi pukul 9 pagi karena ingin buang air kecil, ku lihat suamiku masih tertidur sangat pulas. Aku memutuskan untuk sekalian membersihkan diri karena tubuhku sangat lengket dengan keringat. Saat sudah selesai memakai pakaian aku melihat suamiku sudah terbangun dan sedang terduduk menyender pada headboard saat melihatku dia bangun dan menghampiriku. Aku tersenyum manis melihatnya mendekat, entahlah pagi ini aku sangat bahagia melihat suamiku berada di rumah.

Cupp....

" Morning kiss " ucapnya. Arghh aku tahu ini bukan ciuman pertamaku, tapi ciuman kali ini terasa sangat manis aku jadi salah tingkah.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Kami sarapan bersama setelah itu aku menemaninya berolahraga di ruang olahraga yang berada di halaman belakang menghadap kolam renang. Aku hanya menemaninya, tidak ikut berolahraga karena takut kecurigaanku benar. Saat sedang bermain dengan simba suamiku datang dengan tampilan after olahraganya yang sangat wuah, bukan sekali dua kali aku melihatnya bertelanjang dada, tapi masih saja membuatku malu dengan tampilan shirtless nya itu. Dia ikut berjongkok di sebelahku dan bertanya.

" Kenapa "

" Aku ingin membeli sesuatu " Jawabku tiba-tiba.

" Apa "

" Mmm... Makanan yang manis dan juga pedas " jawabku sambil membayangkan seblak dan juga boba tea.

" Kamu tunggu, saya mandi terlebih dahulu "

Dia menyuruhku menunggu untuk mandi tapi itu lama. Dia lama jika sudah berada di kamar mandi entah ritual apa yang dia lakukan saat di kamar mandi yang jelas saat mandi suamiku sangat lama.

" Aku bisa membelinya sendiri." aku berkata.

" Saya sebentar, tidak akan lama" jawab suamiku sambil tersenyum. Lalu dia pergi setelah mengelus puncak kepalaku.

Sudah satu jam setelah dia pergi untuk mandi tapi belum juga selesai sedangkan aku sudah berganti berpakaian dan menunggunya di ruang keluarga. Tak ingin menunggu lagi, aku memutuskan untuk menyusulnya ke kamar. Saat akan ke kamar aku melewati ruang kerja suamiku yang pintunya tidak tertutup, aku melihat suamiku disana tengah duduk menghadap laptopnya, dengan berkas di tangan dan dia belum bersiap- siap masih dengan penampilan yang tadi, hanya saja kali ini dia memakai kaosnya. Melihatnya emosiku naik hingga perutku menjadi mual, aku teruskan niatku untuk ke kamar dengan tujuan yang berbeda jika tadi untuk menyusul suamiku namun sekarang untuk mengeluarkan isi perutku yang bergejolak hebat. 15 menit aku berada di kamar mandi dan masih belum ada tanda-tanda suamiku.

Ku usap air mata yang mulai berhatuhan " Huh.. Tega sekali dia membuatku menunggu seperti orang gila. Sedangkan dia malah asik dengan pekerjaannya. Baiklah aku akan mencari dan membelinya sendiri." Gumamku.

Siang itu aku pergi sendiri mencari seblak dan boba tea, aku lagi-lagi pergi menggunakan sepeda motor milik satpam. Untung saja satpam itu baik dan meminjamkan lagi sepeda motornya padaku. Aku berkendara cukup lama mencari penjual seblak dan juga boba tea dan akhirnya aku menemukan stand yang menjual keduanya sekaligus. Sudah ku bayangkan makanan itu sejak 3 hari yang lalu dan hari ini aku akan memakannya bukan membayangkannya, oleh karena aku sedikit melupakan kekesalah terhadap suamiku.

Seblak dan boba tea pesananku telah selesai di buat, aku pulang sambil berkendara dengam sepeda motor. Senang sekali rasanya setelah di kecewakan langsung mendapat hiburannya. Saat sedang di perjalanan aku berlewatan dengan mobil mewah suamiku aku tebak pasti dia akan pergi ke kantor. Aku tidak perduli yang terpenting seblak dan boba tea sudah di tanganku. Ku tambah kecepatan motor vespa ini karena takut seblak nya menjadi dingin, aku melaju dengan kencang tapi masih dengan berhati-hati.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!