cerita tentang seorang wanita kampung yang ingin merintis ke jakarta dan bertemu seorang pria kaya .
namun banyak lika liku di dalam cerita ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dhaway, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Apa yang disembunyikan dicky ??
Setelah hampir 1 jam akhirnya haris dan keluarga nya selesai makan siang , dia pun kembali ke kantor untuk merencanakan sesuatu yang bisa memajukan usaha ini lagi .
Sesampai nya di kantor mereka pun berdiskusi kembali , haris pun langsung menyuarakan apa yang ada di fikiran nya .
" bagaimana kalau kita import saja barang kita ke luar negri . Disana pasti banyak peminat nya , barang kita aku liat bagus bagus . Kebetulan kan aku banyak punya kenalan di luar negri jadi nya aku tidak terlalu susah untuk mempromosikan nya " tandas haris
" ide bagus tuh ris , aki tidak terfikirkan seperti itu " ucap dicky
" yasudah kalau begitu secepat nya kita siapkan rencana ini ya dik " ucap monica
" iya dik besok saya dan haris sudah siap untuk membantu mu di kantor ini , saya harap kamu bisa membantu saya dan haris untuk belajar sedikit demi sedikit tentang perusahaan ini ." Pinta marcel
" siap mas pasti saya akan membantu mas marcel untuk belajar tentang bisnis ini , tapi mungkin tanpa saya ajarkan pasti mas dan haris jauh lebih pintar dari pada saya " ucap dicky
" ah kamu jangan memuji ku seperti itu dik , aku tidak seperti apa yang kamu fikirkan ko " ucap marcel
" yasudah kalau begitu kita semya pamit ya dik , besok aku akan datang kembali kesini sekalian mau memperkenalkan suami dan anak saya ke semua karyawan disini " ucap monica
" oh baiklah ka , swemoga dengan bergabung nya mas marcel dan haris , perusahaan ini bisa jauh lebih baik dan lebih berkembanv pesat lagi , apalagi dengan ide haris barusan " ucap dicky
" iya om semoga bisa berhasil ya om " ucap haris
Akhirnya tidak berlama lama mereka bertiga pun pergi dari kantor tersebut yang di antar oleh dicky sampai depan .
Setelah melihat kakak dan keluarganya sudah tidak terlihat lagi dicky pun kembali ke kantor .
Tring
Notifikasi muncul di handphone dicky .
[ aku akan membalas perbuatan mu yang barusan itu ke aku mas , dan aku tidak akan membiarkan mu bahagia . Akan aku pastika kamu menyesal telah berbuag itu sama aku , ingat mas aku masih punya kartu AS mu ] pesan cintya
Pesan itu dikirim dari cintya , mungkin karena dia tidak terima diperlakukan seperti itu oleh dicky .
Namun dicky yang tidak terima dengan perkataan cintya membalas dengan nada ancaman .
[ awas saja kalau kau melakukan itu kepada ku , akan aku pastikan keluarga mu tidak akan selamat cintya ] ancam dicky
[ kita lihat saja nanti sayang ]
Dicky yang merasa geram hanya bisa mengusap muka nya dengan kasar ,
" dasar jalang tidak tau diri , menyesal sekali aku bertemu dengan nya " ujar haris dengan emosi .
" kalau dia sampai melakukan hal itu , akan aku pastikan dia akan menyesal " tandas dicky
*****
" oh iya ris tadi si arini ke kantor apakah kamu ketemu dengan di ?? " tanya monica
" iya mah tadi haris ketemu sama dia ko , ini obat nya tadi haris juga sudah meminumnya " jawab haris
" kamu tidak salah pilih pelayan untuk mu nak , tidak hanya cekatan arini pun tidak lupa dengan tanggunv jawabnya untuk mu . Sampai sampai dia rela jauh jauh untuk memeberikan obat dan vitamin yang tertinggal " ucap monica yang memuji arini .
" tapi ingay ris jangan sampai kau menaruh hati untuk nya , karena dia yang mamah mu bilang sangat baik , kamu malah nyaman dibuat nya " ucap marcel dengan tegas
" iya pah , lagian mana mungkin haris jatuh cinta sama dia yang hanya seoranv pembantu " ucap haris namun terasa berat di hati nya setelah mengucapkan hal itu
" sudah sudah apasi kalian ini malah memikirkan jauh seperti itu " ucap monica di sela suami dan anak nya yang mulai dengan pembicaraan yang tidak masuk akal .
****
sementara dirumah sakit arini yang sudah selesai di periksa langsung pulang dengan pak darmin , di perjalanan pun arini hanya terdiam . Dia mengingat kejadian yang tadi dia lihat di rumas sakit .
" apa aku haris memberi tahu tuan muda ya ?? , tapi kan ini bukan urusan ku !! , urusan ku cuma dengan tuan muda .. tapi siapa ya laki laki yang bersama nona ayumi ?? , aaaah tidak tau aaah " ucap arini sambil komat kamit sendiri yang langsung di tatap oleh pak darmin dengan tatapan yang sulit di artikan .
Karena merasa aneh akhirnya pak darmin pun menepuk pundak arini dengan kencang .
" neng arini sadaaaar " ucap pak darmin sambil menepuk pundak arini .
Arini yang kaget hanya bisa mengelus dada nya , karena yang mengagetkan dia adalah pak darmin yang sudah tua . Kalau dia marah marah nanti dianggap tidak sopan , tapi kalau yang mengagetkan dia tuan muda sudah pasti dia kena gampar oleh arini .
" kenapa pak darmin mengagetkan saya saja pak " ucap arini yang masih mengelus elus daa nya
" kamu kenapa rin , dari tadi komat kamit sendiri . Bapak fikir kamu kesurupam makannya bapak pukul pundak kamu " ucap pak darmin
" heheh maaf pak darmin tadi arini cuma menghayal saja ,maaf ya pak sudah membuat bapak takut " ucap arini
" oalah begitu toh neng , gpp neng malah bapak yang seharusnya minta maaf karena sudah mengagetkan kamu . Memang nya apa yang sedang kamu khayalin neng ? " tanya pak darmin
" ah bukan apa apa pak , arini cuma kangem ibu sma bapak dikampun " ucap arini berbohong
" sabar ya neng , doain ajah biar orang tua neng arinu sehat sehat di kampung " ucap pak darmin
" iya pak , aamiin ya pa " ucap arini
Tak berapa lama mereka pun sampai di rumah kembali . Arini langsung masuk ke dalam dan menemui bi imas untuk membantu pekerjaannya .
" bi maaf saya lama ya bi " ucap arini
" iya rin gpp neng " jawab bi imas
" alaaaah emang kamu naya ajah sengaja di lama lamain biar engga ngerjain pekerjaan rumah , iya kan " tuduh bi susi kepada arini
" engga ko bi susi tadi ada kecelakaan kecil , makannya saya lama " ucap arini
" aaaah alasan sajaaa " ucap bi susi yang tidak menyukai arini
" memang saya yang menyuruhnya ke rumah sakit , makannya dia lama untuk pulang ke rumah .lagi pula disini kan tugas di hanya melayani tugas atau pekerjaan yang aku berikan . Yang lainnya cuma formalitas saja
" ucap haris yang tiba tiba datang ke dapur
" iya tuan saya minta maaf " ucap bi susi
" saya tidak suka dengan orang yang bekerja terlalu kepo dengan urusan orang lain , kerjakan tugas masing masing tanpa menyenggol satu sama lain " ucap haris dengan tegas
Bi susi pun hanya tertunduk lesu ketika tuan muda nya memarahi nya .
Sedangkan yang lainnya yang melihat itu hanya menahan tawanya , karena kalau dia tertawa bisa di jamin kalau dialah yanh ken omel tuan muda nya .
" untuk kamu arini kalau sudah selesai dengan urusan di bawah , segera naik ke atas . Aku ada tugas untuk mu " ucap haris
" baik tuan muda " ucap arini
Haris pun meninggalkan mereka semua dengan muka yang terlihat menahan tawa .
Hingga pada akhirnya tuan mudanya sudah tidak terlihat mereka semha langsung mengeluarkan tawa lepas nya .
" hahhahah makannya sus kalo jadi orang jamgan terlalu julid dan mau tau banget urusan orang " ucap pak tardi
" iya sus jadi orang ko mulut lemes banget , aku juga males denger kamu begitu ngomong nya " ucap bi lastri
" apa apan si kalian bukan membela ku malah membela pembantu yang so seksi dan cantik itu , cuiiiih sampai kapan pun aku tidak akan membuat dirinya tenang bekerja disini " tandas bi susi
" sudah sudah bii jangan pada bertengkar , bi susi kalau saya ada salah mohon di maafkan bii .saya disini kerja mau cari uang dan Juga mau tambah pengalaman juga , saya tidak mau cari musuh bi " ucap arini yang menengankan mereka semua
" sudah si arini kamu tidak usah baik baik kalau sama dia , dia ajah engga ada rasa empati nya sama kamu " ucap pak tardi yang baru sampai
" kalian semua sama saja , kita lihat saja nanti siapa yang akan bertahan disini " ucap bi susi dengan tatapan yang tajam
Bi susi pun meninggalkan mereka dengan hati yang panas ,karena tidak ada yang membela nya .
" sudah arini kamu mendingan ke atas ajah , nanti kalau kelamaan kamu bisa kena marah sama tuan muda " ucap bi imas
" tapi bii __ "
" sudah sudah tidak ada tapi tapian sana naik " ucap bi imas
" yasudah kalau begitu saya permisa ya semua nya , maaf kalau saya bikin keributan disini " ucap arini
Arini pun pergi meninggalkan mereka semua dan mulai melangkah menuju kamar tuan muda nya .
Dalam hati nya berkata kata , "apa yang akan di tugaskan untuk ku ya kira kira ?? , apa dia akan meminta ganti rugi atas uang yang tadi aku pakai untuk berobat ?? " batin arini
Tibalah dia sampai ke kamar tuan muda nya
Tok
Tok
Tok
" masukkkk cepaaaat "
Selanjutnyaa......