NovelToon NovelToon
Karina : Slave Of Love

Karina : Slave Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen School/College / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Romansa / Idola sekolah
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Naendia

Jangan lupa untuk follow Ig: naendia9

Karina Zanetta, gadis remaja yang cantik namun sayangnya terkenal dengan sikap dingin dan cueknya bahkan dia dapat julukan Ice cube di sekolahan. Tapi suatu momen Karina di tembak oleh Davino Abimanyu, pria tampan yang kebetulan sangat populer di sekolahan.

"Elo mau gak jadi pacar gue?!" ucap Davin.

Dan saat itu juga seisi sekolahan dibuat heboh oleh tingkah Davin yang menyatakan rasa suka pada Karina. Namun sayangnya Karina belum menjawab iya ataupun menolak perasaan cinta Davin, karena Karina menyukai pria lain dan berharap yang menyatakan cinta itu pria itu bukan Davin.

Dan disisi lain Davin sudah dijodohkan sama kedua orang tuanya dengan Jovita, bahkan mereka setelah lulus akan segera dinikahkan.

Bagaimana kelanjutan kisah cinta Karina? Apakah Karina akan bisa mencintai Davin dengan tulus hati atau Karina masih berharap dengan Crush-nya itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naendia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

satu tempat yang sama.

PLAK!!

Tamparan keras melesat dari tangan Nessa ke pipi Karina, reflek Karina memegang Pipi yang di tampar oleh Nessa. Tak hanya itu anak - anak lain yang ada di kelas pun ikut menyaksikan perbuatan Nessa.

"Ness? Elo kenapa?" tanya Karina sambi masih memegang pipinya.

"Gak usah sok polos deh elo jadi orang!" tegas Nessa.

Sementara anak lain yang berada di belakang Nessa langsung menyodorkan ponsel.

"Ini elo kan!" tegas siswa lain.

"Gu- gue?" Karina sambil menunjuk dengan jemari telunjuknya ke dirinya sendiri dan di liputi perasaan heran.

"Kok gue! In- ini bukan gue!" tutur Karina terbata - bata.

"Halah! Elo gak usah ngeless atau ngelak deh! Ini bukti udah ada!" tutur siswa lainnya.

"Gue ngak nyangka sama perbuatan elo Rin. Gue percaya elo, elo gak akan nusuk gue dari belakang tapi ini semua kebukti! Gue nyessel temenan sama elo bahkan gue nyessel cerita masalah gue ke elo!! Sekarang satu sekolah tau gue rin! Tau permasalahan keluarga gue karena elo!" cecar Nessa.

"Tapi-"

"Gak usah ngeles lagi rin!" tegas Nessa.

Nessa kemudian mengambil tas nya dan pindah ke bangku belakang yang kosong bersama teman yang lainnya. Bahkan siswa lain berjalan sambil menabrak bahu ke Karina.

Karina hanya terbengong dan kemudian duduk di bangku nya sendiri tanpa Nessa yang selalu berada di sampingnya.

Karina yang sudah duduk di bangku ia lantas menoleh ke arah belakang menatap Nessa yang asik dengan temannya, walaupun dia duduk di belakang sendiri tapi, Karina merasa seperti nya Nessa jauh lebih suka jika Nessa menjauhi dirinya.

"Gue gak pernah lakuin itu, tapi kenapa elo gak percaya sama gue ness?" gumam Karina sembari menatap ke arah Nessa yang sudah terduduk.

Tak lama wali kelas pun masuk yaitu bu Indah kemudian menutup pintu kelas nya.

"Loh, Karina? Kamu jadi ikut kan ke anggotaan pramuka?" tanya bu Indah yang sudah berdiri di depan bangku Karina.

Karina hanya mengangguk dan berkata, "Saya ikut bu." Karina hanya bisa tertunduk dan menjawab pelan.

"Syukurlah, kalau kamu mau ikut. Soal nya, ibu juga liat kamu gak banyak mengikuti ekstra kurikuler di sekolah."

"Iya," jawab Karina singkat.

Bu Indah kemudian berdiri di depan kelas memberikan sebuah pengumuman.

"Tenang saja, kita hari ini gak ada jam Sosiologi. Bu Indah cuman mau memindah kan posisi bangku kalian."

Mendengar ucapan bu Indah sontak siswa siswi di dalam kelas langsung ramai tak karuan.

"Tunggu dulu!!" teriak bu Indah.

"Diam semua!!" teriak bu Indah lagi.

Ketua kelas langsung menyuruh semua nya untuk diam, seketika semua terdiam dan memerhatikan ucapan bu Indah lagi.

"Saya akan pantau kalian dahulu, bagimana kalian menjalani pelajaran. Saya akan pantau kalian melalui CCTV di kelas ini."

Setiap kelas dari sekolahan Bintang mempunyai CCTV di dalam kelas. Tugas dari CCTV itu adalah untuk memantau siswa siswi yang ada di dalam kelas, sekaligus untuk mempermudah wali kelas yang memantau siswa siswi nya.

"Jadi bukan sekarang bu, pindah bangku nya?" tutur siswa lain.

"Belom pasti, dan saya gak akan memberitahu kalian kapannya. Karena saya gak mau kalian merencanakan sesuatu dari dugaan saya!" tegas bu Indah.

"Nessa!" teriak bu Indah lagi.

Nessa lantas berdiri dari duduk nya setelah bu Indah memangil nya, "Ada apa bu Indah?" tanya Nessa.

"Kenapa kamu pindah kebelakang?" tanya bu Indah lagi.

"Itu, saya-"

"Kembali ke bangku kamu!" teriak Bu Indah lagi.

"Baik." Dengan berat hati Nessa mau gak mau harus menuruti perkataan wali kelasnya itu. Bahkan, ia pun merasa untuk berjalan dan duduk kembali di samping Karina adalah hal yang berat. Seolah kakinya ada yang menariknya dengan kencang.

Bu Indah terdiam sampai Nessa duduk kembali di samping Karina, "Udah bener kamu duduk di depan malah pindah belakang!" tegas bu Indah.

Nessa hanya terdiam dan segera duduk kembali di bangku lama nya bersama Karina.

Karina terdiam dan sesekali menatap Nessa yang duduk di sampingnya sambil menata buku - buku nya di atas meja.

Karina lantas membuka buku tulisnya dan menuliskan beberapa di dalam buku catatannya sendiri.

"Gue gak pernah lakuin hal sekeji itu ke elo Ness." Karina menyodorkan buku nya ke arah Nessa.

Nessa hanya melirik nya dan menampik buku Karina hingga kembali ke meja Karina lagi.

Tak menyerah Karina menulisnya kembali, "Seharusnya elo hapal gue dan kelakuan gue, selama dua tahun kita kenal harus nya elo paham gue."

Karina menyodorkan buku nya kembali. Namun, perlakuan Nessa masih sama seperti tadi.

Hingga Karina memasukkan buku nya kembali, sampai bu Indah menyuruh murid - murid nya untuk pulang.

"Kalian, lekas kembali ke rumah gak usah mampir kemana - mana. Waktu pulang segeralah pulang ke rumah!" tegas bu Indah lagi.

"Baik bu Indah!" seru semua siswa dan siswi tersebut.

Nessa dengan segera pergi meninggalkan kelas, belum sempat Karina mengejar Nessa, bu Indah lebih dulu menghentikan langkah Karina.

"Karina, bisa kamu ke ruangan saya?" tutur bu Indah lembut.

"Bi- bisa bu."

Bu Indah hanya mengangguk lalu pergi dari kelas, Karina dengan segera memasukkan beberapa buku dan alat tulisnya ke dalam tas. Lalu, berjalan ke ruangan guru.

Saat sampai di ruangan guru, Karina lantas duduk tepat bu Indah ada di meja nya.

"Ada apa bu Indah memangil saya?" tutur Karina.

"Duduk Karina," tutur bu Indah mempersilahkan Karina untuk duduk.

"Saya mohon bantu acara ke anggotaan pramuka, kita kekurangan panitia." Bu Indah sambil mengambil buku catatannya.

Karina yang baru saja duduk terkejut, "Kenapa saya bu?" Lagi dan lagi Karina menunjuk menggunakan jemari telunjuknya ke arah diri nya sendiri.

"Saya kan belum panita, saya kan anggota bu?" ujar Karina kebingungan.

"Kamu tau Binta kan? Dia di skors sama pak Indra."

"Apa?" Karina terpelanga mendengar ucapan dan penjelasan bu Indah.

"Kenapa? Ada apa sama Binta bu?" cecar Karina.

"Kasus foto dia yang ada di club malam sambil berfoto dengan beberapa wanita dan Binta membawa minuman keras itu, kamu tau kan?" Bu Indah menatap serius Karina.

"Ah, i- iya! Kapan lalu saya di suruh pak Indra untuk beresin foto di mading."

"Nah itu! Dia mengakui kalau itu adalah Binta. Dia bersama dengan mantan nya."

Karina makin terkejut lahi setelah mendengar penjelasan dari bu Indah. 'Apa?? Mantan kata nya? Ja- jadi?'

"Maka dari itu saya meminta bantuan kamu Karina untuk membantu pengurusan pramuka ini," imbuh bu Indah lagi.

Lamunan Karina lantas terbuyarkan dengan ucapan bu Indah barusan, Karina kemudian berkata lagi, "Tapi, bu. Sa- saya kan baru di anggota ini. Saya-"

"Ada Davin. Dia akan membantu kamu ikut rapat besok."

'Aish!! Sialan kenapa laki sialan itu!' umpat Karina dalam batin nya.

"Jadi, saya mohon kamu mau bantu saya Karina, ini demi anggota pramuka masi ada di sekolah ini Karina. Kalau gak ada penerusnya besok - besok kita kesusahan untuk adik kelas kamu berikutnya. Saya mohon," bu Indah sampai memohon ke Karina, sampai kedua tangan bu Indah memegang tangan Karina yang ada di meja bu Indah.

Mendengar penjelasan dan permohonan itu, Karina mau gak mau harus menerima dan membantu wali kelasnya ini.

Karina kemudian menganggukkan kepalanya saja untuk menjawab nya.

"Terimakasih Karina."

Karina kemudian keluar dari ruang guru, dan segera menunggu bis umum.

Karena Karina sebelum nya sudah menghubungi pak Eko untuk tak menjemputnya.

Tapi, saat hendak masuk ke dalam bis. Tanpa sengaja Karina berpapasan dengan Binta.

"Binta?" gumam Karina.

Binta pun tak perduli bahkan terksan cuek ke Karina, dan Binta masuk lebih dulu kedalam bis. Sampai Karina pun menunggu Binta masuk ke dalam bis umum.

Kemudian seorang perempuan langsung menepis Karina yang hendak masuk ke dalam bus.

"Ish! Apaan sih," gumam Karina.

Namun, Karina berhasil masuk ke dalam bus lalu melihat Binta duduk bersama dengan wanita.

Sesaat bola mata kedua nya antara Karina dan Binta bertemu, wanita itu juga menatap Karina.

Karina dengan cepat berjalan dan duduk sebelum bis nya berjalan. Namun, sial nya Karina memilih duduk di belakang Binta.

'Siapa dia? Apakah dia mantan Binta yang di singgung bu Indah barusan? Kalau bener, kenapa dia sama - sama lagi? Kan mantan?Apa mereka jadian lagi?' batin Karina berkecamuk saat ini. Ia sengaja menyuruh pak Eko untuk tal menjemputnya karena ingin melihat Binta.

Tapi sungguh di luar dugaan, hal yang tak diinginkan Karina malah terjadi saat ini.

1
Ismi Kawai
ck,ck ck pewaris sih ... jadi pikirannya gini
Ismi Kawai
hmmm... 🤔🤔🤔🤔
Miu Nih.
nggak papa, nanti jadi keluarga prik juga nggak kalah keren kok, penting kompak ❤❤
Miu Nih.
rencana buat jodohin 🤔🤔
Naendia: bisa jadi kak😭
total 1 replies
Miu Nih.
untuk kata yang dipisah pake - langsung saja sambung kak, tidak perlu dispasi. misal, terburu-buru , hati-hati , pelan-pelan 😉
Naendia: halo kak.
makasih atas masukannya kaakk 🤭🙏
total 1 replies
Miu Nih.
like binta ❤❤
Miu Nih.
lucu kocak /Facepalm//Facepalm/
Miu Nih.
seru kalo baca kisah anak sekolah gini. berasa ingin komenin satu per satu percakapan mereka 🤣🤣
Miu Nih.
waah... bab 1 semangat banget nulisnya sampe panjang bener~

semoga semangatnya juga terus panjang ya. salam dari Aira dan Zayyan di 'aku akan mencintaimu, suamiku' jgn lupa mampir 😉
Naendia: makasih kak sudah mau mampir. 🥰🙏
total 1 replies
Alluka
gak baik2 aja pak. hatiku nyessssss
Alluka
asal tampar2 adja. haduhhhhh
Alluka
klo aku sih gak keberatan. gmn klo tlp aku adja... 🤣
Alluka
kenapa sih kamu jadi orang jahat banget??
Ismi Kawai
jangan sialan2 adja karina... jatuh cinta nanti lho... 🤭🤭🤭
Alluka
Davin juga baik, jadi bingung pilih yg mana?
Naendia: Karina sendiri aja bingung kak labilan pula 😭
total 1 replies
Ismi Kawai
hayo.looo... siapa tuh??
Ismi Kawai
duh... prrhatiannyaaa
Ismi Kawai
ini nih enaknya punya bekingan orang dalem. bisa adja kamu karina memanfaatkan situasi dan kondisi
Ismi Kawai
diaminin adja dulu ya. siapa tau othornya baik hati dan mengabulkan
Alluka
awas adja klo jovita macem2!
Naendia: Jovita emg rada2 kak 😭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!