NovelToon NovelToon
Pacarku Presdir

Pacarku Presdir

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Cintamanis / CEO / Percintaan Konglomerat / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: FitrianiYuriKwon

Ketidaksengajaan nya bertemu seorang pria di sebuah pesta danca membuat nya terpaksa mengakui pria itu sebagai pacarnya, padahal dia tidak mengenal sama sekali pria tersebut.


Hingga dia dibuat terkejut ketika mengetahui bahwa pria yang dia sewa sebagai pacar semalamnya adalah Presdir diperusahaan tempatnya bekerja........


Aluna Agung Santoso, usia 25 tahun. Cantik. Periang. Somplak. Lucu dan ceroboh dia harus terikat hubungan dengan Presdir nya sendiri.


Alvaro Radiana Putra Zein, Pria matang berusia 30 tahun. Dia Presdir diperusahaan milik keluarga nya sendiri. Dia pria dingin tak tersentuh. Tak pernah tersenyum. Terkesan cuek dan sombong. Pertemuannya dengan seorang gadis mengubah segalanya, dia menjadi pria yang bucin tingkat dewa.



Bagaimana kah kisah mereka?
Yuk simak.
Ini sekedar hiburan jadi mohon bijak dalam menanggapi bacaan.......

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FitrianiYuriKwon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pacarku Presdir-15

Happy Reading 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Alvaro mengepalkan tangannya saat melihat Aluna masuk kedalam mobil Rayyan.

Entah kenapa tiba-tiba hatinya panas melihat kearaban dua manusia itu. Apa Alvaro sudah menyukai gadis penyewa itu?

"Sonny, jalan". Perintah Alvaro.

"Baik Tuan".

"Awas saja kau gadis penyewa. Aku akan buat perhitungan padamu. Lihat saja nanti". Batin Alvaro kesal

"Sonny, apa kau sudah mencari informasi tentang gadis itu?".

"Sudah Tuan. Sudah saya kirim ke email Tuan".

Alvaro segera mengambil ponselnya. Dia membuka aplikasi email dan melihat informasi yang diberikan oleh Sonny.

Sudut bibir pria itu tertarik saat membaca data pribadi Aluna. Gadis unik yang memiliki hobby makan, bidang keahlian IT dan marketing. Pekerjaan sampingan penulis novel online.

"Menarik". Dia tersenyum manis.

"Sonny, apa kau sudah mencari tahu siapa pria bernama Rayyan?". Tanya Alvaro sambil menyimpan ponselnya.

"Sudah Tuan. Tuan Rayyan adalah Dosen dan pemilik kampus Wijaya. Dia dan Aluna sudah dekat sejak kecil". Jelas Sonny

Alvaro mengangguk paham. Alvaro tersenyum licik. Dia tidak akan melepaskan Aluna. Aluna harus bertanggung jawab karena sudah membuatnya.

.

.

.

.

"Kak".

Aluna merasa tidak nyaman melihat wajah dingin Rayyan. Dia tahu jika pria itu kecewa padanya.

"Iya Na?". Rayyan berusaha tersenyum sebagai cara dia menutup luka. Aluna tidak salah, dia yang salah.

"Kenapa?". Tanya Rayyan melihat Aluna yang hanya diam.

"Malam ini, aku mau izin". Ucap Aluna pelan "Apa boleh?". Ujar Aluna.

"Izin kemana. Kata Mira dan Yura, mereka ngajakin kamu nonton bareng, film kesukaan kamu tayang perdana". Sahut Rayyan.

"Aku gak ikut Kak".

"Kenapa?". Tanya Rayyan heran. Tak biasanya Aluna menolak menonton film kesukaan nya.

"Aku mau makan malam bareng Pak Al".

Rayyan langsung terdiam. Hatinya bagai diiris ribuan pisau. Dia ingin marah.

"Kak".

"Iya Na?".

"Apa boleh?". Tanya Aluna pelan sambil mengintip wajah Rayyan.

"Iya boleh donk... Emang kenapa harus minta izin Kakak itu kan hak kamu". Rayyan mencoba tersenyum hangat, meski hatinya menangis.

"Katanya dia pacar boongan kamu. Tapi kenapa dia bilang pacar beneran?". Ucap Rayyan lagi.

Aluna mengaruk tengguknya yang tidak gatal "Iyaaa Kak. Dia emang pacar aku". Jawab Aluna asal.

Rayyan tak lagi melanjutkan pertanyaan nya. Dia berusaha kuat menahan tangis. Gadis yang dia cintai selama bertahun-tahun kini telah jatuh kedalam pelukan orang lain. Rayyan menyesal tidak mengungkapkan perasaan nya pada Aluna. Seandainya dia punya keberanian, pastilah Aluna akan jadi miliknya.

"Kamu cinta sama dia?". Tanya Rayyan tanpa melihat Aluna. Dia tidak mau Aluna melihat wajah sedihnya.

"'Cinta Kak". Sahut Aluna. Ketika mengatakan hal itu, seperti ada beban dipundaknya.

Tak ada lagi percakapan diantara keduanya. Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.

"Maafin aku Kak Ray. Aku gak bermaksud buat Kakak sedih dan sakit hati. Tapi ini yang terbaik buat kita. Aku gak mau dituduh merebut milik orang lain. Aku sayang banget sama Kakak. Tapi ada banyak hal yang bakal buat kita gak bisa bersama. Semoga Kak Marissa bisa menjadi pasangan terbaik untukmu". Batin Aluna menatap keluar jendela kaca mobil.

"Kenapa Na? Apa kamu tahu betapa aku mencintaimu? Kenapa kau memilih dia? Aku disini yang selalu menunggumu gak pernah kamu lihat sama sekali. Rasanya hancur Na, tapi aku gak punya hak buat marah sama kamu". Batin Rayyan

Mereka berdua hanya bisa bertelempati dalam hati. Saling mengungkapkan rasa sakit melalui pikiran. Mulut mereka seakan terkunci untuk mengatakan bahwa keduanya patah hati.

Aluna yang memang harus melepaskan Rayyan untuk Marissa. Setiap hari dia selalu diteror oleh wanita itu agar menjauhi Rayyan. Oleh sebab itulah Aluna memilih keluar dari perasaan nya terhadap Rayyan.

Sedangkan Rayyan tidak tahu jika Aluna dan Alvaro hanyalah pasangan pura-pura dalam saling menguntungkan satu sama lain. Rayyan berpikir jika Aluna benar-benar jatuh cinta pada pria lain. Rasanya Rayyan tidak ikhlas, tapi apa haknya untuk melarang Aluna.

.

.

.

.

Aluna menatap layar laptop nya. Gadis itu malah asyik menulis, melanjutkan beberapa tulisannya yang tertunda.

Drt drt drt drt

"Siapa sihhh?". Aluna mengambil ponselnya.

"Siapa?".

"Aku sudah didepan rumahmu. Cepatlah keluar". Mata Aluna langsung membelalak. Sumpah demi apa pun dia lupa jika ada janji malam ini.

"Serius Pak?". Aluna menyimak orden jendelanya. Benar saja sudah ada Alvaro menunggu didepan.

"Tunggu bentar Pak".

Aluna bergegas turun. Kenapa dia bisa lupa?Dan malah asyik menulis.

"Pak, ayo masuk". Aluna tersenyum

"Kamu belum siap-siap?". Tanya Alvaro melihat Aluna masih memakai piyama tidur.

"Astaga". Aluna menepuk jidatnya. Mati sudah dia, kenapa bisa lupa?

"Siapa Dek?". Arya keluar.

"Ehh ada tamu?". Arya tersenyum ramah.

"Pak masuk aja dulu, ngobrol sama Kakak saya". Aluna bergegas kembali masuk

Arya geleng-geleng kepala gemes melihat adiknya yang memang ceroboh itu. Sedangkan Alvaro menatap tak percaya. Gadis itu sungguh membuatnya pusing. Bagaimana Aluna bisa lupa kalau dia ada.

Aluna merutuki kebodohan nya sendiri. Dia beberapa kali mengetom kepalanya kesal sendiri dengan dirinya. Kenapa bisa lupa? Kenapa bisa ceroboh.

"Ahhhh. Mau ditaro dimana muka gueee?". Gerutu Aluna komat-kamit sendiri.

"Malu banget sihhh". Gumamnya lagi.

"Lagian juga kenapa bsia lupa? Ini gara-gara elu". Dia mengetok layar laptopnya kesal.

Secepat kilat Aluna memakai gaun pemberian Alvaro. Gaun itu sangat pas ditubuh munggil Aluna.

Aluna menempelkan sedikit bedak tabur diwajahnya. Tak lupa pelembab bibir agar semakin cantik.

"Okehhh berangkat". Senyum Aluna menyambar tasnya.

"Aduhh kenapa gueee deg-degan banget ya... Gak mungkin kan guee suka sama tuhh Supir Taksi Online?". Gumam Aluna.

Aluna keluar kamarnya dengan penampilan feminim dan cantik. Dia memang cantik. Tidak berdandan juga cantik.

Aluna menghampiri Arya dan Alvaro yang sedang berbincang-bincang. Ada Santoso juga disana.

"Maaf nunggu lama yaaa?".

Mereka semua mengalihkan pandangan. Alvaro membeku melihat penampilan Aluna. Dia mengangga tak percaya melihat gadis cantik itu.

"Ehhhh putri Ayah". Santoso menyambut putrinya.

"Heheh Ayah. Aluna izin keluar bentar yaaa". Ucap Aluna "Ohhh ya Yah, kenalin ini Kak Al, pacar nya Aluna. Kerjaannya Supir Taksi Online". Aluna mengedipkan mata pad Alvaro untuk berkenalan.

Arya dan Santoso saling melihat tak percaya jika Aluna memiliki pacar. Setahu mereka Aluna dekat dengan Rayyan.

Sedangkan Alvaro mengendus kesal mendengar Aluna memperkenalkan nya sebagai Supir Taksi Online. Apa dia benar-benar mirip supir?

Setelah pamitan pada Kakak dan Ayah nya, Aluna dan Alvaro berangkat. Untung saja Kanti dan Lia sedang arisan bersama kedua putra kembarnya. Jika tidak, habislah Aluna yang akan diceramahi oleh Bundanya.

Bersambung.....

1
Ika Azza
Biasa
Alivaaaa
kereen Thor ❤
Alivaaaa
🥰🥰🥰
Alivaaaa
selamat ya buat kalian berdua 😍😍
Alivaaaa
benar² ajaib Luna 🤦🏻‍♀️ spesies langka yg perlu dilestarikan 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Alivaaaa
ya ampyuuunnnn 🤣🤣🤣🤣🤣
Alivaaaa
kereen Lun 👍👍👏👏👏🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Alivaaaa
astoge Luna Luna 🤦🏻‍♀️🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Alivaaaa
Aluna kereen... ada aja ide gilanya 👏👏👍👍👍🤣🤣🤣🤣
Yolia Agustina
Luar biasa
Alivaaaa
hahaha bersiaplah Aluna 🤣🤣🤣🤣🤣
Alivaaaa
kak Ray takut banget ngomong cinta, padahal kalo ngomong, bakal langsung diterima kamu Ray 🤦🏻‍♀️😂 ntar yg ada mlh Nana di ambil orang Ray Ray dan itu baru kamu menyesal dengan keterlambatanmu itu 🤭🤣🤣
Alivaaaa
hai Thor aku mampir 😊
Syahril Ramadhan
Luar biasa
Farhatun Nurha
kk keknya disini banyak typo deh
Rika Hari
bukan jolly yg d peluk sama Luna ketika tidur lagi yg skrg Alvaro yg d puluk sama luna cie cie luna peluk bbg alvaro tidur 😁😂♥️♥️♥️
Rika Hari
kok siang luna mkn siang nya bakso ndk ada yg lai yg d mkn oleh luna🤔🤔🤔
Rika Hari
ke inget sama pasangan edgar sama eidra org itu suka k lau makan suap suapan romantis sekali mereka 🤗🥰🥰
Rika Hari
ke ingat sama c mesin jait v eidra🤗♥️😁😁
Rika Hari
itu baru Alvaro nama nya 👍👍😁♥️♥️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!