NovelToon NovelToon
Istri Cantik Sang Casanova

Istri Cantik Sang Casanova

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Komedi / Tamat / Contest
Popularitas:32.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: aulina alfiana

Delima Maharani Pradipta, gadis cantik primadona sekolah selain wajahnya yang cantik dan tubuh bak model, sehingga siapapun terpesona juga dengan tingkahnya yang sangat gesrek, yang membuat semua orang ingin dekat dengan dia

Namun kemalangan menimpa nasibnya, dia harus dijodohkan dengan seorang casanova.

Akankah Delima bahagia dengan pernikahannya? Atau kah seorang casanova bertekuk lutut dihadapan Delima?

Ikuti kisahnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aulina alfiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertemuan

"Cantik"

Satu kata dari mulut Delima sendiri. Yang malam ini tampilannya memang memukai. Delima memakai dress di bawah lutut, dengan rambut se punggung yang digerai, tak lupa hiasan jepit jepang di samping yang menambahkan kesan manis dan imut serta menggemaskan.

Delima memoleskan bedak dan sedikit lipstik warna pink agar tidak nampak pucak.

"Selsai"

Ucap Delima yang tengah memandangi dirinya didepan cermin. Penampilannya kali buka seperti anak sekolahan tapi sudah terlihat seperti anak kuliahan, cantik, seksi dan juga hot.

"Sudah siap sayang?" Mami Dina menghampiri anak gadis nya ini.

"Sudah mih, gimana? terlalu berlebihan bukan?" tanya Delima

"No, ini sangat pas sayang, kamu sudah bisa memoles wajahmu dengan sempurna" jawab mami Dina yang kagum dengan Delima, diusia nya sudah bisa merawat tubuh dan wajahnya.

"Ini kan mami yang ajarin"

Mami Dina hanya mengangguk. Memang benar jika ada waktu senggang mami Dina mengajarkan anak gadisnya ini bagaimana caranya bersikap, bergaul, dan juga berdandan, dan juga sekali kali mami Dina mengajakan Delima untuk memasak, yah bagaimanapun kodrat seorang wanita adalah melayani suaminya, selain bisa memuaskan suaminya di ranjang, seorang istri itu juga harus bisa memanjakan lidah suaminya dengan masakannya, gak perlu harus enak, asal bisa dimakan itu sudah cukup, soal rasa nanti pastinya lama lama juga akan enak sendiri, kan masih tahap belajar. Itu ucapan mami Dina yang harus Delima ingat selalu.

"Turun Del, udah waktunya" ajak mami Dina karena memang sudah waktunya untuk berangkat ke restoran.

Delima dan mami Dina turun ke bawah.

"Kok sepi Mi, kok cuma ada papi? La kakek kemana?"

"Kakek sudah berangkat dengan papi Bima dan Mami Rina, kamu tunggu kakakmu , mami dan papi duluan berangkat gak enak kalau telat" kata mami Dina.

"Oh ya satu lagi, awas jangan coba coba kabur, mami tau apa yang kamu pikirkan, jangan macem macem" gertak mami Dina

"Delima gak macem macem mih, cuma satu macem saja hee"

"Udah mami dan papi berangkat, bentar lagi kakakmu datang"

Delima menunggu kak Rey sambil memainkan ponsel nya. Akhirnya yang ditunggu datang juga.

"Apa elu senyum senyum gak jelas?" tanya Rey

"Kak....?"

"Jangan mikir yang aneh aneh...gue dah diancem kakek, kalau sampe berani bawa elu kabur, habis gue"

"Ciehhh...diancem kakek aja takut, cemen elu kak" ejek Delima

"Elu enak mentok langsung dikawinin ma tuh orang, la gue...udah cafe diambil, gue dibuang ke luar negeri, apa gak ngenes naseb gue Del"

"Hiiii kasian deh kakakku yang ganteng ini, tapi sayang jomblo"

"Rese elu, mentang mentang bentar lagi kawin, gaya banget"

"Nikah kak...nikah....bukan kawin"

"Kawinnya ntar an kalo gue dah siap"

"Enak loh Del, kata Satria"

"Bang Sat kok didengerin, dia mah enak enak terus tiap harinya, udah berangkat ntar kakek tua keburu ngamuk ngamuk"

Mereka berdua tertawa seperti tidak ada beban hidup sama sekali. Delima malam ini bersama Rey, karena kakek Bara, Mami dan Papi nya Delima sudah lebih dulu ke restoran.

Pada pertemuan malam ini, tidak hanya kakek Bara, mami Dina dan Papi Jovan, serta Opa Hendra, papah Erik dan mama Nia, tetapi seluruh keluara Mahendra dan Pradipta, yang artinya Rey serta orang tua nya juga Satria dan orang tuanya juga ikut nantinya. Dan bakalan heboh karena pertemuan tiga orang yang gak ada akhlak itu.

"Kak masih lama?" tanya Delima, karena sedari tadi belum sampe sampe

"Kenapa? dah gak sabar ketemu calon suami elu?"

"Laperrrr..."

"Dasar tukang makan, bentar lagi tinggal belok depan nyampe" ucap Rey.

Di restoran sudah ada ke dua keluarga besar, tinggal nunggu Delima dan Rey saja. Satria juga baru datang bersama dengan Kenzo.

"Malem" ucap Satria dan Kenzo barengan

"Malem juga" jawab mereka kompak

"Loh kok ada papi Jo ma Mami Din? atau jangan jangan yang...."

Belum sempet Satria melanjutkan omongannya Opa Hendra sudah menghentikannya.

"Satria, Kenzo duduk, kenalin ini keluarga Pradipta, disana ada Kakek Bara, Mami Dina, Papi Jovan, Mami Rina dan Papi Bima" ucao Opa Hendra kepada kedua cucunya

"Dan ini cucuku, dia Satria anak nya Romi dan ini Kenzo anaknya Erik" ucap Opa Hendra lagi.

Dan kedua anak itu pun kemudian menyalami dengan sopannya.

"Opa...kalau ini sih Satria udah kenal, malahan kenal banget" ucap Satria yang barusan bersalaman dengan kedua orang tua Delima dan Rey.

"Sok kenal elu Sat" jawab Kenzo

"Iri bilang bos, karena baru kenal dengan mereka" timpal Satria lagi

"Hem"

"Berarti ini yang mau jadi bininya bang Ken, itu si Rey atau Delima?" tanya Satria dengan cengiran tak bersalah

Cetakkk

Pukulan dikepala Satria, tidak keras tapi lumayan sakit.

"Opa apaan sih"

"Kamu ngawur Sat, masak si Kenzo mau Opa nikahin dengan sejenis, mana mau dia?"

"Berarti bang Ken ma Delima dong, mampus elu Del?"

"Jaga bicaramu Satria yang sopan" bentak Opa Hendra

"Gak apa apa Hen, biasa anak muda" kata kakek Bara

"Oh iya Sat, kamu kenal dengan calon istrinya abangmu?" tanya Opa Hendra

"Ya jelaslah kenal Opa, Delima dan Rey adalah sahabat Satria, apalagi Delima, dia satu kelas ma Satria" ucap Satria bangga

"Masak?" tanya Kenzo

"Gak percaya...noh tanya ma calon mertuamu?" bisik Satria

Sial jadi bener nih, orang yang mau dijodohin gue masih anak kecil, masih sekolah lagi, hadehh bisa apa? paling juga kerempeng, gak bisa muasin gue, batin Kenzo yang otaknya sudah dipenuhi kemesuman.

Tiba tiba Dina datang menghampiri Kenzo.

"Ini calon mantuku Pah?" tanya Dina kepada kakek Bara.

"Iya Din, Kenzo anakku, masih ingat aku kan?" jawab Papah Erik

"Eh kamu Rik, ya jelaslah masih inget, Kenzo ganteng ya"

"Seperti papahnya kan" jawab Papah Erik narsis

"Lebay"

"Sama, kamu juga"

"Udah udah kalian dari jaman sekolah sampe sudah punya anak dan mau jadi kakek dan nenek saja masih ribut" ucap Opa Hendra yang tadi mendengar kata kata Dina dan juga Erik

Mami Dina dan Papah Erik dulunya satu sekolah dan satu kelas, tetapi antara papah Erik maupun Mami Dina tidak ada saling keterkaitan, bahkan mereka malahan saling musuhan, tapi musuhan yanh gak beneran ya.

Didalam restoran itu semua nya sedang menunggu sang aktris malam ini, Delima.

Kenzo yang dari tadi menunggu lumayan lama juga nampak semakin bosan saja.

"Jam saja ngaret, gimana dengan orangnya, pasti gak banget" gerutu Kenzo pelan tetapi masih didengar oleh Satria, karena Satria di samping Kenzo saat ini.

"Grogi, Nerveos, atau sudah gak sabar nunggu calon bini elu bang? sante aja, elu gak akan nyesel terima dia, malahan gue yang kasihan ma dia yang dapetin elu" bisik Satria pelan

"Yakin elu Sat?" tanya Kenzo

"Yakin dong, kali ini elu bakalan klepek klepek dengan dia, dia cantik, pinter, seksi dan juga hot" bisik Satria lagi.

Kenzo hanya diam, pikirannya sudah traveling kemana mana, membayangkan yang iya iya nantinya.

"Hot dan seksi" bisik Satria lagi menggoda Kenzo

"Assalamualaikum" ucap seseorang di seberang sana dengan suara merdunya

"Waalaikumsalam" jawab semua serentak

Kenzo seakan terhipnotis dengan suara merdu milik cantik itu, dan akhirnya Kenzo mengangkat wajahnya untuk melihat siapa gadis yang memberi salam tadi.

Dan......

1
Sri Rahayu
ditunggu lanjutan nya Thorr...uda lama sekali dr Keenan ga muncul 😘😘😘
Ce Habibah
Luar biasa
Riezca Juri
in ank skolah jaman now semua,,otak ny pda geser sama yg Ono😭🤣🤣🤣
Suhana
assalamu'alaikum kak tor sambung dong cerita bukan pengganti
Kuspar Wati
saya suka banget
Shinta Dewiana
pada enggak waras ....😅
Shinta Dewiana
kenzo oon..ngapain juga benar2 di minum...kan bisa di buang airnya tanpa ketahuan...oon
Shinta Dewiana
an....jii...n......g...gg...
Shinta Dewiana
udah mario carilah pasangan biar bisa bahagia juga..
Shinta Dewiana
aje gile...emang bisa jalan abis mp...
Shinta Dewiana
baguslah kalau udah benar2 tobat..si bang ke..
Shinta Dewiana
mampus lo bang ke...makan tu mantan
Shinta Dewiana
aje gile....
Shinta Dewiana
iya dong tunggu tobat dulu tu si bangke..baru nananinu
Shinta Dewiana
sakit tu si mario...udah tua juga...dasar pedofil...beda 11 tahun..gile
Shinta Dewiana
oncom oncom...
Shinta Dewiana
siapa lg cogan yg di tabrak di mall
Shinta Dewiana
mampus lo bang ke...jijik abis
Shinta Dewiana
ni baru kerennn...hajar...
Shinta Dewiana
sesuai dg namanya bang ke
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!