Lily terbangun setelah tertabrak truk saat menyelamatkan kakek tua yang hendak menyebrang jalan.
"Ukkhh.. Badanku rasanya sakit semua." Ucapnya sambil menyandarkan badannya, Tiba-tiba ingatan tentang perselingkuhan suaminya membuatnya sakit hati kembali.
Saat sedang melamun, seorang kakek menghampirinya. "Nak, terimakasih telah menyelamatkanku. Aku sangat berhutang nyawa padamu, kalung ini sebagai tanda terima kasihku. Dan aku minta maaf sebesar-besarnya, karna telah menyelamatkanku kau sampai keguguran. Maafkan kakek tua ini nak!" Lirih kakek tua sambil menitikkan air mata.
Beberapa hari berlalu Lily sedang berada di rumah kontrakannya memandangi kalung pemberian kakek tua itu dan tanpa sadar jarinya tergores mengeluarkan darah dan menghilang.
"Tunggu, dimana ini? Siapa aku? Apa yang terjadi aaaakkkkkkkhhh." Teriak lily setelah mendengar suara tanpa sosok itu.
Suara siapakah itu? Apakah yang akan terjadi pada Lily selanjutnya? Nantikan terus kisah seru yang satu ini!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lancelot💸, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
KEPALA SUKU BARBAR
Hayo guys, gimana cerita sebelumnya, Menarik gak?? Kalau gitu kita lanjut aja ya😁
......................
Saat mereka semua merasa cemas, tiba-tiba Lily melangkah ke depan. Ingin menghentikannya pun sudah terlambat.
"Kak Lily jangan." Ucap Luna ingin menghentikan Lily tapi sudah terlambat.
"Hei, apa yang kau lakukan disini. Bukankah seharusnya kau keluar saat menjelang malam?" Tanya Lily mendekati harimau putih yang cukup besar itu.
"Tolong aku." Ucap harimau itu yang mereka dengar hanya suara geraman tapi tidak dengan Lily.
"Tolong apa?" Tanya Lily membuat mereka semua yang berada ditempat itu terkejut.
Harimau putih itupun sempat terkejut karena Lily bisa memahami ucapannya tapi ini bukan saatnya untuk banyak tanya.
"Tolong selamatkan anakku. Dia terjebak dalam perangkap yang di buat oleh pemburu, dia masih kecil dan masih butuh susu tolong selamatkan lah dia, aku akan menggantikannya sebagai mangsa." Ucap harimau itu yang ternyata adalah seekor betina yang masih menyusui.
"Tunjukkan jalannya." Ucap Lily. Lalu harimau itupun menunjukkan jalan tempat anaknya terjebak.
William dan yang lainnya tidak punya pilihan selain mengikuti.
"Lily sebenarnya ada apa?" Tanya William.
"Anaknya masuk perangkap pemburu, ia minta tolong agar anaknya di selamatkan." Jawab Lily.
"Tapi kau bisa dalam masalah jika melepaskannya bagaimanapun itu adalah hasil tangkapan orang lain. Bisa saja yang memasang perangkap itu sudah menuju kesana." Ucap Fugu merasa khawatir.
"Kalian tenang saja. Biar ini menjadi urusanku." Jawab Lily tenang dan mempercepat langkahnya.
"Kasihan sekali." Ucap Luna saat mereka sudah sampai di tempat itu dan melihat anak harimau yang terjebak dalam lubang yang cukup dalam.
Lilypun tanpa aba-aba melompat turun dan menyelamatkan anak harimau itu. Saat hendak naik, Lily membeli tali pada Loly agar bisa naik.
[Misi tersembunyi selesai. Selamat anda mendapatkan 1000 poin dan kemampuan tangan senjata tingkat kaisar. Benda apapun yang di pegang bisa di ubah menjadi senjata yang di inginkan.]
"Kau benar-benar memberiku hadiah yang sangat hebat Loly." Ucap Lily dalam pikirannya.
Mereka semuapun melanjutkan perjalanan di ikuti oleh dua ekor harimau putih yang berbeda ukuran.
Sebelumnya, harimau itu memaksa ingin ikut dengan Lily sebagai tanda terimakasihnya tapi Lily menolak. Karena tidak ada yang ingin mengalah, Lily dengan terpaksa mengizinkannya untuk ikut ke rumah baru mereka sebagai penjaga tempat itu.
Setelah sampai di depan pagar, Lily mengumpulkan semua orang yang berada di enam rumah baru itu.
"Begini, karena kalian sudah memilih untuk tinggal disini bagaimana jika kita memberinya nama?" Tanya Lily pada mereka semua.
"Kami setuju. Bagaimana jika kau yang memberikan nama tempat ini?" Tanya ayah Fugu di ikuti oleh yang lainnya.
Sebelumnya hanya ada para wanita tua, muda dan enam pria disini yaitu William dan teman-temannya. Ayah Fugu dan yang lainnya baru tiba saat Lily dan yang lainnya menuju suku barbar.
"Bagaimana jika tempat ini kita beri nama Desa Lestari." Tanya Lily.
"Lestari? Kedengarannya bagus. Kami setuju." Ucap mereka semua menganggukkan kepalanya begitu juga harimau betina yang mengaum tanda setuju dengan nama itu.
Mereka semua yang baru sadar jika ada harimau besar di antara mereka merasa ketakutan dan ingin lari tapi di hentikan oleh Lily.
"Kalian tidak perlu takut. Dia akan menjadi pelindung desa kita ini agar tidak ada yang berani masuk dengan niat jahat. Aku akan memberinya nama Xiao La karena dia seekor betina. Dia akan menyerang orang yang memiliki niat jahat saja." Jelas Lily.
Walaupun mereka masih merasa sedikit takut tapi saat melihat harimau besar itu hanya diam menjilati bulunya, mereka semuapun paham yang di maksudkan Lily. Lalu mereka semua bubar setelah Lily selesai.
Lily memutuskan menginap di rumah William dan tidur di kamar Luna sedangkan Luna tidur bersama ibunya.
[Misi membuat suku barbar merasakan garam dari ruang dimensi selesai. Hadiah 2000 poin].
Lily mendengar itu tahu bahwa kepala suku barbar telah membagikan sembako itu dan sudah mencobanya.
Lilypun menyempatkan mandi terlebih dahulu karena merasa badannya lengket karena keringatan setelah tadi berjalan cukup jauh.
"Ahh segarnya." Ucapnya setelah selesai mandi dan minum air ajaib.
"Untuk makan siang aku akan membuat ayam krispi dan sayur capcay sajalah." Gumamnya dan mulai memasak di rumahnya yang berada dalam ruang dimensi.
"Ohya Loly tolong cek statusku ya." Ucap Lily.
...STATUS...
Nama: Lilywhite
Umur: 22 Tahun
Kecantikan: 10/10
Kecerdasan: 10/10
Kekuatan: 9,5/10
Kekayaan: 2.155.000.000
Skill: - Bermain saham Lv Kaisar
- Mengendara Lv kaisar
- Bertarung Lv kaisar
- Ahli bahasa
- Hacker Lv kaisar
- Mata emas
- Tangan senjata Lv kaisar
Poin: 3480/1000
Toko sistem: Level 2(Naik tingkat jika poin sudah mencapai 1000)
Inventori: Surat kepemilikan blue cloud Village
- Berlian hitam
- Ruby
- Zamrud & Garnet
Misi : Belum ada
"Wah poinku sudah banyak. Loly tingkatkan levelku"
[Peningkatan level sistem di proses. 10%....50%..90%..99%... Selesai. Karena peningkatan level sebanyak tiga tingkat dalam sekali peningkatan mendapatkan hadiah undian satu kali.]
"Ada yang seperti ini juga. Langsung undi saja."
[Selamat Lily mendapatkan skill kemampuan peringan tubuh.]
"Hah apa gunanya itu?"
[Peringan tubuh adalah salah satu jurus yang sangat langka tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Lily bisa berlari lebih cepat di banding orang pada umumnya, bisa melompat lebih tinggi dan jauh. Jika Lily menguasainya, Lily pasti akan tau manfaatnya.]
"Kalau begitu nanti saja. Aku sudah lapar, tapi dimana Lulu kenapa tidak kelihatan sama sekali."
"Aku disini kakak. Ada apa? Mmmm baunya wangi sekali." Ucap Lulu yang muncul entah darimana dengan air liur yang hampir menetes.
"Lap dulu air liurmu itu. Ini makanan untukmu semoga kau suka, akuu keluar dulu ya." Balas Lily lalu keluar dari ruang dimensinya tidak lupa dengan makanannya.
"Bibi, Willi, Luna, Lana ayo makan siang." Teriak Lily sambil meletakkan makanan yang ia bawa ke atas meja.
"Ya ampun wangi sekali kak Lily. Aku hampir meneteskan air liur haha, ini namanya apa dan juga apakah ini buatan kak Lily? Ajarkan aku cara membuatnya ya." Ucap Luna bersemangat.
"Namanya ayam krispi. Cukup di lumuri dalam tepung lalu di rendam dalam air lalu di celupkan kembali dalam tepung agar jadi seperti ini. Jika ingin lebih krispi lebih baik gunakan air es setelahnya goreng dalam panci yang banyak minyaknya." Jawab Lily.
Ibu William pun datang di susul oleh Lana dari arah belakang.
"Kak Lana apa kau sudah membuat tempat tinggal untuk kelinciku?" Tanya Luna
"Sudah selesai. Dimana kak William?" Tanya Lana di jawab gelengan oleh Luna dan ibunya.
"Ibu ada kepala suku barbar dan beberapa orangnya di depan pagar. Katanya ingin bertemu denganmu Lily." Ucap William yang datang dengan nafas memburu.
"Nanti saja. Lebih baik kita makan, Jika mereka butuh pasti akan menunggu, aku sudah sangat kelaparan." Ucap Lily lalu duduk di kursinya di ikuti oleh yang lain. William pun ikut duduk di kursi kosong untuk makan siang.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Sebelumnya terimakasih untuk kalian pembaca setia novel ini. Saya sangat bersyukur karena ada yang menyukai karya saya ini, terimakasih juga sudah like di setiap babnya. Semoga kalian sehat selalu dan tidak lupa untuk selalu membaca bab² selanjutnya🥰😘
..